Anda di halaman 1dari 8

Nama : Rupertus Mengi Ma Gi

Kelas : XII IPS 2

Mata Pelajaran : Geografi

1. Batuan
Batuan adalah kompleks/kumpulan dari mineral sejenis atau tak sejenis yang terikat secara
gembur ataupun padat.
Pengertian batu menurut para ahli:

a. Menurut Para Geologiwan


Batuan adalah susunan mineral dan bahan organis yang bersatu membentuk kulit bumi
dan Batuan adalah semua material yang membentuk kulit bumi

b. Menurut Ahli Teknik Sipil


Menurut Para Ahli Teknik Sipil Khususnya Ahli Geoteknik Istilah batuan hanya untuk
formasi yang keras dan padat dari kulit bumi. Batuan adalah suatu bahan yang keras dan
koheren atau yang telah terkonsolidasi dan tidak dapat digali dengan cara biasa, misalnya
dengan cangkul dan belincong.

c. Menurut Talobre
Menurut Talobre, orang yang pertama kali memperkenalkan Mekanika Batuan di
Perancis pada tahun 1948, batuan adalah material yang membentuk kulit bumi termasuk
fluida yang berada didalamnya (seperti air, minyak dan lain-lain).

d. Menurut ASTM Menurut ASTM Batuan adalah suatu bahan yang terdiri dari mineral
padat (solid) berupa massa yang berukuran besar ataupun berupa fragmen-fragmen.
2. Atmosfer
Atmosfer itu berasal dari bahasa Yunani yakni “Atmos“ yang berartikan “uap air atau gas”
serta “Sphaira“ yang berartikan “selimut”. Jadi Atmosfer tersebut dapat diartikan ialah
sebagi lapisan gas yang menyelimuti suatu planet, termasuk juga bumi, dari permukaan
planet itu sampai jauh di luar angkasa dengan ketebalan ialah kurang lebih 1.000 km dari
permukaan bumi serta juga bermassa 59 x 1014 ton
Lapisan atmosfer terdiri dari :
 Lapisan troposfer adalah lapisan yang berhubungan langsung dengan permukaan
bumi dan merupakan tempat terjadinya gejala atau peristiwa cuaca, seperti hujan,
angin, dan badai.
 Lapisan stratosfer adalah lapisan yang melindungi makhluk hidup dari sinar
ultraviolet (UV) karena stratosfer merupakan tempat bernaungnya lapisan ozon
(O3) yang dapat menyerap sinar ultraviolet.
 Lapisan mesosfer adalah lapisan atmosfer yang berfungsi sebagai tempat
terbakarnya meteoroid.
 Lapisan termosfer adalah lapisan tempat terjadinya proses ionisasi, di mana ion
positif dan elektron bebas bermuatan negatif terbentuk
 Lapisan eksosfer adalah lapisan paling luar dan paling atas dari atmosfer. Lapisan
eksosfer berada pada di atas 400 km dari permukaan bumi

3. Peta
Peta adalah gambaran permukaan bumi yang ditampilkan pada suatu bidang datar dengan
skala tertentu. Peta bisa disajikan dalam berbagai cara yang berbeda, mulai dari peta
konvensional yang tercetak hingga peta digital yang tampil di layar komputer. Istilah peta
berasal dari bahasa Yunani mappa yang berarti taplak atau kain penutup meja.
Secara umum fungsi peta yaitu sebagai berikut:

• Berfungsi untuk menunjukkan posisi atau lokasi suatu tempat di permukaan bumi.
• Berfungsi untuk memperlihatkan ukuran (luas, jarak) dan arah suatu tempat di
permukaan bumi.
• Berfungsi untuk menggambarkan bentuk-bentuk di permukaan bumi, seperti benua,
negara, gunung, sungai dan bentuk-bentuk lainnya.
• Berfungsi untuk membantu peneliti sebelum melakukan survei untuk mengetahui
kondisi daerah yang akan diteliti.
• Berfungsi untuk menyajikan data tentang potensi suatu wilayah.
• Berfungsi untuk alat analisis untuk mendapatkan suatu kesimpulan.
• Berfungsi untuk alat untuk menjelaskan rencana-rencana yang diajukan.
• Berfungsi untuk alat untuk mempelajari hubungan timbal-balik antara fenomena-
fenomena (gejala-gejala) geografi di permukaan bumi.

