Anda di halaman 1dari 61

SAMBUTAN KETUA BEM FPIK UNDIP 2023

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh


Shalom, om swastiastu, namo buddhaya, salam kebajikan, salam sejahtera untuk kita semua.

Semesta memiliki banyak sekali cerita untuk dikisahkan dan dibukukan, yang kemudian
menjadi dasar manusia untuk mengembangkan diri dan menuju peradaban yang lebih baik.
Pada hakikatnya manusia hadir ke alam semesta sebagai khalifah dan utusan untuk menebar
kebaikan dan kebermanfaatan yang nyata, akan tetapi merealisasikan semua itu tidaklah
mudah, bahkan menyisakan cerita-cerita buruk nan menyedihkan. Tetapi dibalik itu semua
masih ada banyak sekali orang-orang baik di semesta yang masih giat memperjuangkan dan
menebar kebaikan. Diantara orang-orang baik tersebut terselip salah satu bagian didalamnya,
yakni "mahasiswa". Sebagai mahasiswa dan pemuda sudah sejatinya kita menjadi tonggak
terdepan pembangunan peradaban. Banyak problema-problema yang seharusnya mampu kita
atasi, setidaknya dalam lingkup kampus. Salah satunya dengan menjadi problem solver pada
berbagai aspek permasalahan tak terkecuali permasalahan kaderisasi demi membangun
Universitas Diponegoro yang lebih baik.
Membangun Universitas Diponegoro khususnya Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
berarti kita harus mampu membangun bangsa ini ke depan dengan sumber daya manusia yang
ada menuju revitalisasi kepemimpinan dan kaderisasi mahasiswa yang optimal, satu hal yang
perlu menjadi konsentrasi dan dibenahi segera yakni kaderisasi. Mahasiswa akan terus apatis,
pragmatis, birokratis, materialis, jika suksesi kepemimpinan mahasiswa masih dimaknai hanya
sebatas regenerasi yang berdasar pada formalitas belaka. Hanya mencari siapa individu baru
yang dapat menggantikan pendahulunya di suatu posisi dalam suatu lembaga kemahasiswaan.
Bung Hatta pernah bertutur ”Bahwa kaderisasi sama artinya dengan menanam bibit. Untuk
menghasilkan pemimpin bangsa di masa depan, pemimpin pada masanya harus menanam”.
Kaderisasi yang kuat dan komprehensif adalah jawaban menuju revitalisasi kepemimpinan
mahasiswa.
Kaderisasi merupakan proses memantaskan diri, dimana manusia belajar tentang nilai-

2
nilai, tentang hal-hal yang akan dialami, belajar untuk berinteraksi, menemukan potensi, dan
memposisikan diri untuk berkarya dengan mimpi besar mampu membentuk karakter
mahasiswa menjadi individu yang bertanggungjawab, berintegritas, peduli serta sesuai dengan
tujuan profil lulusan Universitas Diponegoro yang COMPLETE. Disamping itu semua, iklim
kaderisasi yang dinamis serta berakar dari keresahan dan kebutuhan yang berubah-ubah
disetiap masa mendorong lahirnya buku panduan kaderisasi ini.
Buku Panduan Kaderisasi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas
Diponegoro merupakan salah satu karya nyata atas kecintaan kita kepada fakultas dan unsur-
unsur yang ada di dalamnya. Kami berharap, semua pihak dapat mendukung sebuah langkah
positif ini. Kepada para mahasiswa, kita semua adalah harapan bangsa, jadi manfaatkanlah
buku ini dengan sebaikbaiknya dan sebijak-bijaknya.
Terima kasih saya ucapkan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan buku
ini. Semoga dapat memberikan kemanfaatan yang nyata untuk FPIK, Undip dan Indonesia.
Mencapai kesempurnaan adalah hal yang mustahil, tetapi mencoba untuk lebih baik merupakan
suatu keharusan untuk dilakukan.

Hidup mahasiswa ! Hidup Rakyat Indonesia!


Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh

Muhammad Zuldiansyah
Ketua BEM FPIK Undip 2023

3
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat
dan karunia-Nya, sehingga Buku Panduan Kaderisasi Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan Universitas Diponegoro dapat disusun dan diselesaikan. Terimakasih kepada segala
pihak yang telah berkontribusi dalam penyususnan, baik moral maupun materiil.
Buku Panduan Kaderisasi Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro -Buku Biru FPIK Undip- merupakan buku yang dijadikan pedoman
dalam pelaksanaan kaderisasi di FPIK. Buku ini berisikan lima bab yang terdiri dari
pendahuluan, alur kaderisasi, kurikulum kaderisasi, tahap kaderisasi, dan penutup. Dimana
dalam penyusunannya berlandaskan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi (UU No. 12 Tahun
2012, Pasal 1 Ayat 9) dan Wawasan Almamater Universitas Diponegoro. Serta mengacu pada
tata aturan PPO & GBHK 2023, Peraturan Mahasiswa No 6 2018 tentang kaderisasi Besar
harapan dengan adanya Buku Panduan Kaderisasi ini dapat membantu dalam pelaksanaan
proses kaderisasi agar lebih tersistem, berkelanjutan, serta proses pengkaderan dapat
dilaksanakan sesuai dengan iklim di masing-masing departemen. Mengingat dalam suatu
organisasi pasti dibutuhkan keberlanjutan didalamnya, maka kaderisasi merupakan salah satu
hal penting dalam mewujudkan hal tersebut. Mengacu pada Universitas Diponegoro yang
memiliki misi menjadi Universitas COMPLETE, maka dibutuhkan sumber daya mahasiswa
untuk membantu dalam mewujudkannya. Setiap proses kaderisasi yang berlangsung dan
dilaksanakan oleh semua lembaga PSDM di setiap Ormawa dilandasi atas iman dan takwa,
manfaat, demokrasi, transparansi, keseimbangan, adil & merata, kemandirian, kontinuitas &
fleksibilitas, aspiratif dan partisipatif, kekeluargaan dan integritas.
Buku Panduan Kaderisasi Mahasiswa FPIK Undip dibuat atas dasar kebutuhan dan
kesepakatan bersama. Buku Panduan Kaderisasi ini diterapkan hingga waktu yang tidak
ditentukan, perubahan substansi harus berdasarkan situasi dan kondisi dengan kesepakatan
kesepakatan para stakeholder bidang kaderisasi. Semoga Buku Panduan Kaderisasi
Mahasiswa FPIK Undip dapat bermanfaat dan bisa menjadi standar minimal dalam
meningkatkan kualitas sumber daya manusia di FPIK Undip.
Alda Ariani Indrawan
Kepala Bidang Keorganisasian dan PSDM
BEM FPIK Undip 2023

4
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Manusia merupakan hasil penciptaan sempurna yang diberkahi akal pikiran dan hawa
nafsu. Penggunaan akal pikiran inilah yang akan menentukan diri manusia pada letak derajat
kehidupan. Sehingga dalam berkehidupan, proses mengembangkan diri merupakan hal yang
mutlak untuk dilakukan oleh setiap insan guna mencapai kemuliaan hidup. Proses
pengembangan diri pada manusia memiliki suatu sistem. Hal ini juga berlaku pada mahasiswa
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro. Sebuah standar/aturan dalam
sistem pengembangan diri harus diterapkan. Sehingga proses pengembangan diri dapat terarah
dan tidak tergelincir jauh dari harapan karena adanya ketidaksesuaian sistem.
Landasan dari kaderisasi mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan adalah
pengaplikasian empat peran mahasiswa Universitas Diponegoro yaitu :
1) Agent of Change, mahasiswa sebagai agen perubahan yang memiliki peran dalam
mengubah masyarakat agar menjadimaju.
2) Moral force, artinya mahasiswa memiliki peran moral. Mahasiswa harus memiliki
moral yang baik dan memegang idealisme yang murni serta kokoh (tidak memiliki
kepentingan politik), agar tidak terpengaruh oleh kepentingan pribadi yang merugikan
banyakorang.
3) Iron Stock, kita sebagai mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan dan ahlak yang
mulia sehingga bisa menjadi generasi penerus yang akan memajukan bangsa ini.
4) Social Control, mahasiswa mampu menjaga dan mengendalikan keadaan sosial yang
ada di lingkungan sekitar supaya idealisme, norma – norma, dan peraturan – peraturan
tetap berjalan dengan baik.
5) “Guardian of Value” dimana peran mahasiswa sebagai menjaga nilai-nilai kebaikan yang ada
di masyarakat. Nilai-nilai seperti kejujuran, gotong royong, empati, keadilan, integritas dan
sebagainya adalah hal yang harus dipertahankan keberadaannya di masyarakat. Mahasiswa
memiliki peran untuk mempertahankan nilai-nilai tersebut tumbuh dan terpelihara di
masyarakat. Jika dilihat dalam keberjalanannya sistem kaderisasi saat ini difokuskan pada
penanaman prinsip tersebut namun tidak ada perealisasian secara nyata. Oleh karena itu poin
“Guardian of Value” bisa kita jadikan landasan, tentang bagaimana kita bisa kasih impact
kepada masyarakat. Masyarakat yang dimaksud yaitu “Civitas akademika”, meliputi
mahasiswa, pengajar, dan alumni yang manunggal.

5
B. Halaman Persembahan

Selaraskan Asa, Wujudkan FPIK yang Nyata!


Assalamualaikum Wr. Wb
Terima kasih kepada Allah SWT Tuhan Semesta Alam, atas berkat rahmat-Nya kami
persembahkan Buku Pedoman Kaderisasi Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
ini dengan penuh rasa syukur, kerja keras dan segala keterbatasan yang ada. Sehingga kami
dapat menyelesaikan buku ini. Ucapan terima kasih kami sampaikan pula kepada seluruh
pihak yang mendukung penerbitan buku ini antara lain :
1. Prof. Ir. Tri Winarni Agustini, M.Sc., Ph.D. selaku Dekan Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro
2. Prof. Dr. Agus Trianto, S.T., M.Sc., Ph.D. selaku Wakil Dekan Bidang
Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
Universitas Diponegoro
3. Kukuh Prokoso, S.Pi., M.Si. Selaku Pembina Badan Eksekutif Mahasiswa
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro
4. Alda Ariani Indrawan selaku Kepala Bidang Keorganisasian & PSDM BEM
FPIK Universitas Diponegoro 2023 yang selalu mendampingi dan memberikan
bantuan selama proses pembuatan buku Pedoman Kaderisasi Mahasiswa
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro
5. Divisi Kurikulum Bidang Keorganisasian & PSDM BEM FPIK 2023 yang
saling bekerja sama dan telah bekerja keras mencurahkan energi berpikir dan
waktunya dalam penyusunan Buku Pedoman Kaderisasi Mahasiwa Fakultas
Perikanan Ilmu Kelautan ini.
6. Keluarga Bidang Keorganisasian & PSDM BEM FPIK 2023 yang senantiasa
mendukung dan membantu dalam proses penyusunan.
7. Istimewa, ucapan terima kasih kami persembahkan kepada Pengurus Bidang
Keorganisasian & PSDM Himpunan Mahasiswa Departemen dan Unit Kegiatan
Mahasiswa Kerohanian Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

6
Semoga buku kaderisasi ini dapat bermanfaat bagi keberlangsungan para generasi
muda bangsa Indonesia dalam pengembangan diri yang semakin berkualitas. Khususnya
dalam lingkup mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan yang diharapkan
berpedoman pada buku kaderisasi ini. Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
tidak dapat kami sebutkan karena telah membantu proses pembuatan dan penerbitan Buku
Panduan Kaderisasi Fakultas Perikanan Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro.

