Laporan Basis Data Spasial

Database Harga Barang di Super Market

Disusun Oleh:

Nama : Rio Santefa Paylani Gurning

Nim : 122230061

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOMATIKA

FAKULTAS TEKNOLOGI INFRASTRUKTUR DAN KEWILAYAHAN

INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA

2024
 Daftar Isi
BAB I..................................................................................3
1.1 Tujuan.......................................................................3
1.2 Waktu dan Tempat.................................................3
1.3 Alat dan Bahan.........................................................3
BAB II.................................................................................4
2.1 Landasan Teori.........................................................4
A. Pengertian Database................................................4
B. Microsoft Access.......................................................4
C. Langkah Kerja...........................................................5
D. Analisis Kendala dan Solusi......................................9
 BAB I

1.1 Tujuan
1. Dalam praktikum database design, ini mahasaiswa dapat mengetahui
bagaimana cara membuat basis data menggunakan Microsoft Acces.
2. Mahasiswa dapat mengetahui cara mendesai sebuah data pada Microsoft
Acces.
3. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip pengolahan data pada perangkat lunak
basis data.

1.2 Waktu dan Tempat

1. Hari/ Tanggal : Rabu, 7 Februari 2024
2. Waktu : 13.00 – 15.30 WIB

1.3 Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang digunakan dalam pembuatan database sederhana yaitu :

1. Laptop / Komputer
2. Aplikasi Microsoft Access
 BAB II
2.1 Landasan Teori
A. Pengertian Database
Database adalah sekumpulan informasi yang tersimpan dalam sebuah komputer dengan
cara yang sistematis agar dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer. Konsep dasar
dari database adalah kumpulan data yang terorganisir membentuk sebuah file, dimana antara satu
data dan data lainnya terhubung dengan cara tertentu untuk membentuk data baru.

Database atau basis data adalah kumpulan data atau informasi yang tersusun secara
sistematis dan diatur berdasarkan aturan tertentu yang saling terkait sehingga memudahkan
dalam pengelolaannya. Database sangat penting dalam mengumpulkan informasi, data, atau file
secara terintegrasi, dan dapat membuat penyimpanan dan pengelolaan data lebih efisien.
Database berfungsi untuk mencegah duplikasi data yang tersimpan. Sebuah sistem
manajemen database (DBMS) dapat dikonfigurasi untuk mengenali duplikasi data saat
diinputkan. Namun selain itu, database juga memiliki fungsi lainnya, yaitu

1. Mengelompokkan data dan informasi,

2. Memudahkan identifikasi data,
3. Menyederhanakan proses akses, penyimpanan, pembaruan, dan penghapusan data
4. Memberikan alternatife untuk masalah penyimpanan ruang dalam suatu aplikasi,
5. Menjaga kualitas data yang diakses sesuai dengan input, dan
6. Mendukung kinerja aplikasi yang memerlukan penyimpanan data.
7. Selain itu, database juga berguna untuk meminimalkan redundansi data atau munculnya
data berlebih dalam file berbeda.

B. Microsoft Access
Microsoft Access adalah program perangkat lunak yang termasuk dalam paket Microsoft
Office Suite. Ini adalah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang memungkinkan
pengguna untuk membuat dan mengelola basis data, serta membuat aplikasi database yang
dapat digunakan untuk berbagai tujuan.
ERD atau Entity Relationship Diagram adalah model atau rancangan yang digunakan
untuk membuat suatu database, supaya memudahkan user dalam menggambarkan dan
memahami data yang memiliki hubungan atau relasi dalambentuk sebuah desain.

Komponen-komponen yang terdapat di suatu ERD adalah sebagai berikut:

1. Entitas, merupakan kumpulan objek yang dapat teridentifikasi secara unik, atau yang biasa kita
ketahui sebagai judul dari sebuah tabel;
 2. Atribut, dalam setiap entitas memiliki atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan
karakteristik dari entitas tersebut. Pada bagian ini lah biasanya kita menentukan atribut kunci
(primary key ), foreign key, dan lainya;
3. Relasi, adalah sebuah hubungan antara beberapa jenis entitas yang berbeda. Dalam ERD sendiri
memiliki 3 jenis relasi yang sering dihgunakan , yaitu ;

A. One to One, berarti setiap entitas hanya boleh memiliki relasi dengan entitas lain

B. One to Many, merupakan hubungan antara entitas dengan beberapa entitas,

C. Many to Many, merupakan hubungan antara beberapa entitas yang memiliki lebih dari satu
entitas.

C. Langkah Kerja
1. Buka Aplikasi Microsoft Access

2. Open Blank Database masukkan nama file dan klik create

Gambar 1.0

Sumber : Screnshoot Microsoft Access

3. Klik Create, Lalu pilih tabel dan masukkan nama Entitas ‘barang’ da nisi dari
Atributnya
 Gambar 2.0

Sumber : Screnshoot Microsoft Access

4.Ulangi lagi langkah ke 3, lagu ganti namanya menjadi Entitas ‘daftar harga barang’ dan
masukkan Atributnya
 Gambar 3.0

Sumber : Screnshoot Microsoft Access

5. Ulangi lagi, dang anti namanya menjadi Entitas ‘Kode Barang’ dan masukkan Atributnya
 Gambar 4.0

Sumber : Screnshoot Microsoft Access

6. Pilih kolom kode barang pada tabel nama barang dan masukkan ke menu look up, lalu ubah
display control menjadi combo box dan row source kaitka ke table kode barang.

Gambar 5.0

Sumber : Screnshoot Microsoft Access

7. Kemudian, hubungkan relasi setiap tabel melalui menu relationships

 Gambar 6.0

Sumber : Screnshoot Microsoft Access

D. Analisis Kendala dan Solusi

Kendala saya hanya permasalahan dari laptop saya yang tidak bisa mengakses aplikasi
Microsoft Acess, dan solusinya memakai laptop tem,an yang bisa mengakses aplikasi Microsoft
Access.