Anda di halaman 1dari 40

HIPERTENSI DAN STROKE

TIM DOSEN MK DIETETIK PENYAKIT DEGENERATIF


PROGRAM STUDI ILMU GIZI
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN UHAMKA
2022
VISI MISI PRODI GIZI FIKES UHAMKA
VISI PRODI S1 GIZI FIKES UHAMKA
Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof DR HAMKA pada
tahun 2024 menjadi institusi pendidikan tinggi yang mampu bersaing secara global di bidang gizi dan
pangan halal untuk menghasilkan tenaga gizi unggul yang memiliki nilai-nilai profetik

MISI PRODI S1 GIZI FIKES UHAMKA :


Misi Program Studi Gizi Fakultas Ilmu – ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka adalah :
1. Mengintegrasikan Al Islam Kemuhammadiyahan dalam tata kelola program studi yang meliputi
pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.
2. Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran untuk menghasilkan tenaga gizi yang mampu bersaing di
tingkat nasional maupun internasional
3. Menyelenggarakan penelitian dan pengembangan dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat, khususnya di bidang gizi dan pangan halal
4. Menjadi mitra kerja bagi instansi terkait dan mitra bagi masyarakat dalam membantu memberikan
solusi terhadap problematika yang dihadapi khususnya dalam bidang gizi dan pangan halal
5. Membangun dan mengembangkan program studi sebagai organisasi pembelajar yang kompetitif, inovatif,
dan berlandaskan kearifan lokal
6. Melaksanakan kerjasama nasional dan internasional untuk memperkuat keilmuan gizi dan pangan halal
AIK
● Al Isra’ ayat 82 :
‫ل‬ َ ‫ن‬ َ ‫ة‬ ‫ل‬ ِ َ َ
‫نشخ ن ةِا ِِِو نيِاء ِّ َل ننويِ نوَُِ نَِِۙ نَُ لن نِش نن َ نٌِّْْ ِٱ َروٌ نَِ نفِشُِهن ام ِ ِا لءْ قُْٱ نَِوُِّ ننَ َُنو‬
artinya “Dan kami turunkan dari alqur‟an suatu yang menjadi
penawar (obat) dan rahmat bagi orang orang yang beriman dan
Alqur‟an itu tidaklah menambah kepada orang orang yang zalim
selain kerugian “.
● Dari An nu’man bin Basyir radhiyallahu anhuma, Rasulullah S.A.W
bersabda : “ Ingatlah bahwa didalam jasad terdapat segumpal
daging. Jika ia baik , maka baik juga seluruh jasad. Jika ia rusak, maka
rusak pula seluruh jasad. Ketahuilah bahwa ia adalah hati/jantung.
(HR. Bukhari no.52 dan Muslim No. 1599).
AIK

ِ َ َ َ َ ‫ن‬ َ َ ِ ‫ل‬ ‫ل‬ َ


● ِ ِّْ ‫اّ نهي نِنو نوٌِ َو نِش ن َا نٱ اَِ ِلْ َ ِ َِِقُنلِا لَِهِ واُِقُنلِا لَِ ن َا نٱ اَِاء‬
‫َل‬
orang-orang yang beriman dan hati mereka akan menjadi
tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan
mengingat Allahlah hati menjadi tentram” (QS. Ar Ra’d 13:28).
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

1 DARI 3 PENDUDUK DEWASA DUNIA AKAN MENGALAMI HIPERTENSI

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

DEFINISI
● Peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan
tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg pada dua kali
pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan cukup
istirahat/tenang (Kemenkes RI, 2014)
● Suatu peningkatan tekanan darah dalam arteri dalam jangka waktu
lama
● Merupakan The silent disease

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

Sistol : fase dalam Tekanan sistolik :


siklus jantung Tekanan
ketika kontraksi maksimum yang
ventrikel untuk diberikan oleh
memompa darah ke darah pada
PERLU dalam arteri dinding arteri

DIKETAHUI …
Diastol : fase rileks Tekanan
dari siklus jantung diastolik :
ketika seluruh tekanan Minimum
jantung santai dan yang diberikan
darah mengalir ke oleh darah pada
bilik atas jantung dinding arteri

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

KLASIFIKASI HIPERTENSI

JNC VII, 2003~Joint National Committee on the prevention, detection, evaluation and treatment of high bloodpressure, yang
berpusat di Am erika

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

KLASIFIKASI HIPERTENSI : HIPERTENSI PRIMER


Hipertensi essensial

● Genetik : Respon nerologi terhadap stress atau kelainan eksresi


● Obesitas : terkait dengan level insulin yang tinggi
● Penyebab : Tidak diketahui secara pasti (idopatik), berhugungan
dengan gaya hidup (makanan berlebih, stress, rokok, konsumsi
garam berlebih)