Salam Kaderisasi!
K&PSDM BEM FPIK Universitas Diponegoro

Bersatu Dalam Aksi, Padukan Kolaborasi, Salam Kaderisasi!


Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh.

7
C. Selayang Pandang K&PSDM
Keberlangsungan sebuah organisasi tidak bisa dilepaskan dari kaderisasi. Kaderisasi yang
berarti sebuah proses pencarian bakat atau pencarian sumber daya manusia yang handal untuk
melanjutkan tongkat estafet perjuangan organisasi. Tanpa adanya kaderisasi yang baik, maka
kehancuran organisasi tinggal menunggu waktu, ibarat sebuah gunung es yang sewaktu-waktu
dapat hancur dan mencair. Setiap organisasi membutuhkan kader-kader yang berkualitas,
karena dengan itu organisasi dapat mempunyai kesempatan yang lebih besar untuk
mengembangkan diri. Kaderisasi adalah proses penyiapan sumber daya manusia agar kelak
mereka menjadi pemimpin yang mampu membangun peran dan fungsi organisasi secara lebih
baik.
Bidang Keorganisasian dan Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa, BEM Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan memiliki peran dalam menciptakan dan melaksanakan
kaderisasi. Keberlangsungan kaderisasi di lingkup FPIK memiliki atmosfer yang sangat kuat.
Dimana kaderisasi di FPIK terbentuk dari budaya setiap departemen yang setiap tahunnya
melaksanakan kegiatan kaderisasi berdasarkan asas – asas nilai yang terkandung dalam buku
panduan kaderisasi universitas.
Harapannya dengan kaderisasi ini dapat melahirkan calon pemimpin tidak terlepas dari
penanaman etika kader. Kaderisasi menjadi salah satu wadah media rekrutmen, pemantapan
komitmen dan penguatan terhadap ideologi organisasi yang berkaitan serta pemahaman
terhadap pencapaian visi dan misinya. Proses kaderisasi sebagai penguatan organisasi
merupakan sebuah orientasi jangka panjang. Sehingga proses kaderisasi tersebut harus
dilakukan secara berkelanjutan demi memperkuat ikatan dan struktur yang baik dalam sebuah
organisasi.

8
1. POLA DASAR KEGIATAN MAHASISWA UNIVERSITAS DIPONEGORO
a. Landasan
Dinamika kemahasiswaan Universitas Diponegoro dalam mencapai tujuan
pendidikan tinggi dan selanjutnya merupakan bagian tak terpisahkan dari tujuan
pendidikan nasional berdasarkan pada:
1) Tri Dharma Perguruan Tinggi (UU No. 12 Tahun 2012, Pasal 1 Ayat 9)
a. Universitas Diponegoro sebagai lembaga pendidikan formal mempunyai fungsi
sebagai lembaga pendidikan dan pengajaran, lembaga peneliti dan lembaga ilmu;
b. Sebagai lembaga penelitian melakukan usaha ilmiah untuk kemajuan pengetahuan,
teknologi dan seni budaya; dan
c. Sebagai lembaga pengabdian masyarakat Universitas Diponegoro bertujuan
mengamalkan segala kemampuan ilmiah demi kemajuan masyarakat.
2) Wawasan Almamater Universitas Diponegoro
Wawasan alamamater adalah konsepsi yang mengandung pengertian:
a. Universitas Diponegoro merupakan lembaga ilmiah sedangkan kampus merupakan
masyarakat ilmiah;
b. Universitas Diponegoro sebagai almamater merupakan satu kesatuan yang utuh
atau bulat dan mandiri di bawah pimpinan Rektor sebagai pimpinan utama;
c. Ketiga unsur civitas akademika, yaitu : pengajar, mahasiswa, alumni harus
manunggal dan berbakti kepada almamater serta melalui almamater mengabdi pada
rakyat, bangsa dan negara dengan menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi;
d. Ketiga unsur civitas akademika dalam upaya menegakkan Universitas Diponegoro
sebagai masyarakat ilmiah maka dikatakan Tri Karya, yaitu : institusionalisasi,
profesionalisasi, dan transpolitisi;dan
e. Etika pergaulan dalam lingkungan Universitas Diponegoro didasarkan atas
kekeluargaan dan kesinambungan sesuai dengan pandangan hidup bangsa.

9
b. Asas–asas
Kegiatan lembaga kemahasiswaan Universitas Diponegoro mengacu pada asas – asas
sebagai berikut :
1) Asas Iman dan Takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan harus berasaskan iman dan takwa.
2) Asas Manfaat
Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan harus membawa manfaat yang
sebesar- besarnya bagi peningkatan akademis dan kesejahteraan mahasiswa yang
berorientasi pada ilmu pengetahuan dan teknologi serta memberi manfaat kepada
masyarakat.
3) Asas Demokrasi
Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan berdasarkan pada prinsip – prinsip
demokrasi.
4) Asas Transparansi
Dalam pelaksanaan kegiatan harus mengedepankan keterbukaan, tanggung jawab
dan mudah diketahui publik.
5) Asas Keseimbangan
Adanya keseimbangan antara program jasmani, rohani, akademik, pengembangan
diri dan pengabdian masyarakat.
6) Asas Adil dan Merata
Kegiatan kemahasiswaan harus dapat dirasakan manfaatnya oleh seluruh
mahasiswa secara adil dan merata.
7) Asas Kemandirian
Setiap kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan berdasarkan kepercayaan akan
kemampuan diri sendiri dan tidak diintervensi pihak luar dengan tidak
mementingkan kepentingan pribadi dan golongan.
8) Asas Kontinuitas dan Fleksibilitas
Dalam penyusunan kegiatan mahasiswa selalu memperhatikan kesinambungan dan
mampu menyesuaikan perkembangan zaman.
9) Asas Efektif dan Efisien
Dalam setiap pelaksanaan kegiatan harus memperhatikan efektifitas dan efisiensi

10
10) Asas Aspiratif dan Partisipatif
Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan merupakan wujud aspirasi mahasiswa
dan dibuktikan dengan adanya partisipasi mahasiswa secara masif.
11) Asas Kekeluargaan
Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan berlandaskan dengan semangat
kekeluargaan, gotong – royong dan saling percaya.
12) Asas Integritas
Kegiatan kemahasiswaan yang dilaksanakan ditingkatan Universitas Diponegoro
memiliki fungsi dan wewenang sendiri, akan tetapi tetap terintegrasi secara utuh
dalam satu visi dan orientasi sehingga tercipta sikap profesionalisme fungsi dari
tiap elemen tanpa melupakan harmonisasi gerak dalam kesatuan visi dan orientasi.

c. Tata Urutan Peraturan


Tata urutan peraturan dalam sistem Mahasiswa Universitas Diponegoro adalah:
1. PPO-GBHK Universitas Diponegoro Tahun 2023
2. Peraturan Mahasiswa No.6 2018 tentang Kaderisasi

d. Forum Pengambilan Keputusan


Forum pengambilan keputusan Mahasiswa Universitas Diponegoro antara lain :
1. Musyawarah Mahasiswa
2. Sidang SM Universitas Diponegoro

e. Modal Dasar
1. Mahasiswa
Mahasiswa dalam jumlah besar dengan potensi beragam merupakan modal utama
dalam penyelenggaraan kegiatan kemahasiswaan.
2. Sarana dan Prasarana
Tersedianya sarana dan prasarana di kampus yang dapat digunakan sebagai
penunjang kegiatan kemahasiswaan dengan memperhatikan pemanfaatannya di
masa yang akan datang.

11
3. Kebebasan Mimbar Akademik
Kebebasan mimbar akademik merupakan kondisi yang kondusif dalam
mendukung perkembangan ide-ide kritis dan ilmiah bagi kegiatan kemahasiswaan.

12
BAB II
ALUR KADERISASI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
Alur kaderisasi FPIK memiliki tiga tahapan, yaitu Pembentukan Kader, Pembinaan
Kader, dan Pengkaryaan Kader yang mana memiliki perbedaan pada waktu pelaksanaannya.
Pembentukan kader merupakan tahapan awal yang diperuntukan bagi mahasiswa baru FPIK
yang dilaksanakan pada semester 1, dengan kegiatan meliputi ODM Undip, ODM FPIK,
Kaderisasi Rohani, Kaderisasi Riset, Aktualisasi Kaderisasi Rohani dan Kaderisasi Riset,
LKMM (Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa) tingkat Pra Dasar, serta Aktualisasi
LKMM Pra Dasar. Tahap Pembentukan Kader yang dilaksanakan pada semester satu ini
memiliki fokus tujuan untuk meningkatkan manajemen diri mahasiswa baru.
Tahapan kedua yaitu tahap Pembinaan Kader, dilaksanakan pada semester 2 dan/atau
semester 4. Tahapan ini terdiri dari beberapa kegiatan, meliputi Rekruitmen, Leadership
Training, dan LKMM Tingkat Dasar. Tahap Pembinaan Kader memiliki satu proses penting,
yaitu rekruitmen dimana merupakan proses yang dilaksanakan kepada mahasiswa semester 2
dan/atau 4 untuk menjadi bagian dari komponen suatu organisasi, dapat berupa staff BEM
FPIK/SM FPIK/HMD FPIK/UKM-F/KS/Komunitas. Tahap Pembinaan Kader berfokus
melatih mahasiswa bagaimana cara untuk me-manajemen suatu organisasi.
Tahapan terakhir yaitu tahap Pengkaryaan Kader yang dilaksanakan pada di semester
3 dan/atau 5. Proses yang terdapat pada tahapan ini meliputi LKMM Tingkat Menengah yang
merupakan wujud pelatihan manajerial massa bagi ketua dan/atau fungsionaris organisasi.
Selain itu, terdapat pula kegiatan Rekruitmen/Muswa/Pemilihan Umum Raya yang mana
bertujuan untuk menghasilkan Ketua SM FPIK/BEM FPIK/ Fungsionaris SM FPIK/BEM
FPIK.
Diagram Alur Kaderisasi memiliki dua garis utama, yaitu garis lurus dan garis putus-
putus. Garis lurus atau garis komando yaitu garis yang menghubungkan setiap proses di setiap
tahapan pada alur kaderisasi yang dilaksanakan secara berjenjang dan berkesinambungan.
Garis putus-putus atau garis koordinasi yaitu garis yang menghubungkan setiap proses di
setiap tahapan dengan proses penunjang lain yang berkaitan atau dapat menjadi suatu alur
alternatif. Terdapat bentuk persegi dan jajargenjang di setiap kegiatan yang ada di alur
kaderisasi. Bentuk persegi menunjukkan bahwa kegiatan tersebut merupakan proses yang
dilakukan, sedangkan bentuk jajargenjang merupakan suatu output/input dari proses kegiatan
yang ada di alur kaderisasi.
13
BAB II
ODM Undip

Keterangan :
ODM FPIK

A. Proses
Kaderisasi Rohani
B. Output/Input
C. Alur Wajib
D. Alur Alternatif Kaderisasi Riset
Pembentukkan
(*) E. Direkomendasikan
Kader
Aktualisasi Kaderisasi
Smt 1
Rohani dan Riset

LKMM Tingkat Pra Dasar

Aktualisasi LKMM Pra Dasar

Staff HMD / BEM / SM / Rekrutmen


BK-MWA UM
Pembinaan
Anggota UKM / UKM-F /
Leadership Training Kader
KS / Komunitas
Smt 2 dan/atau 4
Ketua UKM/UKM-F / LKMM Tingkat Dasar
HMD/Biro/Bidang
Fungsionaris SM-U/SM-F/
LKMM Tingkat Menengah
BEM-U/BEM-F / HMD/
KS / Komunitas (*)
Rekrutmen/Muswa/
Pengkaryaan
Pemilihan Umum Raya Kader

