Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

DOSEN PEMBIMBING : MELVARINA TAMBA

DISUSUN OLEH :

EVA AGUS PRATIWI (1804027)

INSTITUT TEKNOLOGI & BISNIS INDONESIA


TANDEM
2020
KATA PENGANTAR

Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah


melimpahkan rahmat dan hidayahNya sehingga penulis dapat menyelesaikan
tugas menulis makalah tentang “ SIKLUS PENGOLAHAN DATA”.
Dalam penulisan makalah ini penulis mengalami banyak hambatan dan
kesulitan, namun berkat mencari dari sumber-sumber serta bimbingan dan
dorongan dari pihak yang telah memberikan masukan atas terselesaikannya
penulisan makalah ini.
Harapan saya semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi penulis dan para
pembaca. Kritik serta saran yang bersifat membangun dari semua pihak senantiasa
penulis harapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Tandem, 23 Desember 2020

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………..i
DAFTAR ISI……………………………………………………………….ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………..1
B. Relevansi………………………………………………………………...2
C. Tujuan............................................................................................3

BAB II PEMBAHASAN
A. Definisi Pengolahan Data............................................................... 4
B. Tujuan Pengolahan Data.................................................................4
C. Siklus Pengolah Data......................................................................5
D. Data Base Management System (DBMS)/Sistem Manajemen Basis Data
(SMB)............................................................................................5
E. Model Data……………………………………………………………...5
F. Software DBMS…………………………………………………………6
G. Data Warehouse…………………………………………………………7
H. Data Mining……………………………………………………………..8
I. OLAP (Online Analitycal Processing)…………………………………..9
J. ERP (Enterprise Resource Planning)……………………………………10
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan………………………………………………………11
B. Saran............................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………13
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Bab ini akan mengemukakan tentang konsep pengolahan data yang


terdiri dari pengertian pengolahan data, siklus pengolahan data dan metode
pengolahan data yang terdiri dari Batch Processing (proses tunda)dan
Immediate Processing (proses segera).
Selama 10 tahun pertama pada era komputer, atau sekitar masa itu,
perusahaan hanya menerapkan komputer untuk aplikasi akuntansi mereka.
Aktivitas ini disebut pengolahan data. Sejak pengolahan komputer menjadi
lebih canggih, ada aplikasi yang disertakan, yaitu MIS, DSS, office
automation, dan expert system. Namun demikian, pengolahan data masih
merupakan aplikasi popular, yang mengkonsumsi waktu pengolahan paling
banyak dari yang diberikan oleh komputer bisnis. Yang paling dipentingkan
adalah bahwa pengolahan data dapat memberikan data kepada gudang
sehingga dapat digunakan oleh bagian lain, yang hal ini merupakan aplikasi
yang berorientasi informasi.

B. Relevansi

Pembahasan bab ini sangat penting dipahami, karena definisi


pengolahan data, siklus pengolahan data dan metode pengolahan data
merupakan konsep dasar dari manipulasi data ke dalam bentuk yang lebih
berguna yaitu berupa informasi.

C. Tujuan

Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan menjelaskan konsep


pengolahan data.
BAB II
SISTEM PENGOLAH DATA

A. Definisi Pengolahan Data


Pengolahan data (data processing) adalah manipulasi dari data ke
dalam bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti, berupa suatu informasi.
Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi,
organisasi, ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai
tertentu, dan bisa digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang
menerimanya. Dalam hal ini, data bisa dianggap sebagai obyek dan informasi
adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi penerimanya. Informasi juga bisa
disebut sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan data.Jadi dari
penjabaran diatas kita dapat menyimpulkan bahwa Pengolahan data
elektronik (PDE) adalah memanipulasi dari data ke dalam bentuk yang berarti
berupa suatu informasi dengan menggunakan suatu alat elektronik yaitu
komputer

B. Tujuan Pengolahan Data


Tujuan pengolahan data adalah untuk menghasilkan dan memelihara
record perusahaan yang akurat dan up to date.

C. Siklus Pengolah Data


Suatu proses pengolahan data terdiridari 3 tahapandasar, yang
disebutdengansikluspengolahan data (data processing cycle), yaituinput,
processing danoutput.

INPUT PROCESSING OUTPUT

Tiga tahap dasar dari siklus pengolahan data tersebut dapat


dikembangkan lebih lanjut. Siklus pengolahan data yang dikembangkan dapat
ditambahkan tiga atau lebih tahapan lagi, yaitu origination, storage dan
distribution.

