Komunikasi, dan Karakteristik Penelitian Pendekatan Kuantitatif
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Pendekatan Penelitian Komunikasi • Terdapat dua pendekatan dalam penelitian komunikasi: (1) pendekatan kuantitatif, dan (2) pendekatan kualitatif. • Pendekatan kuantitatif adalah metode untuk menguji teori tertentu dengan cara meneliti hubungan antarvariabel, berdasarkan analisis atau prosedur statistik (Cresswel, 2009). • Penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggambarkan atau mendeskripsikan suatu masalah yang hasilnya dapat digeneralisasikan (Kriyantono, 2009).
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Perbedaan Karakteristik Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif
Pendekatan Kuantitatif Pendekatan Kualitatif
Mengukur fakta-fakta obyektif Mengkonstruk realitas sosial, makna kultural Fokus pada variabel-variabel Fokus pada proses-proses interaksi, peristiwa-peristiwa Kunci utama adalah reliabilitas Kunci utama adalah otentisitas Bebas nilai Nilai-nilai ada dan eksplisit Tidak tergantung pada konteks Dibatasi situasi dan konteks Analisis statistik Analisis tematik Peneliti terpisah Peneliti terlibat Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si. Perbedaan Pendekatan Kuantitatif dan Kualitatif Kuantitatif (Objective) Kualitatif (Subjective) Kedudukan suatu Studi awal Penggalian interpretasi subyek. penelitian Hubungan peneliti Jauh (outsider) Dekat/empati (insider) dan yang diteliti Hubungan teori/ Confirmatory: data empirik Emergent: teori dimunculkan atas konsep dengan data untuk memberi konfirmasi bagi dasar data empirik. empirik teori Strategi penelitian Berstruktur Tidak berstruktur Lingkup/klaim Nomothetic: berusaha mem- Ideographic: menempatkan temuan temuan peroleh temuan yang berlaku penelitian dalam konteks sosial- umum, baik konteks sosial, budaya, waktu, sejarah yg spesifik waktu, sejarah dan tempat. dimana penelitian dilakukan. Konsepsi tentang Statis dan eksternal Prosesual, dan realitas merupakan realitas sosial produk konstruksi sosial. Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si. Metode Penelitian Komunikasi Kuantitatif (1) 1. Metode Survei: metode penelitian dengan menggunakan angket atau kuisioner sebagai instrumen utama dalam pengumpulan data. • Tujuannya adalah untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu. • Ada dua jenis survei: a. Survei deskriptif: hanya untuk menggambarkan populasi tertentu yang sedang diteliti. b. Survei eksplanatif: untuk menjelaskan mengapa situasi atau kondisi tertentu terjadi, dan apa yang memengaruhi situasi tersebut. Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si. Metode Penelitian Komunikasi Kuantitatif (2) 2. Metode Eksperimen: metode penelitian yang digunakan untuk meneliti hubungan atau pengaruh sebab akibat dengan memanipulasi variabel pada kelompok eksperimental dan membandingkan hasilnya dengan kelompok yang tidak mengalami manipulasi. 3. Metode Analisis Isi Kuantitatif: metode penelitian yang digunakan untuk menganalisis isi pesan komunikasi secara sistematis, obyektif dan bersifat kuantitatif.
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Metode Penelitian Komunikasi Kualitatif (1) 1. Studi Kasus: metode penelitian yang menggunakan berbagai sumber data untuk meneliti dan mamahami secara komprehensif berbagai aspek kelompok atau peristiwa secara sistematis. 2. Analisis Isi Kualitatif: metode penelitian yang memadukan analisis isi obyektif dengan observasi partisipan, peneliti berinteraksi dengan materi dan melakukan wawancara mendalam untuk memahami konteks secara tepat. 3. Etnografi: penelitian untuk memahami cara orang-orang berinteraksi dan bekerjasama melalui fenomena yang teramati dari kehidupan sehari-hari. 4. Analisis Teks Media: penelitian yang bertujuan untuk mengungkap makna- makna yang tersembunyi di balik teks, dan bagaimana sebuah teks terbentuk atau dikomunikasikan.
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Jenis Penelitian Komunikasi (1) • Ada empat jenis atau tipe penelitian komunikasi, yaitu: 1. Eksploratif: penelitian ini paling sederhana dan mendasar (biasanya kualitatif) yang bertujuan untuk menggali data semata, disebut juga penelitian grounded karena belum ada konseptualisasi teori. • Misal, “Kehidupan komunitas Punk di Jakarta”, dan “Adat istiadat masyarakat Betawi di Condet”. 2. Deskriptif: penelitian yang bertujuan membuat deskripsi secara sistematis, faktual dan akurat tentang fakta dan sifat obyek tertentu. • Sudah ada konseptualisasi teori untuk menggambarkan realitas yang terjadi tanpa menjelaskan hubungan antarvariabel. • Misal, “Motif mahasiswa dalam mengakses media massa online” (kuantitatif), dan “Pola komunikasi komunitas Punk” (kualitatif).