Ketua SM-U/SM-F / BEM-U / Smt 3 dan/atau 5


BEM-F /
Fungsionaris SM-U/ SM-F /
BEM-U / BEM-F

14
BAB III
KURIKULUM KADERISASI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO

A. Orientasi Diponegoro Muda Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (ODM FPIK)

- ODM

Materi Pemahaman Materi


Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Kediponeg 1. Mahasiswa baru 1. Ceramah
oroan mengetahui sejarah dan
kondisi Undip
2. Mahasiswa baru
meneladani nilai – nilai
yang dibawa oleh Pangeran
Diponegoro dalam peran
mahasiswa sebagai agent
of change, iron stock,
moral force, social control
dan guardian of value.
3. Implementasi Gerakan Aku
Cinta Undip (GACU)
4. Mahasiswa baru memiliki
rasa bangga terhadap
almamater
Kemariti 1. Mahasiswa baru 1. Ceramah
man Bagi mengetahui peran FPIK 2. Campaign
Indonesia untuk Indonesia.
2. Menumbuhkan jiwa
nasionalisme pada
mahasiswa baru.
3. Mahasiswa baru
mengetahui peran maritim
bagi Indonesia dan
mengenal potensi maritim
Indonesia.
Pengenalan 1. Memberikan gambaran 1. Ceramah
dan awal tentang struktur dan
Penjelasan fungsi lembaga mahasiswa
Arti FPIK.
Penting 2. Mahasiswa baru
Lembaga merasakan keberadaan
Mahasiswa lembaga mahasiswa FPIK.
3. Mahasiswa baru melihat
adanya kesatuan dan
harmonisasi antar lembaga
mahasiswa.
4. Mahasiswa baru tertarik
mengikuti organisasi di
14
FPIK.
Pengenalan 1. Mahasiswa baru mengerti 1. Ceramah
Keprofesia profesinya pasca lulus
n Sistem sebagai mahasiswa.
Perkuliahan 2. Mahasiswa baru mengerti
dan dan memahami sistem
Kehidupan perkuliahan yang ada di
Kampus FPIK
Prestasi 1. Mahasiswa baru 1. Ceramah
Selama mendapatkan pengenalan
Perkuliahan tentang 5 pilar riset (PKM,
Debat, Mawapres, KTI)

- PKKMB

Materi Pemahaman Materi Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Wawasan 1. Menanamkan kesadaran 1. Ceramah
Kebangsaa berbangsa, bernegara, bela
n dan Bela negara, serta peduli
Negara lingkungan dan masyarakat
sesuai dengan 4 (empat)
pilar kebangsaan
(Pancasila, UUD 1945,
NKRI, dan Bhineka
Tunggal Ika); pencegahan
dan penanggulangan
intoleransi, radikalisme,
terorisme, dan penyebaran
paham-paham yang
bertentangan dengan
ideologi negara.
Pembinaan 1. Mahasiswa dapat 1. Ceramah
Gerakan mengetahui bahwa
Nasional Indonesia merupakan
Revolusi negara yang melayani,
Mental bersih, tertib, mandiri, dan
Bersatu melalui nilai-nilai
gotong royong, etos kerja
dan integritas
Sistem 1. Mahasiswa mengerti 1. Ceramah
Pendidikan mengenai sistem
Tinggi di pendidikan tinggi di
Indonesia Indonesia (kampus
merdeka, PKM, program
dan general education)
Budaya, 1. Menanamkan nilai budaya, 1. Ceramah
Etika, dan etika, tata krama, dan
Norma- norma kehidupan kampus
norma 2. Pembentukan karakter
Kehidupan mahasiswa yang
Kampus menghargai kemanusiaan
15
dan membangun kesehatan
mental mahasiswa
3. Mahasiswa belajar di
perguruan tinggi baik
dalam akademik ataupun
non akademik
Perguruan 1. Memberikan pemahaman 1. Ceramah
Tinggi di tentang globalisasi dan
Era revolusi industri 4.0
Revolusi
Industri 4.0
dan
Kehidupan
Kampus
pada Masa
Pandemi
Kesadaran 1. Mampu mendeskripsikan 1. Ceramah
Lingkunga metode pelaksanaan yang
n Hidup disesuaikan dengan
dan karakteristik berdasarkan
Mitigasi/Ke kebutuhan masing-masing
siapsia
Gaan
Bencana di
Perguruan
Tinggi
Kegiatan 1. Mahasiswa mendapatkan 1. Ceramah
kemahasis pengenalan tentang
waan dan kegiatan kemahasiswan
organisasi dan organisasi
kemahasis kemahasiswaan (BEM,
waan SM, UKM-F, HMD, KS,
Komunitas)

- PENDIKAR
-
Materi Pemahaman Materi Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Mengenal 1. Mahasiswa baru dapat 1. Ceramah
Diri dan mengenalkan diri melalui 2. FGD
Lingkunga kegiatan self branding 3. Penugasan
n 2. Mahasiswa baru
memahami dan mengenal
generasinya (melalui
diskusi tentang “adaptif
dan tangguh di masa kini”
dan “cerdas beretika di era
digital”)
Kita dan 1. Mahasiswa baru dapat 1. Ceramah
Undip menerapkan materi 2. Penugasan
pengenalan PKM dan
merdeka belajar

16
Pengenalan 1. Mahasiswa baru dapat
Undip mengetahui minat dan
untuk bakatnya melalui
Indonesia penugasan bingkai
prestasi.
AKKU 1. Mahasiswa baru dapat 1. Ceramah
(Ambisi, mengetahui harapan dan 2. Penugasan
Kemampua keinginan dengan
n Kondisi, diimbangi sumber daya
Usaha) dan kompetensi, situasi nyata,
SMART energi, daya yang
(Spesific, dikeluarkan)
Measurabl 2. Mahasiswa baru dapat
e,Achievabl mengidentifikasi
e, Realistic, penetapan tujuan dalam
Time Base) hidupnya
Kisah 1. Mahasiswa baru bangga 1. Ceramah
sukses dan terinspirasi dengan
Alumni/ bidangkeprofesiannya
Kebanggaa 2. Mahasiswa baru
n terhadap mengetahui kisah sukses
Almamater alumni danmenjadikannya
sebagai stereotip konsep
dirinya
Personal 1. Mengubah pola pikirdari 1. Ceramah
Revolution siswa kemahasiswa
2. Mahasiswa baru paham
akan keharusan
menyeimbangkan IQ, AQ
danESQ Mahasiswa
barumulai
mengimplementasikan life
mapping dirinya
Learning 1. Mahasiswa baru 1. Ceramah
Revolution memahami metode belajar
/ Belajar efektif di perkuliahan.
Efektif 2. Mahasiswa baru mampu
memanajemen
dirinyauntuk menghadapi
kehidupan kampus
3. Mahasiswa baru
memahami kebutuhan
untuk selalu berpikir
kritisakan ilmu dan
informasi.
Simulasi 1. Simulasi untuk 1. Simulasi
dan Games meningkatkanketertarikan 2. Games
mengikuti ODM
Departemen.
2. Simulasi yangbertujuan
untuk mengakrabkan
antara satu dengan yang
lain.
17
3. Simulasi untuk
menekankan kedisiplinan
dan tanggung jawab.

B. Kaderisasi Rohani

Materi Pemahaman Materi


Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Pembinaan 1. Mahasiswa baru 1. Ceramah
Kerohanian memahami pentingnya 2. Latihan
mengikuti kegiatan
kerohanian sebagai
pondasi pengembangan
diri
2. Mahasiswa baru
mengetahui akan adanya
kegiatan kaderisasi
kerohanian yang di
laksanakan oleh UKM
FPIK Kerohanian.
3. Mahasiswa baru
mengetahui pentingnya
nilai-nilai kerohanian
sebagai kontrol perilaku.
4. Mahasiswa baru mampu
mengaplikasikan materi
yang ada di kaderiasi
rohani ke dalam kehidupan
sehari-hari.
5. Mahasiswa baru memiliki
minat serta berperan aktif
dalam kegiatan kerohanian
Aktualisasi 1. PMKK & PRMK:
Kadersasi Mahasiswa baru mampu
Rohani mengikuti rangkaian
kegiatan rutin dimasing
masing organisasi
kerohanian dengan
maksimal
2. Al-Bahrain: Mahasiswa
baru mampu mengikuti
kegiatan mentoring selama
1 semester

**Keterangan :
1) PRMK (Penerimaan Anggota Baru)
2) PMKK (Penerimaan Keluarga Baru)
3) Al-Bahrain (Islamic Motivation Training)
4) Pelaksanaan kegiatan Kaderisasi Rohani dilakukan pembentukkan dan pembinaan langsung oleh UKM Kerohanian
masing-masing.

18
C. Kaderisasi Riset

Materi Pemahaman Materi


Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Pembinaan 1. Mahasiswa baru mengenal 1. Ceramah
Riset iklim riset di FPIK. 2. Penugasan
2. Mahasiswa baru tertarik 3. Simulasi
untuk melakukan riset.
3. Mahasiswa baru
mengetahui 5 pilar riset.
4. Mahasiswa baru mengenal
produk-produk dari riset.
Aktualisasi 1. GORe:Mengikuti
Kaderisasi perlombaan karya ilmiah.
Riset

**Keterangan :
1) Pelaksanaan Kaderisasi Riset dilakukan oleh bidang yang menaungi riset dari BEM dan /atau HMD sesuai dengan Buku
Panduan Riset Universitas Diponegoro.

D. Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Pra Dasar (LKMM-PD)

