Disusun oleh :
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas petunjukdan hidayah-
Nya, Proposal kegiatan usaha ini, disusun guna memenuhi Ujian Praktek Kewirausahaan.
Disamping itu proposal ini dimaksudkan agar siswa dapat mengembangkan kemampuan
kewirausahaannya sehingga saya dapat menyelesaikan proposal kewirausahaan dengan tepat
waktu. Tidak lupa pada kesempatan ini saya haturkan rasa terima kasih kepada:
1. Bapak Joko Santoso, S.Pd, MT selaku Kepala Sekolah SMKN 1 Batu yang telah
memberikan ijin untuk menyusun laporan
2. Ibu Rokhmawati Nur Aini, S.Sos.S.Pd, MM selaku guru kewirausahaan sekaligus
sebagai pembimbing penyusunan laporan
3. Orangtua saya yang selalu memberikan dukungan serta doa untuk saya
4. Semua pihak yang membantu menyelesaikan penyusunan proposal kegiatan usaha ini
Saya menyadari masih ada kekurangan dalam penyajian proposal kegiatan usaha ini.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan proposal serta usaha
yang dijalankan. Semoga proposal kegiatan usaha ini bermanfaat bagi pengembangan
kemampuan kewirausahaan.
Penyusun
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI....................................................................................................................... ii
A. Gambaran umum...................................................................................................... 1
B. Latar belakang.......................................................................................................... 1
C. Visi ........................................................................................................................... 2
D. Misi .......................................................................................................................... 2
E. Tujuan ...................................................................................................................... 2
F. Sasaran ..................................................................................................................... 2
ii
C. Analisis SWOT ........................................................................................................ 16
D. Analisis BEP ............................................................................................................ 17
E. PIRT ........................................................................................................................ 17
F. BPOM ..................................................................................................................... 17
G. Haki ......................................................................................................................... 18
LAMPIRAN ..........................................................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
B. Latar Belakang
Dalam suatu pemasaran banyak sekali bentuk dan macam-macam aneka ragam sari
herbal dari yang murah hingga sampai yang mahal. Untuk kegiatan sehari-hari banyak sekali
aktivitas yang dijalani oleh setiap orang. Dengan aktivitas yang semakin padat, membuat
banyak orang membutuhkan sari herbal yang bermanfaat untuk Kesehatan tubuh maka dari itu
kami akan memproduksi sari herbal yang juga cukup istimewa yaitu Bubuk Sari Temulawak.
Pembuatan sari herbal yang khas berasal dari Indonesia ini dilakukan dengan cara yang sangat
sederhana, tetapi lebih higienis, serta akan dijual denga harga yangsangat terjangkau, maka
tentunya hal ini akan menarik minat masyarakat untuk membelinya.
1
C. Visi
D. Misi
a) Mengembangkan produk produk berbahan baku herbal dalam bentuk crystal / bubuk
bedasarkan penelitian yang rasional, aman, dan jujur
b) Meningkatkan daya tarik masyarakat
c) Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membina Kesehatan melalui
pola hidup sehat
E. Tujuan
F. Sasaran
Bisa dikonsumsi oleh semua masyarakat di kalangan remaja ataupun dikalangan lansia
2
BAB II
ORGANISASI
A. Legalitas Usaha
Lagalitas Usaha Suatu struktur yang penting dalam suatu usaha, maka dari ini Produk
kami telah kami legalkan dangan cara mendaftarkan pada. NIB (Nomor induk berusaha),
Surat keterangan domisili usaha dan lain sebagainya
B. Struktur Organisasi
PEMILIK
3
C. Job Description
1. Jabatan : Pemilik
BJK :-
Tugas : Melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap kegiatan usaha perusahaan
yang sedang berlangsung dan memberi arahan terhadap karyawan yang melakukan
kekeliruan.
4
D. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Minggu Ke-
Tahapan 1 2 3 4
Persiapan tempat dan
peralatan produksi
Pembuatan desain tetap
konsuman
Uji coba dan optimasi
produk
Promosi media sosial
Penjualan di lingkungan
sosial
Evaluasi
Gambar 1.6 Tabel Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
Keterangan :
5
c) Uji coba dan estimasi produk
Agar dapat mengurangi kerusakan-kerusakan yang biasa terjadi pada
bahan baku ataupun produk jadi. Entah itu rasa, warna produk , dan lain-lain.
Sehingga produk yang saya jual tidak mudah rusak dari kualitas bahan baku
ataupun produksi yang dihasilkan.
f) Evaluasi
Merupakan proses penyesuaian dan pemeriksaan terhadap tata letak
yang dibuat. Kadangkala dalam proses perancangan dipengaruhi oleh faktor-
faktor yang bersifat pribadi dan perasaan yang tentu saja jauh dari perhitungan-
perhitungan ilmiah. Untuk itu perlu sekali dilakukan evaluasi dan pemeriksaan
terhadap tata letak yang dibuat sebelum dilakukan pengujian dan persetujuan.
6
BAB III
KEGIATAN PRODUKSI
A. Pengertian Produksi
Kegiatan yang menghasilkan suatu benda, atau menciptakan benda baru, sehingga
lebih bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan konsumen, dan biasanya bisa berupa jasa
B. Desain Produk
a) Bahan Baku
• Temulawak
• Gula
b) Tanggal pembuatan
4 januari 2024
c) Tinggal expired
2 juni 2024
d) Cara penyajian
• Seduh satu sendok teh bubuk sari temulawak dengan
• Campur 200 ml air hangat
• Apabila kurang manis tambahkan gula sesuai selera
e) Berat bersih
• 100 gr
7
C. Desain Proses
a) Bahan baku
• Temulawak
• Gula
b) Peralatan Yang Digunakan
• Blender
• Oven
• Saringan
• Sendok
• Spatula
• Pisau
• Telenan
• Botol kemasan 100gr
8
No Langkah kerja Dokumentasi
4 Blender dan haluskan
temulawak yang telah di oven
9
E. Desain Kemasan
a) Warna Utama
• Kuning
b) Logo produk
• Gambar sari temulawak
c) Informasi produk
• Saran penyajian, komposisi produk, tanggal pembuatan, dan expired
d) Tampilan prtoduk
• Bubuk sari temulawak yang dikemas dalam botol kaca beserta beserta
logo sticker yang telah kami desain
F. Strategi Pemasaran
a) Pengertian strategi
Pada dasarnya, strategi adalah sebuah alat atau cara yang dilakukan untuk
dapat mencapai tujuan. Strategi adalah sebuah proses penentuan rencana dari para
pemimpin puncak yang berokus pada sebuah tujuan jangka panjang dilengkapi
dengan penyusunan sebuah cara atau upaya agar tujuan tersebut dapat tercapai
b) Pengertian strategi pemasaran
Startegi pemasaran adalah sebuah rangkaian perubahan, ide, rancangan,
pangsa pasar, kegiatan analisis, kebijakan serta aturan untuk dapat mencapai tujuan
dan sasaran pemasaran yang sudah dirancng untuk dapat mengembangkan sesuatu
yang sudah ada sebelumnya dalam meningkatkan kualitas agar bisa lebih maju.
Dalam sebuah strategi pemasaran, ada faktor yang bisa menyebabkan terjadinya
perubahan :
1) Segmentasi pelanggan
10
2) Saluran Chanel
• Instagram ads
Instagram Ads adalah sebuah fitur yang ada dalam aplikasi
Instagram. Adanya fitur ini sangat bermanfaat untuk pelaku usaha,
sehingga keberadaannya tidak dapat dihindari
• Tiktok shop
Fitur perdagangan sosial yang memungkinkan pengguna dan
pencipta untuk mengiklankan dan menjual produk mereka melalui
TikTok.
• Shopee
Shopee adalah situs web yang bergerak dibidang penjualan
produk secara online.
3) Hubungan Dengan Pelanggan
Suatu hubungan yang saling menguntungkan antara perusahaan dan
konsumen. Dengan cara, kami akan memberikan garansi kepada pelanggan
jika produk kami saat diterima dalam keadaan basi atau dalam keadaan
rusak sehingga kami akan mengembalikan uang pelanggan 100%
4) Kegiatan Utama
Kami menggunakan tumbuhan herbal alami yang mengandung banyak
khasiat untuk kesehatan dan kebugaran, yaitu tanaman temulawak.
5) Kementrian Kunci
Kami akan bekerja sama dengan beberapa toko kios atau swalayan dan
tentunya kami akan memasukkan produk kami ditempat olahraga karena
berkhasiat tinggi
6) Struktur Pembayaran
• Tunai
o Uang tunai yang dibayar secara langsung tanpa berutang
• Non tunai
o Cara bayar transaksi yang tidak lagi memerlukan uang fisik.
Contohnya antara lain memakai kartu kredit, kartu debet,
cek, dll-
o
11
G. Digital Marketing
a) Iklan
Merupakan sebuah media promosi yang bertujuan untuk menawarkan sebuah
produk kepada target market. Iklan juga menjadi sebuah sarana komunikasi serta
tingkat pencapaiannya bisa diperoleh melalui audiens pada kurun waktu tertentu.
Iklan juga dapat digunakan sebagai media pomosi yang meliputi bentuk yang dibayar
berasal dari presentasi non-personal dan promosi dari gagasan, barang-barang atau
jasa oleh sebuah sponsor yang diketahui
b) Endorse
Endorse merupakan bentuk kerja sama yang akan selalu dibutuhkan perusahaan
atau suatu brand karena berbagai manfaat yang diberikannya. Secara singkat, endorse
berpotensi memberikan keuntungan berlebih kepada suatu perusahaan atau brand.
Tanpa penggunaan endorse, suatu brand mungkin kesulitan dalam memperluas
audience atau penjualannya
H. Digital Branding .
12
BAB IV
LAPORAN KEUANGAN
A. Laporan Kerugian
HPP 1.568.000,- -
13
LAPORAN PERUBAHAN MODAL
PER - NOVEMBER 2023
(Rp) (Rp)
Total 3.011.200,- -
Beban Usaha - -
Kerugian - -
Lainnya
Laba Ditahan - -
Efek Koreksi - -
Total - -
(penutupan)
14
NERACA
Harta
Harta Lancar Kas - Rp. 3.011.200,- - -
Piutang dagang - - - -
Persediaan barang - Rp. 1.568.000,- - -
dagangan
Perlengkapan toko - Rp. 700.000,- - -
Perlengkapan - Rp. 1.200.000,- - -
kantor
Asuransi dibayar - - - -
dimuka ____________+
Jumlah harta lancar - - Rp. 6.479.200,-
Harta tetap :
Peralatan toko Rp. 1.500.000,- - - -
Akum, peny, Rp. 400.000,- - - -
peralatan toko ___________
Rp.1.100.000,-
Peralatan kantor Rp. 50.000,- - - -
Akum, peny, Rp. 2.500,- - - -
peralatan toko ___________
Rp. 47.500,-
Gedung Rp. 1.000.000,- - - -
Akum, penyesuaian Rp. 200.000,- - - -
gedung ___________
Rp. 800.000,-
_________+
Jumlah harta tetap - - - -
Jumlah harta - - - Rp. 1.947.500,-
Rp. 8.426.700,-
Gambar 1.12 Tabel Neraca
15
B. Menghitung HPP ( Harga pokok produksi )
Elemen penting dalam perhitungan laba rugi perusahaan. Dalam hal ini, harga pokok
penjualan digunakan untuk menentukan biaya produksi suatu produk atau jasa, yang
kemudian dapat digunakan untuk menghitung laba atau rugi dari penjualan produk
tersebut, berikut adalah rumus cara penghitungan HPP
• Total biaya produksi + Saldo awal persediaan barang - Saldo akhir persediaan
barang.
C. Analisis SWOT
• Strenght
▪ Membangkitkan stamina yang layo.
▪ Memiliki banyak khasiat untuk Kesehatan
▪ Berbahandasarkan alami dari tanaman temulawak
• Weakness
▪ Kemasan botol mudah pecah
▪ Label kemasan mudah rusak
• Opportunities
▪ Produk dipasarkan di tempat-tempat khusus olahraga sehingga
memiliki segmen pasar untuk orang orang vang aktif
berolahraga
• Threath
▪ Visual kemasan kurang menarik sehingga dapat mengakibatkan
produk kurang diminati masyarakat
16
D. Analisis BEP ( Break Even Point )
Suatu teknik analisis yang digunakan oleh manajemen untuk mengetahui keadaan
dimana perusahaan tidak mengalami kerugian maupun mengalami laba. Analisis break even
point digunakan untuk mengetahui hasil penjualan yang harus dicapai agar perusahaan tidak
mengalami kerugian.
Dalam proses perhitungan BEP adalah terdapat beberapa komponen penting yang harus
ada di dalamnya, antara lain:
a) Biaya tetap.
b) Biaya variabel.
c) Harga jual
d) Pendapatan
e) Laba.
Rumus BEP sendiri bisa menggunakan dua metode, yakni BEP unit dan BEP nominal
(rupiah).
a) Rumus BEP (unit)
• Total biaya tetap / (harga jual per unit produk – biaya variabel setiap unit
produk).
b) Rumus BEP (rupiah)
• Total biaya tetap / (1 – biaya variabel setiap unit produk / harga jual per
unit)
Sertifikasi yang bagi industri yang memproduksi makanan dan minuman dengan
skala rumahan. Sertifikasi PIRT hanya diberikan kepada produk pangan olahan dengan
tingkat risiko rendah. Izin ini dikeluarkan oleh Bupati atau Walikota melalui Dinas
Kesehatan setempat. Sehingga PIRT wajib dimiliki usaha dengan skala rumah tangga.
17
G. HaKI ( Hak Atas Kekayaan Intelektual )
Kekayaan yang memuat kreasi tak mewujud dari intelektualitas. HaKI memiliki
banyak jenis, dan banyak negara mengakui keberadaannya, contoh yang paling dikenal
adalah hak cipta, paten, merek dagang, dan rahasia dagang. HaKI memiliki tujuan yaitu
memberikan pelindungan HaKI kepada orang atau badan hukum untuk menggunakan,
menggandakan, dan/atau mendistribusikan informasi dan barang-barang intelektual yang
dibuatnya, umumnya dalam jangka waktu terbatas. Hal ini akan memberikan insentif
ekonomi bagi pencipta barang, karena akan memungkinkan orang mendapatkan manfaat
dari pembuatan barang tersebut, melindungi gagasannya, serta mencegah pembuatan barang
tiruan.
18
BAB V
PENUTUP
Kesimpulan
Demikianlah proposal usaha “Bubuk Sari Temulawak” yang merupakan dasar bagi
usaha yang akan didirikan. Semoga dengan dibuatnya proposal usaha ini dapat menjadikan
usaha yang akan didirikan menjadi usaha yang berhasil dan berjalan baik. Penyusun sadar
bahwa masih terdapat banyak kesalahan dalam penyusunan proposal usaha ini. Maka dari
itu penyusun ingin meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan baik dalam penyusunan
sistematisnya, ketidak lengkapannya, maupun dalam kesalahan mengetik. Semoga apayang
diharapkan dari penyusunan proposal ini dapat terwujud dengan baik. Terima kasih.
19
Lampiran
Gambar 1.1 NIB
Gambar 1.2 Akta Pendirian
Gambar 1.3 SKDU
Gambar 1.4 SITU
Gambar 1.9 Hasil Produk
RINCIAN PENGGUANAAN MODAL
Total 628.000,-
Modal awal : Rp. 1.600.000,-
Rincian
Rp. 1.600.000