Anda di halaman 1dari 2

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Pada pemberitaan mengenai pembunuhan mutilasi yang dilakukan oleh Babeh

yang di muat oleh surat kabar Warta Kota. Pemberitaan di fokuskan pada sejumlah

anak jalanan yang menjadi korban mutilasi Babeh, dan tindakan kejahatan lain yang

dilakukan oleh Babeh.

Warta Kota membingkai realitas ini untuk dihadirkan sebagai pesan kepada

pembaca untuk warning atau peringatan agar lebih berhati-hati, sebab kemungkinan

masih banyak pelaku kriminal lain seperti Babeh berkeliaran di jalan dan kasus seperi

ini bias saja terjadi di kemudian hari.

Pemberitaan pembunuhan mutilasi yang dilakukan oleh Babeh di buat secara

berkesinambungan oleh Warta Kota yaitu empat berita selama bulan Januari. Dengan

menggunakan pemaparan bahasa jurnalistik yang santun tanpa menggunakan bahasa

vulgar. Namun makna tersirat yang di bentuk oleh Warta Kota mengenai sosok Babeh

secara tidak langsung mencitrakan bahwa Babeh sosok manusia yang keji dengan

pemuatan beberapa fakta yang ditonjolkan dalam pemberitaan.

65
5.2 Saran

Pemberitaan pembunuhan pembunuhan mutilasi Babeh, tidak terlalu di

beritakan secara objektif, sebab Warta Kota hanya memfokuskan pemberitaan

mengenai aksi sadis yang dilakukan oleh Babeh tanpa mengulas masa lalu Babeh

secara detail yang membuat dampak traumatik di masa kecilnya, hingga akhirnya

Babeh bisa melakukan tindakan penyimpangan seksual dan pembunuhan berantai.

Begitu pula mengenai narasumber, pihak Warta Kota hanya memuat

narasumber dari pengacara pelaku dan pihak kepolisian saja. Pelaku, keluarga korban

maupun keluarga pelaku tidak di ikut sertakan sebagai narasumber sehingga

pemunculan fakta tidak dapat tergali secara dalam. Hal ini mengidentifikasikan

kearah mana Warta Kota ingin membingkai kasus tersebut dan menghadirkan kepada

khalayak.

66

Anda mungkin juga menyukai