1. TUJUAN
Mengamati reaksi redoks spontan
3. HASIL PENGAMATAN
1) Siapkan dua gelas kimia ukuran 500 mL.
2) Masukan 50 mL larutan CuSO4 0,1 M ke dalam gelas kimia
1,kemudian masukan sepotong lempeng logam zink.
3) Ukuran suhu awal dan suhu selama reaksi berlangsung.
4) Masukan 50 mL larutan 2nSO4 0,1 M ke dalam gelas kimia 2,
kemudian masukan sepotong lempeng logam tembaga.
5) Perhatikan dan catat perubahan yang terjadi.
4. HASIL PENGAMATAN
1. Logam zink dengan larutan CuSO4
Warna logam zink = putih
Warna logam zink setelah di masukan ke dalam larutan
tembaga (11) sulfat = coklat/hitam
Suhu larutan
o Suhu awal 27°
o Suhu akhir 28°
Warna larutan tembaga (11) sulfat = awalnya berwarna biru,
setelah dimasukkan logam zink lama kelamaan menjadi
bening/kandungan larutannya hilang
Larutan ini terjadi reaksi dengan ditandai munculnya
gelembung/gelembung kecil
2. Logam tembaga degan larutan 2 zink sulfat (2nSO4)
Warna logam tembaga tidak berubah
Suhu larutan sebelum = 27° C ; suhu sesudah = 27° C
Seperti tidak terjadi apa-apa.
6. KESIMPULAN
Reaksi redoks antara logam dan asam berlangsung spontan
bergantung pada mudah atau sukarnya logam itu mengalami
oksidasi (kuat atau lamanya sifat reduktor). Semakin ke kiri suatu
unsur dalam deret volta, sifat reduktor nya semakin kuat. Artinya,
suatu unsur akan mampu memproduksi ion-ion unsur di sebelah
kanannya. Tetapi tidak mampu memproduksi ion-ion dari unsur
di sebelah kirinya.