Materi Pemahaman Materi


Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Sifat Kritis 1. Persepsi dan 5. Mahasiswa peka terhadap 6. Membentuk Sikap 2. Ceramah
Pandangan isu dan/atau permasalahan Kritis Mahasiswa 3. Eksperimen
2. Kesalahan- yang ada (Basic Problem 4. Latihan
kesalahan dalam 6. Mahasiswa mampu Analysis) 5. Campaign
berpikir memberikan pandangannya 7. Social Awareness
dan meminimalisir 8. Teamwork
kesalahan nilai dalam 9. Literasi Digital
berpikir
7. Mahasiswa mampu
memberikan solusi
terhadap permasalahan
yang ada
8. Mahasiswa mampu
mengaplikasikan teori
berpikir kritis dalam wadah
diskusi dan bekerja
Terampil 1. Mendengar aktif 1. Mahasiswa mengerti 1. Dasar-dasar 1. Ceramah
Berkomuni 2. Berbicara aktif tentang dasar komunikasi komunikasi 2. Latihan
kasi 2. Mahasiswa mampu 2. Personal Branding
mendengar dan berbicara 3. Manajemen Forum
aktif 4. Teknik Sidang
3. Mahasiswa mampu
mengerti pentingnya
komunikasi efektif di
19
depan umum
4. Mahasiswa mampu
mempraktekan teknik
komunikasi dengan baik
Pola Pikir 1. Dasar konsep AKU 1. Mahasiswa memahami 1. Pola Pikir Prestatif 1. Ceramah
Prestatif (Ambisi, tentang bagaiaman cara 2. Kewirausahaan 2. Eksperimen
Kenyataan, Usaha) memiliki pola pikir 3. Growth Mindset dan
2. Sasaran, Resiko prestatif Open Minded
dan Konsekuensi 2. Mahasiswa memahami 4. Stress Management to
kapabilitas diri, get an achievement
konsekuensi dan risiko
yang dihadapi untuk
menjadi mahasiswa
prestatif
3. Mahasiswa memahami
tentang cara berpikir maju
dan berpikir terbuka
4. Mahasiswa mampu
mengaplikasikan pola pikir
prestatif disetiap kegiatan
Pengenalan 1. KKNI 1. Mahasiswa paham akan 1. Analisis Potensi Diri 1. Ceramah
dan 2. Pengenalan Diri potensi yang dimilikinya 2. Self Management 2. Latihan
Pengemban 3. Pengembangan serta memiliki keinginan 3. Eksperimen
gan Diri Diri untuk mengembangkannya
2. Mahasiswa termotivasi
dan memiliki kepercayaan
diri disetiap kegiatannya
3. Mahasiswa paham akan
tantangan dan hambatan
yang dihadapi dirinya
kedepan
4. Mahasiswa mampu
mengasah kemampuan
dirinya untuk lebih banyak
berkarya
5.
Dasar- 1. Mengerti arti 1. Mahasiswa paham akan 1. Dasar-Dasar 1. Ceramah
Dasar organisasi teori dasar dan fungsi Organisasi
Organisasi 2. Dasar Organisasi organisasi 2. Pengenalan Lembaga
2. Mahasiswa mengerti Mahasiswa
struktur dan fungsi
organisasi
3. Mahasiswa mengetahui
dasar teori pengelolaan
organisasi
4. Mahasiswa tertarik untuk
bergabung dengan lembaga
kemahasiswaan.
Aktualisasi 1. Mahasiswa 1. Aplikasi Pelaksanaan 1. Penugasan
Pra Dasar mempraktikkan Kegiatan Bersama
ilmunya untuk
terlibat dalam
kepanitiaan.
20
2. Membentuk
kekompakan
angkatan.
3. Meningkatkan
kemampuan
bersosialisasi
dengan anggota
himpunan dan
manajemen kampus.
4. Membuat acara
sesuai kebutuhan
mahasiswa
departemen yang
bersangkutan
sebagai aplikasi dari
pendidikan karakter
di LKMM-PD

E. Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Dasar (LKMM-D)

Materi Pemahaman Materi


Target Pemahaman Topik Materi Turunan Metode Pelaksanaan
Dasar Dasar
Perumusan 1. Analisis kondisi 1. Menjelaskan arti penting 1. Grand Design 1. Ceramah
Gagasan lingkungan analisis lingkungan dan Organization 2. Latihan/
Awal 2. Perumusan penyusunan grand design 2. Employee Selection Penugasan
gagasan awal organisasi dalam memulai and Evaluation
suatu organisasi atau 3. Employment
kepengurusan Interview
2. Melatih peserta dalam
melakukan berbagai jenis
bentuk dan metode analisis
serta grand design
organisasi
Penjabaran 1. Tolak ukur 1. Mengokohkan pemahaman 1. Organisasi Modern 1. Ceramah
Rencana keberhasilan peserta tentang bagaimana 2. Manajemen Sumber 2. Latihan/
Kerja dan 2. Perencanaan pola pengelolaan dan Daya Manusia Penugasan
Kepanitiaa jadwal kerja pengembangan organisasi 3. Event Management 3. Eksperimen
n 3. Dasar-dasar 2. Memberikan wacana 4. Etika Organisasi
organisasi tentang bagaimana arahan
4. Pengorganisasian pengelolaan dan
kegiatan/kepanitia menghasilkan kader-kader
an yang siap melanjutkan
5. Komunikasi antar keberlangsungan
unit kerja organisasi terkait
6. Penjabaran 3. Memberikan rekomendasi
gagasan awal tentang bagaimana contoh-
contoh pola kerja serta
Gerakan sebuah organisasi
mahasiswa yang dapat
dilakukan saat ini
4. Memberikan pemahaman
21
akan teori dasar
perencanaan organisasi
dan kegiatan
5. Memberikan pengertian
akan struktur dan fungsi
macam-macam
kepanitiaan
6. Memberikan pemahaman
akan pengetahuan,
keahlian, kemampuan, dan
karakteristik lainnya yang
diperlukan guna
keberhasilan pelaksanaan
suatu pekerjaan.
7. Memberikan pemahaman
akan pembuatan strategi
brief daei suatu pekerjaan.
Pengendali 1. Hakikat Motivasi 1. Mengokohkan analisis diri 1. Manajemen Konflik 1. Ceramah
an Motivasi 2. Pengambilan peserta setelah kegiatan 2. Motivasi Intrinsik dan 2. Eksperimen
keputusan LKMM-PD Ekstrinsik
3. Pengendalian 2. Memberikan pemahaman
konflik terkait jenis motivasi dan
bagaiamana
mengembangkan motivasi
tersebut demi
menghasilkan suatu
pencapaian
3. Menjelaskan teknik
manajemen konflik dan
pengambilan keputusan
4. Memberikan penjelasan
bagaiamana melakukan
lobi dan negosiasi sebagai
alat dari manajemen
konflik
Pengemban 1. Teknik 1. Memberikan pemahaman 1. Goal setting, effective, 1. Latihan/
gan penyusunan usulan akan perancanngan strategi feedback, rewards Penugasan
Program kegiatan dari suatu organisasi yang 2. Need Analysis
Kerja 2. Penyempurnaan memiliki program kerja
usulan kegiatan yang berkelanjutan dan
selalu berkembang
2. Memberikan pemahaman
akan perumusan suatu
kegiatan berdasarkan
kebutuhan
3. Memberikan pemahaman
akan tahap-tahap need
analysis
Revitalisasi 1. Revitalisasi 1. Sedikit kilas balik 1. Ceramah
Peran 2. Peran mahasiswa perjalanan Gerakan 2. Aksi
Mahasiswa dalam pergerakan mahasiswa dan kondisi
Gerakan saat ini sebagai
wacana kepada peserta
22
2. Bagaimana seharusnya
peran mahasiswa dan
lembaga mahasiswa
fakultas dalam menjadi
solusi di Masyarakat
3. Pemaparan terkait konsep
merevitalisasi peran
gerakan mahasiswa sesuai
dengan kondisi bangsa saat
ini
4. Mahasiswa mengetahui
perannya dalam
menanggapi permasalahan
politik kampus
Analisis 1. Sosial 1. Penjelasan mengenai
Sosial 2. Ekonomi manfaat, tujuan, sasaran
Ekonomi dan urgensi analisis sosial
ekonomi
2. Penjelasan mengenai
teknik atau metode yang
digunakan dalam analisis
sosial ekonomi
3. Bentuk dan implementasi
analisis sosial ekonomi,
sesuai dengan relevansi
kondisi sosial di era ini
4. Penjelasan mengenai actor
yang terlibat dalam
implementasi analisis
sosial ekonomi
5. Penjelasan mengenai
keselarasan tujuan dan
manfaat dari analisis sosial
ekonnomi dengan program
Pembangunan pemerintah
dalam menjawab
permasalahan public
Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah
(RPJMD), Agenda
Pembangunan Nasional
2020-2024, Tujuan
Pembangunan
Berkelanjutan (SDGs).
Retorika 1. Memberikan pemahaman 1. Ceramah
dan Public tentang pentingnya 2. Simulasi
Speaking kemampuan komunikasi
dalam kemahasiswaan
2. Memberikan penjelasan
mendalam tentang retorika
3. Perbedaan Retorika dan
teknik komunikasi lain
4. Memberikan alur berpikir
23
serta strategi yang baik
dalam public speaking dan
retorika
5. Memberikan pemahaman
tentang manfaat public
speaking dan retorika
dalam personal branding,
sense of leadership dan
self value
Advokasi 1. Memberikan pemahaman 1. Ceramah
dan Teknik arti penting advokasi 2. Simulasi
Lobbying lembaga mahasiswa. 3. Penugasan
2. Memberikan penjelasan
tentang teori advokasi
dengan contoh-contoh
kasus yang dekat dengan
lembaga FPIK.
3. Menjelaskan bagaimana
manajemen advokasi yang
efektif.
4. Memberikan simulasi-
simulasi terkait proses
advokasi.

24
\

F. Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat Menengah (LKMM-TM)

Materi Topik Metode


Wawasan Kebangsaan/Bela 1. Multi Kultur dan Moderasi Beragama 1. Diskusi Panel
Negara 2. Membangun Integritas 2. Tugas Mandiri
3. Kebijakan Ketahanan Nasional
4. Mitigasi Bencana
5. Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA
Wawasan Global 1. Mahasiswa dalam era revolusi industri 1. Ceramah Singkat
4.0 2. FGD
2. Peluang dan Tantangan (IPTEK,
Inovasi, dan Globalilasi)
Perkembangan Teknologi 1. Literasi Digital 1. Tugas Mandiri
Informasi dan Komunikasi 2. Manajemen Pengelolaan Informasi, 2. Ceramah
Komunikasi, dan Masalah Organisasi 3. Simulasi
4. Studi Kasus
Berpikir Kritis Kreatif dan 1. Kepemimpinan 1. Ceramah
Inovatif dalam 2. Pengambilan Keputusan 2. Diskusi Kelompok
Berorganisasi 3. Komunikasi Efektif
Organisasi Modern 1. Sistem Swabina 1. Ceramah Singkat
2. Organisasi Virtual 2. Diskusi
3. Manajemen 3. Latihan
4. Perangkat
5. Pengukuran Kinerja
Konsep SaHaBaT Sebagai 1. Identifikasi Potensi dan Masalah 1. Ceramah Singkat
Alat Analisis Organisasi Lingkungan 2. Diskusi
2. Analisis TALI Kemitraan 3. Latihan
3. Analisis keSIAPan 4. Kerja Kelompok
Aplikasi Konsep SaHaBaT 1. Penyusunan Visi, Misi dan Tata Nilai 1. Ceramah Singkat
dalam Kasus Organisasi Organisasi 2. Diskusi
2. Analisis Hambatan dan Bantuan 3. Latihan
3. Penjabaran Peta Sasaran 4. Kerja Kelompok
4. Rencana Kerja Tahun Pertama
Rencana Pengembangan 1. Penyusunan RPO 1. Tugas Mandiri
Organisasi (RPO) 2. Presentasi Laporan RPO 2. Latihan
3. Kerja Kelompok
4. Presentasi

25
\

BAB IV
TAHAP KADERISASI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO

4.1. Tahap Pembentukan Kader


Masa pembentukan kader dimulai dari Orientasi Diponegoro Muda (ODM) sampai
Aktualisasi LKMM Pra Dasar. Hal ini perlu dilaksanakan sebagai proses adaptasi transisi
bagi mahasiswa baru dari sekolah menengah atas/kejuruan ke perguruan tinggi.

1. ODM FPIK
I. Data TeknisAcara
Nama acara : Orientasi Diponegoro Muda Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan.
Lama acara : Masuk dalam serangkaian ODM Universitas 7 hari
Jumlah peserta : Seluruh mahasiswa baru fakultas
Penyelenggara : BEM FPIK
Tempat : Indoor &Outdoor
Sifat Kegiatan : Wajib

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
Mahasiswa baru membutuhkan pengenalan mengenai kondisi Fakultas
Perikanan dan Ilmu Kelautan sebagai tempat menimba ilmu selama mengejar gelar
sarjana serta segala hal yang berkaitan dengan bidang akademik, kultur fakultas,
maupun lembaga kemahasiswaan. Hal ini perlu diketahui oleh setiap mahasiswa yang
berada di Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan untuk memahami gambaran
karakteristik fakultas. Maka perlu adanya media yang tepat berupa kegiatan ODM
FPIK untuk menyampaikan hal-hal tersebut kepada mahasiswa.

