Anda di halaman 1dari 6

Analisis Dampak Budaya Urban Mahasiswa Terhadap Kepadatan Penduduk Air Tawar

Barat
Regy Artamevia1 , Walhidayatul Saadah2
Pendidikan Geografi
Universitas Negeri Padang
Email : regyartamevia767@gmail.com , walhidayatul04gmail.com.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak urbanisasi mahasiswa di wilayah air tawar
barat.pengambila sampel mengunukan teknik Simple Random Sampling ,sampel yang
diambil adalah mahasiswa Uneversitas Negeri Padang di wilayah Air Tawar Barat. Dalam
penelitian ini penulis melakukan pengukuran dalam suatu varibel dengan menggunakan
intrumen penelitian. Instrument penelitian yang di gunakan berupa kuesioner yang berisi
daftar pertanyaan dan dokumentasi dalam penelitian ini yaitu foto keadaan di lapangan .Data
ini mengunakan pendekatan kuantitatif yang mengunakan teknik Skala likert atau skala
sikap,sehingga nanti dapat disimpulkan apakah dengan adanya budaya urbanisasi lebih
berdampak positif ataupun berdampak negatif.

Kata Kunci : Dampak, Urbanisasi, Kepadatan penduduk.

PENDAHULUAN
Dalam beberapa decade terakhir, migrasi dari perdesaan ke perkotaan mulai menjadi trend
dibanyak negara, diantaranya di Indonesia sebagai negara dunia ketiga yang banyak
penduduknya yang melakukan migrasi dari desa ke kota yang biasa di sebut dengan urbanisasi.
Urbanisasi adalah salah satu proses perubahan sosial yang paling cepat didunia,termasuk di
Indonesia. Urbanisasi merupakan akibat dari tidak seimbangnya persebaran penduduk antara
perdesaan dan perkotaan hal ini menimbulkan berbagai permasalahan dalam kehidupan sosial
dan Masyarakat. Komunitas yang melakukan urbanisasi memiliki berbagai penyebab yang di
sebabkan oleh faktor pendorong dan penarik.

Faktor pendorong urbanisasi antar lain : 1) sempitnya lahan pertanian, 2)Merasa tidak cocok
dengan budaya asal, 3)kemiskinan karena tidak banyak pangan perkerjaan di desa, 5) adanya
diusir dari desa asal, 6) memilki cita-cita yang kuat untuk menjadi sukses, 7)upah didesa
rendah, 8)Sarana dan prasaran hidup dipedesaan kurang dan tidak memadai, 9)Kehidupan
dipedesaan lebih monoton di bandingkan dikota.
Faktor menarik urbanisasi antara lain :1) kehidupan kota yang lebih modern, 2) memiliki
berbagai fasilitas kehidupan dan infrastruktur, seperti pendidikan, kesehatan, trasportasi,
rekreasi dan pasar modren 3)di kota memilki banyak lapangan perkerjaan, 4) kualitas pergurun
tingga lebih bagus .

Urbanisasi mempunyai dampak positif dan negative dalam kehidupan masyarakat.ada manfaat
urbanisasi adalah proses Pembangunan terpadu yang melampaui batas-batas pemerintahan
kota. “Agen modernisasi dan perubahan” adalah sebuah cara memandang kota. Ada juga
gagasan bahwa urbanisasi merupakan variable indenpeden yang mendorong Pembangunan
ekonomi karena tanpa urbanisasi yang tidak teratur bisa menyebabkan dampak negarif karena
yakni melemah metode perencanaan pertumbuahan kota dan memanfaatkan sumber daya
perkotaan diluar kewenangan pemerintahan daerah.

Namun yang paling utama yaitu peningkatan kepadatan penduduk,karena bertambah jumlah
penduduk bisa menimbulkan sejumlah masalah-masalah seperti kemacetan, meningkatkan
sektor informal,perbedaan pendapatan antar penduduk perkotaan,dan hilangnya ruang public
serta menyebebkan aspek social-psikologi masyarakat.

