Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan berasal dari kata Development yang mengandung makna
Perubahan mental/psikologis yang terjadi secara bertahap dalam kehidupan
seseorang untuk menyempurnakan fungsi mental yang diwujudkan dalam
pematangan organ tubuh, dari kemampuan sederhana ke kemampuan yang lebih
kompleks, seperti kecerdasan, sikap, dan perilaku. (Susanto, 2011:21). Setiap anak
akan mengalami masa-masa perkembangan yang berbeda, karena setiap individu
memiliki waktu dan perkembangan yang berbeda pula, ada anak yang mengalami
perkembangan yang bersamaan (simultan) dan ada juga anak yang mengalami
hambatan, ada juga yang sebaliknya lebih cepat dari usai anak tentu saja ini akan
cukup berpengaruh pada masa selanjutnya. Msalnya ada nak yang sejak umur 2
tahun sudah lancar berbicara ada juga yang sebaliknya. Hal tersebut karena proses
belajar yang terjadi dilingkungan sekitarnya.

Perkembangan sosial merupakan perkembangan tingkah laku pada


manusia dimana manusi akan menyesuaikan diri dengan aturan yang berlaku
dalam lingkungannya. Perkembangan sosial merupakan proses belajar manusia
untuk menyesuaikan diri dengan norma, moral dan tradisi dalam sebuah
kelompok. Ada beberapa faktor yang berpengaruh dalam perkembangan sosial
antara lain Hereditas/Genetis/Keturunan, faktor Lingkungan, faktor
Umum/interaksionisme antara genetis dan lingkungan.

Peserta didik merupakan individu sosial yang sedang berkembang.


Sebagai makhluk sosial, ia membutuhkan orang lain untuk dapat tumbuh dan
berkembang menjadi individu yang utuh. Dalam perkembangannya, pendapat
dan sikap peserta didik dapat berubah karena interaksi dan saling terpengaruh anta
sesama peserta didik maupun dengan proses sosialisasi. Dengan
mempelajari perkembangan hubungan sosial peserta didik diharapkan dapat
memahami pengertian dan proses sosialisasi peserta didik. Dalam menjalani
perkembanagn peserta didik pasti banyak mengalami masalah atau problematika
Faktor yang mempengaruhi peserta didik yakni, faktor lingkungan dan psikologis
dengan teknik yang digunakan yaitu pendekatan secara langsung terhadap siswa
yang memiliki perilaku nakal.

(Syamsu Yusuf, dan Nani M. Sugandhi, 2012: 5-6) berpendapat bahwa


Mempelajari perkembangan peserta didik adalah suatu keharusan bagi setiap
pendidik. Ada beberapa alasan mengapa pendidik perlu memahami perkembangan
peserta didik, yaitu:

1. Mempelajari dan memahami karakteristik perkembangan peserta didik


merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang
pendidik.
2. Memahami faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan peserta
didik, sehingga dapat mengantisipasi tentang berbagai upaya untuk
memfasilitasi perkembangan tersebut, baik di lingkungan keluarga,
sekolah maupun masyarakat. Selain itu, dapat mengantisipasi juga tentang
upaya untuk mencegah berbagai kendala atau penghambat yang mungkin
akan mengontaminasi perkembangan mereka.
3. Memiliki potensi multidimensi meliputi biopsikososiospiritual
(fisik/biologis, psikologis, sosial, dan moral). Pemahaman terhadap
keragaman dimensi potensi ini memberikan dampak terhadap kebijakan
pendidikan, baik menyangkut penentuan arah atau tujuan, kompetensi
guru, model kurikulum, maupun penyiapan sarana dan prasarana
pendidika.

Problematika peserta didik merupakan berbagai macam masalah yang tengah


dihadapi oleh peserta didik dalam ruang lingkup Pendidikan. Guru berperan
sebagai subjek yang sangat berperan penting dalam memberikan solusi terhadap
masalah-masalah tersebut. Sebab guru adalah orang tua kedua bagi peserta didik
di sekolah. (Menurut Suharso dkk, 2009:391) problematika adalah sesuatu yang
mengandung masalah. Masalah ialah sesuatu yang menghambatatau atau
mempersulit orang lain dalam usahanya mendapatkan sesuatu. Siswa di sekolah
sebagai individu dapat dipastikan memiliki masalah, tetapi masalah yang dihadapi
oleh setiap individu pasti berbeda. Masalah yang dihadapi oleh peserta didik
sangatlah banyak. Guru harus bisa memahami karakteristik setiap peserta didik.

Dengan mengembangkan potensi pada peserta didik dan menciptakan generasi


- generasi masa depan yang berkualitas, sangat diperlukan adanya pemahaman
tentang perkembangan sosial pada peserta didik. Oleh karena itu, sebagai pendidik
kita diharuskan mengetahui dan memahami perkembangan peserta didik.

Berdasarkan penjelasan sin gkat di atas, pemakalah ingin mengupas lebih jauh
dalam makalah ini dengan tema “PERKEMBANGAN SOSIAL PESERTA
DIDIK SERTA PROBLEMATIKANYA”. Problematika peserta didik di sekolah
dapat dibedakan menjadi 5, yaitu: masalah individu yang berhubungan dengan
Tuhannya, masalah individu yang berhubungan dengan dirinya sendiri, masalah
individu yang berhubungan dengan lingkungan keluarga, masalah individu yang
berhubungan dengan lingkungan kerja, dan masalah individu yang berhubungan
dengan lingkungan sosial.

1.2 Rumusan Masalah


a. Apakah yang dimaksud perkembangan sosial?
b. Apa saja karakteristik perkembangan sosial pada peserta didik?
c. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial peserta
didik?
d. Apa pengaruh perkembangan sosial terhadap tingkah laku peserta didik?
e. Bagaimana cara mengoptimalkan perkembangan sosial peserta didik?

1.3 Tujuan
a. Untuk memahami maksud dari perkembangan sosial
b. Untuk mengetahui karakteristik perkembangan sosial pada peserta didik
c. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan sosial
peserta didik
d. Untuk mengetahui pengaruh perkembangan sosial terhadap tingkah laku
peserta didik
e. Untuk mengetahui cara mengoptimalkan perkembangan sosial peserta
didik

Anda mungkin juga menyukai