26
\

b) Tujuan Kegiatan

 Pengenalan universitas/fakultas/departemen

 Memberi arahan tentang kegiatan ODM-F kepada mahasiswa baru.

 Pemberian informasi mengenai kegiatan ODM-F yang akan dilakukan


oleh mahasiswa baru dan pemberian informasi mengenai sosial media
resmi milik fakultas atau departemen yang dapat memberikan informasi
yang valid mengenai kegiatan ODM-F.
 Sebagai pusat informasi mengenai universitas/fakultas/departemen.

 Pemberian info-info yang ingin diketahui oleh teman-teman mahasiswa


baru mengenai lingkungan kampus dan sekitarnya.
III. Bentuk Kegiatan
Skema offline: Kegiatan ODM FPIK Undip terdiri dari 7 hari. Hari Pertama,
pembukaan masa orientasi di stadion Undip secara keseluruhan yang dilakukan oleh
Universitas. Hari Kedua, penyambutan mahasiswa baru pada fakultas dan pemberian
informasi seputar fakultas (kalender akademik, SIAP, sarana & prasarana, sistem
informasi manajemen dan bisnis, akses perpustakaan online dan sosialisasi surat
keterangan pendamping ijazah). Hari Ketiga pemberian materi pengenalan
departemen, struktur organisasi dan kelembagaan mahasiswa. Hari Keempat-Keenam
memasuki pendidikan karakter (pendikar) pada masing-masing departemen dan
ditutup dengan outbond. Bentuk kegiatan saat penyampaian materi yaitu seminar
Skema online: Kegiatan ODM FPIK Undip terdiri dari 7 hari. Hari Pertama,
pembukaan masa orientasi melalui platform online secara keseluruhan yang dilakukan
oleh Universitas. Hari Kedua, penyambutan mahasiswa baru pada fakultas dan
pemberian informasi seputar fakultas (kalender akademik, SIAP, sarana & prasarana,
sistem informasi manajemen dan bisnis, akses perpustakaan online dan sosialisasi
surat keterangan pendamping ijazah). Hari Ketiga pemberian materi pengenalan
departemen, struktur organisasi dan kelembagaan mahasiswa. Hari Keempat-Keenam
memasuki pendidikan karakter (pendikar) pada masing-masing departemen. Bentuk
kegiatan saat penyampaian materi yaitu webminar.

27
\

IV. Panitia Kegiatan


Mahasiswa FPIK dengan penanggung jawab K&PSDM BEM FPIK Undip.
V. Peserta Kegiatan
Mahasiswa baru FPIK Undip

28
\

2. KADERISASI ROHANI
I. Data TeknisAcara
Nama Acara : disesuaikan dengan UKM-F Kerohanian dan UKM-U Kerohanian
Lama Acara : disesuaikan dengan UKM-F Kerohanian dan UKM-U
Kerohanian
Target Peserta : Seluruh mahasiswa baru FPIK
Penyelenggara : UKM-F Kerohanian dan UKM-U Kerohanian
Tempat : disesuaikan dengan UKM-F Kerohanian dan UKM-U Kerohanian
Sifat Kegiatan : Wajib

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
Kaderisasi rohani merupakan kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka
pembinaan mahasiswa baru agar mahasiswa baru memahami pentingnya mengikuti
kegiatan kerohanian sebagai pondasi pengembangan diri, sikap perilaku dan
dilaksanakan secara teknis oleh UKM-F Kerohanian dan UKM-U kerohanian.
b) Tujuan Kegiatan
 Mahasiswa baru memahami pentingnya mengikuti kegiatan kerohanian
sebagai pondasi pengembangan diri
 Mahasiswa baru mengetahui akan adanya kegiatan kaderisasi kerohanian
yang dilaksanakan oleh UKM-F kerohanian dan UKM-U kerohanian
 Mahasiswa baru mengetahui pentingnya nilai-nilai kerohanian sebagai
sikap perilaku diri
 Mahasiswa baru mampu mengaplikasikan materi yang ada di kaderisasi
rohani kedalam kehidupan sehari-hari.
 Mahasiswa baru memiliki minat serta berperan aktif dalan kegiatan
kerohanian
III. Bentuk Kegiatan
 Islam – oleh Al-Bahrain dengan IMT (Islamic Motivation Training),
 Katolik – oleh PRMK dengan PAB (Penerimaan Anggota Baru),
 Kristen – oleh PMKK dengan PKB (Penerimaan Keluarga Baru)

29
\

 Buddha – oleh UKM Agama Budha Undip,


 Hindu – oleh UKM Agama Hindu Undip.

IV. Panitia Kegiatan

UKM-F Kerohanian (PRMK, PMKK dan AL-BAHRAIN)

UKM-U Kerohanian (Budha dan Hindu)

V. Peserta Kegiatan
Mahasiswa baru FPIK.
3. KADERISASI RISET
I. Data TeknisAcara
Nama acara : Grand Opening Research (GORe)
Lama acara : 1 dan/atau 2hari
Target peserta : Seluruh mahasiswa baru FPIK
Penyelenggara : BEM FPIK dan/atau HMD
Tempat : Disesuaikan dengan RISKEL BEM FPIK
SifatKegiatan : Wajib

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
Kaderisasi riset adalah kegiatan yang dilaksanakan dalam agenda pengelolaan
mahasiswa baru yang diadakan guna menunjang visi Undip untuk menjadi Universitas
Riset yang unggul serta untuk mewujudkan tridarma perguruan tinggi.
b) Tujuan Kegiatan
 Tertanam pola pikir ilmiah dan prestatif.
 Meningkatkan rasa ketertarikan terhadap riset.
 Mahasiswa baru mengetahui dan memahami berbagai macam karya ilmiah.
 Mahasiswa baru mengerti tentang berbagai jenis Program Kreatifitas
Mahasiswa (PKM).
 Mahasiswa baru mengetahui dan memahami terkait berbagai jenis debat.
 Mahasiswa baru mengetahui dan memahami terkait berbagai jenis Mahasiswa
berprestasi (mawapres).
 Mahasiswa baru memahami metodelogi riset yang benar.
 Mahasiswa baru bisa memahami pembuatan karya ilmiah.
30
\

III. Bentuk Kegiatan


Kegiatan ini disesuaikan dengan bidang yang menaungi riset (BEM FPIK dan HMD)
IV. Panitia Kegiatan
BEM FPIK dan/atau HMD bidang yang menaungi riset.
V. Peserta Kegiatan
Mahasiswa baru FPIK.

4. AKTUALISASI KADERISASI ROHANI dan RISET


I. Data TeknisAcara
Nama acara : Disesuaikan dengan pihak penyelenggara
Lama acara : Disesuaikan dengan pihak penyelenggara
Jumlah peserta : Seluruh mahasiswa baru FPIK
Penyelenggara : HMD berkoordinasi dengan BEM FPIK beserta UKM F
kerohanian dan UKM-U Kerohanian
Tempat : Disesuaikan dengan pihak penyelenggara
Sifat Kegiatan : Wajib

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
Mahasiswa mampu menyeimbangkan antara pemahaman teori dengan praktik
secara langsung maka dibuat suatu tahapan yaitu aktualisasi. Aktualisasi ini
dilakukan agar dapat menerapkan ilmu – ilmu dari Kaderisasi Riset maupun Rohani
sehingga tercapainya mahasiswa yang memiliki jiwa riset dan religius.
b) TujuanKegiatan
 Mahasiswa baru memahami pentingnya mengikuti kegiatan kerohanian
sebagai pondasi pengembangan diri dan mengetahui kegiatan kaderisasi
kerohanian yang dilaksanakan oleh UKM-F Kerohanian dan UKM-U
Kerohanian.
 Mahasiswa baru mampu membuat karya ilmiah sesuai dengan prosedur dan
dapat mengikuti perlombaan karyailmiah.

31
\

III. Bentuk Kegiatan


 Kaderisasi Rohani, UKM-F Kerohanian dan UKM-U Kerohanian dapat
menindaklanjuti pembinaan kerohanian masing-masing
 Kaderisasi Riset, mahasiswa diharapkan mengetahui 4 pilar riset dan iklim riset di
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
IV. Panitia Kegiatan
 Aktualisasi Kaderisasi Riset : Panitia yang bersangkutan
(RISKEL BEM FPIK, HMD)
 Aktualisasi Kaderisasi Rohani : UKM-F Kerohanian dan UKM-U Kerohanian.
V. Peserta Kegiatan
Mahasiswa baru FPIK.

5. LKMM TINGKAT PRADASAR


I. Data Teknis Acara
Nama acara : LKMM Tingkat Pra
Dasar Lama acara : 2-3 bulan
Jumlah Peserta : Menyesuaikan jumlah mahasiswa baru masing – masing
departemen
Penyelenggara : HMD
Tempat : Disesuaikan dengan penyelenggara kegiatan
SifatKegiatan : Wajib

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
LKMM Pra Dasar merupakan pelatihan awal bagi mahasiswa untuk
mendapatkan wawasan mengenai manajerial diri. Semua mahasiswa baru wajib
mengikuti dan lulus dalam kegiatan ini. Bagi yang tidak mengikuti harus
mengulang di LKMM Pra Dasar berikutnya atau ada kebijakan lainnya dari
penyelenggara, sedangkan bagi mahasiswa yang tidak lulus akan ada konsekuensi
atau penugasan khusus dari panitia penyelenggara. Sanksi-sanksi tersebut dibuat
oleh panitia dan ditetapkan oleh HMD/Penyelenggara.

32
\

b) Tujuan Kegiatan
 Peserta dapat menemukan dan mengembangkan potensi yang dimiliki.
 Memberikan motivasi untuk berprestasi.
 Menumbuhkan sikap berpikirkritis.
 Memberi pemahaman mengenai struktur dan fungsi organisasi.
 Peserta dapat memanajemen waktunya dengan baik.
 Peserta berani mengutarakan pendapatnya.
 Mengetahui teknik sidang.
 Mampu melakukan kerja tim dengan baik.

III. Bentuk Kegiatan


LKMM Tingkat Pra Dasar merupakan pelatihan kepimpinan dengan bentuk
kegiatan berupa diskusi panel / seminar, simulasi, dan assignment / penugasan
dengan beberapa jenis materi yang mendukung tentang manajerial diri.
Keberjalanan materi dilaksanaan dalam ruangan, kegiatan yang dapat dilakukan
sebagai penunjang berupa game sebagai sarana pengakraban peserta yang
dilakukan diluar ruangan. Setiap mahasiswa baru diwajibkan mengikuti dan lulus
LKMM Pra Dasar sebagai bentuk pelaksanaan tahapan kaderisasi pembentukan
bagi mahasiswa baru. Mahasiswa baru yang tidak mengikuti maupun lulus dari
LKMM Pra Dasar harus mendapatkan seluruh materi yang diberikan dengan
kebijakan sesuai penyelenggara.

