Serahkan Seluruh Bebanmu

Matius 11:25-30
Pendahuluan
Tak seorangpun mau menjalani hidup dengan
memikul beban yang berat, artinya semua orang ingin
terbebas dari beban, apa pun bentuknya.
Mana lebih enak : berjalan membawa tas di punggung
yang isinya sesuatu yang berat, atau berjalan santai
tanpa membawa barang apapun?
Pastinya lebih enak berjalan tanpa membawa
apa-apa. Tapi tidak bisa dipungkiri, bahwa hari-
hari yang sedang kita hadapi saat ini begitu berat,
semakin hari tantangan hidup semakin besar, beban
hidup yang harus kita tanggung pun semakin berat.
Banyak orang menjadi putus asa dan frustasi
karena tak sanggup menanggung beban yang begitu
menekan dan memberati, langkah pun serasa terseok-
seok atau berjalan dengan kaki diseret-seret.
Bagaimana supaya kita dapat bertahan dan
mampu melewati hari-hari yang penuh beban?
 Mari belajar memiliki penyerahan hidup
sepenuhnya kepada Tuhan. bukankah Tuhan
memberikan undangan secara terbuka kepada semua
orang, (baca ayat 28).
Sebab semua manusia menanggung beban yang
teramat berat: ialah dosa, yaitu beban yang sama sekali
tidak dapat ditanggung sendiri oleh manusia. hanya
kristus yang sanggup menanggung beban dosa manusia
melalui pengorbanannya di kayu salib.
Bapak/ibu saudara….
Pada (ayat 29 di baca)… kuk adalah sepotong
kayu yang ditaruh diatas tengkuk sapi, kerbau yang
terhubung dengan bajak, dan tali kekang yang biasa
dimasukkan ke dalam hidung binatang.
Kuk dan tali kekang ini berbicara tentang campur
tangan Tuhan untuk mengarahkan dan menuntun
kita pada jalan-jalan yang dikehendakiNya.
Sebab jika tidak diarahkan dan dituntun, kita
cenderung memberontak, menempu jalan yang salah,
menyimpang kekanan dan kekiri, karena lebih
menuruti keinginan daging daripada tunduk pada
pimpinan roh kudus.
 Milikilah respon hati yang benar dalam
menyikapi setiap beban yang ada.
Adakalahnya Tuhan harus memaksa kita dengan
memasang kuk dan tali kekang agar kita mau tunduk
pada kehendak Nya dan tidak menyimpang.
Dan Beban atau pergumulan hidup seharusnya
semakin mendorong kita untuk semakin mendekat
kepada Tuhan.
Hidup mengandalkan Tuhan dan tak lagi
mengandalkan kekuatan sendiri. Karena hanya
kristus yang sanggup memberikan kelegaan dan
kelepasan dari beban dosa itu. Amin