Anda di halaman 1dari 4

MAKALAH

ORGANISASI

Dosen Pengampu:
1. Murni Astuti, S.pd, M.pd
2. Rahmi Oktarina,S.Pd.,M.Pd.T

Disusun oleh:
Melisa Widea Putri 22078013

DEPARTEMEN TATA RIAS DAN KECANTIKAN

FAKULTAS PARIWISATA PERHOTELAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2023
A. Pengertian Organisasi

Pengertian organisasi adalah sebuah wadah untuk sekumpulan orang yang bekerja sama
secara rasional serta sistematis yang terpimpin atau terkendali untuk mencapai tujuan tertentu
memanfaatkan sumber daya yang ada di dalamnya.

B. Ciri Ciri Organisasi

1. Memiliki anggota atau sekelompok orang di dalamnya yang berjumlah 2 orang atau lebih
untuk bisa menjalankan organisasi sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan
2. Memiliki tujuan organisasi yang akan dicapai bersama. Sehingga kegiatan yang
dilakukan di dalamnya akan lebih jelas
3. Saling bekerja sama menjadi ciri khas utama dalam organisasi karena bagaimanapun
setiap anggota yang ada di dalamnya harus bisa saling membantu untuk mencapai tujuan
organisasi
4. Peraturan yang dibuat untuk kepentingan setiap anggota dalam organisasi tentu sangat
penting untuk membatasi sumber dayanya tetap bisa bekerja sama dengan baik dalam
menjalankan pekerjaannya
5. Pembagian tugas yang sinergis akan dilakukan sesuai dengan kebutuhan pekerjaan dalam
organisasi tersebut, tentunya juga dengan pertimbangan bidang berdasarkan tujuan
organisasi yang ditentukan

C. Manfaat Organisasi

1. Mengembangkan sifat kepemimpinan. Dalam dunia kerja atau bahkan ketika menjadi
mahasiswa sangat diperlukan kemampuan atau sifat kepemimpinan. Dalam kegiatan
organisasi mau tidak mau kita dituntut untuk menjadi pemimpin, berawal dari memimpin
diri sendiri terlebih dahulu lalu bertahap pada sekelompok orang dan lingkup yang lebih
besar. Kepemimpinan dalam diri sendiri seperti kemampuan untuk manajemen waktu,
dimana mahasiswa yang mengikuti organisasi pasti harus bisa membagi waktunya antara
belajar dan juga organisasi.
2. Organisasi dapat memperluas pergaulan, membentuk pola pikir yang baik bagi
mahasiswa, meningkatkan kemampuan berkomunikasi antar sesama anggota organisasi,
mengasah kemampuan sosial yang biasanya mahasiswa yang tergabung dalam organisasi
memiliki sikap sosial yang tinggi dibandingkan mahasiswa yang tidak ikut organisasi.,
mengatur waktu, memperbagus CV, menentukan jati diri dan lainnya.
D. Komponen Organisasi

1. work ( pekerjaan ) adalah fungsi yang harus dilaksanakan berasal dari sasaran sasaran
yang telah di tetapkan.
2. Employess (pegawai-pegawai) adalah setiap orang yang ditugaskan untuk melaksanakan
bagian tertentu dari seluruh pekerjaan.
3. Relationship(hubungan) merupakan hal penting di dalam organisasi. Hubungan antara
pegawai dengan pekerjaannya interaksi antara satu pegawai dengan pegawai lainnya dan
unit kerja lainnya dan unit kerja pegawai dengan unit kerja lainnya merupakan hal-hal
yang peka.

4. Environment(lingkungan) adalah komponen terakhir yang mencakup sarana fisik dan


sasaran umum di dalam lingkungan dimana para pegawai melaksanakan tugas-tugas
mereka, lokasi, mesin, alat tulis kantor, dan sikap mental yangmerupakan
faktor-faktoryangmembentuk lingkungan.

E. Lingkungan Organisasi

Lingkungan organisasi adalah salah satu faktor dan objek yang berinteraksi dan dapat
mempengaruhi sebuah organisasi serta juga dapat dipengaruhi oleh perilaku yang terjadi di
dalam organisasi itu sendiri serta akan mempengaruhi dan berdampak pada operasi
perusahaan atau organisasi.

F. Bentuk - Bentuk Organisasi

Ada tiga bentuk organisasi, yaitu: organisasi garis/lini/jalur, organisasi garis dan staf,
dan bentuk organisasi fungsional.
1. Bentuk Organisasi Garis. Bentuk ini menunjukkan adanya garis komando sentral dari
atasan kepada bawahan, seperti pada organisasi tentara. Setiap bawahan harus
memberikan pertanggungjawaban kepada atasan sesuai dengan jalur komandonya
masing-masing, dan setiap pimpinan memberi perintah kepada bawahanya
masing-masing sesuai dengan jalur komandonya. Pucuk pimpinan memiliki wewenang
untuk melimpahkan sebagian kekuasaannya kepada bawahannya atau kepada
satuan-satuan organisasi yang ada di bawahnya, sehingga ia tidak perlu secara langsung
berhubungan dengan bawahanya, kemudian bawahan yang terdekat dengan pimpinannya
diberi kewenangan memberikan perintah kepada bawahanya lagi, dan demikian
seterusnya, sehingga terbentuk jaringan komando yang berantai.
2. Bentuk Organisasi Garis dan Staf. Bentuk organisasi garis dan staf merupakan
penyempurnaan dari bentuk organisasi garis. Pada bentuk organisasi ini pucukimpinan
memiliki staf sebagai pembantu yang tidak memiliki kewenangan untuk memberi
komando. Staf adalah orang kepercayaan atasan dalam bidang keahliannya. Pada bentuk
organisasi ini, pucuk pimpinan yang membuat keputusan, kemudian memberi komando
kepada bawahannya serta meminta pertanggungjawaban kepada bawahannya dalam
pelaksanaannya.
3. Bentuk Organisasi Fungsional. Bentuk organisasi ini didasarkan atas keahlian, dimana
sebagian wewenang pucuk pimpinan dilimpahkan kepada satuan organisasi yang ada di
bawahnya sesuai dengan fungsi dan tugasnya masing- masing. Tiap satuan organisasi
memiliki kewenangan memberi perintah kepada bawahanya sebagai pelaksana sesuai
dengan keahliannya masing-masing.

G. Pembagian Organisasi

Pembagian Organisasi adalah informasi tertulis yang menguraikan tugas dan tanggung
jawab, kondisi pekerjaan, hubungan pekerjaan, dan aspek-aspek pekerjaan pada suatu jabatan
tertentu dalam organisasi.

H. Rentangan Kekuasaan Organisasi


Rentangan kekuasaan organisasi adalah untuk menentukan jumlah orang yang tepat
menjadi bawahan pemimpin, sehingga seorang pemimpin dapat berhasil dan berdaya guna
dalam memimpin, membimbing, dan mengawasi.

Anda mungkin juga menyukai