IV. Panitia Pelaksana


Anggota HMD FPIK Undip
V. Peserta kegiatan
Mahasiswa Baru
Departemen

33
\

6. AKTUALISASI LKMM PRADASAR


I. Data Teknis Acara
Nama acara : LKMM Tingkat Pra Dasar
Lama acara : Pelaksanaan dimulai setelah hari-H rangkaian LKMMPD hingga akhir
semester 1
Jumlah peserta : Menyesuaikan jumlah mahasiswa baru masing – masing
departemen
Penyelenggara : HMD
Tempat : Menyesuaikan dengan situasi dan kondisi (indoor/outdoor/platform
online)
Sifat Kegiatan : Wajib

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
LKMM PraDasar merupakan pelatihan awal bagi mahasiswa untuk
mendapatkan wawasan mengenai manajerial diri. Semua mahasiswa baru wajib
mengikuti dan lulus dalam kegiatan ini. Bagi yang tidak mengikuti harus
mengulang di LKMM PraDasar berikutnya atau ada kebijakan lainnya dari
penyelenggara, sedangkan bagi mahasiswa yang tidak lulus akan ada konsekuensi
atau penugasan khusus dari panitia penyelenggara. Sanksi-sanksi tersebut dibuat
oleh panitia dan ditetapkan oleh HMD/ penyelenggara.
b) Tujuan Kegiatan
 Mahasiswa satu angkatan dapat berani mengemukakan pendapat.
 Mahasiswa dapat mempraktikkan ilmu yang didapat untuk terlibat
langsung dalam kepanitiaan.
 Dapat membentuk kekompakkan angkatan.
 Dapat meningkatkan kemampuan bersosialisasi dengan anggota
himpunan.
 Dapat membuat acara sesuai kebutuhan mahasiswa departemen yang
bersangkutan sebagai aplikasi dari pendidikan karakter.
 Memberikan reward atas acara yang telah dilaksanakan.

34
\

III. Bentuk Kegiatan


Aktualisasi LKMM Pra Dasar ini merupakan kegiatan mandiri yang dapat
berupa pengadaan seminar, kegiatan pengabdian masyarakat atau kegiatan sosial
lainnya serta pengukuhan anggota HMD yang diikuti oleh seluruh mahasiswa baru
setiap departemen, dengan ketentuan pelaksanaan kegiatan aktualisasi LKMM Pra
Dasar sebagai berikut:
1. Kegiatan tidak boleh mengandung unsur sara maupun perpeloncoan atau
kekerasan fisik maupun nonfisik
2. Waktu pelaksanan tidak menganggu kegiatan akademik
3. Menjaga nama baik departemen dan fakultas
4. Pelanggaran terkait ketentuan kegiatan aktualisasi pra dasar oleh oknum
mahasiswa maupun himpunan akan dikenakan sanksi mengikuti peraturan
akademik

IV. Panitia
Pelaksana
Anggota HMD
V. Peserta kegiatan

Mahasiswa Departemen

35
\

4.2. Tahap Pembinaaan Kader


Masa pembinaan kader mencakup pada tahun pertama seorang mahasiswa sebagai
anggota organisasi. Semua anggota baru akan diarahkan sesuai dengan potensi, minat,
dan bakatnya serta dilibatkan menjadi fungsionaris organisasi. Kegiatan ini meliputi
Leadership Training dan LKMM Dasar.

7. LEADERSHIP TRAINING
I. Data Teknis Acara
Nama acara : LeadershipTraining
Lama acara : disesuaikan oleh panitia penyelenggara
Target peserta : Menyesuaikan jumlah mahasiswa baru masing – masing
departemen
Penyelenggara : BEM FPIK dan HMD
Tempat : Menyesuaikan dengan situasi dan kondisi (indoor/outdoor/platform
online)
Sifat Kegiatan : Wajib

II. Latar belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
Leadership Training adalah kegiatan yang dilaksanakan oleh BEM FPIK dan
Himpunan Departemen sebagai wadah mahasiswa dalam masa transisi dari jenjang
LKMM- Pra Dasar ke LKMM Dasar. Kegiatan ini berlangsung bersamaan dengan
kegiatan open recruitment yang di laksanakan oleh Organisasi Mahasiswa di
FPIK. Dimana open recruitment ini berguna untuk perekrutan anggota baru dalam
organisasi mahasiswa.

36
\

b) Tujuan Kegiatan

 Memberikan gambaran tentang kondisi kelembagaan fakultas, himpunan


mahasiswa dan hubungannya dengan fakultas.
 Dapat memahami teori dasar perencanaan organisasi dan kegiatan.
 Dapat mengerti struktur dan fungsi macam – macam kepanitiaan
 Dapat memahami Job Description masing-masing bidang secara detail.
 Dapat memahami mekanisme kerja secara umum dalam organisasi serta
hubungannya dengan birokrasi, lembaga fakultas dan universitas.
 Dapat memahami konstitusi organisasi dan kondisi kelembagaan se-
universitas.
 Mengetahui kondisi lembaga serta beberapa permasalahannya (dilakukan
antara pengurus lama ke yang baru).

III. Bentuk Kegiatan


 Panel discussion / seminar / webminar
 Outbond (Skema offline)

IV. Panitia Pelaksana


Anggota BEM FPIK dan HMD

V. Peserta kegiatan
Mahasiswa/i yang telah mengikuti LKMM Pra Dasar

37
\

8. LKMM TINGKAT DASAR


I. Data Teknis Acara
Nama Acara : LKMM Tingkat
Dasar Lama Acara: 1 – 2 bulan
Jumlah Peserta : 60 – 90 orang
Penyelenggara : K&PSDM BEM-F dan Alumni LKMM Dasar
FPIK
Tempat : Menyesuaikan dengan situasi dan kondisi
(indoor/outdoor/platform online)

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar Belakang
LKMM Dasar merupakan salah satu kegiatan dalam alur kaderisasi yang penting
untuk dilaksanakan dan sudah tertera pada rekomendasi pelatihan kepemimpinan oleh
Kemenristekdikti. LKMM Dasar sebagai tingkat lanjut dari LKMM Pra Dasar,
sasarannya yaitu sebagai wadah mahasiswa untuk memahami peran dan melakukan
pengelolaan dalam keorganisasian. Penyelenggara yakni fakultas masing-masing atau
ditingkat universitas dan dilaksanakan pada semester II / IV.
LKMM Dasar ini dikaji atau disusun dengan landasan sebagai berikut;
treatment terhadap peserta, metode pembelajaran/teori belajar yang akan
diterapkan dan hal lainnya yang dapat meninjau kegiatan LKMM Dasar. LKMM
Dasar FPIK juga diharapkan dapat melatih dan mebimbing para peserta dengan
tepat sasaran sehingga dapat menghasilkan kader- kader yang COMPLETE.
b) Tujuan

 Memberikan pengetahuan mengenai pengelolaan organisasi secara


profesional.
 Meningkatkan kemampuan dalam memimpin sebuah organisasi.

38
 Meningkatkan sikap kritis mahasiswa terhadap isu dan opini yang
berkembang dipublik.
 Menstimulasi mahasiswa dalam mengoptimalkan peran penting
mahasiswa.

III. Bentuk Kegiatan


a. Fundrising / dana usaha
Fundrising merupakan penanaman dan pelatihan akan pentingnya jiwa
wirausaha dan hanya dilaksanakan sebagai transfer nilai dan tidak memberatkan
peserta didalamnya.
b. Panel discussion / stadium generale /seminar
Merupakan agenda yang dilaksanakan dalam bentuk penyampaian materi, diskusi,
Tanya jawab, dan simulasi akan materi yang telah disampaikan
c. Assignment /penugasan
Merupakan suatu agenda yang dilaksanakan pada setiap tahapannya sebagai
bentuk pemahaman akan materi, daya analisis, dan kerjasama tim dan jiwa
kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
d. FGD (Focus GroupDiscussion)
Merupakan agenda yang dilaksanakan untuk menanamkan sikap kritis dan
asertivitas peserta dalam menanggapi sebuah permasalahan yang diberikan.
e. Presentasi
Merupakan agenda yang dilaksanakan sebagai bentuk pelatihan mental, daya
piker, cara berargumen dan uji kelayakan terhadap peserta dalam memahami
materi yang difokuskan dalam uji publik
f. Evaluasi
Merupakan agenda yang dilaksanakan terhadap peserta untuk menilai dan
memperbaiki hal hal yang kurang sesuai dalam pelaksanaan rangkaian acara.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan keperluan dan urgensi yang ditinjau oleh panitia
penyelenggara

51
IV. Panitia Kegiatan
BEM FPIK khususnya adalah Bidang K&PSDM yang telah mengikuti LKMM
Dasar dan Alumni LKMM Dasar FPIK

V. Peserta Kegiatan
 Mahasiswa/i yang telah mengikuti LKMM PraDasar
 Sedang aktif sebagai pengurus organisasi internal yang kemudian menjadi
delegasi dari organisasi atau mahasiswa non-organisasi yang bersedia untuk
menjadi peserta LKMM Dasar
 Telah lolos tahap seleksi
 Jumlah peserta disesuaikan dengan kebijakan Fakultas yang
menyelenggarakan

VI. Penyeleksian Peserta


Penyeleksi peserta LKMM Dasar adalah K&PSDM Fakultas bekerja sama dengan
Alumni LKMM Dasar tahun sebelumnnya.
Berikut 2 tahap penyeleksian peserta :
1. Seleksi Administrasi
a. Mengisi formulir pendaftaran
b. Mengumpulkan Foto Copy sertifikat LKMM PD atau surat
keterangan sejenisnya
c. Mengumpulkan surat keterangan aktif dari lembaga organisasi
d. Mengumpulkan surat rekomendasi dari lembaga organisasi
e. Mengumpulkan Foto Copy Kartu Tanda Mahasiswa

52
f. Mengumpulkan Foto Copy Sertifikat sebagai kepanitiaan dan
sejenisnya
g. Mengumpulkan surat pernyataan bersedia mengikuti serangkaian
kegiatan LKMMDasar
h. Foto diri

2. Interview
Garis besar pertanyaan dalam interview akan disesuaikan dengan teknis analisis
yang akan digunakan oleh panitia penyelenggara. Panitia penyelenggara diharapkan
dapat menentukan teknik analisis yang sesuai dan realistis untuk diterapkan.

VII. Petunjuk Teknis Kegiatan


1. Kegiatan LKMM Dasar ini dibagi menjadi tiga periode dengan rincian sebagai
berikut:
 Kegiatan Pra LKMM Dasar
Peserta diberikan penanaman materi, penugasan-penugasan dan hal-hal yang
dibutuhkan sesuai metode pembelajaran/teori pembelajaran yang diterapkan
oleh panitia penyelenggara. Kegiatan pra LKMM Dasar akan disesuaikan
dengan treatment dan metode pembelajaran yang sudah dikaji oleh panitia
penyelenggara. Berikut beberapa kegiatan yang dapat dilakukan meliputi :
a) Fundrising
b) Focus Group Discrussion
c) Networking
d) Event Organizing
e) Simulasi
f) Uji Publik
g) Presentasi
 Kegiatan Utama LKMM Dasar
Kegiatan yang dilakukan saat hari H dimana acara utama LKMM Dasar
berlangsung. Isi kegiatan utama LKMM Dasar akan dikembalikan kepada
panitia penyelenggara sesuai dengan treatment dan metode pembelajaran
yang diterapkan.

