Anda di halaman 1dari 4

PROPOSAL

USULAN PEMBIAYAAN SKRINING HIPOTIROID KONGENITAL (SHK)

TAHUN ANGGARAN 2024

Provinsi/kabupaten/Kota : Sulawesi-Selatan / Kota Parepare

Instansi Pelaksana : Dinas Kesehatan Kota Parepare

A. LATAR BELAKANG

1. Dasar Hukum

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan;

b. Undang-undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;

c. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah Pemerintahan Daerah Provinsi

Dan Pemerintahan Daerah Kabupaten Kota;

d. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian;

e. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

f. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan;

g. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2020 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2020-

2024;

h. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang

Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah;

i. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

j. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 21 Tahun 2020 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan Tahun 2020 –

2024;

k. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 5 Tahun 2022 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan;

l. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 13 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Permenkes 21/2020 tentang Rencana Strategis Kementerian

Kesehatan Tahun 2020-2024;

m. Peraturan Menteri Kesesehatan Nomor 3 Tahun 2023 Tentang standar Tarif Pelayanan Kesehatan dalam Penyelenggaraan Program

Jaminan Kesehatan:

n. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 374/Menkes/SKN/2009 tentang Sistem Kesehatan Nasional;

o. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/1511/2023 Tentang Petunjuk teknis pelaksanaan

pelayanan kebidanan dan neonatal

2. Gambaran Umum

Mengacu pada arah kebijakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 bidang kesehatan

yaitu meningkatkan pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta terutama penguatan pelayanan kesehatan dasar (Primary

Health Care) dengan mendorong peningkatan upaya promotif dan preventif didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi, maka perlu

dilakukan upaya-upaya untuk mendukung penguatan pelayanan kesehatan dasar.

Salah satu ujung tombak pelayanan kesehatan dasar dalam sistem pelayanan kesehatan di Indonesia adalah Puskesmas.

Berdasarkan Permenkes Nomor 43 tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat, Puskesmas merupakan fasilitas pelayanan

kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih

mengutamakan upaya promotif dan preventif, untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya.

Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan kegiatan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu, dan

berkesinambungan.
Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) merupakan salah satu unsur penting dan dalam penyelenggaraan pelayanan kesehatan.

Pengelolaan BMHP adalah salah satu kegiatan pelayanan kefarmasian di Puskesmas, yang terdiri dari perencanaan, permintaan,

penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, pengendalian, pencatatan dan pelaporan serta pemantauan dan evaluasi. Tujuannya adalah

untuk menjamin ketersediaan BMHP yang bermutu dalam jenis yang lengkap dan jumlah yang cukup.

B. TUJUAN

Tujuan kegiatan ini adalah memastikan ketersediaan, memastikan kecukupan dan keberlanjutan, alokasi dan pemanfaatan yang efektif

dan efisien, Memastikan tersedianya BMHP SHK untuk 100% sasaran bayi baru lahir. didistribusikan ke seluruh fasyankes yang

melayani persalinan dan bayi baru lahir

C. PENERIMA MANFAAT

Penerima manfaat adalah seluruh bayi baru lahir yang di Fasilitas Kesehatan (Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik)

D. DATA DASAR KEBUTUHAN

a. Sasaran bayi baru lahir tahun 2024 (Pusdatin) 2416 Orang

b. Jumlah Puskesmas di Kota Parepare sebanyak 8, Rumah Sakit sejumlah 5, dan ,Klinik sejumlah 1.

c. Persentase bayi baru lahir mendapatkan SHK Kota Parepare tahun 2023 adalah 1553/ 2416 = 64,28%

d. Persentase sampel reject tahun 2024 : 3% X 2416 = 72

e. Persalinan lintas batas : 2,3% x 2416 = 56

f. Prevalensi BBLR/Prematur 6,6 % x 2416 =159

E. USULAN PEMBIAYAAN SHK 2024

a. Usulan Kebutuhan Jasa Pemeriksaan SHK

KEBUTUHAN JASA PEMERIKSAAN SHK KETERSEDIAAN JASA PEMERIKSAAN SHK


KEKURANGAN JASA PEMERIKSAAN SHK

KABUPATEN / DAK NF APBD Jumlah (DAK NF + APBD)

