Anda di halaman 1dari 23

JENIS JENIS ALAT BERAT DAN FUNGSI DARI ALAT BERAT

MAKALAH
Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pemindahan Tanah Mekanis (PTM dan
Alat-alat Berat

Disusun oleh :
KIKI NURJANAH
NIM/7011210120
KELAS IIIE/5

PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GALUH CIAMIS
2023
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Alloh SWT yang telah melimpahkan Rahmat, Hidayah, dan
Inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah berjudul “
Jenis-jenis Alat Berat dan Fungsi Dari Alat Berat“ ini tepat pada waktunya. Dalam
penulisan makalah ini, penulis menyadari bahwa pembuatan makalah ini tidak lepas dari
bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu
Septi Putri Sandi Ratih, S.T.,M.T. Selaku dosen pengampu mata kuliah PTM dan Alat-
alat Berat. Juga kepada kedua orangtua yang telah mendukung baik secara doa dan
finansial dalam menyelesaikan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena
itu, semua kritik dan saran yang bersifat membangun akan penulis terima dengan senang
hati. Penulis harap, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang
memerlukan.

Rajadesa, 25 Oktober 2023

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 1


1.2 Rumusan Masalah .................................................................................... 1
1.3 Tujuan Penelitian ..................................................................................... 1
1.4 Metode Penelitian .................................................................................... 1
1.5 Manfaat Penelitian ................................................................................... 2

BAB II LANDASAN TEORI .................................................................................. 3

2.1 Pengertian Alat Berat ............................................................................... 3

2.2 Klasifikasi Alat-alat Berat........................................................................ 3


a. Klasifikasi Fungsional Alat Berat ...................................................... 3
b. Klasifikasi Oprasional Alat Berat ...................................................... 5

BAB III PEMBAHASAN ........................................................................................ 6

3.1 Jelaskan Apa Saja Jenis-jenis dan Fungsi Dari Alat Berat ...................... 6

BAB IV KESIMPULAN ......................................................................................... 19

DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................... 20

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Alat berat yang kita kenal di dalam ilmu Teknik sipil adalah alat yang digunakan
untuk membantu manusia dalam melakukan pekerjaan pembangunan suatu struktur. Alat
berat merupakan factor penting di dalam proyek, terutama proyek-proyek kontruksi
maupun pertambangan dan kegiatan lainnya dengan skala yang besar maupun kecil.
Namun bila skala pekerjaan cukup besar dan membutuhkan kecepatan dalam pelaksanaan
pekerjaan, maka pekerjaan tersebut dilakukan dengan cara mekanis atau dengan kata lain
menggunakan bantuan tenaga mesin atau peralatan mekanis lainnya (alat-alat berat ).

Tujuan penggunaan alat berat tersebut untuk memudahkan manusia dalam


mengerjakan pekerjaan sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dengan lebih
mudah pada waktu yang relative lebih singkat. Alat yang umum dipakai di dalam proyek
kontruksi antara lain alat penggali diantaranya backhoe, frostshovel, dhumshell, alat
pemindah material diantaranya dumbtruck, alat penggelar material diantaranya ashpalt
paver, dan alat pemadat diantaranya vibro compactor rolle dan banyak lagi yang akan
dibahas lengkap di bab pembahasan.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan permasalahan yang di uraikan di atas maka rumusan masalah yang


akan dibahas yaitu jelaskan apa saja jenis-jenis dan fungsi dari alat berat ?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dalam penyusunan makalah ini
untuk mengetahui Jenis-jenis alat berat dan fungsinya.

1.4 Metode Penelitian

Metode yang saya gunakan untuk Makalah Jenis-jenis alat berat dan Fungsinya
adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.

1
1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Jenis-jenis alat berat dan
fungsinya sehingga kita dapat mengetahui fungsi dari berbagai alat berat.

2
BAB II

LANDASAN TEORI

1.1 Pengertian Alat Berat


Alat berat adalah mesin dengan ukuran besar yang di desain untuk
melaksanakan fungsi kontruksi seperti pengerjaan tanah, kontruksi jalan,
kontruksi bangunan, perkebunan, dan pertambangan. Alat berat dalam ilmu
Teknik sipil merupakan alat yang digunakan untuk membantu manusia dalam
melakukan pekerjaan Pembangunan suatu infrastruktur di bidang kontruksi. Alat
berat merupakan factor penting dalam pelaksanaan proyek terutama proyek besar
yang tujuannya untuk memudahkan manusia dalam menyelesaikan pekerjaannya
sehingga hasil yang diharapkan dapat tercapai dengan lebih mudah pada waktu
yang relative lebih singkat dan diharapkan hasinya lebih baik (Rostiyanti, 2002).

