Anda di halaman 1dari 2

30.

7 Perpindahan Arus dan Umum

Bentuk Hukum Ampere


Kita telah melihat bahwa muatan yang bergerak menghasilkan medan magnet. Saat saat ini sedang
beranjak
Konduktor memiliki simetri yang tinggi, kita bisa menggunakan hukum Ampere untuk menghitung
medan magnet yang tercipta. Dalam Persamaan 30.13 , ∮ B ds ¿ μ0 I integral garis telah berakhir
setiap jalur tertutup yang melaluinya arus konduksi lewat, di mana konduksi
Saat ini didefinisikan oleh ungkapan I =dq /dt .
dalam bentuk ini berlaku hanya jika ada medan listrik yang ada konstan pada waktunya.
Maxwell mengenali keterbatasan ini dan memodifikasi undang-undang Ampere untuk memasukkan
waktu yang bervariasi
medan listrik

Bila jalur P dianggap sebagai pembatas S1, ∮ B . ds=μ0 I karena


arus konduksi melewati S1. Bila jalur itu dianggap melengkung S2,
Namun, ∮ B . ds=¿0 karena tidak ada arus konduksi yang melewati S2. Jadi, kita
memiliki situasi kontradiktif yang timbul dari diskontinuitas arus!
Maxwell memecahkan masalah ini dengan mendalilkan istilah tambahan di sisi kanan

of Equation 30.13, which includes a factor called the displacement current Id ,


defined as 4

I d ≡∈0 ( ddtϕ )
e

dimana ∈0 adalah permitivitas ruang bebas dan ∈0=E . dA apakah


fluks listrik
Dengan istilah baru ini
Id, kita bisa mengekspresikan bentuk umum hukum Ampere (kadang disebut juga
Hukum Ampere-Maxwell) as5

d ϕe
∮ B . ds=μ0 ( I + I d )=μ0 I + μ 0 ∈0
dt

Fluks listrik melalui permukaan S2 adalahϕ 0=E .dA=EA , di mana A adalah luas area
pelat kapasitor dan E adalah besarnya medan listrik seragam antara
piring. Jikaq adalah muatan pada pelat pada setiap saat, maka E=q /(∈0 A)
Oleh karena itu, fluks listrik melalui S2itu sederhana

q
ϕ E=EA=
∈0

Oleh karena itu, perpindahan arus melalui S2 adalah


d ϕ E dq
I d=∈0 =
dt dt

Artinya, arus perpindahan I d melalui S2 sama persis dengan konduksi


Saat ini I melalui S1!

Anda mungkin juga menyukai