KOTA
Jumlah BBL 2024 Jumlah BBL 2024 (Sasaran 2024 Anggaran (Sasaran x tarif SHK sesuai
JUMLAH BBL JUMLAH ANGGARAN
(Data Pusdatin) + (12% Sasaran) regional)

Jumlah BBL Anggaran Jumlah BBL Anggaran Jumlah BBL Anggaran

a b c d e f g h i j

144,960,0
Parepare 2,416 2,706 162,360,000 2,416 144,960,000 - - 2,416 290 17,400,000
00

b. Usulan Kebutuhan BMHP SHK

KEBUTUHAN BMHP SHK KETERSEDIAAN BMHP SHK KEKURANGAN BMHP SHK

DAK NF APBD Jumlah (DAK NF + APBD)


KABUPATEN / KOTA

Jumlah BBL 2024 (Data Jumlah BBL 2024 (Sasaran Anggaran (Sasaran x
Jumlah BBL Anggaran
Pusdatin) 2024 + (12% Sasaran) Rp.10.500)

Jumlah BBL Anggaran Jumlah BBL Anggaran Jumlah BBL Anggaran

a b c d e f g h i j k l

Parepare 2416 2706 28,413,000 2416 25,368,000 0 0 2416 25,368,000 290 3,045,000

c. Kebutuhan Jasa Pengiriman Ke laboratorium Rujukan

KABUPATEN / KOTA KEBUTUHAN JASA PENGIRIMAN KETERSEDIAAN JASA PENGIRIMAN KEKURANGAN JASA PENGIRIMAN
DAK NF APBD Jumlah (DAK NF + APBD)

Jumlah frekuensi pengiriman


Anggaran (frekuensi x Jumlah frekuensi
tahun 2024 (10 titik kumpul x 3 Jasa Peniriman (Rp) Anggaran
biaya jasa pengiriman) pengiriman
kali seminggu x 52 minggu)

Jumlah frekuensi Jumlah frekuensi Jumlah frekuensi


Anggaran Anggaran Anggaran
pengiriman pengiriman pengiriman

a b c d e f g h i j k l

Parepare 936 16,000 14,976,000 96 1,536,000 0 0 96 1,536,000 840 13,440,000

d. Rencana Distribusi BMHP SHK di Seluruh Fasyankes yang Menyelenggarakan Pemeriksaan SHK

Jumlah Rencan Distribusi


KABUPATEN / KOTA Nama Fasyankes Sasaran BBL Jumlah BMHP Tersedia
BMHP

a B c d e

Parepare Puskesmas Cempae 38 0 38

Puskesmas Lakessi 12 0 12

Puskesmas Lapdde 52 0 52

Puskesmas Madising Na Mario 8 0 8

Puskesmas Lumpue 52 0 52

Puskesmas Lompoe 26 0 26

Puskesmas Lauleng 7 0 7

Puskesmas Lemoe 12 0 12

RSUD Andi Makkasau 1417 0 1417

RS Dr. Hasri Ainun Habibie 180 0 180

RS DR Sumantri 357 0 357

RS Fatima 290 0 290

RS Ibu & Anak Ananda Trifa 245 0 245

Klinik Utama Aisyiyah ST Khadijah 10 0 10

TOTAL 2706 0 2706

e. Penutup

Demikianlah proposal ini kami buat, semoga apa yang kita rencanakan mendapat manfaat yang sebesar-besarnya bagi

masyarakat Kota Parepare.

Makassar , 6 Desember 2024

Kepala Dinas Kesehatan

Kota Parepare
Rahmawaty, SKM, M.Kes (MARS)

NIP:19750121 200212 2 004

Anda mungkin juga menyukai