Faktor-faktor yang menentukan dalam penggunaan alat berat adalah :

a. Tenaga yang dibutuhkan (power required)


b. Tenaga yang tersedia (power available)
c. Tenaga yang dapat dimanfaatkan (power usable)

1.2 Klasifikasi Alat-alat Berat


Alat berat juga dapat dikategorikan ke dalam beberapa klasifikasi.
Klasifikasi tersebut adalah klasifikasi fungsional alat berat dan klasifikasi
oprasional alat berat.

1.2.1 Klasifikasi Fungsional Alat Berat


Yang dimaksud dengan klasifikasi fungsional alat berat adalah pembagian
alat tersebut berdasarkan fungsi-fungsi utama alat. Berdasarkan fungsinya alat
berat dapat dibagi atas berikut ini (Rostiyanti 2009)
a. Alat Pengolah Lahan

3
Jika pada lahan masih terdapat Semak atau pepohonan maka pembukaan
lahan dapat dilakukan dengan menggunakan dozer. Untuk pengangkatan
lapisan tanah paling atas dapat digunakan scraper. Sedangkan untuk
pembentukan permukaan supaya rata selain dozer dapat digunakan juga
motor grader.
b. Alat Penggali
Beberapa alat berat digunakan untuk menggali tanah dan batuan. Yang
termasuk di dalam kategori ini adalah graider, backhoe, dragline,bulldozer
+ ripper
c. Alat Pengangkut Material
Untuk pengangkut material dengan jarak tempuh dekat dapat
menggunakan crane yang mengangkut material secara vertical dan
kemudian memindahkannya secara horizontal. Untuk pengangkutan
materian lepas dengan jarak tempuh yang relative jauh, alat yang
digunakan dapat berupa belt, truck dan wagon. Alat-alat ini memerlukan
alat lain yang membantu memuat material ke dalamnya.
d. Alat Pemindah Material
Alat yang biasanya tidak digunakan sebagai alat transportasi tetapi
digunakan untuk memindahkan material dari satu alat ke alat yang lain.
Seperti loader dan dozer.
e. Alat Pemadat
Jika pada suatu lahan dilakukan penimbunan maka pada lahan tersebut
perlu dilakukan pemadatan. Pemadatan juga dilakukan untuk pembuatan
jalan tanah dan jalan dengan perkerasan lentur maupun perkerasan
kaku.Yang termasuk sebagai alat pemadat adalah tamping roller,
compactor dan lain-lain.
f. Alat Pemproses Material
Alat ini dipakai untuk mengubah batuan dan mineral alam menjadi suatu
bentuk dan ukuran yang diingnkan. Hasil dari alat ini misalnya adalah
batuan bergradasi, semen, beton, dan aspal. Yang termasuk didalam alat
ini adalah crusher dan concrete mixer truck. Alat yang dapat mencampur

4
material-material di atas juga di kategorikan ke dalam alat pemroses
material.

1.2.2 Klasifikasi Oprasional Alat Berat


Alat-alat berat dalam pengoprasiannya dapat dipindahkan dari satu tempat ke
tempat lain. Jadi klasifikasi alat berdassaran pergerakannya dapat dibagi atas
berikut ini.
a. Alat dengan penggerak
Alat penggerak merupakan bagian dari alat berat yang mengartikan hasil
dari mesin menjadi kerja. Bentuk dari alat penggerak adalah crawler atau
roda kelabang dan ban karet. Sedangkan belt merupakan alat penggerak
pada conveyor belt.
b. Alat statis
Yang termasuk dalam kategori ini adalah towercrane, batching plant, baik
untuk beton maupun untukk aspal serta crusher plant.

5
BAB III

PEMBAHASAN

3.1 jelaskan apa saja jenis-jenis dan fungsi dari alat berat

Setiap jenis alat berat memiliki fungsi khusus yang berbeda-beda sesuai dengan
kondisi dan kebutuhan dilapangan. Berikut merupakan penjelasan dan fungsi dari alat-
alat berat berdasarkan klasifikasinya , yaitu sebagai berikut :

1) Alat pengolah lahan


a. Bulldozer

Bulldozer merupakan alat yang biasa digunakan untuk pembabatan atau


penebasan. Alat berat ini mampu menjalankan fungsi clearing seperti
membersihkan lahan dari Semak-semak, menebang pohon, dan mengangkat
sisa pohon yang sudah ditebang.