Kota Padang adalah salah satu tujuan urbanisasi bagi mahasiswa karena memilki kualitas
peguruan tinggi yang bagus. Namun dibalik luasnya Kota Padang daerah Air Tawar Barat
dipilih hampir sebagian Mahasiswa Universitas Negeri Padang sebagai tujuan selama
melaksanakan pendidikan.

Karena kesenjangan dalam pertumbuhan atau perluasan bidang pendidikan, khususnya di


daerah pedesaan-perkotaan, jumlah siswa menjadi lebih banyak di perkotaan. Konsentrasi
populasi yang sebenarnya adalah akibat dari urbanisasi pelajar yang berlebihan dan
pertumbuhan populasi, yang mempengaruhi hubungan dengan komunitas baru melalui
tantangan sosial, ekonomi, dan budaya. Jika kita melihat kejadian terkini, khususnya
urbanisasi mahasiswa ke Kota Padang, kita dapat melihat bahwa hal ini akan terus terjadi
seiring dengan modernisasi dan peningkatan fasilitas dan kualitas universitas di Kota Padang.
Maka penulis mengangkat masalah ini dengan judul “Analisis Dampak Budaya Urban
Mahasiswa Terhadap Kepadatan Penduduk Air Tawar”

METODOLOGI

“variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, atau kegiatan
yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik
kesimpulannya”.Sugiyono (2012:59) Dalam penelitian ini penulis melakukan pengukuran
terhadap keberadaan suatu varibel dengan menggunakan intrumen penelitian kuesioner.
populasi dalam penelitian ini yaitu jumlah penduduk kelurahan Air Tawar Barat dari data
pusat statistik bertambahan penduduk di Air Tawar Barat sebagai berikut :

Tabel 1 : Jumlah Penduduk Kelurahan Air Tawar Barat

NO TAHUN JUMLAH
1 2018 15.559
2 2019 15.699
3 2020 15.559
4 2021 15.699
5 2022 15.559
Sumber : Data BPS Kecamatan Padang Utara tahun 2018-2022

Tabel 2 : Luas Daerah, Jumlah Penduduk, dan Kepadatan Penduduk Kelurahan Air
Tawar Barat

NO Tahun Kel. Air Tawar Barat


Luas Area (Km₂) Penduduk Kepadatan
1. 2018 1.12 15.559 13.892
2. 2019 1.12 15.699 14.017
3. 2020 1.12 9.091 8.117
4. 2021 1.12 9.644 8.611
5. 2022 1.12 9.585 8.558
Sumber : Data BPS Kecamatan Padang Utara tahun 2018-2022

Dari tabel diatas, dapat diketahui luas daerah, jumlah penduduk dan kepadatan penduduk
Keluarahan Air Tawar Barat.
Sampel dalam penelitian ini yaitu mahasiswa Universitas Negeri Padang sebanyak 30
orang,teknik pengambilan sampel ini menggunakan teknik pengambilan sampel dan populasi
secara acak atau Simple Random Sampling yang mana tidak memiliki syarat khusus dalam
mengambil sampel yang ada .Instrument penelitian yang di gunakan berupa kuesioner yang
berisi daftar pertanyaan dan dokumentasi yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu berupa
foto keadaan di lapangan .Data ini mengunakan pendekatan kuantitatif yang mengunakan
teknik Skala likert atau skala sikap.Tujuan dari penelitia ini untuk mengetahui dampak
urbanisasi mahasiswa Universitas Negeri Padang di wilayah Air tawar Barat.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Konstribusi terbesar terhadap urbanisasi adalah migrasi yaitu oeroindahan penduduk dari
daerah perdesaan ke daerah perkotaan.pada hakekatnya kesenjangan antar wilayah dalam hal
Pembangunan dan laju pertumbuhan ekonomi tercermin dalam mobilitas penduduk.penduduk
pasti akan pindah ke wilayah yang mempunyai fasilitas lebih bagus.
Dampak positif seperti perubahan pola gaya hidup pedesaan, peningkatan pendapatan, dan
perubahan sikap masyarakat pedesaan tidak terlalu terlihat dibandingkan dampak negatif seperti
kemiskinan, permukiman kumuh, dan degradasi lingkungan, yang biasanya terjadi di daerah
perkotaan sebagai daerah tujuan Pendidikan. Semakin banyak mahasiswa urban semakin
banyak pula masalah yang kompelos yang di hadapi oleh pemerintah dan mastarakat bagi
wilayah Air tawar barat.
Permasalahan yang muncul tersebut memiliki pengaruh pada aktifitas kehidupan mahasiswa
dan masyarakat yang tinggal di Air Tawar Barat. Pengaruh urbanisasi mahasiswa dalam
aktifitas sosial, ekonomi dan budaya pada masyarakat dilihat dari pendapat mahasiswa.
Pertama dampak positif antara lain berinteraksi dengan teman dan komunitas lokal;
mendapatkan empati dan rasa hormat terhadap orang lain; mengurangi kemiskinan;
menciptakan berbagai peluang kerja;kemampuan nyesuainkan diri ; dan memiliki akses
terhadap berbagai pekerjaan.

