Anda di halaman 1dari 1

A.

TINJAUAN PUSTAKA
1. Islam Sebagai Pembawa Kemajuan

Islam yang diturunkan di Jazirah Arab dan disebarkan pertama kali oleh
Nabi Muhammad SAW telah membawa bangsa Arab yang semula
terkebelakang, bodoh, tidak dikenal dan diabaikan oleh bangsa-bangsa lain,
menjadi bangsa yang maju dan berperadaban. Agama ini sangat cepat bergerak
mengembangkan dunia membina suatu kebudayaan dan peradaban yang
sangat penting artinya dalam sejarah manusia hingga sekarang. Bahkan
kemajuan bangsa Barat pada mulanya bersumber dari peradaban Islam yang
masuk ke Eropa melalui Spanyol (Nasution, 2013:3).

Islam memang berbeda dengan agama lain. Islam bukan kebudayaan,


akan tetapi menimbulkan kebudayaan. Kebudayaan yang ditimbulkannya
dinamakan kebudayaan atau peradaban Islam. Adapun landasan “peradaban
Islam” adalah “kebudayaan Islam” terutama wujud idealnya, sementara landasan
“kebudayaan Islam”adalah agama Islam. Jadi agama Islam melahirkan
kebudayaan. Jika kebudayaan hasil cipta, rasa dan karsa manusia, maka agama
Islam adalah wahyu dari Tuhan (Nasution 2013:4).

2. Pemikiran Politik Islam

Islam merupakan agama yang mengatur berbagai aspek kehidupan


termasuk politik ekonomi sosial dan budaya Islam merupakan agama yang
paling kaya dalam pemikiran politik. Pemikiran politik Islam dirangkai secara
lengkap mulai masalah etika politik filsafat politik hukum hingga tata negara
Keragaman khazanah pemikiran politik Islam bisa dikatakan bermuara pada
pemikiran mengenai hubungan agama dan negara

Dalam Islam, masalah politik termasuk dalam lingkup fiqih siyasah. Fiqih siyasah
adalah salah satu disiplin ilmu tentang seluk beluk pengaturan kepentingan umat
manusia pada umumnya, dan negara pada khususnya, berupa hukum, peraturan,
dan kebijakan yang dibuat oleh pemegang kekuasaan yang bernafaskan ajaran
islam. Al Quran tidak menyatakan secara eksplisit bagaimana sistem politik itu
muncul, tetapi menegaskan

Anda mungkin juga menyukai