DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK IV
1. AYU AZHARI
2.ALMAIDA
promosi kesehatan dapat dilakukan oleh pimpinan perusahaan atau tempat kerja yang
kondusif bagi karywan atau pekerjanya. Promosi kesehatan kerja adalah upaya
memberdayakan masyarakat untuk memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan diri
serta lingkungannya.
Promosi kesehatan menempatkan masyarakat sebagai subyek bukan obyek, sebagai pelaku
bukan sasaran, dan aktif berbuat bukan pasif menunggu. Upaya promosi kesehatan yang
diselenggarakan di tempat kerja, selain untuk memberdayakan masyarakat di tempat kerja
untuk mengenali masalah dan tingkat kesehatannya, serta mampu mengatasi, memelihara,
meningkatkan dan melindungi kesehatannya sendiri juga memelihara dan meningkatkan
tempat kerja yang sehat.
Memberikan dampak yang positif terhadap lingkungan kerja dan masayarakat. Dua konsep
yang sangat penting untuk meningkatkan kesehatan pekerja dan lingkungannya adalah
pencegahan dan peningkatan kesehatan.
Secara mendasar promosi kesehatan di tempat kerja adalah perlu melindungi individu
(pekerja), lingkungan didalam dan diluar tempat kerja dari bahan-bahan berbahaya, stress
atau lingkungan kerja yang jelek. Gaya kerja yang memperhatikan kesehatan dan
menggunakan pelayanan kesehatan yang ada dapat mendukung terlaksananya promosi
kesehatan di tempat kerja.
Keuntungan promosi kesehatan di tempat kerja, secara umum : Promosi Kesehatan di tempat
kerja mendorong tempat kerja dan tenaga kerja yang sehat yang sangat penting bagi
pertumbuhan ekonomi dan sosial.
Sasaran dari Promosi Kesehatan Di tempat Kerja yakni :
Bagi Perusahaan
Bagipekerja
1. Lingkungantempatkerjamenjadilebihsehat
3. Menurunnya stress
5. Meningkatnya kemampuan
6. Meningkatnya kesehatan.
PHBS di tempat kerja adalah upaya untuk memberdayakan para pekerja agar tahu,
mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam
mewujudkan tempat kerja sehat.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Tempat kerja antara lain :
d. Mencuci tangan dengan air bersih dan sabun sebelum makan dan sesudah buang air
besar dan buang air kecil.
Ada 4 langkah yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesehatan di perusahaan dan
karyawan yaitu :
a. Lebih mengkomunikasikan dengan para karyawan tentang perhatian dan tujuan yang
terkait dengan kesehatan.
e. Membangun kebijakan perusahaan untuk memelihara area bebas rokok dan minuman
keras dan narkoba di tempat kerja.
c. Tawarkan program pada waktu dan tempat yang menyenagkan bagi karyawan.
e. Berikan hadiah terhadap prestasi dan keikutsertaan dalam pencapaian tujuan program.
Untuk mengembangkan Promosi kesehatan di tempat kerja, dukungan dan komitmen dari
para pengambil keputusan dari semua pihak sangat penting sekali. Ini termasuk bukan saja
sebagai sponsor, tetapi komitmen untuk pelaksanaan Promosi kesehatan tersebut. Para
manager hendaknya membuat program dan informasi umum tentang pelaksanaan promosi
kesehatan yang diedarkan keseluruh staf untuk di diskusikan.
b. Melaksanakan koordinasi.
c. Penjajakan Kebutuhan
Team hendaknya melakukan need assessmen. Hal ini untuk mengumpulkan segala informasi
yang berhubungan dengan kesehatan dan keselamatan kerja. Tujuan dari need assessmen ini
adalah mengidentifikasi masalah yang mempengaruhi kesehatan dan menjadikan nya
program.
d. Memprioritaskan Kebutuhan .
Monitoring dan Evaluasi merupakan hal yang sangat penting untuk melihat seberapa baiknya
program tersebut terlaksana, untuk mengidentifikasi kesuksesan dan masalah-masalah yang
ditemui dan umpan balik (feedback) untuk perbaikan
Setelah mendapatkan hasil dari evaluasi tentunya ada kekurangan dan masukan yang perlu
untuk pertimbangan dalam melakukan perbaikan program, sekaligus merevisi hal yang sudah
ada.