90% KASUS

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

KELOMPOK HIPERTENSI : HIPERTENSI SEKUNDER


“Hipertensi yang penyebabnya dapat diketahui secara pasti seperti adanya
gangguan pada organ atau pada system pembuluh darah “

● Ginjal : Glomerulonefritis, Pielonefritis, Nekrosis tubular akut, Tumor


● Vascular : Aterosklerosis, Hiperplasia, Trombosis, Aneurisma, Emboli kolestrol, Vaskulitis
● Kelainan Endokrin : DM, Hipertiroidisme, Hipotiroidisme
● Saraf : Stroke, Ensepalitis
● Kehamilan : eklamsia dan pre-eklamsia
● Neurologi: sleep apnea
● Obat – obatan : Kortikosteroid

10% KASUS
PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

KRISIS HIPERTENSI
Keadaan yang ditandai adanya peningkatan tekanan darah yang
sangat tinggi dan telah terjadi kelainan/kerusakan organ

URGENCY [Mendesak • TD >180/110 mmHg


Hypertension] • timbul gejala sakit kepala hebat dan sesak nafas

• TD >220/140 mmHg
EMERGENCY [Darurat • timbul gejala sesak nafas, nyeri dada, gangguan
Hypertension] kesadaran

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

Kegemukan/
obesitas

Pola makan
Rokok
tinggi lemak
FAKTOR
PENYEBAB Kurang
Alkohol
olahraga

DM dan
Stress
Jantung

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

GEJALA HIPERTENSI
● Sakit kepala
● Sulit tidur
● Kelelahan
● Mual muntah
● Sesak nafas
● Gelisah
● Pandangan kabur

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

KOMPLIKASI HIPERTENSI

Gagal
ginjal

HIPERTE
NSI
PERSISTE
N Penya
kit
strok jantu
e ng
koron
er
PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

TATALAKSANA HIPERTENSI

MEDIKAMENTOSA NON-MEDIKAMENTOSA
Diuretik Modifikasi gaya hidup
ACE – Inhibitor
Antagonis kalsium
Angistensin receptor blocker (ARB)
betablocker

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

METABOLISME TERKAIT ZAT GIZI


● Magnesium : berfungsi sebagai vasodilator pada koroner dan arteri periferal.
● Kalium : memberikan efek penurunan tekanan darah yang ringan; berfungsi
sebagai diuretik (merangsang pengeluaran renin sehingga mengubah sistem
renin angiotensin
● MUFA (asam oleat) : dapat menurunkan tekanan darah diastolic
● PUFA (omega 3) : dapat menurunkan tekanan darah sistolik
● Protein : asupan protein minimal 60 gram/hari dapat memberikan pengaruh
terhadap penurunan tekanan darah sistolik dan diastolic secara signifikan

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

MODIFIKASI GAYA HIDUP


DALAM PENANGANAN HIPERTENSI

MODIFIKASI REKOMENDASI ESTIMASI PENURUNAN


TD
Menurunkan BB IMT Normal 5-20 mmHg/10 kg
Penurunan BB
Menerapkan pola Konsumsi makanan kaya serat, vitamin, dan 8-14 mmHg
makan DASH Diet mineral [sayur, buah]
Konsumsi makanan rendah lemak
Diet rendah garam Menurunkan asupan garam ≤100 mmol/hari 2-8 mmHg
(setara dengan 2,4 g natrium/ 6 g garam)
Olahraga Olahraga minimal 30 menit/hari 4-9 mmHg
Aerobik secara teratur
Jalan kaki

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

STROKE - DEFINISI
● Cerebrovascular accident (stroke) adalah kerusakan
sebagian otak disebabkan oleh kehilangan suplai darah
karena infark maupun perdarahan.
● Stroke adalah disfungsi neurologi akut yang disebabkan
oleh gangguan aliran darah yang timbul secara
mendadak dengan tanda dan gejala sesuai dengan
daerah fokal pada otak yang terganggu (WHO, 1989)

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

Stroke
hemoragik
Patologi dan gejala
klinik
Stroke non
hemoragik

KLASIFIKASI
STROKE TIA (Trans
Iskemic Attack)

Perjalanan
penyakit/stadium Stroke in volusi

Stroke Komplit

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

STROKE HEMORAGIK

● Perdarahan intra cerebral dan mungkin perdarahan


subarakhnoid, disebabkan pecahnya pembuluh darah otak
tertentu
● Kejadiannya saat melakukan aktivitas atau saat aktif
● Kesadaran pasien menurun

