I.

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Untuk mempelajari bagian-bagian tanaman monokotil dan dikotil seperti akar,
batang, daun, dan bunga. Akar berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari tanah,
serta menjaga stabilitas tanaman. Batang berperan sebagai jalan transportasi untuk
air, nutrisi, dan zat organik antara akar dan daun. Daun berfungsi dalam proses
fotosintesis, yaitu menghasilkan makanan bagi tanaman. Bunga pada tanaman
berperan dalam reproduksi, dengan menghasilkan biji atau buah.
Untuk tanaman singkong yang saya teliti ini dia menyimpan Cadangan
makanannya pada akar, segingga akarnya menjadi umbi yang bisa di makan
Melalui praktikum ini, kita akan dapat memahami hubungan antara struktur dan
fungsi dari setiap bagian tanaman dalam konteks ilmu botani dan pertanian. Hal ini
akan membantu kita dalam memahami keanekaragaman tanaman, adaptasi mereka
terhadap lingkungan, serta pentingnya tanaman dalam ekosistem dan kehidupan
manusia.

B. Tujuan dan Kegunaan

• Tujuan dari menganalisis tumbuhan monokotil dan dikotil ini agar saya
mengetahui apasaja bentuk dari morfologi dan fungsi anatomi tumbuhan
monokotil dan dikotil ini, mulai dari akar, batang, daun.
• Kegunaan analisis ini agar memudahkan pembaca serta menjadikan sumber
informasi agar mengetahi setiap fungsi rinci dari tumbuhan monokotil dan
dikotil.
 II. TINJAUAN PUSTAKA TANAMAN SINGKONG DIKOTIL
A. Klasifikasi Tanaman Singkong
1) Kingdom : Plantae
2) Divisi : Spermatophyta
3) Sub divisi : Angiospermae
4) Kelas : Dicotyledoneae
5) Ordo : Euphorbiales
6) Famili : Euphorbiaceae
7) Genus : Manihot
8) Spesies :Manihot utilisima
B. Morfologi, Anatomi tanaman dan Fungsinya (akar, batang, daun dan buah)
1) Morfologi, anatomi dan fungsi dari akar
• Morfologi akar

Akar dari singkong

Pangkal batang
Rambut akar

Ini merupakan akar dari

singkong yang telah
penyimpan cadakan
makanan

Akar dari singkong ini termasuk kedalam jenis

akar serabut karena ditanam mengunakan cara
stek batang sehingga yang tumbuh adalah akar-
akar sekunder dan memiliki sejumlah cabang.
Cabang inilah yang selanjutnya akan membesar
dan berubah menjadi umbi yang bisa kita
konsumsi.
• Anatomi akar
Kulit yang berwarna
coklat

Lapisan kulit dalam

berwarna putih

Lapisan daging berwarnah

putih kekuningan

Bagian Tengah merupankan

sumbu sebagai penyalur
makanan hasil fotosisntesis
dari daun ke akar.
Di antara kulit dalam dan luar terdapat jaringan
Cambium yang menyebabkan umbi dapat membesar.
Hanya beberapa akar yang menjadi ubi selebihnya tetap
Menjadi akar serabut yang berfungsi menyerap air dan zat Hara.

• Fungsi akar
Selain sebagai penopang dan menyerap unsur-unsur yang ada di dalam tanah,
akar juga berfungsi sebagai Gudang cadanagan makanan.

2) Morfologi, anatomi dan fungsi dari batang

• Morfologi batang
Batang singkong

Cabang batang
 Batang tanaman singkong berbentuk bulat dan bergerigi yang di sebabkan dari
bekas pangkal daun tangkai daun dengan diameter 2,5-4 cm berkayu beruas-
ruas, ketinggiannya dapat mencapai 1-4 meter. Batang singkong ini sudah
cukup tua karena warnanya sudah berubah menjadi kelabu.
• Anatomi Batang

Kambium

Tahap awal pertumbuhan sekunder, epidermis terdorong ke luar, sehingga

pecah mengering, dan tangkai daun gugur dari batang. Epidermis digantikan
oleh dua jaringan yang dihasilkan oleh kambium gabus, yaitu silinder yang
 tersusun atas sel-sel yang sedang membelah yang muncul pada korteks batang
paling luar. Jaringan kambium berfungsi untuk penghalang yang membantu
melindungi batang, dan empulur membantu akar dari kehilangan air, kerusakan
fisik, dan patogen.

• Fungsi Batang
Batang memiliki banyak fungsi antara lain menyokong bagian-bagian
tumbuhan yang berada di atas tanah, dan sebagai jalan pengangkutan air dan
mineral dari akar menuju daun dan jalan pengangkutan makanan dari daun ke
seluruh tubuh tumbuhan.

3) Morfologi, anatomi dan fungsi dari daun.

• Morfologi
Daun Muda
Tangkai Daun

Daun Tua

Pangkal Daun
Tulang Cabang

Ujung Daun
Ibu Tulang

Daunsingkong memiliki tangkai Panjang

sekitar 5- 30 cm, helai daunnya menjari yang
menyerupai telapak tangan, daun ini termasuk
majemuk karena tiap tangkai mempunyai
daun sekitar 3-9 lembar, berbentuk lonjong
yang mempunyai garis pada setiap daun
 dengan tepi yang terlihat rata, dan susunan tulang daunnya menjari. Sedangkan
pada bagian ujung dari daun tanaman singkong tersebut terlihat seperti cukup
sangat tajam.
• Anatomi Daun
Epidermis atas dan
bagian bawah
epidermis bawah

Dilihat dalam
bentuk jaringan

Jaringan
Mesofil

1. Epidermis
Epidermis daun ada pada permukaan atas maupun bawah, umumnya terdiri atas
selapis sel yang dinding selnya mengalami penebalan kutikula (zat lalin) yang
menghambat hilangnya air. Pada epidermis terdapat celah atau pori di sebut
stomata (mulut daun) yang diapit oleh dua sel penjaga.
2. Stomata
Stomata, pada umumnya terdapat pada kedua permukaan daun. Stomata ini
berfungsi sebagai tempat pertukaran gas.
 3. Misofil
Mesofil terletak diantara epidermis atas dan bawah. Pada tumbuhan dikotil,
misofil berdiferensisasi menjadi jaringan tiang (palisade) dan bunga karang
(spons).
4. Berkas Pengangkut
Berkas pengangkut pada daun membentuk tulang daun. Tumbuhan dikotil
memmpunyai satu tulang daun dan bercabang-cabang membentuk jala, fungsi
tulang daun untuk mengangkut air dan garam mineral dari tanah dan
mengedarkan hasil fotosintesis ke seluruh tubuh tumbuhan.

• Fungsi Daun
1. Fotosintesis fungsi daun yang utama pada setiap tumbuhan pada dasarnya
sama, yaitu berfungsi sebagai tempat pengolahan zat makanan.
2. Sebagai Organ pernapasan
3. Tempat Proses Transpirasi ketika tumbuhan kekurangan atau kelebihan air,
maka zat lalin atau kutikula yang terdapat di permukaan daun dapat
melakukan proses penguapan dari jaringan tumbuhan melalui stomata.
 III. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil
No Gambar Bagian-bagian
1. 1. akar
2. rambut akar

Gambar Akar
2. 1. Batang
2. Cabang batang
3. Pangkal batang

Gambar Batang
3. 1. Tangkai daun
2. Pangkal daun
3. Ibu tulang
4. Cabang tulang
5. Ujung daun

Gambar Daun

B. Pembahasan
Untuk mengetahui kegunaan dan fungsi dari tumbuahan tanaman singkong.
 LAMPIRAN

No Gambar Keteranagan
1.

Gambar mengamati batang

tumbuhan singkong

2.

Gambar mengamati daun

tumbuhan singkong

3.

Gambar proses pencabutan

tumbuhan singkong untuk
mengetahui akarnya.

4.

Gambar dokumentasi dengan

tumbuhan singkong
 V. TUJUAN PUSTAKA TANAMAN JAGUNG MONOKOTIL
A. Klasifikasi Tanaman
• Kindom : Plantae
• Divisi : Spermatophyta
• Sub Divisi : Angeospermae
• Class : Monokotilidoneae
• Ordo : Graminaliaes
• Famili : Gramineae
B. Morfologi, Anatomi tanaman dan Fungsinya (akar, batang, daun dan buah)
1) Morfologi, anatomi dan fungsi dari akar
• Morfologi Akar.
Jagung memiliki sistem akar serabut atau bisa dikenal sebagai radix adventicia.
Akar ini merupakan akar lembaga yang dalam perkembangan selanjutnya akan
mati, atau bisa juga disusul kemudian oleh sejumlah akar yang memiliki ukuran
sama dan semuanya keluar dari pangkal batang.
• Anatomi akar
- Epidermis akar merupakan bagian akar yang terdiri atas selapis sel yang
tersusun rapat, dengan dinding sel yang mudah dilewati air, oleh karena itu
disebut juga dengan epiblem atau lapisan pilifer. Rambut akar yang
terbentuk dari beberapa bagian sel epidermis akan melakukan pemanjangan
ke arah lateral dari dinding luarnya.
- Korteks letaknya berada di bawah epidermis, yang sebagian besar dibangun
oleh jaringan parenkim, kolenkim, dan sklerenkim. Korteks memiliki
fungsi sebagai tempat untuk menyimpan makanan. Sel-sel korteks tersusun
renggang, sehingga banyak ruang antar-sel yang melakukan pertukaran gas.
Dinding sel-selnya yang berdiferensiasi menjadi eksodermis, dari
penebalan oleh zat suberin berada pada lapisan terluar korteks. Sedangkan,
lapisan terdalamnya berdiferensiasi menjadi endodermis.
- Endodermis merupakan lapisan pemisah korteks dengan silinder pusat.
Pada bagian ini sel-sel yang tersusun akan mengalami penebalan dari zat
gabus (suberin) dan lignin, sehingga membentuk pita caspary. Penebalan
dinding sel yang terjadi pada pita Caspary akan membentuk huruf U.
 - Silinder pusat merupakan bagian terdalam dari akar, yang terdiri atas
berbagai macam jaringan perisikel (lapisan terluar dari stele),
berkas/jaringan pengangkut (terletak di sebelah dalam perisikel, terdiri dari
xilem dan floem), dan empulur (bagian terdalam terdiri dari parenkim).
• Fungsi akar
- Menyokong dan mengikat tubuh tumbuhan pada tanah.
- Sebagai tempat untuk menyimpan cadangan makanan.
- Menyerap air dan garam-garam mineral yang terlarut oleh rambut akar.
- Sebagai alat perkembangbiakan vegetatif pada tumbuhan.
2) Morfologi, anatomi dan fungsi dari batang
• Morfologi Batang
Bentuk batang dari jagung ialah tegak dan sangat mudah terlihat, selain itu
mempunyai ruas yang dibungkus oleh pelepah daun. Pembungkus ini biasanya
berasal dari buku-bukunya.
• Anatomi batang
- Epidermis batang terdiri dari selapis sel, yang tersusun rapat tanpa adanya
ruang antar sel. Fungsi epidermis yang utama adalah melindungi batang dari
kekeringan, karena dinding sel pada batang bagian luar, dilengkapi kutikula
yang dapat melindungi batang dari kekeringan.
- Korteks batang tersusun dari parenkim, kolenkim, dan sklerenkim berupa
serabut, sklereid, dan idioblas.
- Endodermis adalah lapisan yang menjadi batas antara korteks, dan stele.
Lapisan endodermis memiliki bentuk dan susunan sel-sel yang khas.
Lapisan endodermis selnya banyak mengandung butir-butir zat tepung.
- Stele atau silinder pusat adalah suatu lapisan yang terletak di batang, yang
terdiri atas bagian perikambium (perisikel) dan berkas pengangkut.
• Fungsi batang
- Sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Misalnya, pada tumbuhan
tebu, dan umbi.
- Sebagai tempat pengangkutan air, dan unsur hara.
- Menyalurkan zat makanan dari daun hasil fotosintesis, ke seluruh tubuh
tumbuhan.
- Sebagai tempat melekatnya bagian tumbuhan seperti akar, daun, bunga, dan
buah.
- Sebagai alat perkembangbiakan vegetatif, melalui metode pencangkokan.
- Tempat membantu proses pernapasan (oksigen), melalui lentisel
- Membantu pemancaran biji, dan meningkatkan efisiensi penyerbukan.
3) Morfologi, anatomi dan fungsi dari daun
• Morfologi daun
Memiliki daun yang sempurna dalam arti bagiannya lengkap sebab terdapat
helaian daun atau lamina, tangkai daun atau petiolus, dan pelepah daun atau
vagina.
• Anatomi daun
- Jaringan Epidermis daun memiliki epidermis pada bagian permukaannya.
Bagian permukaan atas yang dinamakan adaksial dan bagian bawah
permukaan dinamakan abaksial. Pada daun terdapat stomata.
- Stomata berfungsi dalam pertukaran gas dan penguapan air.
- Jaringan Mesofil adalah jaringan bersifat parenkim, di sebelah dalam
epidermis. Mesofil terdiri atas jaringan palisade dan jaringan bunga karang
(jaringan spons). Kedua jaringan ini mengandung kloroplas. Di kloroplas
ini merupakan tempat terjadinya fotosintesis.
- Jaringan pembuluh pada daun terdapat pada tulang daun. Tulang daun
berfungsi untuk menguatkan daun. Selain itu, urat-urat daun pada tumbuhan
berfungsi sebagai kerangka daun.
• Fungsi daun
- Tempat Fotosintesis
- Alat Pernapasan
- Tempat Transpirasi Tumbuhan
- Tempat Gutasi Tumbuhan
- Alat Berkembang Biak
- Tempat Penyimpanan Cadangan Air-Makanan
 IV. METEDOLOGI
A. Alat dan Bahan
Daftar Alat
No. Alat Keterangan
1. Pisau Untuk memotong batang tumbuhan
2. Buku Untuk menuliskan hasil pengamatan di
lapangan
3. Pulpen Untuk menulis
2. Leptop Untuk mengerjakan laporan
3. handphone Untuk mencari informasi terkait laporan
praktek dan untuk mendokumentasikan
tumbuahan

