Kata Kunci: Dispepsia, pengaruh perilaku pencarian pelayanan kesehatan, swamedikasi, Quality of Life
*Korespondensi:
Erna Sulistyowati
Jl. MT Haryono 193, Malang City, East Java, Indonesian, 65144
email: dr_erna@unisma.ac.id
organik untuk gejala dispepsia. Seperti domperidone (10-20mg tiga kali sehari)
yang sudah diuraikan diatas sebelumnya, dengan plasebo. 38 Metoklopramid,
pasien dengan dispepsia fungsional trimebutin, mosapride, dan
menunjukkan berbagai gejala yang dapat domperidone menunjukkan efektifitas
sangat bervariasi dalam tingkat keparahan, yang lebih baik untuk penatalaksanaan
dan gejala yang timbul bukanlah cara yang dispepsia fungsional daripada
dapat digunakan untuk membedakan penggunaan itopride atau acotiamid.11
dispepsia organik dan dispepsia fungsional. 3. Obat-obatan antidepressan
Tujuan dilakukannya evaluasi adalah untuk penggunaan antidepressan dengan dosis
menyingkirkan etiologi dispepsia organik yang kecil efektif dan pilihan yang
dari gejala pasien yang timbul. Evaluasi dapat ditoleransi untk memperbaiki
yang dilakukan berdasarkan umur dari gejala refrakter pada pasien dispepsia
pasien, keparahan dari gejala, resiko fungsional, beberapa pasien merasa
keganasan, dan pemeriksaan fisik.9 Salah sangat puas dengan penggunaan
satu pemeriksaan penunjang yang dianggap antidepressan dan dinilai memiliki feel
cukup akurat adalah pemeriksaan samping yang minimal. 12
esophagogastroduodenoscopy termasuk
pemeriksaan untuk Helicobacter pylori dan Herbal Untuk Dispepsia
abdominal ultrasonography. Pemeriksaan
ini digunakan dalam kasus dimana riwayat World Health Organization (WHO)
pemeriksaan laboratorium seperti hitung mendefinisikan pengobatan herbal adalah
darah, elektrolit dan fungsi hati dan ginjal, bahanpraktik yang meliputi: jamu, bahan
serta sedimentasi eritrosit atau CRP berada jamu, sediaan jamu dan produk jamu jadi,
pada kisaran rentang angka normal 28.9 yang mengandung: bahan aktif bagian
tumbuhan, atau bahan tumbuhan lain, atau
Penatalaksanaan dispepsia dapat dilakukan kombinasinya 13. Herbal yang digunakan
dengan cara memberi obat-obatan pada dapat berasal dari bagian tumbuhan seperti
pasien seperti daun, batang, bunga, akar, dan biji.14
1. Obat – obatan anti asam
Beberapa penelitian telah melaporkan Terdapat beberapa tanaman herbal yang
bahwa terapi anti asam dan agen terbukti memiliki manfaat untuk
prokinetik terbukti memiliki efek untuk mengurangi gejala yang timbul pada
populasi dengan dispepsia fungsional. dispepsia :
Terapi dengan menggunakan H2-bloker a. Jahe
(Histamin H2 antagonis reseptor) telah Jahe dikenal sebagai tanaman
digunakan sebagai obat terapi lini herbal yang mengandung senyawa
pertama untuk dispepsia fungsional. kimia yang memiliki manfaat
Penelitian yabg dilakukan oleh Lacy sebagai pengobatan penyakit
dan rekan mendapatkan hasil bahwa seperti antiinflamasi,
54% peserta yang menkonsumsi H2- gastroprotektif dan antiulserasi.
bloker terjadi peningkatan yang Efek ini disebebkan oleh komponen
signifikan secara statistik dalam bioaktif yang terkadnung dalam
mengatasi gejala dispepsia dengan jahe seperti zingerone,
terapi menggunakan H2-Blocker zingiberenes, gingerols dan
dibandingkan dengan 40% plasebo.10 shogaol. Gingerol dan zingerone
2. Obat-obatan prokinetik dapat melindungi mukosa lambung
Penelitian sebelumnya menjelaskan dengan cara menhambat H+ K+ -
bahwa metoklopramid tidak efektif ATPase sehingga dapat
untuk digunakan pada pasien dispepsia menghambat aktivitas sekresi asam
fungsional 36-37. Sebaliknya, uji coba lambung. Flavonoid pada jahe
terkontrol plasebo memiliki efek yang memiliki efek sitoprotektif yang
menguntungkan dari penggunaan bekerja dengan cara menstimulasi
4
mengutamakan tugas-tugas lain QoL adalah konsep yang luas yang dapat
yang dianggap lebih penting dipengaruhi dengan cara yang kompleks
daripada mengobati rasa sakitnya. dengan kesehatan fisik individu, keadaan
Keadaan ini merupakan sebuah psikologis, keyakinan pribadi masing-
bukti bahwa kesehatan tidak masing, hubungan sosial dan hubungan
menjadi prioritas di dalam hidup individu dengan sifat penting dari
dan kehidupannya. lingkungan individu tersebut.21
B. Melakukan pengobatan sendiri (self
medication atau self treatment) Menurut WHO (1996) kualitas hidup atau
Tindakan ini timbul karena adanya QoL adalah presepsi individual tentang
orang atau masyarakat yang posisi di masyarakat mengenai nilai dan
percaya kepada tindakan yang budaya terkait adat setempat dan
dilakukan oleh dirinya, dan sudah berhubungan dengan tujuan dan harapan
merasa bahwa pengalaman yang yang merupakan pandangan berbagai
sudah dilakukan dapat macam dimensi, yang tidak memiliki batas
menimbulkan kesembuhan. hanya dari aspek fisik namun juga ditinjau
C. Mencari pengobatan ke fasilitas- dari aspek psikologis. definisi dari QoL
fasilitas pengobatan tradisional adalah pemahaman individu tentang
(tradittional remedy) kedudukannya dalam kehidupan, dan
memiliki hubungan dengan sistem budaya
Untuk masyarakat yang tinggal di dan nilai setempat dan berhubungan dengan
desa khusunya, pengobatan cita-cita, harapan, dan pandangan-
tradisional masih menempati tempat pandangannya, yang menggambarkan
teratas dibandingkan dengan pengukuran multidimensi, tidak memiliki
pengobatan-pengobatan yang lain. batas hanya pada efek fisik namun
Dukun adalah seseorang yang pengobatan pada aspek psikologis.22
melakukan pengobayan tradisional
yang merupakan bagian dari Dimensi-dimensi QoL
masyarakat, berada di sekeliling
masyarakat, dekat dengan Pada penelitian ini menggunakan empat
masyarakat, dan pengobatan yang dimensi QoL yang mengacu pada kuisioner
dihasilkan merupaka kebudayaan World Health Organization Quality of Life
yang ada di masyarakt, lebih Bref version (WHOQoL-BREF) :
diterima oleh masyarakat daripada
dokter, mantri, bidan, dan a. Dimensi Kesehatan Fisik, yaitu
sebagainya yang masih pendatang kesehatan fisik yang mempengaruhi
bagi mereka, seperti juga kemampuan individu untuk melakukan
pengobatan yang dilakukan dan
aktivitas. Aktivitas yang dilakukan oleh
obat-obatan pun merupakan
seorang individu akan menimbulkan
kebudayaan mereka.
adanya pengalaman-pengalaman baru
D. Mencari pengobatan yang
berfasilitas modern seperti yang merupakan modal perkembangan
puskesmas, rumah sakit dan dokter menuju ke tahap selanjutnya.
praktek. Kesehatan fisik mencakup aktivitas
sehari-hari, ketergantungan pada obat-
Quality Of Life obatan, energi dan kelelahan, mobilitas,
sakit dan ketidaknyamanan, tidur dan
WHOQoL mendefinisikan kualitas hidup istirahat, kapasitas dalam bekerja.
sebagai pemahaman individu dari posisi Keadaan ini terkait dengan private self
individu dalam kehidupan dalam latar
consciousness yaitu mengarahkan
belakang sistem budaya dan nilai dimana
tingkah laku menuju ke perilaku
individu hidup dan dalam kaitanya terdapat
convert, dimana individu lain tidak bisa
tujuan, harapan, kriteria dan kekhawatiran.