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Jenis Penelitian Komunikasi (2) 3. Eksplanatif: penelitian yang mencari hubungan sebab akibat antara dua variabel atau lebih. Maka umumnya kuantitatif. • Dalam penelitian eksplanatif semua komponen atau unsur penelitian sudah harus ada sejak awal, terutama instrumen penelitian, dan hipotesis. • Misal, “Hubungan terpaan iklan politik dengan minat memilih masyarakat”, “Pengaruh menonton iklan situs belanja online di televisi dengan perilaku membeli konsumen”, dan sebagainya. 4. Evaluatif: penelitian untuk mengkaji efektifitas atau keberhasilan suatu program tertentu. Untuk itu selain dibutuhkan konseptualisasi juga diketahui secara jelas tujuan program. • Misal, “Audit Humas Program Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi Netizen Fair 2018 ”, “Audit Komunikasi Kinerja Tim Promosi UHAMKA Tahun 2017-2018.”
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Keterkaitan Perspektif, Paradigma, Pendekatan, dan Metode dalam Penelitian Komunikasi Perspektif Paradigma Pendekatan Metode Pengumpulan Data Survei Angket/Kuisioner Analisis Isi Kuantitatif Coding Obyektif Positivisme Kuantitatif Eksperimen Sensus Angket/Kuisioner Studi Kasus Wawancara Mendalam Focus Group Discussion Diskusi Terpandu Subyektif Konstruktivisme Kualitatif Analisis Isi Kualitatif Analisis Isi Kualitatif Etnografi, Fenomenologi, Resepsi Wawancara Mendalam Analisis Wacana Multilevel Analysis Analisis Framing Multilevel Analysis Subyektif Kritis Kualitatif Analisis Semiotika Multilevel Analysis Participation Action Research (PAR) Wawancara Mendalam Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si. Karakteristik Penelitian Kuantitatif: Disain Riset 1. Kontrol Situasi: studi tidak dilakukan pada situasi alamiah, tapi terkontrol dan terfokus pada sejumlah variabel yang ingin diteliti, dimungkinkan juga menggunakan manipulasi. 2. Desain Ketat: desain bersifat ketat dari awal sampai akhir. Tidak dimungkinkan adanya perubahan di tengah jalan, terutama pada saat sudah penelitian lapangan. 3. Sampel diambil dengan tujuan generalisasi: sampel dipilih karena mewakili populasi yang diteliti. Hasil penelitian diharapkan tidak hanya mewakili sampel tapi juga dapat digunakan atau digeneralisasikan pada tingkat populasi.
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Karakteristik Penelitian Kuantitatif: Pengumpulan Data 1. Data Kuantitatif: data yang diperoleh melalui wawancara terstruktur (kuisioner) dan eksperimen dikuantifikasi dalam bentuk tabel atau graik dan diuji secara statistik. 2. Ada jarak peneliti dengan obyek yang diteliti: peneliti mengambil jarak dengan obyek yang diteliti. Dimungkinkan peneliti mengambil tenaga lapangan, tidak ikut terjun langsung menyebarkan angket atau mewawancarai responden. 3. Instrumen Penelitian Terstruktur: pengumpulan data menggunaan instrumen yang terstruktur, dalam bentuk angket atau kuisioner, protokol eksperimen, lembar koding, dan sebagainya.
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Karakteristik Penelitian Kuantitatif: Strategi Analisis 1. Tidak berorientasi pada keunikan kasus: analisis tidak terpaku pada obyek tertentu, hasil pengumpulan data dari responden digabung dan ditabulasi menjadi satu. 2. Analisis Deduktif: analisis dimulai dari hal-hal umum ke khusus. Analisis dimulai dengan menjabarkan dulu teori dan hipotesis, dan menunjukkan apakah hipotesis yang diajukan terbukti atau tidak. 3. Fokus pada variabel tertentu yang diteliti: fenomena yang diteliti dibatasi pada variabel yang diteliti, membuktikan hubungan atau pengaruh dari varibel yang diteliti, dan mengbaikan variabel-variabel lain yang tidak menjadi fokus penelitian.
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Kapan Penelitian Kuantitatif Dipilih? • Setidaknya terdapat dua pertimbangan, yaitu: 1. Pemilihan topik: topik yang cocok untuk penelitian kuantitatif adalah topik atau masalah yang sudah tereksplorasi, dan bisa dijelaskan dengan menggunakan teori atau konsep yang ada. 2. Tujuan informasi yang ingin diperoleh: penelitian kuantitatif lebih tepat dipakai untuk mendapatkan gambaran umum dari khalayak yang luas. Penelitian kuantitatif fokus pada keluasan, bukan kedalaman. • Selain itu, penelitian kuantitatif juga cocok digunakan untuk menguji hubungan atau pengaruh antarvariabel.
Metode Penelitian Komunikasi 1 - Dr. Said Romadlan, M.Si.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita