Anda di halaman 1dari 2

Nama : Leon Tito Fatih Tarinsyah

NIM : A1011211175

Kelas :C

Mata Kuliah : PENGANTAR HUKUM INDONESIA.

Ujian : Tengah Semester

Institusi : Fakultas Hukum UNTAN

Program : Reguler A

Hari/Tgl : Rabu, 06-10-2021

Pukul : 09.30-12.00 WIB

Dosen : Dr.Ibrahim Sagio,SH,M.Hum

1. Tuliskan penjelasan saudara apa tujuan dibentuknya tata hukum dan apa pula kegunaan mempelajari
tata hukum bagi saudara.
Tujuan dibentuknya tata hukum adalah untuk mempertahankan, memelihara dan melaksanakan tata
tertib di kalangan anggota- anggota masyarakat dalam negara itu dengan peraturan-peraturan yang
diadakan oleh negara atau bagian-bagiannya. Kegunaannya adalah untuk mengetahui dasar rangka
hukum positif indonesia, tentang perbuatan-perbuatan mana yang melanggar hukum dan mana yang
menuruti hukum, serta ingin mengetahui kedudukan, hak, dan kewajibannya dalam masyarakat.

2. Tuliskan penjelasan saudara apakah sistem hukum eropa kontinental (civil law) dianut oleh tata hukum
Indonesia.
Iya, hal ini dapat dilihat dari sejarah dan politik hukum, sumber hukum maupun sistem penegakan
hukumnya. Di mana sistem tersebut banyak berkembang di negara-negara Eropa, seperti Belanda,
Prancis, Italia, Jerman. Kemudian di Amerika Latin dan Asia. Di Asia, salah satunya Indonesia pada
masa penjajahan Belanda.

3. Tuliskan penjelasan saudara beberapa zaman peraturan peninggalan penjajahan yang masih
diberlakukan sampai sekarang dan mengapa peraturan dimaksud masih diberlakukan.
Contoh peraturan peninggalan penjajahan yang masih berlaku sampai sekarang adalah KUHP.
Sebenarnya Pemerintah Indonesia ingin merevisi KUHP agar sesuai dengan Bangsa Indonesia.
Sayangnya hal tersebut masih ditunda dikarenakan banyak isu seperti banyaknya pasal karet.
4. Tuliskan penjelasan saudara mengenai perbedaan hukum formal dan hukum material, dengan
memberikan beberapa contoh.
Hukum Formal adalah hukum yang mengatur dan mengikat tata cara menjalankan dan
mempertahankan peraturan hukum materil. Dengan kata lain, Hukum formal memuat peraturan-
peraturan yang mengatur tentang bagaimna cara menjangkau suatu permasalahan/ perkara ke muka
pengadilan dan bagaimana cara Hakim memberikan keputusan. Contohnya adalah Hukum acara
pidana dalam Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) dan Hukum Acara Perdata.
Hukum Material adalah hukum yang menerangkan perbuatan-perbuatan apa yang dapat dihukum serta
hukuman-hukuman apa yang dapat dijatuhkan. Hukum materil menentukan isi sesuatu perjanjian,
sesuatu perhubungan atau sesuatu perbuatan.Dalam pengertian hukum materil perhatian ditujukan
kepada isi peraturan. Contohnya adalah Hukum Perdata, Hukum Dagang, Hukum Pidana, dan lainnya.

5. Tuliskan penjelasan saudara tentang hukum imperatif dan hukum pelengkap dalam Tata Hukum
Indonesia, berikan beberapa contoh.
Hukum imperatif adalah peraturan hukum yang mengikat dan harus dilaksanakan, tidak memberikan
wewenang lain selain apa yang telah diatur dalam undang-undang. Contohnya adalah seluruh norma
hukum pidana seperti pasal 338 KUHP yang berbunyi “Barang siapa dengan sengaja menghilangkan
jiwa orang lain, dihukum, karena makar mati, dengan hukuman penjara selama-lamanya lima belas
tahun. Hukum pelengkap adalah peraturan-peraturan hukum yang boleh dikesampingkan atau
disimpangi oleh orang-orang yang berkepentingan, peraturan-peraturan hukum mana hanyalah berlaku
sepanjang orang-orang yang berkepentingan tidak mengatur sendiri kepentingannya. Contohnya
adalah Pasal 1477 BW yang menentukan bahwa penyerahan harus terjadi di tempat dimana barang
yang dijual berada pada waktu penjualan, jika tentang itu tidak telah ditentukan lain. Pasal tersebut
bersifat pelengkap karena orang-orang yang terlibat bebas menentukan waktu & tempat dengan
perjanjian.

Anda mungkin juga menyukai