Gambar 1, ilustrasi alat berat bulldozer

b. Scraper

Scraper merupahan alat berat yang umumnya digunakan untuk membantu


pekerjaan manusia seperti halnya mengeruk tanah, mengangkut tanah dan juga
memindahkan tanah ke lokasi yang diinginkan.

6
Gambar 2, ilustrasi alat berat scraper

c. Motor Grader

Motor grader selain berfungsi sebagai meratakan tanah tetapi juga berfungsi
untuk membuat kemiringan tanah atau badan jalan atau slope, juga sering
digunakan untuk membuat parit-parit kecil. Blade motor grader dapat diatur
sesuai dengan kehendak operator, dapat diubah fungsinya menjadi angle
dozer, bulldozer dan tilting dozer. Selain itu juga dimanfaatkan untuk
mencampur dan menebarkan tanah dan campuran asphalt.

Gambar 3, ilustrasi alat berat Motor grader

2) Alat Penggali
a. Backhoe loader

7
Backhoe loader merupakan alat berat yang memiliki dwifungsi di bagian
depan berfungsi untuk pengangkutan dan bagian belakang berfungsi untuk
penggalian dan pemuatan.

Gambar 4, ilustrasi alat berat backhoe loader

b. Dragline

Dragline adalah alat untuk menggali tanah dan memuatkan pada alat-alat
angkut, misalnya truk, tractor penarik gerobag, atau ke tempat penimbunan
yang dengan galian

Gambar 5, ilustrasi alat berat dragline

c. Caisson Holedrill

Caisson holedrill merupakan alat berat yang sangat diperlukan dalam berbagai
kegiatan industry khususnya area pertambangan seperti batu bara, emas, perat

8
atau mineral lainya. Perangkat ini tidak hanya terdiri dari satu tetapi ada
beberapa misalnya rotaly drill, roadheader atau bor. Selain untuk
pertambangan juga sebagai kontruksi pada proses Pembangunan jalan,
terowongan, Gedung pencakar langit bandara serta masih banyak lainnya.

Gambar 6, ilustrasi alat berat caisson holedrill

3) Alat Pengangkut Material


a. Crane

Crane merupakan alat untuk mengangkat material dan memindahkan dari satu
tempat ke tempat yang lain. Crane bekerja dengan cara mengusung material
yang akan dipindahkan secara vertical kemudian mengalihkannya secara
horizontal.

Gambar 7, ilustrasi alat berat crane

b. Dumtruck

9
Dumptruck adalah kendaraan bermotor yang dirancang khusus untuk
mengangkut material curah, terutama dalam konteks kontruksi dan
pertambangan. Kendaraan ini memiliki ciri khas bak belakang yang dapat
diangkat dan dibasahkan. Hal ini memungkinkan pengemudi untuk dengan
mudah membuang muatan dengan cara menuangkan konten bak ke tanah atau
tempat tujuan.

Gambar 8, ilustrasi alat berat dumptruck

c. Forklift

Forklift adalah mobil truk yang fungsi utamanya untuk angkat dan menata
barang berat. Forklift biasanya digunakan di area pergudangan untuk
memindahkan barang.

Gambar 9, ilustrasi alat berat forklift

d. Skidder

10
Skidder merupakan alat berat yang digunakan dalam oprasi penebagan pohon.
Skider bekerja dengan cara menarik batang pohon yang telah dipotong untuk
diangkat kedalam truk ataupun alat pengangkut lainnya. Namun jika jarak
pabrik kayu dengan tempat pemotongan berdekatan, maka skidder sendiri
yang akan menarikk kayu trsebut tanpa bantuan alat peengangkut.

Gambar 10, ilustrasi alat bera tskidder

e. Concerete pump

Concerete pump atau pompa beton merupakan sebuah alat yang berfungsi
untuk mendorong hasil cairan beton yang telah diolah terlebih dahulu oleh
mixer truck. Concerete pump sendiri digunakan pada pekerjaan yang tidak
mungkin dilakukan secara manual oleh manusia. Contohnya adalah pada
lempengan beton, kolam renang, basement atau pondasi dan lain sebagainya.
Penggunaan pompa beton akan memudahkan pekerjaan, sehingga pekerjaan
akan lebik efektif dan efisien.

11
Gambar 11, ilustrasi alat berat concerete pump

4) Alat Pemindah Material


a. Conveyor

Conveyor adalah suatu perangkat yang digunakan untuk membantu


memindahkan atau mengangkut barang. Conveyor dibidang kontruksi
berfungsi sebagai pengangkat material seperti semen, pasir dan lain
sebagainya.

Gambar 12, ilustrasi alat berat conveyor

5) Alat Pemadat
a. Vibro compactor roller

Vibratory roller adalah alat pemadat yang menggabungkan antar tekanan dan
getaran. Vibratory roller mempunyai efisiensi pemadatan yang baik. Alat ini
memungkinkan digunakan secara luas dalam tiap jenis pekerjaan pemadatan.
Akibat sama efek ditimbulkan oleh vibratory roller adalah gaya dinamis
terhadap tanah cenderung mengisi bagian-bagian kosong terdapat diantara

12
butir-butirnya sehingga akibatnya tanah menjadi padat, dengan susunan yang

lebih kompak.

Gambar 13, ilustrasi alat berat vibro compactor roller

b. Pneumatic tire roller

Rol pneumatik adalah peralatan tugas berat yang digunakan untuk


mengompres bahan aspal di jalan raya. Pneumatic tired roller memiliki
beberapa roda karet di bagian depan dan belakang alat. Alat ini biasa disebut
universal compactor, memiliki nomor roda yang bervariasi dari 9 sampai 19.
Disebut pneumatic roller karena roda dipompa oleh angin. Roller menciptakan
efek adonan dan beban statis. Jadi, kerja alat ini adalah memadatkan tanah
sehingga udara dan air yang terkandung di dalamnya dapat ditarik keluar.
Pneumatic tired roller ini juga menggetarkan material untuk membuat tanah
lebih padat dan keras.

Gambar 14, ilustrasi alat berat pneumatic tired roller

13
c. Tandem roller

Alat berat ini biasanya digunakan untuk pekerjaan penggilasan akhir,


misalnya untuk pekerjaan penggilasan aspal beton agar diperoleh hasil akhir
permukaan yang rata. Alat ini memberikan lintasan yang sama pada masing-
masing rodanya, dan beratnya antara 8-14 ton, dan apabila diinginkan dapat
diisi dengan air, sehingga akan menambah berat 25-60%

Gambar 15, ilustrasi alat berat tandem roller

d. Sheep foot roller

Kegunaan sheep foot roller selain untuk memadatkan tanah juga diperuntukan
untuk mengurangi resiko distorsi tanah, memadatkan campuran pasir dan
lempung, menentukan kelayakan tanah, dan membentuk ukuran.

Gambar 16, ilustrasi alat berat sheep foot roller

e. Plate compactor

Plate compactor berfungsi untuk memadatkan dan mengurangi volume ruang


kosong di dalam material konstruksi seperti tanah, aspal, kerikil, pasir, dan

14
bahan konstruksi lainnya. Fungsi pemadatan ini cukup penting dalam industri
konstruksi dan perbaikan infrastruktur karena bisa meningkatkan kekuatan
maupun stabilitas material yang dipadatkan, serta bisa mencegah kerusakan
struktur akibat pengendapan ataupun penurunan tanah yang tidak merata.

Gambar 17, ilustrasi alat berat plate compactor

6) Alat Pemproses Material


a. Crusher

Crusher merupakan alat dengan prinsip kerjamemecahkan bebatuan besar


dengan menggunakan teknik tertentu yang dilakukan secara bertahap agar
mendapatkan ukuran batu yang sesuai perencanaan.

• Pemecahan tahap pertama dilakukan oleh primary crusher machine. Pada


tahap ini bebatuan besar dalam jumlah banyak akan dipecahkan dalam waktu
yang singkat.
• Selanjutnya bebatuan ini akan menuju secondary crusher machine. Ini
merupakan tempat pemecahan batu dengan ukuran yang lebih kecil daripada
sebelumnya. Hasilnya bisa siap atau belum siap untuk digunakan.
• Apabila hasil pemecahan batu belum sesuai perencanaan, maka proses akan
dilanjutkan lagi ke tahap ketiga oleh tertiary crusher machine hingga
mendapatkan ukuran batu yang sempurna.

15
Gambar 18, ilustrasi alat berat crusher

b. Concrete mixer truck

Alat ini dipakai untuk mengubah batuan dan mineral alam menjadi suatu
bentuk dan ukuran yang diinginkan. Hasil dari alat ini misalnya adalah batuan
bergradasi, semen, beton, dan aspal. Yang termasuk didalam alat ini adalah
crusher dan concrete mixer truck. Alat yang dapat mencampur material-
material di atas juga dikategorikan ke dalam alat pemroses material seperti
concretebatch plant dan asphalt mixing plant.

