Contoh :
30
¿
5
=6
2) MEAN pada Data Tunggal dengan Frekuensi >1
Untuk menghitung nilai Rata-rata atau MEAN pada Data Tunggal
dengan Frekuensi yang Lebih dari 1 (>1) dapat digunakan rumus:
Contoh :
435
= 70 = 6,21
Keterangan :
Contoh :
Berdasarkan data tersebut di atas, maka nilai Rata-rata atau MEAN pada Data
Kelompok tersebut adalah:
6.310
= 100 = 63,10
B. Pengertian, Penggunaan, Sifat, dan Rumus Dari Modus Data Tunggal dan Data
Kelompok
1. MODUS
Modus merupakan nilai yang paling sering muncul dalam suatu kelompok
atau sekumpulan data. Modus juga terdapat pada Data Tunggal maupun Data
Kelompok.
a. Menentukan MODUS pada data tunggal
MODUS pada Data Tunggal dapat ditentukan berdasarkan Data yang
Jumlah Frekuensinya Paling Banyak
b. Menentukan MODUS pada data kelompok
MODUS pada Data Kelompok dapat ditentukan dengan cara
menggunakan Rumus berikut ini:
Keterangan:
“FREKUENSI KELAS MODUS DITENTUKAN BERDASARKAN
JUMLAH FREKUENSI DATA YANG TERBANYAK”
C. Pengertian, Penggunaan, Sifat, dan Rumus Dari Median Data Tunggal dan Data
Kelompok
1. MEDIAN
Median/ Medium merupakan nilai tengah atau nilai yang terletak di
tengahtengah dari keseluruhan data setelah diurutkan dari yang terkecil hingga
terbesar atau sebaliknya. Median merupakan angka yang membagi Data dalam 2
bagian yang sama besarnya. Terdapat 2 macam penghitungan Median, yaitu:
Menentukan Median pada Data Tunggal dan Menentukan Median pada Data
Kelompok.
a. MEDIAN pada data tunggal
Menentukan Median pada Data Tunggal juga dapat dbedakan menjadi 2
macam lagi, yaitu Median Data Tunggal dengan Jumlah Data Ganjil dan Median
Data Tunggal dengan Jumlah Data Genap.
1) Median Data Tunggal dengan Jumlah Data Ganjil
Untuk menentukan Median pada Data Tunggal dengan Jumlah Data
Ganjil dapat dilakukan dengan rumus berikut:
2) Median Data Tunggal dengan Jumlah Data Genap
Untuk menentukan Median pada Data Tunggal dengan Jumlah Data
Genap dapat dilakukan dengan rumus berikut: