Anda di halaman 1dari 4

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

JURUSAN HUKUM PERDATA ISLAM


PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH HES D
SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER GASAL 2022/2023
Dosen : Prof. Dr.H. Abu Azam Al Hadi, M.Ag Matakuliah : Studi Hadis
Hari/Tanggal : Rabo/ 24 Oktober 2022 Ruang : A205
=====================================================================
JAWABLAH SOAL DI BAWAH DENGAN BENAR:
a) Apa yang dimaksud dengan pengertian hadis, khabar dan Atsar menurut menurut bahasa
dan istilah, juga bagaimana menurut Ahli Hadis, Ahli Ushul dan Ahli Fiqh, sebutkan dan
jelaskan?
Jawab :
HADIS
Menurut Bahasa hadis atau al-hadith berasal dari kata,
- Al-jadid (sesuatu yang baru) lawan kata al-qadim (sesuatu yang lama)
- Al-khabar yaitu berita : sesuatu yang dipercakapkan dan dipindahkan dari seseorng
kepada orang lain
Menurut istilah
Menurut Ahli Ushul
Menurut Ahli Fiqh hadis yaitu sesuatu yang bersumber dari Nabi Muhammad SAW baik
perkataan, perbuatan, persetujuan, sifat fisik dan budi pekerti, jalan hidup baik yang
terjadi sebelum Nabi diutus menjadi rosul seperti bertahannus di Gua Hira maupun
sesudahnya
Menurut Ahli Hadis , Hadis mempunyai pengertian yang lebih luas, yang tidak hanya
terbatas pada sesuatu yang disandarkan kepada Nabi SAW semata (al-marfu’) melainkan
juga segala yang disandarkan kepada sahabat (hadis al-mawquf) dan tabi’in (hadis al-
maqtu)
KHABAR
Khabar secara Bahasa berarti warta berita yang disampaikan dari seseorang kepada
seseorang. Bentuk jamak dari khabar adalah akhbar.
Secara istilah khabar adalah berita baik yang dating dari nabi SAW, sahabat mauapun
dari tabi’in.
Menurut Ahli hadis at-tirmisi khabar adalah sesuatu yang dating selain dari nabi saw ,
sedang yang dating dating dari nabi saw adalah hadis .
ATSAR
Secara bahasa artinya bekasan sesuatu atau sisa seuatu.
Secara istilah atsar terjadi perbedaan pendapat di antara para ulama. Jumhur hadis
mengatakan bahwa atsar sama dengan khabar yaitu sesuatu yang disandarkan kepada
nabi, sahabat dan tabiin . sedangkan menurut ulama khurasan, bahwa atsar untuk yang al-
mawquf dan al-khabar untuk yang al-marfu
Menurut ahli hadis atsar adalah sama (identic) dengan kkhabar, hadis, dan sunnah
Jadi, atsar merupakan istilah bagi segala yang disandarkan kepada para sahabat atau tabi’in, tapi
terkadang juga digunakan untuk hadits yang disandarkan kepada Nabi shollallahu ‘alaihi wa
sallam, apabila berkait misal dikatakan atsar dari Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam.

b) Struktur hadis itu terdiri dari apa saja, jelaskan dan beri contoh hadisnya?
Jawab :
Perawi pertama adalah orang pertama yang meriwayatkan hadis .
Perawi terakhir adalah lawan dari perawi pertama .

Sanad ialah rantai penutur/perawi (periwayat) hadits. Sanad terdiri atas semua penutur mulai dari orang yang
mencatat hadits tersebut dalam bukunya (kitab hadits) sampai sampai Rasulullah. Sanad, memberikan
gambaran keaslian suatu riwayat. Bila diambil dari contoh sebelumnya karenanya sanad hadits bersangkutan
yaitu

Al-Bukhari > Musaddad > Yahya > Syu’bah > Qatadah > Anas > Nabi Muhammad SAW

. Matan Matan menurut lughat ialah jalan tengah, punggung bumi atau bumi yang keras dan tinggi.
Sedangkan menurut istilah, matan Hadis ialah pembicaraan (kalam) atau materi berita yang diover oleh
sanad yang terakhir. Baik pembicaraan itu sabda Rasulullah SAW, sahabat ataupun Tabi’in. Baik
pembicaraan itu tentang Nabi atau taqrir Nabi. g menurut Ibnu Jama’ah matan ialah ‫ما ينتىه إيله السند اغية‬
‫“ السند‬Sesuatu yang kepadanya berakhir sanad (perkataan yang disebut sesuatu berakhir sanad) Jadi pada
dasarnya matan itu ialah berupa isi pokok dari sebuah hadis, baik itu berupa perkataan Nabi atau
perkataan seorang sahabat tentang Nabi. Posisi matan dalam sebuah hadis amatlah penting karna dari
matan hadis tersebutlah adanya berita dari Nabi atau berita dari sahabat tentang Nabi baik itu tentang
syariat atau pun yang lainnya

Rawi Yang dimaksud dengan rawi adalah orang yang menyampaikan atau menuliskan dalam suatu kitab
apa-apa yang pernah didengar dan diterimanya dari seseorang (gurunya). Bentuk jamaknya adalah
ruwah dan perbuatannya menyampaikan Hadis disebut meriwayatkan Hadis

Mukharrij Menurut para ahli hadits, yang dimaksud dengan mukharrij adalah sebagai berikut:
(Mukhrij atau mukharrij: orang yang berperan dalam pengumpulan hadits). Dapat juga
didefinisikan Mukharrijul Hadits adalah orang yang menyebutkan perawi hadits. Istilah ini
berbeda dengan al-muhdits/al-muhaddits yang memiliki keahlian tentang proses perjalanan
hadits serta banyak mengetahui nama-nama perawi, matann-matan dengan jalur-jalur
periwayatannya, dan kelemahan hadits.
‫ َح َّد َثَنا َيْح َيى ْبُن َسِع يٍد‬: ‫ َقاَل‬، ‫ َح َّد َثَنا ُس ْفَياُن‬: ‫ َقاَل‬،‫َح َّد َثَنا الُح َم ْيِد ُّي َع ْبُد ِهَّللا ْبُن الُّز َبْيِر‬
‫ َأَّنُه َسِمَع َع ْلَقَم َة ْبَن َو َّقاٍص‬، ‫ َأْخ َبَر ِني ُمَح َّم ُد ْبُن ِإْبَر اِهيَم الَّتْيِمُّي‬: ‫ َقاَل‬، ‫اَألْنَص اِرُّي‬
‫ َسِم ْع ُت‬: ‫ َسِم ْع ُت ُع َم َر ْبَن الَخ َّطاِب َر ِض َي ُهَّللا َع ْنُه َع َلى الِم ْنَبِر َقاَل‬: ‫ َيُقوُل‬، ‫الَّلْيِثَّي‬
‫ َو ِإَّنَم ا ِلُك ِّل اْم ِرٍئ َم ا‬،‫ «ِإَّنَم ا اَألْع َم اُل ِبالِّنَّياِت‬: ‫َر ُسوَل ِهَّللا َص َّلى ُهللا َع َلْيِه َو َس َّلَم َيُقوُل‬
‫ َفِهْج َر ُتُه ِإَلى َم ا‬،‫ َأْو ِإَلى اْمَر َأٍة َيْنِكُح َها‬،‫ َفَم ْن َك اَنْت ِهْج َر ُتُه ِإَلى ُد ْنَيا ُيِص يُبَها‬،‫َنَو ى‬
‫َهاَج َر ِإَلْيِه‬
Mukharrij hadis adalah imam al-bukhari
Perawi adalah al-Humaidi Abduulah bin al-Zubair; dari Sufyan; dari Yahya bin Sa‘id
al-Anshari; dari Muhammad bin Ibrahim al-Taimi; dari ‘Alqamah bin Waqqash al-Laitsi;
dari ‘Umar bin al-Khattab
Perawi pertama adalah umar bin khattab sekaligus sebagai sanad terakhir
Perawi terakhir adalah al-humaydi (abd allah ibn zubayr) sekaligus sebagai sanad pertama
Snad hadis adalah mata rantai perawi dari al-humaydi (abd allah ibn zubayr) Sufyan; dari
Yahya bin Sa‘id al-Anshari; dari Muhammad bin Ibrahim al-Taimi; dari ‘Alqamah bin
Waqqash al-Laitsi; dari ‘Umar bin al-Khattab
Sahib al matan adalah rosulullah saw karena hadis diatas merupakan haddits
marfu
Matan hadis atau teks hadits adalah pernyataan nabi saw
‫ َفَم ْن َك اَنْت ِهْج َر ُتُه ِإَلى ُد ْنَيا‬،‫ َو ِإَّنَم ا ِلُك ِّل اْم ِرٍئ َم ا َنَو ى‬،‫ِإَّنَم ا اَألْع َم اُل ِبالِّنَّياِت‬
‫ َفِهْج َر ُتُه ِإَلى َم ا َهاَج َر ِإَلْيِه‬،‫ َأْو ِإَلى اْمَر َأٍة َيْنِكُح َها‬،‫ُيِص يُبَها‬
a) Jelaskan dan sebutkan Kesdudukan dan fungsi hadis, disertai contoh baik dari al-Qur’an
maupun?
Jawab :
Kedudukan hadis
Para ulama dan seluruh umat islam telah sepakat bahwa hadis merupakan salah
satu sumber ajaran islam . ia menempati kedudukannya setelah al-quran .
Keharusan mengikuti hadis bagi umat islam baik berupa perintah maupun
larangan sama halnya dengan mengikuti al quran. Hal itu karena , hadis
merupakan mubayyin terhadap al- quran , yang karenanya siapapun tidak akan
bisa memahami al quran tanpa dengan memahami dan menguasai hadis.
b) Tulis dasar hadis sebagai sumber ajaran Islam, baik dari al-Qur’an maupun al-hadis?
Jawab :
a) Bagimana sejarah perkembangan hadis pada masa periode Rasulullah. pada masa Sahabat
dan Tabi’in?
Jawab :
b) pada abad ke II, III, dan IV H?
Jawab :
a) Apa yang dimaksud ilmu hadis Dirayah dan Riwayah?
Jawab :
b) Sebutkan nama kitab masing-masing jika ada?
Jawab :
a) Sebutkan cabang-cabang ilmu hadis?
Jawab :
b) Tulis contoh hadis masing-masing?
Jawab :
a) Sebutkan dan jelaskan pembagian hadis baik dari segi kuantitas dan kualitas?
Jawab :
b) Tulis contoh hadis masing-masing?
Jawab :
a) Apa yang dimaksud hadis Dla’if dan Maudlu’, beri contoh masing-masing?
Jawab :
b) Apa yang melatarbelakangi terjadinya/munculnya hadis maudlu’?
Jawab :
a) Apa yang dimaksud dengan “Kaidah Kesahihan Sanad Hadis”?
Jawab :
b) Sebutkan dan jelaskan tentang kaidah kesahihan sanad hadis baik kaidah mayor maupun
minor?
Jawab :

Keterangan:
1. Jawaban harus diketik atau ditulis, dan benar-benar difahami soalnya terlebih dahulu,
baru kemudian kalau sudah faham betul langsung dijawab.
2. Jawab 6 soal pertanyaan yang saudara anggap bisa dari 9 pertanyaan di atas.
3. Jawaban soal dikumpulkan ke penanggungjawab kelas masing-masing/Ketua kosma,
kemudian di email ke penanggungjawab kelas/, seterusnya kalau sudah terkumpul semua
jawabannya, penanggungjawab kelas/Ketua Kosma mengirim ke email saya
(abuazam1958@gmail.com) dalam satu folder.
4. Semua jawaban dikumpulkan ke penanggung jawab/Ketua Kosma paling lambat 29 Oktober
2022, berikutnya diemail ke saya paling lambat 01 November 2022.

Dosen Pengampu

TTD
Abu Azam Al Hadi

Anda mungkin juga menyukai