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

STROKE NON-HEMORAGIK

● Berupa iskemia, emboli dan trombosis cerebral


● Terjadi saat / setelah lama beristirahat, bangun tidur,
dipagi hari
● Tidak terjadi perdarahan tetapi hipoksia karena iskemia,
dapat timbul edema sekunder
● Kesadaran pasien umumnya baik

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

TIA (TRANS ISKEMIC ATTACK)


- Gangguan neurologis setempat yang terjadi selama beberapa
menit samapai beberapa jam saja.
- Gejala yang muncul akan hilang sengan spontan dan sempurna
dalam tempo kurang dari 24 jam

STROKE IN VOLUSI
Stroke yang terjadi masih terus berkembang dimana gangguan
neurologis terlihat semakin berat dan bertambah buruk (beberapa jam –
hari)
STROKE KOMPLIT
Ganguan neurologi yang timbul sudah menetap atau permanen

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

GANGGUAN GIZI PASCA STROKE

FAKTOR PRIMER : Dysphagia

FAKTOR SEKUNDER:

• Ketidakmampuan makan sendiri karena parese


• Perubahan kognitif yg mempengaruhi perilaku makan
• Gangguan sensori
• Depresi

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

FAKTOR RESIKO

Diabetes
Hipertensi Merokok
Melitus

Genetik Latihan berat Hiperkolesterol

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

TERAPI ASUHAN
GIZI
PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

ASSESSMENT GIZI HIPERTENSI DAN STROKE


A NTROPOMETRI B IOKIMIA C linical D ietary
● IMT ● Elektrolit : Na, K, Cl, ● Nyeri dada Riwayat
● RLPP ● Mineral : Potasium, Ca, P, ● Sesak nafas konsumsi bahan
● LP Mg ● Gangguan makanan :
● LILA ● Darah lengkap kesadaran ● tinggi
● Albumin ● Tekanan natrium
● Profil lipid: Kolesterol, darah ● Tinggi lemak
HDL,LDL, TG ● Tinggi gula
● Fungsi ginjal : ureum,
kreatinin, asam urat
● Fungsi hati
● Kreatinin dan BUN
● creatinin

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

DIAGNOSIS

NI (NUTRITION INTAKE) P
NC (NUTRITION CLINIC) E
NB (NUTRITION BEHAVIOUR) S

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

INTERVENSI GIZI HIPERTENSI


● Tujuan :
■ Membantu menurunkan tekanan darah menjadi normal
■ Memberikan asupan makanan yang adekuat
● Syarat :
○ Protein : 10-15%
○ Lemak : 25-30% [Lemak jenuh <10% dan kolesterol <300 mg]
○ Karbohidrat : 55-65%
○ Serat 25 g/hari
○ Cairan cukup 2000 ml/hari

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

INTERVENSI GIZI HIPERTENSI


MACAM MACAM DIET RENDAH GARAM :
1. Diet Garam Rendah I (200-400 mg Na)
■ Pasien edema/acites/hipertensi berat
■ Pengolahan makanan tidak ditambahkan garam dapur
■ Pengolahan makanan boleh menggunakan 1/5 sdt (1 g) garam dapur
2. Diet Garam Rendah II (600-800 mg Na)
■ Edema/acites/hipertenti tidak terlalu berat
■ Pengolahan makanan boleh menggunakan 2/5 sdt (2 g) garam dapur
3. Diet Garam Rendah III (1000-1200 mg Na)
■ Edema/hipertensi ringan
■ Pengolahan makanan boleh menggunakan 2/3 sdt (3 g) garam dapur

1 gram garam = 390 mg Natrium, 1 mmol Na = 43,5 mmol, 1 sdt = 5 gram


PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA [CDC,2016]
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

INTERVENSI GIZI STROKE


● Tujuan :
■ Memberikan makanan secukupnya untuk memenuhi kebutuhan gizi pasien
dengan memperhatikan keadaan dan komplikasi penyakit
■ Memperbaiki keadaan stroke : disfagia, pneumonia, kelainan ginjal dan
dekubitus
■ Mempertahankan keseimbangan cairan dan elektrolit
● Jenis Diet :
■ Stroke I : fase akut, gangguan fungsi menelan, makanan dlm bentuk cair/cair
jernih/cair kental yg diberikan secara oral/NGT, porsi kecil tapi sering (2-3 jam)
■ Stroke II : perpindahan dari diet stroke I, pasien pada masa pemulihan,
makanan kombinasi cair jernih dan kental, saring, lunak dan biasa

