Anda di halaman 1dari 5

BAB 1

PATRIOTISME
A. Definisi Patriotisme
Kata “patriotisme” itu sendiri asalnya dari gabungan dua kata, yakni yaitu “patria” dan
“isme”. Kata patria berubah menjadi patriot yang berarti sikap kepahlawanan atau sikap cinta
tanah air, sedangkan isme adalah akhiran kata yang menunjukkan suatu paham, ajaran, atau
keyakinan. Merujuk pada asal katanya, pengertian patriotisme adalah suatu pengertian, ajaran,
atau prinsip mengenai kesetiaan dan semangat cinta tanah air. Patriotisme erat kaitannya
dengan nasionalisme, namun keduanya mempunyai definisi yang berbeda (Yusuf, 2023).
Patriotisme, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, adalah paham dan semangat
kecintaan serta kesetiaan yang besar kepada tanah air. Ini berarti seseorang yang memiliki
patriotisme akan rela berkorban apa saja demi kejayaan dan integritas tanah air atau
bangsanya. Kata “patriotisme” berasal dari kata “patriot,” yang berarti pencinta dan pembela
tanah air. Ini adalah semangat cinta tanah air yang mendalam.
Patriotisme adalah sikap untuk selalu mencintai dan membela tanah air. Seorang patriot
sejati adalah pejuang bangsa yang memiliki semangat, sikap, dan perilaku cinta tanah air.
Mereka rela mengorbankan segala-galanya, bahkan jiwa mereka, demi kemajuan, kejayaan,
dan kemakmuran tanah airnya.Secara sederhana dapat dikatakan bahwa patriotisme adalah
perasaan cinta tanah air, sehingga rela dan berani berkorban demi bangsa dan negara.
Pendapat lain menyebutkan arti patriotisme adalah sikap berani, pantang menyerah, dan rela
berkorban untuk bangsa dan negara. Dalam hal ini, berkorban dapat berupa harta atau jiwa
dan raga seseorang (Sari, 2023).
Bersamaan dengan cinta tanah air, patriotisme adalah rasa kebanggaan, pengabdian dan
keterikatan pada ibu pertiwi, serta perasaan keterikatan dengan warga patriotik lainnya.
Namun, seperti banyak hal yang bermaksud baik, patriotisme bisa berbahaya jika dilakukan
secara ekstrem. Oleh sebab itu, sudah seharusnya kita tidak boleh menerapkan sikap
patriotisme yang ekstrem. Hal ini memang harus dilakukan agar kehidupan bermasyarakat
bisa terus tercipta dengan baik, aman, dan damai (Yusuf, 2023).

B. Patriotisme Menurut Para Ahli


Berikut beberapa definisi mengenai patriotisme menurut para ahli:
1. Menurut Staub
Pengertian patriotisme menurut Staub adalah keterikatan seseorang terhadap
kelompoknya mengenai suku, bangsa, dan partai politik. Dia berpendapat bahwa ada dua jenis
patriotisme yaitu:
i. Patriotisme Buta, patriotisme sebagai keterikatan pada negara tanpa memandang
apapun. Ciri dari jenis patriotisme ini adalah tidak mempertanyakan segalanya, setia
dan tidak toleran terhadap kritik.
ii. Patriotisme Konstruktif, patriotisme yang mendukung kritik dan pertanyaan dari
anggotanya guna mencapai perubahan ke arah yang lebih baik untuk kesejahteraan
anggotanya.
2. Menurut Budiyono
Pengertian patriotisme menurut Budiyono adalah sikap yang berusaha mempertahankan
kemerdekaan dengan segala cara, termasuk dengan mengorbankan jiwa dan raga (Yusuf,
2023).
3. Menurut Richard Aldington
Menurut Richard Aldington, patriotisme adalah rasa tanggung jawab kolektif yang
hidup dan tentunya dibutuhkan dalam setiap bentuk kehidupan bersama, di tingkat lokal
maupun internasional (Istilah, 2023).
4. Menurut Black dan Schmidt
Sedangkan menurut Black dan Schmidt arti patriotisme adalah sikap cinta dan
loyalitas yang lebih menekankan pada sikap cinta terhadap tanah air atau bangsanya dan sikap
loyal atau setia terhadap tanah airnya. (S.Pd, 2024)

C. Faktor Pembentuk Patriotisme


Faktor pembentuk dan pendorong patriotisme lahir di Indonesia adalah sebagai
berikut:
1. Adanya rasa senasib yang dilatarbelakangi oleh penderitaan bangsa Indonesia akibat
penjajahan dari negara lain. Penjajahan telah menyebabkan berbagai kerugian, baik
segi materil maupun moril. Maka dari itu, munculnya semangat persatuan bagi bangsa
Indonesia untuk mengusir penjajah.
2. Adanya sikap tekad dan keinginan bagi bangsa Indonesia untuk bersatu, seperti yang
telah dinyatakan dalam peristiwa Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 silam.
3. Adanya ancaman dari luar negeri yang menyebabkan munculnya semangat
nasionalisme dan patriotisme bangsa Indonesia.
4. Adanya ideologi nasional yang disebabkan oleh kuatnya persatuan dan kesatuan
bangsa Indonesia. Ideologi tersebut tercermin dalam lambang negara Indonesia yakni
Garuda Pancasila dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika (Kristina, 2021).

D. Ciri-Ciri Patriotisme
Ciri-ciri patriotisme sebagai berikut:
 Adanya rasa simpati terhadap bangsa. Seorang patriotik mampu mencintai bangsa dan
negaranya tanpa mengharapkan keuntungan pribadi pada dirinya sendiri. Hal ini dapat
menciptakan rasa solidaritas di dalam diri seseorang demi mencapai kesejahteraan
bangsanya.
 Patriotisme dapat membuat seseorang mampu melihat kekuatan dan kelemahan negara
dan bangsanya.
 Patriotisme dapat menciptakan rasa solidaritas terhadap sesama sehingga mampu
mencapai kesejahteraan bangsa.
 Rasa cinta Tanah Air merupakan nilai budaya bangsa dan merupakan modal penting
bagi perjuangan untuk mencapai cita-cita bangsa.
 Patriotisme membuat kita merasa memiliki identitas diri sehingga dapat melihat,
menerima, dan mengembangkan watak dan kepribadian bangsa.
 Patriotisme bersifat terbuka sehingga kita dapat melihat bangsa dalam konteks dunia,
bersedia untuk terlibat di dalamnya, serta bersedia belajar dari bangsa lain demi
kemajuan bangsa (Yuda, 2021).

E. Tujuan Patriotisme
Menumbuhkan sikap patriotisme sangat penting bagi warga negara Indonesia. Tujuan dari
sikap patriotisme antara lain:
 Menciptakan hubungan yang harmonis dan rukun, serta mempererat tali persaudaraan
antar sesama warga negara.
 Menjaga persatuan dan keutuhan negara dari ancaman, baik ancaman dari dalam
maupun dari luar.
 Menghapus tuntutan yang berlebihan (ekstremisme) hak dan kewajiban warga negara
baik individu maupun kelompok.
 Menumbuhkan rasa cinta tanah air dalam diri setiap warga negara sehingga dapat
menghadapi berbagai ancaman (Utami, 2022).
F. Jenis-Jenis Patriotisme
Patriotisme terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
1. Patriotisme Buta
Patriotisme buta merupakan bentuk kecintaan terhadap bangsa dan negara tanpa
mempertimbangkan padangan dari orang lain. Ciri-ciri patriotisme buta, di antaranya:
 Tidak menoleransi adanya kritik.
 Tidak adanya evaluasi positif.
 Munculnya sikap yang loyal.
2. Patriotisme Konstruktif
Patriotisme konstruktif merupakan rasa cinta tanah air yang mendukung dan
mempertimbangkan pandangan dari orang lain. Ciri-ciri patriotisme konstruktif, di antaranya:
 Adanya evaluasi positif.
 Menghargai berbagai nilai kemanusiaan.
 Terdapat tuntutan tentang kecintaan dan kesetiaan dengan tetap menerima kritik dan
masukan (Adlani, 2023).

G. Contoh Sikap Patriotisme


Berikut ini beberapa contoh sikap patriotisme:
1. Ziarah ke makam para pahlawan
Seperti kata pepatah, ‘bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para
pahlawannya’, ziarah ini juga merupakan salah satu cara untuk menghargai jasa para
pahlawan yang telah berkorban demi menjaga persatuan bangsa. Biasanya, untuk mengisi
kegiatan Hari Pahlawan, sekolah dan instansi mengadakan kunjungan ziarah ke makam para
pahlawan.
2. Berkunjung ke museum
Selama ini museum sering dianggap sebagai tempat wisata yang kurang menarik.
Orang sudah mengira bahwa museum adalah tempat yang sunyi dan terkesan menakutkan.
Namun, kini banyak museum yang mulai mengalami perubahan sehingga kembali diminati
oleh masyarakat. Hampir setiap kota besar di Indonesia memiliki museum, terutama di kota-
kota yang pernah terjadi pertempuran mempertahankan kemerdekaan dan memiliki latar
belakang sejarah yang berpengaruh. Misalnya, di Surabaya ada Museum Tugu Pahlawan,
kemudian di Jogjakarta ada Museum dan Monumen Jogja Lagi yang menyimpan benda-benda
bersejarah dan kisah kepahlawanan Serangan Umum 1 Maret 1949. Hari Pahlawan dan Hari
Kemerdekaan.
3. Mengikuti pawai budaya dan kemerdekaan
Untuk mengisi kegiatan Hari Pahlawan dan Hari Kemerdekaan guna menumbuhkan
sikap cinta tanah air, pawai budaya biasanya diadakan di berbagai kota. Di Surabaya,
misalnya, setiap tahun untuk memperingati Hari Pahlawan diadakan ‘Joeang Parade’ pada
bulan November. Hal ini untuk mengenang jasa para pahlawan dalam Pertempuran Surabaya
tahun 1945.
4. Meneladani sikap para pahlawan
Ada baiknya kita menyebarkan sikap positif dalam meneladani sikap para pahlawan.
Misalnya dengan mengajak orang lain membaca kisah kepahlawanan melalui biografinya.
Tidak hanya di Hari Pahlawan, tapi bisa kapan saja dan dimana saja. Soekarno, Hatta, dan
Sjahrir memiliki karya-karya brilian yang patut kita baca sebagai pedoman meneladani
kepahlawanan mereka. Membacanya kini sangat mudah dan tidak perlu membawa buku fisik,
namun bisa juga menggunakan aplikasi seperti i-Pusnas milik Perpustakaan Nasional RI.