Gambar 19, ilustrasi alat berat concrete ,ixer truck

c. Ashpalt Mixing Plant (AMP)

Asphalt Mixing Plant (AMP) adalah seperangkat peralatan yang mempunyai


fungsi untuk memproduksi bahan pelapisan permukaan jalan lentur yaitu
campuran beraspal panas.

16
Gambar 20, ilustrasi alat berat asphalt mixing plant (AMP)

7) Alat Penggelar Material


a. Ashpalt paver

fungsi dari asphalt paver adalah untuk menyebarkan atau meletakkan material
ke tempat yang direncanakan. Alat ini kemudian meratakan dan memadatkan
material tersebut sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan. Asphalt hot
mix yang dibawa dump truck, secara berangsur-angsur akan dituangkan ke
hopper finisher yang mampu menampung volumealat. Posisi screw dan paving
lebarnya dapat ditambah pada kondisi jalan lebar maksimum sesuai spek alat.

Gambar 21, ilustrasi alat berat asphalt paver

b. Ashpalt spraver truck

Ashpalt spraver truck memiliki fungsi utama sebagai pengaplikasikan aspal


cair panas ke permukaan jalan atau proyek konstruksi lainnya. Penggunaan

17
alat ini dapat mendapatkan hasil yang cepat dan efisien, hemat bahan, presisi
dalam aplikasi dan lain sebagainnya.

Gambar 22, ilustrasi alat berat asphalt spraver truck

c. Watertank truck

Water tank truck digunakan untuk mengangkut air, yang digunakan untuk
pekerjaan pemadatan lapis pondas, setelah penghamparan material selesai
kemudian di padatkan dan di siram air menggunakan water tank. Water tank
yang di gunakan proyek ini memiliki kapasitas sebesar 5000 liter.

Gambar 23, ilustrasi alat berat watertank truck

18
BAB IV
KESIMPULAN

Dari hasil pembahasan di atas dapat di simpulkan bahwa setiap proses


pekerjaan yang dilakukan memiliki jenis alat berat yang sesuai dengan kebutuhan,
seperti : Pengolahan lahan dapat dilakukan oleh bulldozer, scraper. Alat penggali
dapat dilakukan oleh dragline, backhoe loader. Alat pengangkut material dapat
dilakukan oleh crane, dumtruck. Alat pemindah material dapat dilakukan oleh
conveyor. Alat pemadat dapat dilakukan oleh Vibro compactor roller, tandem
roller Alat pemproses material dapat dilakukan oleh alat crusher, concerete mixer
truck. Alat penggelar material dapat dilakukan oleh asphalt paver, asphalt spraver
truck. Penjelasan berbagai macam jenis alat berat tersebut dapat dipahami fungsi
dan bagaimana cara kerja secara spesifik, sehingga dapat dipilih jenis alat berat
yang akan digunakan dengan menyesuaikan keperluan dan kondisi medan
kontruksi, agar dapat membantu pelaksanaan suatu atau pekerjaan proyek menjadi
lebih cepat dan mudah.

19
DAFTAR PUSTAKA

Yogapranata.angga. Alat berat dan fungsinya.Dipetik November 2023, dari academia :


https://www.academia.edu/8261959/Alat_berat_dan_fungsinya

e-jurnal. Alat berat. Dipetik November 2023, dari e-jurnal :

http://e-journal.uajy.ac.id/14136/3/TS154702.pdf

eprints. Bab 1 pembahasan alat berat. Dipetik November 2023 , dari eprints :

https://eprints.itn.ac.id/4963/1/BAB%201.pdf

castro fidel. Makalah alat berat.Dipetik November 2023, dari academia :

https://www.academia.edu/37825460/Makalah_alat_berat

Asuransiastra (april 19 2022). Jenis alat berat beserta fungsinya untuk proyek bangunan.

Dipetik November 2023 : https://www.asuransiastra.com/blog/10

Dpu.kulonprogokab (09 Desember 2021). Jenis alat berat dan fungsinya. Dipetik

November 2023, dari admin dpu : https://dpu.kulonprogokab.go.id

Asheforklift (06 januri ). Jenis alat berat. Dipetik November 2023, dari asheforklift :

https://www.asheforklift.com/post/jenis-alat-berat

20

Anda mungkin juga menyukai