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

INTERVENSI GIZI STROKE


● Syarat :
○ Energi : 25 - 45 kcal/kgBB/hari
○ Protein : 0,8 – 1 g/kgBB (Status Gizi Normal) ; 1,2 –1,5 g/kgBB (status gizi kurang) ;
0,6 g/kgBB (GGK)
○ Lemak : 20 – 25% (Lemak jenuh <10% ; Kolesterol <300 mg)
○ Karbohidrat : 60 – 70%
○ Natrium : 2-5 gram (<1500 mg)  dapat menurunkan HT 30%
○ Kebutuhan cairan 6 – 8 gls/hari, diberikan setelah makan.
○ Pasien dengan gangguan kesadaran/menelan diberikan makanan cair melalui NGT
○ Pada disfagia, hindari makanan yang dapat menimbulkan rasa tercekik/tersedak,
seperti makanan yang keras

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA Condordia. 2016


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

INTERVENSI GIZI STROKE


Fase Pemberian Diet

Fase Akut Fase Pemulihan


Kondisi : Penurunan Kesadaran Kondisi : Sadar dan disfagia
Jenis diet : Parenteral NPO (Nothing Per- Jenis diet :
Oral) NPO
Diet Lanjutan : Enteral NGT ¼ Oral semi padat dan ¾ NGT
½ Oral semi padat dan ½ NGT
Diet oral semi padat dan air melalui NGT
Energi : AMB X 1 X 1.2 Syarat
Protein : 1,5 gram/kgBB NGT > 6 minggu, pertimbangkan
Lemak : 2,5 gram/kgBB gastronomi
Dekstrose : 7 gram/kgBB Ada tukak lambung, enteral berupa cairan
Maag Slang (CMS) <200 ml

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA Condordia. 2016


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

INTERVENSI GIZI STROKE


Jenis Diet
Diet Stroke 1 Diet Stroke 2
Kondisi Fase akut dan disfagia Fase Pemulihan
Jenis diet Cair kental/kombinasi cair jernih Kombinasi cair jernih – kental – saring – lunak - biasa

Jalur Oral/NGT

Frekuensi Setiap 2-3 jam

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA Condordia. 2016


Makanan yang Dianjurkan
● Bahan makanan yang mengandung lemak tak jenuh : minyak yang
berasal dari tumbuh-tumbuhan (minyak kacang tanah, minyak sawit,
minyak jagung, minyak kedelai, margarine).
● Sumber hidrat arang : nasi, nasi tim, nunur, roti, gandum, makaroni,
pasta, kentang, ubi, havermout, sereal.
● Sumber protein : tempe, tahu, oncom, kacang-kacangan, daging tak
berlemak, ayam tanpa kulit, ikan.
● Sayuran yang tidak menimbulkan gas : bayam, buncis, labu kuning,
labu siam, wortel, tauge, tomat, kacang panjang.
● Makanan yang tidak berlemak dan menggunakan santan encer.
● Makanan yang ditumis lebih dianjurkan daripada digoreng.
Cara Mengatur Diet
● Gunakanlah minyak kedelai, minyak sawit, minyak kacang tanah atau minyak
jagung dalam jumlah terbatas (1 sendok makan/hari).
● Penggunaan daging merah maksimal 2x seminggu.
● Makanlah ikan sebagai pengganti daging.
● Batasi penggunaan kuning telur maksimal 2x seminggu.
● Makan banyak sayur dan buah-buahan segar.
● Memasak dengan merebus, mengukus, mengungkep, menumis,
memanggang atau bakar.
● Bila disertai dengan darah tinggi dan atau penyakit jantung diberikan pula
diet rendah garam.
● Hati-hati dengan minuman atau suplemen berenergi (lebih baik konsultasi
dengan dokter).
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

PENUKAR SEREALIA PENUKAR KACANG,BIJI, POLONG

PENUKAR SAYURAN PENUKAR DAGING, UNGGAS, IKAN

PENUKAR BUAH PENUKAR PEMANIS DAN GULA

PENUKAR SUSU RL DAN PENUKAR LEMAK DAN MINYAK


PRODUK OLAHAN

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA Perencanaan Makan berdasarkan diet 2000 kkal
03 – HIPERTENSI DAN STROKE

REKOMENDASI
DASH DIET

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

REKOMENDASI DASH DIET

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


03 – HIPERTENSI DAN STROKE

REKOMENDASI DASH DIET

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA


02 -- DISLIPIDEMIA DAN PENYAKIT JANTUNG KORONER

THANK YOU!
DO YOU HAVE ANY QUESTIONS?

CREDITS: This presentation


template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and
infographics & images by Freepik.

PROGRAM STUDI ILMU GIZI FIKES UHAMKA

Anda mungkin juga menyukai