5. Menonton film perjuangan


Selain membaca biografi dan kisah para pahlawan melalui membaca buku, Anda juga bisa
menunjukkan dan menjaga sikap patriotisme dengan menonton film perjuangan bersama
keluarga. Ada banyak film bertema pahlawan yang dibuat oleh sineas terkemuka di Indonesia.
Salah satunya adalah film berjudul Guru Bangsa Tjokroaminoto yang dibintangi oleh Reza
Rahadian, Christine Hakim, dan selebriti ternama lainnya. Atau Anda bisa menyaksikan kisah
kepahlawanan Jenderal Soedirman dalam film Jenderal Soedirman yang mengisahkan
perjuangan Jenderal Besar di medan gerilya saat Agresi Militer Belanda Kedua tahun
1948.Menonton film perjuangan memang menyenangkan sekaligus menanamkan sikap
patriotisme di Hari Kemerdekaan dan Hari Pahlawan. Film tentang perjuangan para pahlawan
sangat tepat untuk ditonton anak-anak, karena banyak nilai sejarah dan menjaga persatuan
yang bisa diambil (Yusuf, 2023).

Daftar Pustaka

Adlani, N., 2023. Patriotisme: Ciri, Tujuan, dan Jenis. [Online]


Available at: https://adjar.grid.id/read/543696950/patriotisme-ciri-tujuan-dan-jenis?page=all

Istilah, P. d., 2023. Arti Patriotisme Menurut Ahli, Tujuan dan Contohnya dalam Kehidupan. [Online]
Available at: https://kumparan.com/pengertian-dan-istilah/arti-patriotisme-menurut-ahli-tujuan-dan-
contohnya-dalam-kehidupan-212tviuezpL/full

Kristina, 2021. 4 Faktor Pendorong Persatuan Bangsa Indonesia. [Online]


Available at: https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-5723556/4-faktor-pendorong-persatuan-
bangsa-indonesia

S.Pd, A. R., 2024. Pengertian Patriotisme, Ciri, Tujuan, Manfaat, dan Contohnya. [Online]
Available at: https://dosenppkn.com/pengertian-patriotisme/

Sari, A. M., 2023. Patriotisme: Pengertian, Ciri-ciri, Tujuan, dan Sikap dalam Kehidupan Sehari-hari.
[Online]
Available at: https://fahum.umsu.ac.id/patriotisme-pengertian-ciri-ciri-tujuan-dan-sikap-dalam-
kehidupan-sehari-hari/

Utami, S. N., 2022. Patriotisme: Pengertian, Ciri-ciri, Tujuan, dan Contohnya. [Online]
Available at: https://www.kompas.com/skola/read/2022/11/04/150000969/patriotisme--pengertian-
ciri-ciri-tujuan-dan-contohnya#:~:text=Tujuan%20sikap%20patriotisme&text=Menjaga%20persatuan
%20dan%20keutuhan%20negara,negara%20baik%20individu%20maupun%20kelompok.

Yuda, A., 2021. Pengertian, Ciri, Tujuan, dan Jenis Sikap Patriotisme yang Perlu Dipahami. [Online]
Available at: https://www.bola.com/ragam/read/4635432/pengertian-ciri-tujuan-dan-jenis-sikap-
patriotisme-yang-perlu-dipahami?page=4

Yusuf, M. A., 2023. Pengertian Patriotisme: Tujuan Dan Jenis-Jenis Patriotisme. [Online]
Available at: https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-sadar-berbangsa-dan-bernegara/

Anda mungkin juga menyukai