Kedua dampak negatif, antara lain :Aktifitas kehidupan masyarakat yang terlihat sepanjang
hari; jalan selalu macet;polusi suara dan udara; memburuknya kualitas air bersih ;konversi
lahan; dan mendorong pengembangan Kawasan kumuh.

Proses urbanisasi mahasiswa di Air Tawar Barat bisa menjadi pendorong untuk
perkembangan ekonomi dan sosial budaya. Yang dimana masyarakat bisa membuka usaha
berupa kebutuhan -kebutuhan mahasiswa yaitu tempat makan ,minum, warung sembako,
usaha potocopy , kos-kosan dan lainnya.

Dengan adanyan Urbanisasi menimbukkan interaksi antara mahasiswa dan penduduk,


namun urbanisasi mahasiswa ini bisa menimbulkan masalah kependudukan yaitu terbentuk
leigkungan kumuh,karena masyarakat banyak berlomba-lombah mebuka lahan baru untuk
di jadikan kos-kosan sehingga menajdi pemukiman liar. Hal ini mengakibatkan rusaknya
tatanan perkotaan dan kepadatan bagunan sehingga kondisi lingkungan permukiman yang
buruk,atau kumuh.
Oleh sebab itu , perkembangan permukiman Air Tawar Barat yang terjadi saat ini bisa
mengancam luas daerah resapan air yang sudah dialih fungsikan.apalagi banyak masyarkat
membangun rumah tanpa adanya daerah resapan air sehinggaa air meluap ke permukaan,
inilah yang membuat Kawasan Air Tawar Barat Menjadi rawan banjir dan air lingkunagn
menjadi buruk .menjadi buruk. Jadi faktor urbanisasi ini juga mempengaruhi keadaan alam
wilayah air tawar barat.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil temuan dan analisis terkait dampak dan masalah yang ditimbulkan
oleh adanya urbanisasi mahasiswa di Air Tawar Barat dapat disimpulkan, bahwa dengan
adanya urbanisasi yang merupakan perpindahan penduduk dari desa ke kota membawa
dampak positif dan dampak negatif ke dalam beberapa aspek kehidupan, mulai dari aspeks
sosial, budaya, dan ekonomi. Seperti di bidang ekonomi yaitu potensi mencipatkaan usaha-
usaha baru dalam mmeningkatkan hubungan interaksi antara urban mahasiswa dan
masyarakat yang saling menguntungkan. Sedangkan pada dampak negatif, urban mahasiswa
menciptakan lingkungan kumuh di wilayah Air Tawar Barat, karena pertmabahan penduduk
urban menyebabkan munculnya pemukiman yang akan bertambah padat dari waktu ke
waktu. Kepadatan pemukiman ini juga menimbulkan masalah baru terhadap lingkungan,
yaitu kurang daerah resapan air sehingga munculnya lingkungan kumuh, sehingga
lingkungan mengalami ketidakseimbangan dalam menjaga tatanan lingkungan.

DAFTAR PUSTAKA

Adam, F. P. (2010). Tren urbanisasi di indonesia. Piramida, 6(1), 1-15.

Afnita Roza SE. 2019. Kecamatan Padang Utara Dalam Angka 2018. BPS Kota Padang.
Padang
Alfid Junaidy,SE, Firlan,S.Si. 2022. Kecamatan Padang Utara Dalam Angka 2021. BPS
Kota Padang. Padang
Aufhi Alsha Husna Nabhillah, Abd Jamal. 2017. Analisis Dampak Urbanisasi Terhadap
Urban Density Gradient. Universitas Syiah Kuala.
Barenlitbang. 2017. Analisa Dampak Sosial Ekonomi Budaya Urban Mahasiswa Terhadap
Masyarakat Kota Malang. Bapedda Kota Malang. Malang.
ELFI, R. (2014). PENGARUH TINGKAT URBANISASI TERHADAP PERTUMBUHAN
EKONOMI DI KOTA
PADANG (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS ANDALAS).
Fikri Abdullah, Amd. 2021. Kecamatan Padang Utara Dalam Angka 2020. BPS Kota
Padang. Padang.
Fitriani. 2019. Analisi Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Urbanisasi Di Kota
Makassar. Universitas Muhammadiyah Makassar. Makassar.
Fitri Ramdhani Harahap, S.Sos., M.Si. 2013. Dampak Urbanisasi Bagi Perkembangan
Kota Di Indonesia. Jurnal Society, Vol. 1, Juni 2013.
Handayani, P. G., & Yuca, V. (2018). Fenomena culture shock pada mahasiswa
perantauan tingkat 1 Universitas Negeri Padang. Jurnal Konseling Dan
Pendidikan, 6(3), 198-204.
Inayah Hidayat. 2021. Urbanisasi dan Dampak Sosial di Kota Besar Indonesia. Pusat Riset
Kependudukan BRIN. Indonesia.
Lisa Putri Khairani, S.ST. 2020. Kecamatan Padang Utara Dalam Angka 2019. BPS Kota
Padang. Padang
Masyitah Ayuning Setyo, S.Tr.Stat. 2023. Kecamatan Padang Utara Dalam Angka 2022.
BPS Kota Padang. Padang.
Mochtar Efendi. 2010. Kajian Tingkat Urbanisasi di Kecamatan Comal. Semarang.
Nabhillah, A. A. H., & Jamal, A. (2017). Analisis Dampak Urbanisasi Terhadap Urban
Density Gradient Studi Kasus: Kota Kota Di Pulau Sumatera. Jurnal Ilmiah Mahasiswa
Ekonomi Pembangunan, 2(3), 357-366.

Purnama, A., & Jamal, A. (2017). ANALISIS UKURAN KOTA OPTIMAL (STUDI KASUS:
KOTA DI INDONESIA). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi Pembangunan, 2(4),
500-508.

Rijal, S., & Tahir, T. (2022). Analisis Faktor Pendorong Terjadinya Urbanisasi di Wilayah
Perkotaan (Studi Kasus Wilayah Kota Makassar). Journal of Economic
Education and Entrepreneurship Studies, 3(1), 262-276.
Syauriansyah. 2016. Identifikasi Tingkat Kekumuhan Dan Pola Penanganan Yang Tepat Di
Kawasan Kumuh Kelurahan Tanjung Ketapang. Universitas Esa Unggul.
Sudarmoko, S. (2016). Sastra, Kota, dan Sumatera Barat: Perubahan Masyarakat
Perkotaan dalam Karya Sastra. JENTERA: Jurnal Kajian Sastra, 5(1), 22-41.
Triana Wahyu Prayojana, Mardhatil, Ade Nurul Fazri, Beben Saputra. 2020. Dampak
Urbanisasi Terhadap Pemukiman Kumuh (Slum Area). Universitas Negeri
Padang. Padang.

Anda mungkin juga menyukai