53
 Kegiatan Pasca LKMM Dasar
Setelah melewati rangkaian kegiatan, Kegiatan Pasca LKMM Dasar adalah
penugasan kelompok yang bersifat pengabdian masyarakat dan lingkungan
yang disesuaikan dengan ketentuan dari panitia penyelenggara dan atau
peserta LKMM Dasar tersebut. Apabila ada penambahan rangkaian yang
tidak berfokus pada pengabdian masyarakat dan lingkungan, selebihnya
dikembalikan kepada panitia penyelenggara dan atau peserta LKMM Dasar
tersebut.
2. Syarat Pembicara
a. Mahasiswa
- Minimal telah mengkuti LKMM Tingkat Menengah/sedang atau pernah
menjabat dalam suatu organisasi (Kabem, Wakabem, Kabiro, Korbid, Kabid)
-Pernah atau sedang menjadi aktivis / organisatoris
-Mempunyai kompetensi / kecakapan pada bidang yang akan
Diberikan
-Mempunyai pengalaman / masih berada dalam lembaga kemahasiswaan
b. Non-Mahasiswa
-Mempunyai kompetensi / kecakapan , pengalaman , dan ilmu pada
bidang yang akan diberikan
-Pernah menjadi aktivis / organisatoris

3. Ketentuan Tempat Pelaksanaan

 Offline:

 Memiliki aula yang nyaman dan cukup menampung peserta, tersedia


LCD, wide screen, microphone dengan jumlah yang sesuai
kebutuhan.
 Memiliki fasilitas ibadah (mushola/masjid), kamar mandi, dan tempat
umum lainnya.
 Hybrid:

 Dapat menampilkan visual yang baik (system cam yang baik,


pencahayaan yang cukup, set up background, dan panggung yang
54
baik)

 Dapat menyajikan audio yang baik

Menggunakan platform yang sesuai dan jaringan yang cepat

4. Standar Penilaian
 Sistem penilaian/standar penilaian akan dikembalikan dengan panitia
sesuai dengan tujuan khusus, tujuan umum, nilai dan kegiatan yang
akan dibawa
 Melakukan transparansi penilaian terhadap peserta LKMMD
 Mampu menilai peserta LKMMD secara objektif
 Memiliki parameter dan indikator yang jelas terhadap penilaian yang
dilakukan
 Penilaian dilakukan oleh panitia pelaksana LKMM Dasar

55
4.3. Tahap Pengkaryaan Kader
Masa pengkaryaan kader diharapkan mampu mengembangkan diri secara personal maupun
secara organisasi atau kelembagaan mahasiswa.
9. LKMM TINGKAT MENENGAH
I. Data Teknis Acara
Nama Acara : LKMM Tingkat Menengah Lama
Acara : 3-6 hari (bisa menyesuaikan)
Jumlah Peserta : 60-80 orang (seleksi terbuka)
Penyelenggara : Keorganisasian & PSDM BEM Universitas Diponegoro dan
Rektorat
Tempat : Indoor 65%, outdoor 35% /

II. Latar Belakang dan Tujuan Kegiatan


a) Latar belakang
Bahwa seorang mahasiswa atau lulusan Universitas Diponegoro, selain
dituntut memiliki kompetensi hardskill – yang lebih banyak didapatkan di akademik –
juga harus memiliki softskill yang diperoleh melalui kegiatan berorganisasi. Dengan
demikian, bekal pengetahuan dan keterampilan untuk mengelola organisasi
kemahasiswaan perlu dimiliki oleh mahasiswa, terutama para mahasiswa yang terlibat

56
langsung dalam kepengurusan organisasi kemahasiswaan, baik di tingkat departemen,
fakultas, maupun di universitas. Salah satu bentuk upaya untuk memberi bekal
tersebut, yaitu melalui kegiatan Latihan Keterampilan Manajemen Mahasiswa Tingkat
Menengah.
LKMM Tingkat Menengah ini menjadi dasar bagi mahasiswa yang ingin
mengikuti rekrutmen sebagai Ketua BEM F / Ketua Senat F / Fungsionaris BEM U /
Fungsionaris Senat U / Ketua BEM U / Ketua Senat U yang diselenggarakan oleh
fakultas masing-masing dan di tingkat universitas. LKMM Tingkat Menengah
dilaksanakan pada semester III-V yang diselenggarakan oleh K&PSDM BEM
Universitas Diponegoro bersama alumni LKMM Tingkat Menengah atau kepala
bidang PSDM di fakultas masing-masing di tingkat universitas. LKMM Tingkat
Menengah mengacu pada panduan umum Kemenristekdikti, kebutuhan universitas
dan visi misi Universitas Diponegoro.

b) Tujuan
 Memberikan pengetahuan terkait pengembangan organisasi
 Menstimulasi mahasiswa agar lebih mengoptimalkan peran penting sebagai
mahasiswa
 Menstimulasi mahasiswa untuk bersikap kritis terhadap isu dan permasalahan di
dalam kampus dan negeri serta mencari ide untuk memberikansolusi
 Mencetak generasi penerus bangsa dan pemimpin yang berlandaskan
pada kecintaan terhadap almamater dan negeri
 Memiliki wawasan tentang kondisi lingkungan yang ikut mempengaruhi
eksistensi dari lembaga yangdipimpin
 Mampu menganalisis dan menjabarkan tujuan umum dari lembaga yang
dipimpinnya dalam program-program kerja yang memiliki sasaran realistik sesuai
dengan “Here and Now”
 Mahasiswa mengetahui kebijakan di bidang Kemahasiswaan
 Mahasiswa mengetahui perkembangan teknologi informasi untuk kepentingan
organisasinya.

57
 Mahasiswa mampu menganalisis advokasi dan invetigasi kasus - kasus
public dalam berpikir ilmiah dalam berorganisasi
 Mahasiswa mampu menganalisis fenomena sosial, kebijakan publik, dan strategi
dalam merumuskan persoalan-persoalan yang dihadapi oleh organisasi.

III. Bentuk Kegiatan


1. Assignment
2. Research and Interview
3. Seminar
4. Panel discussion/ stadium general /seminar
5. Focus GroupDiscussion
6. Presentasi
7. Outbond
IV. PanitiaKegiatan
Keorganisasian & PSDM BEM Universitas Diponegoro dan Rektorat
V. Peserta Kegiatan
1. Mahasiswa/mahasiswi yang telah mengikuti LKMM Dasar
2. Sedang aktif sebagai pengurus organisasi internal yang kemudian
menjadi delegasi dari organisasi tersebut
3. Telah lolos tahap seleksi bersama yang dilakukan oleh K &PSDM dan kepala
bidang K&PSDM yang sudah mengikuti LKMM Tingkat Menengah di Univeritas
4. Tidak ada pembatasan jumlah peserta dari tiap fakultas
VI. Ketentuan menyeleksi peserta
1. Seleksi Administrasi
 Mengisi formulir pendaftaran
 Mengumpulkan foto copy sertifikat LKMM Dasar dan/atau surat
keteranngan lulus LKKM Dasar
 Mengumpulkan surat kesanggupan berkontribusi di lembaga mahasiswa berserta materai
6000

57
 Mengumpulkan Foto Copy Kartu Tanda Mahasiswa
 Mengumpulkan FotoCopy Sertifikat sebagai peserta, kepanitiaan dan
sejenisnya (jumlahnyaflexible)
 Fotodiri

VII. Gambaran Deskriptif Acara

Kegiatan LKMM Tingkat Menengah ini dibagi menjadi tiga periode dengan
rincian sebagai berikut :
1. Kegiatan Pra LKMM TingkatMenengah
Peserta hendak nya diberikan penugasan-penugasan yang sekiranya sesuai. Penugasan
bersifat flexible sesuai dengan kebutuhan. Bisa meliputi:
 Research dan social analysiz ke penduduk kemudian memberikan solusi
dan mempresentasikan
 Focus GroupDiscussion
 Mengidentifikasi permasalahan secara umum di Indonesia dan memberikansolusi

2. Kegiatan Utama LKMM Tingkat Menengah


Kegiatan yang dilakukan saat hari dimana acara utama LKMM Tingkat Menengah
berlangsung, berupa pemberian materi, diskusi tanya jawab, FGD.

3. Kegiatan Pasca LKMM Tingkat Menengah


Diadakan kegiatan atau penugasan pasca acara seperti acara kegiatan kelompok
pembuatan proposal terkait Rencana Pengembangan Organisasi (RPO) dan bisa juga
kegiatan pengabdian masyarakat.

VIII. Materi
 Kebijakan Bidang Kemahasiswaan Menjelaskan kebijakan, program, dan kegiatan bidang
kemahasiswaan.
 Perkembangan Teknologi Informasi danKemahasiswaan Menjelaskan perkembangan
teknologi informasi secara tepat untuk meningkatkan kinerja dalam organisasi.
 Berpikir Ilmiah dalam Berorganisasi Menjelaskan bagaimana cara melaksanakan berpikir
ilmiah dalam berorganisasi, paham nilai-nilai kepemimpinan dalam berorganisasi dan jenis-
jenis diskusi serta penerapannya cara pengambilan keputusan yang tepat.
58
 Menjelaskan kebijakan, program, dan kegiatan bidang kemahasiswaan.
 Perkembangan Teknologi Informasi dan Kemahasiswaan
 Menjelaskan perkembangan teknologi informasi secara tepat untuk meningkatkan kinerja
dalam organisasi.
 Berpikir Ilmiah dalam Berorganisasi
Menjelaskan bagaimana cara melaksanakan berpikir ilmiah dalam berorganisasi,
paham nilai-nilai kepemimpinan dalam berorganisasi dan jenis- jenis diskusi serta
penerapannya cara pengambilan keputusan yang tepat.
 Hakikat Organisasi
Menjelaskan bahwa organisasi sebagai subsistem, kelengkapan serta melakukan penilaian
kinerja terhadap organisasi.
 Klasifikasi masalahorganisasi
Menjelaskan bagaimana cara mengklarifikasi suatu masalah dan solusinya.
 Pengukuran Kinerjaorganisasi
Menjelaskan kinerja organisasi dari output, SOP.
 Rencana PengembanganOrganisasi
Menjelaskan tentang bagaimana menyusun rancangan pengembangan suatu
organisasi dengan alternative solusi.
 Dinamika permasalahanbangsa
Menjelaskan permasalahan suatu bangsa serta memberikan motivasi untuk
bagaimana pola pergerakan mahasiswa dalam menghadapi permasalah bangsa.
 Manajemen Organisasi dan SDM dalam pencapaian visi gerakan Mahasiswa
Menjelaskan bagaimana pola pengelolaan dan pengembangan organisasi yang
disesuaikan dengan kondisi bangsa saat ini, arahan pengelolaan dan
pengembangan SDM dalam organisasi mahasiswa untuk menghasilkan kader-
kader yang siap berjuang, pengelolaan lembaga profesional (optimalisasi lembaga,
networking, kaderisasi,edukasi).
 Kilas Balik dan revitalisasi gerakanmahasiswa
 Analisa fenomena sosial dan kebijakan publik serta strategi dan taktik

59
 Self Leadership Building
 Komunikasi, networking dan kehumasan dalam pergerakan mahasiswa
 Manajemen Isu serta formulasi gerakan
 Advokasi dan Investigasi kasus-kasus public

IX. Syarat Pembicara

 Mempunyai kompetensi/kecakapan pada bidang yang akan diisi


 Mempunyai pengalaman/ilmu yang berkaitan dengan materi yang akandiisi
 Pernah menjadiaktivis/organisatoris
 Diharapkan adalah tokohnasional

X. Ketentuan TempatPelaksanaan

 Bisa untuk menginap selama acara berlangsung


 Memiliki aula yang nyaman dan mampu menampung peserta, tersedia LCD,
wide screen, microphone dengan jumlah yang seuai kebutuhan, diusahakan
tempat duduk yang bertrap sehingga peserta yang duduk dibelakang bisa
melihat denganjelas
 Memiliki fasilitas mushola, kamar mandi dan tempat umum lainnya
 Memiliki lapangan, halaman dan atau tempat yang sejenis untukkegiatan
outdoor

