DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 9
1. NURUL AULYA ( 2304030)
2. SYEH ABDUL GANI (2304042)
Ketahanan nasional merupakan Kondisi dinamis suatu bangsa yang berisi keuletan
dan ketangguhan yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan. nasional, di
dalam menghadapi dan mengatasi tantangan, ancaman, hambatan, serta gangguan dari luar
maupun dari dalam, langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas, identitas,
kelangsungan hidup bangsa dan negara, serta perjuangan dalam mengejar tujuan nasional.
Ketahanan nasional menjadi salah satu perwujudan geostrategi Indonesia. Geostrategi
Indonesia merupakan strategi dalam memanfaatkan konstelasi geografi negara Indonesia
untuk menentukan kebijakan, tujuan, dan sarana-sarana untuk mencapai tujuan nasional
bangsa Indonesia.
Geostrategi menjadi sangat penting karena setiap bangsa yang telah menegara
membutuhkan strategi dalam memanfaatkan wilayah negara sebagai ruang hidup nasional
untuk menentukan kebijakan. Sarana dan sasaran perwujudan kepentingan dan tujuan
nasional melalui pembangunan sehingga bangsa itu tetap eksis dalam arti ideologis politis,
ekonomis, sosial budaya dan Hankam.
PEMBAHASAN
1. Pengertian Geostrategi
Konsep geostrategi Indonesia pertama kali diperkenalkan oleh Bung Karno pada
tahun 1948. Namun, gagasan ini kurang dikembangkan pada saat itu karena wilayah
Indonesia masih diduduki oleh Belanda. Setelah pengakuan kemerdekaan pada tahun
1950, garis pembangunan politik yang dikenal sebagai "Nation and character and
building" merupakan wujud tidak langsung dari geostrategi Indonesia, yaitu sebagai
pembangunan jiwa bangsa.4 Geostrategi Indonesia bertujuan , untuk mempertahankan
nilai eksistensi bangsa dan menjaga bangsa dari berbagai ancaman, mencapai
kesejahteraan dan keamanan nasional, menjaga kesatuan bangsa dan menghindari
pemecah belah yang dapat mengancam keutuhan negara.5
1
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6140605/pengertian-geostrategi-indonesia-dan-ketahanan-nasional,
di akses pada 1 Maret 2024, pukul 15.50
2
https://elib.unikom.ac.id/download.php?id=53807, di akses pada 1 Maret 2024, pukul 16.00
3
https://fh.unpatti.ac.id/pengantar-geostrategi-indonesia/, di akses pada 1 Maret 2024, pukul 16.07
4
https://duniapendidikan.co.id/geostrategi-indonesia/, di akses pada 1 Maret 2024, pukul 16.20
5
https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6140605/pengertian-geostrategi-indonesia-dan-ketahanan-nasional,
di akses pada 1 Maret 2024, pukul 16.27
Wujud geostrategi Indonesia terkait dengan ketahanan nasional, termasuk
ketahanan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan. Dalam
menjalankan geostrategi, Indonesia juga mengedepankan kerja sama dan konsultasi
dengan negara lain serta mengandalkan kekuatan moral dan kepribadian bangsa.6
6
https://www.liputan6.com/hot/read/4703978/geostrategi-adalah-berwujud-ketahanan-nasional-pahami-dari-
sifat-sifatnya, di akses pada 1 Maret 2024, Pukul 16.35
7
https://www.studocu.com/id/document/universitas-pahlawan-tuanku-tambusai/daftar-makanan/makalah-
geostrategi-indonesia/39431006, di akses pada 3 Maret 2024, pukul 19.00
identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mengejar
perjuangan nasional.8
8
https://repository.unikom.ac.id/65376/1/DINAMISASI%20KETAHANAN%20NASIONAL.docx, di akses
pada 8 Maret 2024, pukul 00.26
9
https://jdih.kemenkeu.go.id/fulltext/1983/ii~mpr~1983tap.htm, di akses pada 8 Maret 2024, pukul 00.49
10
http://lib.lemhannas.go.id/public/media/catalog/0010-011600000000098/swf/3181/files/basic-html/
page9.html, di akses 8 Maret 2024, pukul 00.54
2) Asas Komprehensif Integral atau Menyeluruh
Sistem kehidupan nasional mencakup segenap aspek kehidupan
bangsa secara utuh, menyeluruh, dan terpadu dalam bentuk perwujudan
persatuan dan perpaduan yang seimbang, serasi, dan selaras dari seluruh
aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
3) Asas Kekeluargaan
Asas kekeluargaan mengandung keadilan, kearifan, kebersamaan,
kesetaraan, gotong royong, tenggang rasa, dan tanggung jawab dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Dalam asas ini diakui
adanya perbedaan, dan perbedaan tersebut harus dikembangkan secara
serasi dalam hubungan kemitraan, serta dijaga agar tidak berkembang
menjadi konflik yang bersifat antagonistis yang saling menghancurkan.
d.