6
melihat apa yang sedang dirasakan dan kebebasan, keamanan dan keselamatan
dipikirkan seseorang secara subjektif. fisik, perawatan kesehatan dan social
b. Dimensi Psikologis, terkait dengan care termasuk aksesbilitas dan kualitas.
keadaan mental pada individu.
Faktor Yang Mempengaruhi QoL
Keadaan mental berorientasi pada
mampu atau tidaknya sesorang dalam A. Jenis Kelamin
menyesuaikan diri terhadap berbagai adanya hubungan antara faktor
tuntutan perkembangan sesuai dengan jenis kelamin dengan QoL pada
kemampuannya, baik tuntutan dari lansia. Pada hasil analisis peneliti
dalam diri maupun dari luar individu didapatkan bahwa jumlah lansia
tersebut. Aspek psikologis juga terikat perempuan lebih besar
dengan aspek fisik, dimana individu dibandingkan lansia laki-laki.
dapat melakukan kegiatan dengan baik Peneliti berpendapat, hal ini
bila individu tersebut sehat secara dikarenakan usia harapan hidup
mental. Kesejahteraan psikologis yang paling rendah adalah laki-laki
mencakup bodily image dan dan yang paling tinggi adalah
appearance, perasaan positif dan perempuan. Pengaruh hormon
negatif, self esteem, keyakinan pribadi, esterogen pada perempuan
cara berpikir, belajar, memori dan
memiliki fungsi sebagai pelindung,
yang menyebabkan angka harapan
konsentrasi, penampilan dan gambaran
hidup perempuan lebih tinggi
jasmani. Jika dihubungkan dengan
daripada laki-laki. 23
private self consciousness adalah B. Usia
sesorang yang merasakan sesuatu yang Pada hasil penelitian yang
ada dalam dirinya tanpa adanya orang dilakukan didapatkan bahwa usia
lain yang mengetahuinya, misalnya lansia tua ternyata sangat banyak.
memikirkan apa yang kurang dalam Peneliti memiliki dugaan, hal ini
dirinya saat berpenampilan. dikarenakan keberhasilan
c. Dimensi hubungan sosial, yaitu pemerintah Indonesia khususnya
hubungan antara dua individu atau pada bidang kesehatan, dimana
lebih dimana tingkah laku individu semakin majunya sistem
tersebut akan saling mempengaruhi, pengobatan dan medis yang
mengonversikan, atau memperbaiki memiliki efek positif pada angka
tingkah laku dari individu lainnya. harapan hidup di Indonesia semakin
Manusia adalah mahluk sosial dalam tinggi. Namun, tingginya angka
hubungan sosial ini, manusia dapat harapan hidup tidak menjamin QoL
mewujudkan kehidupan serta dapat
dari seorang lansia juga tinggi. Pada
usia lansia tua ternyata banyak yang
berkembang untuk menjadi manusia
berada dalam QoL yang rendah.23
seutuhnya. Hubungan sosial ini
C. Pendidikan
mencakup adanya hubungan antar
Tingkat pendidikan dari seseorang
pribadi, dukungan sosial dan aktivitas akan mempengarhui bagaimana
seksual. seseorang memberikan respon
d. Aspek lingkungan, merupakan tempat terhadap sesuatu yang datang dari
tinggal dari individu, yang termasuk di luar. Seseorang yang memiliki
dalamnya keadaan, ketersediaan tingkat pendidikan yang tinggi akan
tempat tinggal untuk melakukan segala memberikan respon yang lebih
aktivitas kehidupan, termasuk di rasional dan lebih berpotensi
dalamnya adalah saran dan prasarana daripada orang yang memiliki
yang dapat menunjang kehidupan. tingkat pendidikan yang rendah
Hubungan dengan lingkungan atau sedang. 20
mencakup sumber financial, D. Pekerjaan
7
Pada lansia terjadi perubahan fisik samping obat konvensional dan yang
dan sering muncul beberapa terakhir karena kepercayaan agama.