Daftar Bahan
No Bahan Keteranagan

1. Tanaman singkong Sebagai bahan pengamatan agar

dan tanaman mengetahui struktur morfologi,
jangung anatomi dan bahkan fungsi dari setiap
struktur tersebut

B. Metode Praktikum
Metode praktikum yang dilakukan adalah:
1. Menyiapakan alat dn bahan yang dibutuhkan dalam kegiatan praktikum.
2. Mengamati bentuk-bentuk morfologi (akar, batang, daun dan) kemudian
mengambil gambar bentuk morfologi tanaman tersebut.
3. Memberi keterangan pada gambar berupa klasifikasi tanaman dan bagian-
bagiannya.
 V. HASIL DAN PEMBAHASAN
C. Hasil
No Gambar Bagian-bagian
1. 1. Leher akar
2. Rambut akar
3. Cabang akar
4. Tudung akar
5. Batang akar

Gambar Akar
2. 1. Batang

Gambar Batang
3. 1. Ujuang daun
2. Tulang daun
3. nodus
4. Pinggir daun

Gambar Daun

D. Pembahasan
Untuk mengetahui kegunaan dan fungsi dari tumbuahan tanaman singkong.
 LAMPIRAN

No Gambar Keteranagan
1.

Gambar dukumentasi

2.

Gambar tumbuhan jagung

 Daftar Pustaka
https://www.researchgate.net/publication/350521731_Morfologi_Akar_Tanaman_Jag
ung_Zea_mays_L_Serapan_Hara_N_P_dan_K_Akibat_Pemberian_Beberapa_Jenis_
Biochar_pada_Tanah_Bekas_Galian_Tambang
https://hotelier.id/studi/morfologi-akar/
https://agrotek.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-singkong/
http://repository.umy.ac.id/bitstream/handle/123456789/29970/Bab%20II.pdf?sequen
ce=6
http://repository.unas.ac.id/5415/3/3%20_TINJAUAN%20PUSTAKA_.pdf
http://repository.universitasalirsyad.ac.id/id/eprint/375/4/Karya%20Tulis%20Ilmih%2
0Bab%202.pdf
https://agrotek.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-jagung/
https://mahasiswa.ung.ac.id/613412110/home/2015/3/8/morfologi-anatomi-
jagung.html