Siklus pengolahan data

Origination. Tahap ini berhubungan dengan proses dari pengumpulan data


yang biasanya merupakan proses pencatatan (recording) data ke dokumen
dasar.
Input. Tahap ini merupakan proses memasukkan data ke dalam komputer
lewat alat input (input device). Tahapan ini meliputi kegiatan :
 Collecting
 Veryfing
 Encoding
Processing. Tahap ini merupakan proses pengolahan dari data yang sudah
dimasukkan yang dilakukan oleh alat pemroses (processing device), yang
dapat berupa proses menghitung, membandingkan, mengklasifikasikan,
mengurutkan, mengendalikan atau mencari di storage.
Tahapan ini meliputi kegiatan :
 Classifying
 Sorting
 Calculating
 Sumarizing
Output. Tahap ini merupakan proses menghasilkan output/keluaran dari hasil
pengolahan data ke alat output (output device), yaitu berupa informasi.
Tahapan ini meliputi kegiatan :
 Storing
 Retrieving
 Communication
 Reproducing
Distribution. Tahap ini merupakan proses dari distribusi output kepada pihak
yang berhak dan membutuhkan informasi.
Storage. Tahap ini merupakan proses perekaman hasil pengolahan ke
simpanan luar (storage). Hasil dari pengolahan yang disimpan di storage
dapat dipergunakan sebagai bahan input untuk proses selanjutnya.

D. Data Base Management System (DBMS)/Sistem Manajemen Basis


Data (SMB)
DBMS dapat diartikan sebagai program komputer yang digunakan untuk
memasukkan, mengubah,menghapus, memodifikasi dan memperoleh
data/informasi dengan praktis dan efisien.

Kelebihan dari DBMS antara lain adalah:


• Kepraktisan. DBMS menyediakan media penyimpan permanen yang
berukuran kecil namunbanyak menyimpan data jika dibandingkan dengan
menggunakan kertas.
• Kecepatan. Komputer dapat mencari dan menampilkan informasi yang
dibutuhkan dengan cepat.
•Mengurangi kejemuan. Pekerjaan yang berulang-ulang dapat menimbulkan
kebosanan bagimanusia, sedangkan mesin tidak merasakannya.
• Update to date. Informasi yang tersedia selalu berubah dan akurat setiap.

Keuntungan-keuntungan dalam penggunaan DBMS antara lain adalah:


a. Pemusatan kontrol data. Dengan satu DBMS di bawah kontrol satu orang
atau kelkompok dapatmenjamin terpeliharanya standar kualitas data dan
keamanan batas penggunaannya serta dapatmenetralkan konflik yang
terjadi dalam persyaratan data dan integritas data dapat terjaga.
b. Pemakaian data bersama (Shared Data). Informasi yang ada dalam basis
data dapat digunakanlebih efektif dengan pemakaian beberapa user dengan
kontrol data yang terjaga.
c. Data yang bebas (independent). Program aplikasi terpisah dengan data
yang disimpan dalamkomputer.
d. Kemudahan dalam pembuatan program aplikasi baru.
e. Pemakaian secara langsung. DBMS menyediakan interface yang
memudahkan pengguna dalammengolah data.

Kelemahan-kelemahan DBMS antara lain:


a. Biaya. Kebutuhan untuk medapatkan perangkat lunak dan perangkat keras
yang tepat cukup mahal, termasuk biaya pemeliharaan dan sumber daya
manusia yang mengelola basis data tersebut.
b. Sangat kompleks. Sistem basis data lebih kompleks dibandingkan dengan
proses berkas, sehingga dapat mudah terjadinya kesalahan dan semakin
sulit dalam pemeliharaan data.
c. Resiko data yang terpusat. Data yang terpusat dalam satu lokasi dapat
beresiko kehilangan data selama proses aplikasi.

E. Model Data
Sekumpulan konsep terintegrasi yang dipakai untuk menjabarkan data,
hubungan antardata, dan kekangan terhadap data yang digunakan untuk
menjaga konsistensi.
1. Model data hirarkis
2. Model data jaringan
3. Model data relasional
4. Model data berbasis objek

1. Model Data Hirarkis


Data diorganisasikan kedalam bentuk elemen data (field), rekaman
(record), dan berkas (file). Definisidari ketiganya adalah sebagai
berikut:Elemen data adalah satuan data terkecil yang tidak dapat dipecah
lagi menjadi unit lain yangbermakna. Misalnya data siswa terdiri dari
NIS, Nama, Alamat, Telepon atau Jenis Kelamin.Rekaman merupakan
gabungan sejumlah elemen data yang saling terkait. Istilah lain dari
rekaman adalah baris atau tupel. Berkas adalah himpunan seluruh
rekaman yang bertipe sama.

Model Herarki
2. Model Data Jaringan
Hampir sama dengan model data Hirarkis. Tidak mengenal akar, anak
bisa memiliki satu orang tua.

Contoh model data jaringan


3. Model data relasional
Sekumpulan tabel berdimensi dua (relasi/tabel) => kolom dan baris
4. Model data berbasis objek
Model data yang menerapkan teknik pemograman berorientasi objek =>
mengemas data dan fungsi untuk mengakses data ke dalam bentuk obyek.

F. Software DBMS
Beberapa software DBMS adalah :
MS Acces, My SQL, Oracle, SQL Server, Postgre, Fire Bird, Paradok,
Interbase, Sybase, DB2, Informix, FoxPro, Clipper.
1. My SQL
Adalah software yang menggunakan standar SQL, yang bersifat multi-
thread dan multi-use.
Kelebihan MySQL antara lain :
a. Software sumber terbuka dibawah lisensi GPL.
b. Free (bebas di download)
c. Stabil dan tangguh
d. Fleksibel dengan berbagai bahasa pemrograman
e. Mampu menangani basis data dalam skala besar
f. Mempunyai beberapa lapis sistem keamanan seperti
subnetmask, host name, izin akses user serta sandi terenkripsi
2. Oracle
Kelebihan oracle :
a.Dapat bekerja dilingkungan client/server
b. Mampu menangani manajemen space dan basis data yang besar
c. Mendukug akses data secara simultan
d. Performansi pemrosesan transaksi yang tinggi
3. Microsoft SQL server
Merupakan produk andalan microsoft untuk database server. Umum
digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil hingga
menengah, dan berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis
data besar.
4.Firebird
Kemampuan dari open source Firebird :
a. Sebuah transaksi bisa di commit atau di rollback dengan mudah
b. Menggunakan sintaks standard untuk menciptakan foreign key
c. Menggunakan multi version concurrency system
d. Bisa melakukan replikasin data dengan operasi insert, update atau delete
ke dalam database
5. Visual Foxpro
Pada tahun 1995 Foxpro berkembang menjadi Visual Foxpro dan
dilengkapi dengan pemrograman berorientasi objek, serta dapat
membangun aplikasi berbasis web.
6.PostgreSQL
Unggul dalam menentukan kemampuan tipe data
Databasenya mampu memahami hubungan dan mengambil informasi dari
tabel terkait.
7. D B 2
IBM DB2 Enterprise Server Edition merupakan sebuah perangkat lunak
sistem manajemen basisdata relasional yang dikembangkan oleh IBM.
Perangkat lunak tersebut utamanya berjalan pada sistem operasi Unix
(sebut saja AIX), Solaris, Linux, IBM i/OS/400, z/OS, dan Microsoft
Windows.
8. Clipper
9. FoxPro
FoxPro adalah Sebuah Sistem Ddatabase Manajemen (Database
Manajemant Sistem/DBMS) elektronik, yang berfungsi untuk
mengumpulkan, mengambil, dan menampilkan data. Visual Foxpro
Merupakan bahasa pemrograman yang berbasis OOP(Object Oriented
Programing) dan juga sebagai sistem manajemen database relational
(RDMS/Sistem basis data).

G. Data Warehouse
Data warehouse adalah sebuah sistem yang mengambil dan menggabungkan
data secara periodik dari sistem sumber data ke penyimpanan data bentuk
dimensional atau normal.Data warehouse merupakan penyimpanan data yang
berorientasi objek, terintegrasi, mempunyai variant waktu, dan menyimpan
data dalam bentuk nonvolatile sebagai pendukung manejemen dalam proses
pengambilan keputusan.
Tidak semua data warehouse mempunyai komponen lengkap seperti
mekanisme kualitas data, database multidimensi, aplikasi analisis, aplikasi
pengguna, control sistem, audit sistem, metadata.

Gambaran data warehouse secara sederhana

H. Data Mining
adalah ekstraksi pola yang menarik dari data dalam jumlah besar.

I. OLAP (Online Analitycal Processing)


Online Analytical Processing (OLAP )
merupakansuatumetodependekatanuntukmenyajikanjawabandari  permintaan
proses analisis yang bersifat dimensional secaracepat,
yaitudesaindariaplikasidanteknologi yang dapatmengoleksi, menyimpan,
memanipulasisuatu data multidimensiuntuktujuananalisis.
OLAP (Online Analytical Processing)adalahteknologi yang memproses data
di dalam data warehouse dalamstrukturmultidimensi, menyediakanjawaban
yang cepatuntuk query analisis yang kompleks.
Adapunkarakteristikdari OLAP, yaitu:
 Mengijinkan user melihat data darisudutpandang logical dan
multidimensional pada data warehouse.
 Memfasilitasi query yang komplekdananalisabagi user.
 Mengijinkan user melakukan drill down untukmenampilkan data pada
level yang lebihdetilatau roll up
untukagregasidarisatudimensiataubeberapadimensi.
 Menyediakan proses kalkulasidanperbandingan data.
 Menampilkanhasildalambentuk number termasukdalamtabeldangrafik.