masalah kesehatan seperti nyeri SARAN
pinggang, keluhan pusing, mudah Saran yang dapat dipertimbangkan untuk
lelah, dan nyeri pada sendi pinggul. penelitian selanjutnya adalah dapat
Kondisi tersebut menyebabkan menggunakan alat ukur perilaku pencarian
pelayanan kesehatan yang lebih baku, perlu
lansia tidak bekerja.24
dilakukan analisis terhadap data tanaman herbal
E. Status Pernikahan apa saja yang dapat meningkatkan kualitas
Baik pada pria atau wanita, individu hidup pasien dispepsia.
dengan status menikah memiliki
QoL yang lebih tinggi. terdapat UCAPAN TERIMA KASIH
perbedaan QoL antara individu Terima kasih penulis sampaikan kepada
yang menikah, individu yang kedua orangtua, dr. Hj. Erna Sulistyowati,
bercerai, dan individu yang tidak M.Kes, Ph.D, dr. H. Tri Wahyu Sarwiyata,
menikah.25 M.Kes, Dr. dr. H. Marindra Firmansyah,
F. Penghasilan M.Med,Ed, civitas akademik FK Unisma,
Terdapat banyak lansia yang Puskesmas Sisir Kota Batu, teman-teman, para
responden, Direktorat Jendral Pendidikan
berpenghasilan rendah. Peneliti
Tinggi, Riset dan Teknologi,
berpendapat, hal tersebut Kemendikbudristek, serta semua pihak yang
dikarenakan oleh pendidikan yang telah mendukung penelitian ini.
rendah sehingga tidak mendapatkan
pendapatan yang tinggi, padahal
dengan adanya pekerjaan yang DAFTAR PUSTAKA
tinggi lansia mempunyai
penghasilan yang tinggi juga. Pada 1. Madisch A, Andresen V, Enck P,
lansia juga terjadi beberapa Labenz J, Frieling T, Schemann M. The
perubahan seperti kemunduran diagnosis and treatment of functional
fisik, kognitif, pekerjaan dan tempat dyspepsia. Dtsch Arztebl Int.
2018;115(13):222–32.
tinggal. Keminduran fisik dapat
2. Lee SW, Lien HC, Lee TY, Yang SS,
menyebabkan aktivitas untuk Yeh HZ, Chang CS. Etiologies of
bekerja juga menurun. Dyspepsia among a Chinese
Population: One Hospital-Based Study.
Open J Gastroenterol.
KESIMPULAN 2014;04(06):249–54.
1. Terdapat adanya hubungan antara 3. Potter MDE, Talley NJ. Editorial: new
perilaku pencarian pelayanan insights into the global prevalence of
kesehatan dan tingkat QoL pada pasien uninvestigated and functional
dispepsia di Puskesmas Sisir Kota Batu dyspepsia. Aliment Pharmacol Ther.
2. Terdapat adanya hubungan antara 2020;52(8):1407–8.
swamedikasi menggunakan herbal 4. Gusmi G. Gambaran Karakteristik
dengan tingkat QoL pada pasien Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan
dispepsia di Puskesmas Sisir Kota Tradisional. J Ilm Kesehat.
Batu. 2020;12(1):101–22.
3. Terdapat beberapa macam herbal (Jahe 5. Husaini DC, Mphuthi DD, Abubakar Y.
merah, Kunyit, Daun Mint, Self-Medication Practices Among
Temulawak) yang dikonsumsi oleh College Students in Belize : a
masyarakat Puskesmas Sisir Kota Batu Nationwide Cross Sectional Study.
untuk mengatasi gejala yang timbul World J Pharamceutical Res.
akibat dispepsia. 2019;8(7):238–54.
4. Terdapat beberapa alasan responden 6. RISKESDAS. Badan Penelitian dan
untuk mengkonsumsi herbal. Yakni Pengembangan Kesehatan Kementrian
kepercayaan tradisional, alasan mudah RI tahun 2018. 2018; Available from:
, tidak puas dengan pengobatan https://kesmas.kemkes.go.id/assets/uplo
konvensional, khawatir dari efek ad/dir_519d41d8cd98f00/files/Hasil-
8