KREATIVITAS
Astrivia Dwi Utari (21103241032)
TABLE OF CONTENT
1. Asesmen kreativitas
2. Jenis dan format asesmen kreativitas
3. 4 perspektif asesmen kreativitas
4. Mengukur kreativitas secara tidak langsung melalui
penilaian kepribadian
5. Asesmen kreativitas di kelas
ASESMEN KREATIVITAS
Asesmen kreativitas mengeksplorasi kreativitas dari
sejumlah perspektif berbeda dan mengukur beragam aspek
kreativitas. Rentang pengukuran mencakup proses kognitif
(pemikiran divergen dan elaborasi), faktor non kognitif
(pengambilan resiko dan keingintahuan akan hal baru), dan
ciri-ciri kepribadian (terbuka terhadap pengalaman dan
toleransi terhadap ambiguitas) (Cropley, 2000; Park, Chun,
& Lee, 2016).
ASESMEN KREATIVITAS
Ukuran kreativitas juga dipengaruhi oleh sejumlah faktor
yang tidak diukur secara langsung, seperti pengalaman,
keahlian khusus dalam suatu bidang, kesehatan dan
kesejahteraan pribadi, dan peluang.
https://puddlebook.com/worksheet/different-letter-group
The Torrance Tests of Creative Thinking (TTCT)
TTCT Figural: berpikir kreatif dengan gambar cocok untuk siswa di semua
kelas K-12 dan menggunakan tugas berbasis gambar untuk menilai lima dimensi
kognitif: kelancaran, orisinalitas, elaborasi, ketahanan terhadap penutupan
prematur, dan keabstrakan judul.
https://innovators-guide.ch/wp-content/uploads/2012/12/torrance-creativity-test.pdf
The Torrance Tests of Creative Thinking
TTCT Verbal: berpikir kreatif dengan kata-kata cocok untuk siswa kelas
satu ke atas dan menggunakan enam tugas berbasis kata untuk menilai
dimensi kelancaran, fleksibilitas, dan orisinalitas. Tugas-tugas tersebut
meminta peserta ujian untuk mengajukan pertanyaan, memperbaiki produk,
atau merumuskan anggapan.
CREATIVE PRODUCT
PERSPECTIVE
Fokus dalam perspektif ini terletak pada pemeringkatan produk
kreatif peserta ujian di berbagai domain, seperti seni, musik, sains,
matematika, dan sastra (Said-Metwaly dkk, 2017). Penilaian
produk kreatif tidak didasarkan pada teori pemikiran kreatif
tertentu; sebaliknya, mereka berpendapat bahwa para ahli di
bidang tertentu dapat mengenali kreativitas ketika mereka
melihatnya (Baer, Kaufman, & Gentile, 2004).
CREATIVE PRODUCT
PERSPECTIVE
Consensual Assessment Technique (CAT)
Dalam CAT, peserta ujian melakukan tugas yang meminta mereka
untuk menciptakan sesuatu, seperti cerita, puisi, gambar, atau kolase
(Kaufman et al., 2007). Tugasnya bersifat terbuka untuk menghindari
ketergantungan pada keterampilan khusus domain (misalnya,
kemampuan menggambar atau kemampuan verbal) dan untuk
memungkinkan lebih banyak fleksibilitas dan orisinalitas dalam
tanggapan (Amabile, 1982).
CREATIVE PRESS
PERSPECTIVE
Perspektif pers berkonsentrasi pada lingkungan atau iklim di mana
kreativitas diaktualisasikan. Penilaian terhadap pers kreatif
berasumsi bahwa faktor lingkungan mempengaruhi kreativitas.
Contoh instrumen yang digunakan untuk menilai iklim kreatif meliputi
KEYS: Assessing the Climate for Creativity (Amabile, Conti, Coon,
Lazenby, & Herron, 1996) dan Situational Outlook Questionnaire
(SOQ) (Isaksen, Lauer, & Ekvall, 1999).
CREATIVE PERSON
PERSPECTIVE
Perspektif orang kreatif untuk mengukur kreativitas
bergantung pada kuesioner laporan diri yang menanyakan
peserta ujian tentang karakteristik pribadi mereka,
aktivitas, dan pencapaian yang berkaitan dengan
kreativitas. Ukuran pencapaian kreatif meminta peserta
ujian untuk melaporkan tingkat pencapaian yang telah
mereka peroleh sepanjang hidup dalam domain kreatif
(Diedrich et al., 2018).
Creative Achievement Questionnaire
CAQ didasarkan pada lima asumsi yaitu:
1. Pencapaian kreatif adalah pencapaian dalam satu domain tertentu
(misalnya musik atau sains) tidak berarti seseorang akan mencapai
keunggulan kreatif di domain lain.
2. Pencapaian kreatif dalam suatu domain bergantung pada pengalaman,
pengetahuan, dan pelatihan dalam domain tersebut.
3. Kriteria yang paling valid dan praktis untuk pencapaian kreatif adalah
pengakuan dari para ahli di bidangnya.
4. Pengakuan dari berbagai ahli menyiratkan pencapaian kreatif yang lebih
besar daripada pengakuan dari para ahli yang lebih sempit
5. CAQ dirancang untuk memberikan bobot lebih pada tingkat pencapaian yang
dilaporkan oleh peserta ujian yang paling sedikit.
Creative Achievement Questionnaire
Contoh CAQ:
https://www.groupthinkresearch.com/creative-achievement-questionnaire
Creative Behavior Inventory
Contoh CBI:
https://blocksurvey.io/templates/skill-
assessments/creative-behavior-
inventory
The Kaufman Domains of Creativity Scale (K-DOCS)
The Kaufman Domains of Creativity Scale (K-DOCS) adalah alat yang
digunakan untuk mengukur kreativitas seseorang. K-DOCS menilai kreativitas
dalam lima domain utama:
1. Kreativitas sehari-hari (perilaku kreatif intra dan interpersonal, yaitu
keramahan dan ekstraversi)
2. Kreativitas ilmiah (analisis mendalam dan dorongan untuk menimba ilmu)
3. Kreativitas pertunjukan (persepsi diri terhadap kreativitas dalam musik,
menulis, dan akting)
4. Kreativitas sains (persepsi diri terhadap kreativitas dalam sains, teknik,
dan matematika)
5. kreativitas seni (persepsi diri terhadap kreativitas dalam kegiatan seni).
The Kaufman Domains of Creativity Scale (K-DOCS)
MENGUKUR KREATIVITAS SECARA TIDAK
LANGSUNG MELALUI PENILAIAN
KEPRIBADIAN
Profil kepribadian yang terkait dengan kreativitas tinggi mencakup
ciri-ciri berikut:
Dorongan untuk mengeksplorasi ketika menghadapi hal-hal baru
Penghindaran bahaya yang rendah (tidak takut ketika menghadapi
ketidakpastian )
Tingkat energi yang tinggi,
Ketekunan yang tinggi
Pengarahan pada tujuan, dan
Sikap kooperatif yang tinggi (misalnya empati, toleransi, dan
kesadaran terpadu).
Overexcitability Questionaire II
https://laughlovelearn.co.uk/2023/11/03/take-the-overexcitability-quiz/
NEO Five-Factor Inventory
https://maps.org/research-archive/mdma/mt1_docs/neoinventory.pdf
Myers-Briggs Type Indicator
https://satupersen.net/quiz/tes-kepribadian-mbti
ASESMEN KREATIVITAS DI
KELAS