Kelebihan Menggunakan OLAP (Online Analytical Processing)


Dapatmeningkatnyaproduktivitasbisnis, IT developers,
danseluruhorganisasi.
Akses yang lebihterkendaliterhadapinformasi yang
dapatmeningkatkanefektivitaspengambilankeputusan.
Mempercepatresponterhadappermintaanpasar.
Mengurang “backlog”pengembanganaplikasibagistaf IT
denganmembuatpemakaiakhirdapatmerubah schema danmembangun
model sendiri.

Manfaat OLAP (Online Analytical Processing)


Kesuksesanimplementasiaplikasi OLAP
meningkatkanproduktivitasmanajerbisnis, pengembang,
danorganisasisecarakeseluruhan.Fleksibilitas yang melekatdarisistem OLAP
berartipenggunabisnisaplikasi OLAP dapatmenjadilebihmandiri.OLAP
memungkinkanmanajeruntukmemodelkanmasalah yang
tidakmungkindilakukandenganmenggunakansistem yang
kurangfleksibeldenganwaktutanggapan yang panjangdantidakkonsisten.

J. ERP (Enterprise Resource Planning)


ERP adalah sebuah sistem informasi  perusahaan yang dirancang untuk
mengkoordinasikan semua sumber daya,  informasi dan aktifitas yang
diperlukan  untuk proses bisnis lengkap. ERP juga merupakan software yang
mengintegrasikan semua departemen dan fungsi suatu perusahaan ke dalam
satu system komputer yang dapat melayani semua kebutuhan perusahaan, baik
dari departemen penjualan, HRD, produksi atau keuangan.
Konsep dasar ERP

Kelebihan ERP :
1. Integrasi antara area fungsional yang berbeda untuk meyakinkan
komunikasi, produktifitas dan efisiensi yang tepat.
2. Rancangan Perekayasaan
3. Pelacakan pemesanan dari penerimaan sampai fulfillment
4. Mengatur saling ketergantungan dari proses penagihan material yang
kompleks

Kelemahan ERP :
1. Terbatasnya kustomisasi dari perangkat lunak ERP.
2. Sistem ERP sangat mahal.
3. Perekayasaan kembali proses bisnis untuk menyesuaikan dengan standar
industri yang telah dideskripsikan oleh sistem ERP dapat menyebabkan
hilangnya keuntungan kompetitif.
4. ERP sering terlihat terlalu sulit untuk beradaptasi dengan alur kerja dan
proses bisnis tertentu dalam beberapa organisasi. 
5. Data dalam sistem ERP berada dalam satu tempat, contohnya : pelanggan,
data keuangan. Hal ini dapat meningkatkan resiko kehilangan informasi
sensitif, jika terdapat pembobolan sistem keamanan.
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Sistem yang melakukantugaspengolahan data adalah sistem pengolahan
dataSiklus pengolahan data terdiri dari tiga tahapan dasar yaitu input,
processingdan output, selanjutnya dapat dikembangkan lagi dengan
menambahkan 3 tahapan yaitu origination, storage dan distribution.
Metode yang digunakan dalam pengolahan data terdiri dari dua jenis
yaitu batch processing (proses tunda) dan immediate processing (proses
segera).Kegiatanmanajemen data mencakup :Pengumpulan data,
Integritaspengujian, Penyimpanan, Keamanan, Pemeliharaan,
OrganisasidanPengambilankeputusan.

B. Saran
Semoga uraian ini dapat bermanfaat dalam pengolahan data sehingga
menghasilkan informasi yang berkualitas dan dibutuhkan oleh para
penggunanya.
DAFTAR PUSTAKA

1. Huffman, Edna K, RRA, Health Information Management, Physician


Record, Company, Illinois, 1994
2. Kusumapraja, Rokiah, SKM, MHA, Identifikasi Kebutuhan Informasi,
Jakarta.
3. http://amri166.blogdetik.com/2012/02/18/model-dan-arsitektur-basis-data.
4. http://id.wikipedia.org/wiki/Online_analytical_processinghttp://amri166.bl
ogdetik.com/2012/02/18/model-dan-arsitektur-basis-data.
5. http://id.wikipedia.org/wiki/Online_analytical_processing
6. Nazarudin, Ramdani, 2005. Komputer & Trouble Shooting. Informatika
Bandung.
7. Setiawan, Agung, 2003. Pengantar Sistem Komputer. Informatika Bandung
8. Wahana Komputer Semarang, 2004. Pedoman Praktis Perakitan dan
Pengelolaan Perangkat Komputer. Salemba Infotek.

Anda mungkin juga menyukai