Anda di halaman 1dari 3

JURNAL REFLEKSI DWIMINGGUAN MODUL 1.

2
NILAI DAN PERAN GURU PENGGERAK
ABU BAKAR, S.Pd.SD
CGP ANGKATAN 9
KABUPATEN BOGOR

Dalam jurnal ini saya menulis sesuai dengan pengalaman saya setelah mempelajari dan
mengikuti modul 1.2. yakni tentang Nilai dan Peran Guru Penggerak. Dalam menulis jurnal saya
menggunakan model 4F yakni Fact (peristiwa), feeling (perasaan), Findings ( pembelajaran),
Future (penerapan).
Berikut jurnal refleksi dwimingguan modul 1.2 Nilai dan Peran Guru Penggerak.

1. Apa yang saya alami


Pada awal bulan September Saya mempelajari modul 1.2 tentang Nilai dan peran Guru
Penggerak, saya pempelajari modul 1.2 dengan alur MERDEKA yakni :
a. Mulai dari diri
Diawali dengan membuka tautan dari diri. Di tahap ini saya mendapat tugas untuk membuat
trapezium usia. Saya juga melakukan refleksi dengan menjelaskan isi dari trapezium usia
tersebut. Selain itu saya juga memaparkan mengenai tugas saya sebagai guru penggerak.
b. Eksplorasi Konsep
Di bagian eksplorasi konsep saya mempelajari tentang topik utama yakni Nilai kemanusiaan,
kebajikan universal yang terdiri atas 3 subtopik materi yakni :
1. Bagaimana manusia tergerak
2. Bagaimana manusia merdeka bergerak
3. Bagaimana menggerakkan manusia menuntun kekuatan kodrat manusia.
Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan forum berdiskusi tentang niai dan kegiatan penerapan
peran Guru Penggerak di sekolah
di setiap subtopik tersebut ada tugas yang harus diselesaikan.
c. Ruang Kolaborasi
Ruang kolaborasi dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama adalah diskusi dengan anggota
kelompok dan yang kedua adalah bagian presentasi hasil diskusi kelompok. Ruang kolaborasi
dipandu dan difasilitasi oleh Ibu Elin Ruslina sebagai Fasilitator kami. Kegiatan ini dilakukan
secara daring melalui Gmeet. Diskusi kelompok di ruang kolaborasi pertama dilakukan pada
tanggal 6 September 2023 pukul 13.00 – 15.30 WIB. Di ruang kolaborasi pertama pembahasan
topic cukup menarik apalagi kelompok kami ada 3 orang yang terdiri dari ibu Indri, Ibu Rina dan
saya sendiri Abu Bakar, kami banyak bertukar pikiran sambil berbagi pengalaman untuk
menyusun menyelesaikan tugas kelompok. Setelah ruang kolaborasi pertama kami dikasih jeda
oleh bapak Fasilitator yang sangat baik, sehingga kami bisa mengerjakan tugas presentasi ini
dengan tenang tidak tergesa-gesa. Presentasi hasil diskusi kami paparkan dalam ruang kolaborasi
kedua pada tanggal 7 September pada pukul 13.00-15.30 WIB.hasil presentasi kami mendapat
banyak masukan dari rekan-rekan kelompok lain dan mendapat masukan dari bapak fasilitator
untuk melengkapi bagian kelmpok kami yang masih kurang.
d. Demokrasi kontesktual
Pada kegiatan ini, saya mendapatkan tugas untuk menggambarkan diri saya sebagai guru
penggerak di masa depan atau ketika sudah menjadi guru pengerak selama tiga tahun.
e. Elaborasi pemaahaman
Saya melakukan elaborasi pemahaman dengan intruktur melalui Gmeet pada hari Rabu, 13
September 2023 pukul 15.30 – 17.00 WIB. Instruktur yang memandu kegiatan elaborasi adalah
Ibu Kresniwiyati.
f. Koneksi Antar Materi
Pada kegiatan ini adalah pengaitan antarmateri yang sudah saya pelajari mulai dari modul 1.1
dan modul 1.2 .tugas dibagian modul ini adalah membuat refleksi dengan model 4C.
g. Aksi Nyata
Aksi nyata berisi pemahaman saya tentang modul 1.2 yang sudah saya terapkan secara nyata di
sekolah.
Selain melakukan kegiatan sesuia alur M-E-R-D-E-K-A, pada hari Kamis 14 September 2023
saya juga mengikuti Pendampingan Individu (PI) yang pertama bersama, Pengajar Praktik
kelompok saya, yakni Ibu Nini Suherti. Beliau banyak memberikan motivasi kepada saya untuk
menjalankan CGP dengan baik salah satunya memberi masukan tentang pojok baca yang akan
saya buat, buku penghubung agar lebih erat bersama wali murid, dan membuat perencanaan
selanjutnya. Beliau bertanya kekhawatiran yang saya rasakan ketika awal mengikuti pendidikan
CGP, harapan menjadi guru penggerak, tentang progress menyelsaikan tugas aksi nyata dan
portofolio.

