ANALISIS BIAYA

KOMODITAS SINGKONG SERTA HASIL PRODUK PERTANIANNYA

Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Ekonomi Produksi Pertanian
Dosen Pengampu : Dr. Aliudin, S.P., M.P.

Disusun Oleh: Kelompok 6

SATRIA DHARMA KESUMA (4441230224)

ADITYA FIRMANSYAH (4441230231)

NABIL ALI AZMI (4441230227)

IZA MUHAMMAD MULKAN (4441230220)

KELAS: 2G

JURUSAN AGRIBISNIS
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
2024
A. BUDIDAYA SINGKONG
a. Biaya Tetap (Fixed Cost)
Biaya tetap merujuk pada pengeluaran yang diperlukan dalam proses
budidaya singkong, yang jumlahnya konstan dan tidak terpengaruh oleh tingkat
produksi. Salah satu elemen dari biaya tetap ini adalah biaya penyusutan. Biaya
penyusutan adalah biaya yang dikeluarkan berdasarkan penurunan nilai
sistematis dari suatu aset. Berikut adalah detail dari biaya tetap dalam budidaya
singkong.

Biaya Penyusutan/Periode
Peralatan
(Rp)
Cangkul 49.000
Pompa 38.600
Parang 22.400
Biaya Total 110.000
Tabel 1 Biaya Tetap (Fixed Cost) Budidaya Singkong

b. Biaya Variabel (Variable Cost)

Biaya variabel merujuk pada biaya yang berfluktuasi secara proporsional
berdasarkan jumlah produksi yang dihasilkan. Biaya ini dapat meningkat atau
menurun seiring dengan perubahan volume produksi. Biaya variabel adalah
biaya yang dikeluarkan dalam satu tahun (1 kali produksi) yang sebanding
dengan jumlah penggunaan faktor produksi. Biaya ini dapat berubah tergantung
pada tingkat produksi. Berikut adalah detail biaya variabel dari budidaya
singkong.

Biaya Variabel/Periode
Uraian
(Rp)
Bibit 3.000.000
Pupuk 250.000
Tenaga Kerja 1.340.00
Biaya Total 4.590.000
Tabel 2 Biaya Variabel (Variable Cost) Budidaya Singkong
c. Total Biaya Produksi
Total biaya produksi adalah jumlah keseluruhan biaya tetap dan biaya
variabel yang dikeluarkan baik barang atau jasa untuk memenuhi kegiatan
proses produksi.
Biaya Total Biaya Produksi/Periode
(Rp)
Biaya Tetap 110.000
Biaya Variabel 4.590.000
Biaya Total 4.700.000
Tabel 3 Biaya Total Budidaya Singkong
B. PRODUKSI KRIPIK SINGKONG

a. Biaya Tetap (Fixed Cost)

Biaya tetap merujuk pada pengeluaran yang diperlukan dalam proses
produksi kripik singkong, yang jumlahnya konstan dan tidak terpengaruh oleh
tingkat produksi. Salah satu elemen dari biaya tetap ini adalah biaya
penyusutan. Biaya penyusutan adalah biaya yang dikeluarkan berdasarkan
penurunan nilai sistematis dari suatu aset. Berikut adalah detail dari biaya tetap
dalam budidaya singkong.
Biaya Penyusutan/Periode
Peralatan
(Rp)
Pisau 124.500
Alat Pemotong Kripik Singkong 3.400.000
Talenan 35.500
Mesin Pengemas 1.350.000
Wajan besar 235.000
Spatula 63.000
Saringan Masak 85.000
Biaya Total 5.293.000
Tabel 4 Biaya Tetap (Fixed Cost) Produksi Kripik Singkong

b. Biaya Variable (Variable Cost)

Biaya variabel merujuk pada biaya yang berfluktuasi secara
proporsional berdasarkan jumlah produksi yang dihasilkan. Biaya ini dapat
 meningkat atau menurun seiring dengan perubahan volume produksi. Biaya
variabel adalah biaya yang dikeluarkan dalam satu tahun (12 kali produksi) yang
sebanding dengan jumlah penggunaan faktor produksi. Biaya ini dapat berubah
tergantung pada tingkat produksi. Berikut adalah detail biaya variabel dari
produksi kripik singkong.
Biaya Variabrl/Periode
Uraian
(Rp)
Bahan Baku 3.000.000
Listrik 250.000
Air 80.000
Minyak 260.000
Kemasan 200.000
Stiker 50.000
Tenaga Kerja 1.200.000
Biaya Total 4.990.000
Tabel 5 Biaya Variabel (Variable Cost) Produksi Kripik Singkong
c. Biaya Total
Total biaya produksi adalah jumlah keseluruhan biaya tetap dan biaya
variabel yang dikeluarkan baik barang atau jasa untuk memenuhi kegiatan
proses produksi.
Total Biaya Produksi/Periode
Biaya
(Rp)
Biaya Tetap 5.293.000
Biaya Variabel 4.990.000
Biaya Total 10.283.000
Tabel 6 Biaya Total Produksi Kripik Singkong