XI. Standar Penilaian

 Setiap peserta memiliki buku pegangan untuk yang berisi mengenai kolom
resume materi, jadwal acara LKMM Tingkat Menengah, dan absensi peserta
yang disertai dengan jam kehadiran.
 Penilaian dinilai dari melihat beberapa aspek seperti:
 Keaktifan, yang berarti berkontribusi terdiri dari keaktifan berbicara dalam
forum,berpendapat dalam kelompok, kedisiplinan, perhatian kepada materi,
ketepatan dan kesesuaian dalam mengerjakan tugas soft skill (etika kepada

60
panitia/ mahasiswa lanjut, pembicara), sikap, dan perilaku yang baik (disiplin,
tepat waktu, murah senyum, ramah, saling menyapa, mendengarkan dan
memperhatikan saat materi, menghargai pendapat oranglain, menyampaikan
pendapat dengan cara yang baik),
 Ketepatan waktu dalam mengumpulkantugas,
 Cara presentasi dan Tanya jawab,
 Teamwork,
 Penilaian dilakukan oleh tim penilai LKMM Madya

C. Pengkaryaan Kader

Pengkaryaan kader dilaksanakan pada semester V dan/atau semester VII


dan diikuti oleh mahasiswa Universitas Diponegoro tingkat III dan/atau IV yang
telah melaksanakan secara penuh alur kaderisasi pada tahap pembinaan kader.
Proses yang terdapat tahap pengkaryaan kader meliputi pemilihan umum raya
sebagi proses untuk menjadi ketua BEM U/ ketua BEM F/ ketua Senat U/ ketua
Senat F/ fungsionaris BEM U/ fungsionaris Senat U dan proses pemantapan
kepemimpinan/diklat sebagi pelatihan kepemimpinan penunjang bagi ketua BEM
U/ ketua BEM F/ ketua Senat U/ ketua Senat F/ fungsionaris BEM U/ fungsionaris
Senat U. Lulusan LKMM Dasar dapat secara langsung menuju proses pemilihan
umum raya sebagai bentuk pengkaryaan kader sebagai Ketua BEM Fakultas
(Sesuai dengan peraturan mahasiswa di fakultasnya masing-masing).

61
BAB V

PENUTUP

Buku Panduan Kaderisasi Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan


Universitas Diponegoro dibuat atas dasar kebutuhan dari keresahan mahasiswa yang haus
akan mempersiapkan generasi penerus. Buku ini merupakan salah satu langkah untuk
mengintegrasikan kaderisasi yang ada di FPIK Undip dengan harapan menjadi sistem yang
akan membentuk seluruh mahasiswa FPIK Undip menjadi suatu kebanggaan.
Buku Panduan Kaderisasi Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan perlu dilakukan
checks and balances. Maka dari itu Lokakarya Kaderisasi sebaiknya diadakan setiap tahun,
guna menerapkan setiap arahan pada buku panduan dan melakukan evaluasi keberjalanan
kaderisasi. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan buku ini terdapat kekurangan, sehingga
di perlukan pengembangan dan penyempurnaan oleh seluruh stakeholders sesuai kebutuhan
mahasiswa FPIK Undip setiap masanya. Buku Panduan Kaderisasi Mahasiswa Perikanan dan
Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro tidaklah dapat berjalan dengan baik tanpa adanya
dukungan dan kontribusi aktif dari seluruh elemen mahasiswa FPIK Undip.

Terima kasih kepada seluruh pihak yang bersedia menjalankan kaderisasi di FPIK Undip
dengan penuh tanggung jawab, ikhlas dan bijaksana.

Salam Kaderisasi!

Hidup Mahasiswa, Hidup Rakyat Indonesia!

62
Lampiran :

SOP PEMBINAAN KEROHANIAN

I. Latar Belakang
Universitas Diponegoro sebagai perguruan tinggi mewadahi setiap
agama yang dianut oleh seluruh mahasiswa sesuai kepercayaannya. Mahasiswa
sebagai bagian perguruan tinggi memiliki peran sebagai stabilisator keagamann di
lingkungan kampus. Sebagai bidang yang bergerak dalam pembinaan karakter
mahasiswa, K&PSDM harus memperhatikan penuh aspek kebutuhan manusia baik
dari kebutuhan biologis, psikologis, sosiologis dan spiritual. Kaderisasi kerohanian
adalah sebuah sistem untuk mewadahi seluruh agama yang menjadi kepercayaan
setiap mahasiswa sebagia jenjang penguatan pondasi keimanan sesuai kepercayaanya
masing-masing secara sistematis dan berkesinambungan. Kaderisasi kerohanian
diperlukan dalam rangka membentuk karakter mahasiswa berintegritas sesuai dengan
nilai nilai keagamaan yang berlaku. Kaderisasi rohani diharapkan mampu mewujudkan
mahasiswa Universitas Diponegoro yang memiliki karakter religius dan berketuhanan
Yang Maha Esa memiliki karakter sesuai tuntunan agamanya.

II. Bentuk
Kegiatan Kaderisasi Rohani merupakan pembukaan pembinaan moral bagi seluruh
mahasiswa baru dengan tujuan agar setiap mahasiswa baru mampu menerima
pembinaan moral yang sama dan terstandart saat telah memasuki Universitas
Diponegoro. Kegiatan Kaderisasi Rohani disesuaikan dengan masing-masing
UKM/UKM-F kerohanian. Bentuk kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:
 FOD ( Fellowship Of Dhamma) merupakan suatu kegiatan yang bertujuan
guna mengenalkan kegiatan spiritual serta menanamkan nilai agama Budha,
diikuti oleh seluruh mahasiswa semester 1 beragama Budha dan
diselenggarakan oleh UKM KMBD.
 Arga Shanti merupakan suatu kegiatan yang bertujuan guna mengenalkan
kegiatan spiritual serta menanamkan nilai agama Hindu, diikuti oleh seluruh
mahasiswa semester 1 beragama Hindu dan diselenggarakan oleh
UKMKMHD.
 PKB PMKK merupakan suatu kegiatan yang bertujuan guna mengenalkan
65
kegiatan spiritual serta menanamkan nilai agama Kristen, diikuti oleh seluruh
 mahasiswa semester 1 beragama Kristen dan diselenggarakan oleh UKM-F
PMKK.
 PAB (Penerimaan Anggota Baru) PRMK merupakan suatu kegiatan yang
bertujuan guna mengenalkan kegiatan spiritual serta menanamkan nilai agama
Katholik, diikuti oleh seluruh mahasiswa semester 1 beragama Katholik dan
diselenggarakan oleh UKM-F PRMK.
 IMT (Islamic Motivation Training) merupakan suatu kegiatan yang bertujuan
guna mengenalkan kegiatan spiritual serta menanamkan nilai agama Islam,
diikuti oleh seluruh mahasiswa semester 1 beragama Islam dan
diselenggarakan oleh UKM-F Al-Bahrain.
 Tugas dan Kewajiban

K&PSDM BEM Fakultas


o Mengarahkan dan mensosialisasi kepada mahasiswa baru mengenai kegiatan
KaderisasiRohani
o Memastikan penyelenggaraan Kaderisasi Rohani Fakultas Perikanan dan Ilmu
Kelautan menjadi bagian dari timeline kegiatan mahasiswabaru
o Melakukan pengawasan agar setiap mahasiswa baru mengikuti kegiatan
Orientasi Diponegoro Muda UmatBeragama
o Berkoordinasi dengan UKM/UPK/Biro/BK kerohanian mengenai persiapan
dan pelaksanaanacara
o Bertanggung jawab atas keberjalanan Kaderisasi Rohani Fakultas Perikanan
dan IlmuKelautan

UKM/UKM-F kerohanian
o Melakukan persiapan dan pelaksanaan kegiatan Kaderisasi Rohani Fakultas
Perikanan dan IlmuKelautan
o Berkoordinasi dengan K&PSDM mengenai persiapan dan pelaksanaankegiatan
Kaderisasi Rohani Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
o Memberikan izin bagi mahasiswa yang tidak bisa hadir
o Memberikan konsekuensi bagi mahasiswa baru yang tidak mengikuti kegiatan (kebijakan
masing-masing UKM/UKM-F kerohanian)
o Bertanggung jawab atas keberjalanan Kaderisasi Rohani Fakultas
66
Perikanan dan Ilmu Kelautan

 Alur Koordinasi
1. K&PSDM BEM Fakultas memastikan penyelenggaraan Kaderisasi Rohani
menjadi bagian dari time line kegiatan wajib mahasiswabaru
2. UKM/UKM-F kerohanian melakukan persiapan kegiatan Kaderisasi Rohani
3. UKM/UKM-F kerohanian berkoordinasi dengan K&PSDM BEM Fakultas
mengenai persiapan dan pelaksanaan kegiatan Kaderisasi Rohani
4. K&PSDM BEM Fakultas menghimbau dan mensosialisasi kepada mahasiswa
baru mengenai kegiatan Kaderisasi Rohani
5. UKM/UKM-F kerohanian melakukan pelaksanaan kegiatan Kaderisasi Rohani
6. K&PSDM BEM Fakultas melakukan pengawasan agar setiap mahasiswa baru
mengikuti kegiatan Kaderisasi Rohani
7. UKM/UKM-F kerohanian memberikan izin bagi mahasiswa yang tidak bisa hadir
8. UKM/UKM-F kerohanian memberikan konsekuensi bagi mahasiswa baru yang
tidak mengikuti kegiatan (kebijakan masing-masing UKM/UKM-F)
9. UKM/UKM-F kerohanian melaksanakan tahapan kaderisasi rohani dan
pembinaan yang berkelanjutan sesuai kurikulum masing-masingUKM/UKM-F

 Ketentuan Lain
Standar Operasional Prosedur ini besifat mengikat kedua belah pihak untuk
melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam upaya menjalankan kaderisasi
rohani.

67
68
SEMARANG, 2 DESEMBER 2023

(PIHAK PERTAMA) (PIHAK KEDUA)


KEPALA BIDANG K&PSDM BEM FPIK 2023 KEPALA BIDANG K&PSDM HIMADEPTA 2023

ALDA ARIANI INDRAWAN ANGGITA ANGGRAINI


NIM. 26030120120018 NIM. 26030121120004

KEPALA BIDANG K&PSDM HIMAKUA 2023

NARENDRA RHAYSZHA METRYANA PUTRA


NIM. 26020121130054

KEPALA BIDANG K&PSDM HIMASAKA 2023

ARYA MAULANA RIFKI SYAH PUTRA


NIM. 26010121140116

KEPALA BIDANG K&PSDM HIMATEKPI 2023

IRA CINDY DWI CAHYA


NIM. 26060121120014

KEPALA BIDANG PSDM HIMAOSEN 2023

RIDA PUTRI AURELIA


NIM. 26050121140118

69
KEPALA BIDANG PSDM HMIK 2023

NAJLA LAILA RAMADHANI


NIM. 26040121140148

(PIHAK KETIGA)
KEPALA BIDANG PSDM UKM KEROHANIAN
AL-BAHRAIN 2023

NAMA
NIM

KETUA UKM KEROHANIAN


PRMK 2023

CECILIA MARGARETH
NIM. 26050121130079

KEPALA BIDANG UKM KEROHANIAN


PMKK 2023

YAN GUARDO
NIM. 26010121140104

70
(PIHAK KEEMPAT)
KEPALA BIDANG RISKEL BEM FPIK 2023

SHAFA ARDELLIA MULYADI


NIM. 26060120130025

(SAKSI PERTAMA) (SAKSI KEDUA)


KETUA BEM FPIK 2023 KETUA KOMISI III SM FPIK 2023

MUHAMMAD ZULDIANSYAH JEIHAN AQILA WINANDA


NIM. 26050120130081 NIM. 26010121130039

71
72

Anda mungkin juga menyukai