4. Flora dan Fauna

Flora merupakan sebuah kata yang berasal dari istilah bahasa latin yaitu “YAITA” nama
dewi pelindung bunga dan juga serta taman, merupakan dewi kesuburan dalam juga dari
ilmu Mitologi Romawi. Flora yang diartikan sebagai tanaman ataupun sekelompok
tanaman.
Fauna merupakan sebuah kata berasal dari bahasa latin yang artinya adalah alam hewan
.
Persebaran dari flora dan fauna yang ada di Indonesia dipengaruhi oleh berbagai macam
hal seperti aspek dari geografisnya. Menurut pendapat dari para pakar Zoologi jika fauna
yang ada di indonesia memiliki tipe yang mirip dengan tipe fauna yang terdapat di Asia
tenggara atau oriental.
Sementara itu untuk fauna di bagian kawasan Indonesia timur yang akan memiliki
kemiripan dengan fauna yang terdapat di benua australia.
Flora dan fauna yang ada di Indonesia dikelompokkan menjadi 3 bagian, antara lain:
• Daerah peralihan,
• Daerah asia, dan
• Pengaruh dari benua australia.
Hal ini disebabkan karena wilayah yang ada di Indonesia terdapat garis Wallance yang
memang dibatasi asiatis dengan peralihan, sedangkan untuk garis webe membatasi anatara
bagian peralihan dengan australis.

5. Benua
Benua adalah wilayah daratan yang luas. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),
benua adalah bagian bumi berupa tanah atau daratan yang sangat luas sehingga bagian
tengah benua itu tidak mendapat pengaruh langsung dari angin laut
Terdapat tujuh benua yang ada di bumi. Berikut rinciannya:
• Benua Asia
Benua Asia adalah benua terbesar di bumi, sekitar 44, 391 juta km persegi yang
terdiri dari daratan dan perairan. Luasnya mencapai 4,5 kali luas Benua Eropa yang
seluas 10,18 juta km persegi.
• Benua Afrika
Benua Afrika memiliki luas mencapai 30,365 juta km persegi, ini adalah benua
terluas kedua di dunia setelah Asia. Secara astronomis benua ini terletak pada 37°
LU-34° LS dan 17° BB-51° BT.
• Benua Eropa
Luas benua Eropa mencapai 10,355 juta km persegi. Secara astronomis, benua
Eropa terletak pada 90° BB-600° BT dan 350° LU-800° LU. Meskipun secara fisik
terhubung ke Asia, Eropa secara historis dianggap sebagai benua yang terpisah
karena perbedaan budaya dan bahasa.
• Benua Amerika Utara
Benua Amerika Utara terkadang dianggap sebagai anak benua Amerika. Amerika
Utara ditemukan seluruhnya di belahan bumi utara dan berbatasan dengan Samudra
Arktik di utara, Samudra Atlantik di timur, Samudra Pasifik di barat, dan Amerika
Selatan di selatan.
• Benua Amerika Selatan
Benua Amerika Selatan sebagian besar terletak di belahan bumi selatan, kecuali
area kecil di bagian paling utara benua. Benua ini berbatasan dengan Samudra
Atlantik di timur, Samudra Pasifik di barat, Samudra Selatan di selatan, dan
Amerika Utara di utara.
• Benua Australia
Benua Australia terletak pada 10° LS-44°LS dan 113° BT-154° BT. Istilah Oseania
juga digunakan untuk menggambarkan wilayah ini untuk membedakannya dari
negara Australia. Namun, Oseania bukanlah benua melainkan pengelompokan
benua. Istilah Australasia juga terkadang digunakan untuk menyebut wilayah ini.
• Benua Antartika
Benua Antartika terletak di Kutub Selatan.Benua ini tidak memiliki populasi
permanen dan tidak ada negara. Wilayah ini digunakan sebagai basis penelitian
ilmiah. Antartika adalah sebuah pulau dan sepenuhnya dikelilingi oleh Samudra
Selatan.

6. Pemanasan Global
Pemanasan global (global warming) adalah suatu bentuk ketidakseimbangan ekosistem di
bumi akibat terjadinya proses peningkatan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan di
bumi.
Penyebab pemanasan global diantaranya adalah:
• Efek rumah kaca
• Efek umpan balik
• Variasi matahari
• Sampah plastik
• Penggunaan bahan bakar bensin
• Penggunaan listrik yang boros
• Gas karbon monoksida
• Gas Industi
• Polusi metana
• Menyempitnya hutan
7. Samudera
Samudera adalah lautan yang luas. Dari keseluruhan luas permukaan bumi, sekitar 75%
atau 2/3 bagiannya adalah lautan. Hal tersebut yang menyebabkan bumi disebut dengan
planet biru. Jika dikaji mengenai proses terbentuknya samudera atau terbentuknya lautan di
bumi maka hal tersebut berkaitan erat dengan proses atau asal-usul terbentuknya bumi.
Proses terbentuknya permukaan bumi dijelaskan dengan menggunakan teori lempeng
tektonik. Teori lempeng tektonik terjadi karena sifat lapisan kerak bumi. Lapisan kerak
bumi adalah lapisan bumi yang paling luar. Lapisan ini cenderung padat dan keras. Lapisan
di bawahnya adalah lapisan astenosfer yang bersifat kental dan liat. Lapisan yang lebih
dalam dari lapisan bumi memiliki suhu yang lebih tinggi dibandingkan lapisan di atasnya
Ada 5 samudera diantaranya adalah:

a. Samudra Antartika/Lautan Selatan


b. Samudra Arktik
c. Samudra Atlantik
d. Samudra Hindia
e. Samudra Pasifik/Lautan Tedu\
8. Penginderaan jauh
Penginderaan jauh merupakan pengukuran atau akuisisi data suatu objek atau fenomena
sebuah alat yang tidak secara fisik melakukan kontak dengan objek tersebut atau dari jarak
jauh, misalnya dari pesawat, pesawat luar angkasa, satelit, dan kapal.
Sistem Dalam Penginderaan Jauh menggunakan tenaga matahari sistem pasif yang
menggunakan pancaran cahaya, dan hanya dapat beroperasi pada siang hari saat cuaca
cerah. Penginderaan jauh sistem pasif yang menggunakan tenaga pancaran tenaga thermal,
dapat beroperasi pada siang maupun malam hari.
Penginderaan sistem aktif sengaja dibuat dan dipancarkan dari sensor yang kemudian
dipantulkan kembali ke sensor tersebut untuk direkam. Pada umumnya sistem ini
menggunakan gelombang mikro, tapi dapat juga menggunakan spektrum tampak, dengan
sumber tenaga buatan berupa laser. Penginderaan jauh yang menggunakan Matahari
sebagai tenaga alamiah disebut penginderaan jauh sistem pasif, sedangkan yang
menggunakan sumber tenaga lain (buatan) disebut penginderaan jauh sistem aktif.

9. Iklim
Iklim sebenarnya berasal dari bahasa Yunani yaitu klima yang memiliki arti kecenderu
ngan. Jadi, umumnya iklim diartikan sebagai cuaca yang dirata-ratakan pada periode
tertentu atau dalam jangka waktu yang lama. Sumber IPCC tahun 2001, mendefinisikan
iklim sebagai arti yang lebih sempit, yaitu cuaca rata-rata atau detail statistik terkait rata-
rata dan variabilitas kuantitas yang sesuai selama periode tertentu.
Jenis-jenis iklim :
a. Iklim Tropis
Iklim tropis ini terjadi di kawasan sekitar garis khatulistiwa atau equator seperti negara
Indonesia. Pada iklim tropis ini, cuaca terasa hangat sepanjang hari atau tidak terasa
dingin. Sebagian iklim tropis lainnya yaitu hutan hujan tropis yang memiliki curah
hujan tinggi.
b. Iklim Subtropis
Umumnya iklim ini berada pada lintang 20° sampai 40°. Wilayah iklim subtropis juga
memiliki musiman dan suhu harian yang beragam dari wilayah tropis. Misalnya di
daerah mediterranean seperti Italia dan Yunani, wilayah ini iklim yang hangat. Musim
panasnya lebih kering, sementara musim dinginnya hanya basah. Iklim subtropis
memiliki curah hujan yang cukup atau sedang sepanjang tahunnya.
c. Iklim Sedang
Iklim sedang atau sering disebut iklim siklon bisa dijumpai pada bumi belahan utara
atau bagian utara garis khatulistiwa. Pada daerah ini, kutub yang dingin bertemu
dengan wilayah yang udaranya hangat. Maka hasilnya, hujan salju sering ditemui di
daerah beriklim sedang ini.
10. Gempa Bumi
Gempa bumi adalah peristiwa bergetar atau bergoyangnya permukaan bumi. Gempa bumi
terjadi karena adanya perubahan atau pergerakan kerak bumi yang disebut lempeng
tektonik dan mengakibatkan perubahan letak permukaaan tanah secara signifikan dari
posisi semula. Pusat gempa merupakan lokasi gempa di dalam kerak bumi di mana tenaga
gempa bumi dibebaskan. Pusat gempa sendiri dibagi menjadi dua yakni episentrum (titik
gempa di permukaan bumi) dan hiposentrum (titik gempa di bawah permukaan bumi.
Penyebab gempa bumi:
a. Tektonik
b. Tumpukan Benda Langit
c. Runtuhan
d. Buatan
e. Aktivitas Vulkanik

Anda mungkin juga menyukai