2. Feeling ( Persaan)
Setelah mempelajari modul 1.2 dan mengikuti serangkaian kegiatan baik belajar secara
mandiri maupun diskusi secara virtual, akhirnya saya memahami bagaimana nilai dan peran guru
penggerak. Selama saya mempelajari modul tersebut saya merasakan perasaan bahagia dan
masih ada sedikit cemas, saya bahagia karena sudah mulai beradaptasi dengan tugas-tugas CGP
dan mulai bersemangat untuk melakukan perubahan dalam proses mengajar. Sedangkan
kecemasan yang saya rasakan adalah ketakutan saya Ketika mengisi LMS jika ada due date yang
kadang membuat resah dan cemas saat mengerjakan tugas-tugas LMS.
3. Findings (Pembelajaran)

Selama hamper dua minggu mempelajari modul 1.2 ini banyak ilmu dan pengalamn yang saya
peroleh . yang pertama saya mendapatkan pembelajaran tentang bagaimana cara kerja otak
manusia ( thinking fast dan thinking slow) .
Yang kedua saya belajar tentang 5 kebutuhan dasar manusia, yaitu kasih saying dan rasa
diterima, Kekuasaan, kesenangan, kebebabasan, dan bertahan hidup. Kemudian, saya juga
mempelajari materi tentang nilai dan peran guru penggerak. Nilai guru penggerak diantaranya
adlah berpihak pada siswa, mandiri, kolaboratif, reflektif dan inovatif, sementara itu peran guru
penggerak adalah sebagai pemimpim pembelajaran, menjadi coah bagi guru lain, mendorong
kolaborasi, mewujudkan kepemimpinan siswa dan menggerakkan komunitas praktisi.

4. Future ( Penerapan)
Hampir dua pekan mempelajari modul 1.2 ini. Saya akan menguatkannilai-nilai guru
penggerak yang telah saya miliki untuk mendukung peran saya sebagai guru penggerak. Selain
itu saya akan terus berusaha menerapkan beberapa hal berikut .
1. Merancang dan menerapkan pembelajaran yang berpihak kepada siswa sesuai dengan
nilai guru penggerak
2. Saya akan secara mandiri mengikuti seminar atau diklat baik secara online ataupun
offlineguna sehingga menambah wawasan dan meningkatkan kompetensi saya.
3. Akan lebih banyak merefleksi diri untuk mengevaluasi terhdap kelebihan dan kekurangan
yang ada pada diri saya dan pembelajaran saya, yang nantinya dijadikan proses
perbaikan supaya lebih baik lagi.
4. Bekerjasama dengan rekan sejawat untuk mencapai tujuan serta untuk mengembangkan
proses pembelajaran yang lebih baik dan menarik.
5. Melakukan inovasi dalam membuat media pembelajaran, supaya pembelajarn lebih
menarik dan lebih bervariasi.

Anda mungkin juga menyukai