Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub-divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Ordo : Rutales
Famili : Rutaceae
Genus : Citrus
4
5
(Nias). Jawa : limau purut, jeruk wangi, jeruk purut (Sunda, Jawa).
Kaffir lime leaf and zest (I), Kabuyao, percupin orange, citron
2.1.4 Kegunaan
2.2 Lotion
digunakan sebagai obat luar dapat berbentuk suspensi zat padat dalam
bentuk serbuk halus dengan bahan pensuspensi yang cocok atau emulsi
kasa yang lainnya dan ditutupi dengan bahan tahan air atau dengan cara
digunakan untuk luka terbuka atau kulit beradang, pembuatan dan atau
(cremores).
cocok, ditempat yang sejuk. Zat tambahan yang sering diberikan dalam
pembuatan lotion antara lain zat warna, zat pengawet dan zat pewangi
yang cocok.
8
Ciri-ciri Lotion :
krim).
awal dipakai tumbuhan segar yang dihaluskan. Sari perasan adalah hasil yang
cara sterilisasi untuk larutan-larutan yang secara kimia atau fisik tidak
dari lemak, sebagian besar terdiri dari asam oktadekanoat dan asam
heksadekanoat
Kelarutan praktis tidak larut dalam air, larut dalam 20 bagian etanol
3 gugus amin dan tri-alkohol. Tri alkohol adalah molekul dengan tiga
Metil paraben mengandung tidak kurang dari 99% dan tidak lebih
dari 101%. Pemerian serbuk hablur halus, hampir tidak berbau, tidak
mempunyai rasa, agak membakar diikuti rasa tebal. Larut dalam 500
bagian air, dalam 20 bagian air mendidih, dalam 3,5 bagian etanol
(95%) P, dan dalam 3 bagian aseton P, mudah larut dalam eter P dan
agak manis, tidak kurang dari 99,5%. Kelarutan dapat dicampur dengan
bagian eter P, tidak dapat dicampur dengan eter minyak tanah P dan
kuning yang diperoleh dari sarang lebah madu apis mellifera linne
bau khas lemah dan bebas bau tengik, bobot jenis kurang lebih 0.95
(Depkes, 1979).
11
praktis tidak larut dalam kloroform P dan d alam eter P dalam minyak
pengukuran pH, uji tipe lotion, uji homogenitas, uji daya sebar, uji daya
2.6 Hipotesis
jeruk purut dengan basis yang berbeda (cera alba, gliserin, dan propilen