Anda di halaman 1dari 2

KOREAN WAVE DI INDONESIA

Annyeonghaseyo!, siapa sih yang nggak asing mendengar sapaan itu?. Yap, artinya Apa
kabar dalam bahasa Indonesia.
Kamu tau kan K-Pop itu musik Korea yang kece abis, dan K-Drama tuh serial TV Korea
yang bikin kita baper? Nah, kedua hal ini udah jadi bagian keren dari budaya pop kita, dari
cara berpakaian sampe bahasa yang kita pake. Bahkan seringnya kita melihat, tanpa sadar
kita juga melakukan hal sama. Coba deh tanya teman kamu yang suka Boygrup asal Korea
Selatan, pasti dia tau semuanya sampe hafal gerakan dance dan lagunya. Daebak betul!.
"Seperti gelombang yang tak terduga di lautan budaya, Korean wave mengajarkan kita bahwa
keindahan dan kekuatan tak mengenal batas, merayap masuk ke dalam hati dan pikiran orang
di seluruh dunia".Dari kalimat mendalam (filosofis) ini bisa dianggap kebenaran yang dapat
mengubah pemikiran kita sekarang.

Kita saat ini hidup di era digital. Dimana era ini lebih banyak kemajuan teknologi yang
terjadi. Kehidupan masyarakat semakin dipermudah dengan datangnya era digital. Seiringnya
kemajuan teknologi membantu budaya asing untuk masuk ke Indonesia. Sekarang remaja
dengan mudah dapat mengakses kebudayaan asing hanya dengan menggunakan handphone
yang ada fasilitas internet. Internet sangat membantu masyarakat dalam mencari suatu
informasi. Dengan bermodal ketik saja seujung dunia dapat kita ketahui. Begitu pula dengan
budaya, jika remaja ingin mengenal budaya asing atau menikmatinya bisa menggunakan
teknologi yang ada. Mereka bisa memanfaatkan internet untuk browsing seputaran budaya
yang sedang ingin dinikmati.
Kedatangan Korean Wave merupakan salah satu bentuk budaya yang berhasil menarik minat
remaja dan masyarakat Indonesia. Bahkan kaum muda sekarang lagi gempar – gemparnya
dalam mengidolakan. Terutama drama yang paling banyak diminati dari kalangan remaja.
Mereka Budaya Korea sama seperti budaya asing pada umumnya yang masuk ke Indonesia
melalui teknologi.
Jika penulis ini bisa berprasangka bahwa semisal adanya dampak negatif dari Korean wave
ini di Indonesia dapat bikin kita ketergantungan yang berlebihan sama budaya Korea.
Kadang, kita jadi lupa sama budaya kita sendiri, gitu. Selain itu, ada juga yang bilang kalo
Korean wave ini bisa ngurangin apresiasi kita terhadap seni dan budaya lokal.
Jadi, intinya, kita harus tetep seimbang antara nyicipin budaya Korea sama tetep bangga sama
budaya kita sendiri.
Dengan bertambahnya wawasan remaja bangsa, maka dapat terciptanya pola pikir yang kritis.
Mereka memiliki rasa antisipasi untuk menghadapi perkembangan budaya yang ada serta
dapat memilah kebudayaan yang menurut dia membawa dampak positif serta kemajuan untuk
pribadinya. Pola pikir yang kritis sangat dibutuhkan saat ini sebab remaja akan menjadi
generasi emas yang menjadi faktor utama kemajuan bangsa. Jika generasi muda mulai
memiliki pola pikir yang kritis maka sudah dapat dipastikan kemajuan bangsa terlihat di
depan mata. Usia mereka yang menjadi pelopor suatu bangsa. Kita ini harus bisa memandang
Koream wave dengan pemikiran "Apa ya yang bisa buat Indonesia tuh kayak bisa diminati
oleh luar negeri seperti adanya Korean wave ini?", jika ada yang berpikiran sama dengan
pertanyaan itu, selamat kamu salah satu orang selangkah lebih maju, Loh!

Selain itu, Korean wave tuh bisa ngasih banyak manfaat buat kita! Pertama, Korean wave ini
bisa jadi hiburan yang seru banget buat kita, dari K-Pop yang bikin mood naik sampai K-
Drama yang bikin baper.
Trus, ini juga bisa jadi kesempatan buat belajar bahasa Korea, kan seru tuh bisa ngomong
Korea bareng temen-temen! Dan, Korean wave juga bisa jadi peluang bisnis, dari jualan
merchandise K-Pop sampe bisnis kuliner yang lagi hits buat kalian punya hobi memasak.

Nah, dengan penjelasan ini, harapan penulis kalian selangkah lebih paham dan mengerti
tentang apa itu Korean wave, dampak, maupun manfaat yang bisa kalian praktekan.
Dengan secara tak langsung, apa yang kamu lakukan untuk mengubah suatu perilaku maupun
budaya, kamu juga bisa menjadi penentu keberhasilan kedepannya nanti.
Sebagai salah satu rakyat Indonesia, kita sebagai generasi muda harus terus berkarya, biar
nantinya negeri kita lah akan lebih diminati dari negara lain.

*ditulis oleh Mahasiswa Teknik Informatika Unugiri Bojonegoro

Anda mungkin juga menyukai