Anda di halaman 1dari 3

Paragraf

 Paragraf adalah kumpulan yang biasanya mempunyai satu ide pokok kalimat dan cara
penulisannya sedikit menjorok ke bagian dalam atau menggunakan garis baru. Nama
lain dari paragraf adalah alinea.
 Paragraf terdiri dari beberapa jenis, mulai dari jenis paragraf berdasarkan fungsinya
dan juga peletakan gagasan utama dari sebuah tulisan.
 Paragraf juga mempunyai syarat, fungsi, ciri dan unsur-unsur yang akan kita bahas
dalam artikel singkat ini.
 Definisi lain dari paragraf adalah seperti yang dikemukakan para ahli dalam bidang
kebahasaan dibawah ini :
- Paragraf adalah bagian dari suatu karangan yang terdiri atas sejumlah kalimat
yang mengungkapkan satuan informasi dengan ide pokok sebagai
pengontrolnya (Ramlan).
- Paragraf adalah rangkaian kalimat yang saling bertalian untuk melahirkan
sebuah ide atau gagasan baru (Handayani dkk).
- Paragraf merupakan sekelompok kalimat yang saling berhubungan dan bersama
sama menjelaskan satu unit pokok pikiran (Wiyanto).
Dapat disimpulkan bahwa pengertian paragraf adalah kumpulan kalimat yang
saling berhubungan dan membentuk sebuah ide atau gagasan baru.

Fungsi Paragraf
Paragraf mempunyai berbagai macam fungsi, diantara beberapa fungsi paragraf
diantaranya adalah :
 Paragraf dalam sebuah kalimat dapat menjadi pengantar sebuah ide ide, isi kalimat
dan kalimat penutup pada tulisan yang dibuat oleh penulis.
Mencurahkan suatu peran dan pemikiran penulis dalam sebuah karya atau kalimat
dalam bentuk tulisan yang dibuat secara logistik dan dapat diterima oleh pembaca.
 Paragraf dapat membantu pembaca untuk memahami segala sesuatu mengenai isi
dan topik dalam sebuah tulisan.
Memudahkan penulis untuk menyusun ide-ide tentang tulisan yang akan dibuatnya.
Dapat membantu penulis dalam mengembangkan gagasan-gagasan atau ide dari
segala sesuatu yang berhubungan dengan topik yang ingin ditulis menjadi sebuah
karya tulis.

Jenis Jenis Paragraf


1. Jenis Paragraf Berdasarkan Fungsi
 Paragraf Pembuka
Dalam sebuah karangan (kecuali karangan ilmiah). Paragraf pembuka umumnya
ditulis untuk memancing rasa keingintahuan pembaca terhadap isi artikel secara
keseluruhan.
 Paragraf Isi
Paragraf ini berisi bagian-bagian pokok dalam suatu karangan.
 Paragraf Penutup
Paragraf ini biasanya berisi kesimpulan, saran, harapan, ringkasan dan penekanan
kembali hal-hal penting yang terdapat dalam setiap karangan.
 Paragraf Penghubung
Paragraf ini fungsinya adalah untuk mengubungkan antara paragraf satu ke
paragraf lainnya atau karangan satu ke karangan lainnya.

2. Jenis Paragraf Berdasarkan Letak Gagasan Utama


 Paragraf Deduktif
Paragraf deduktif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya terletak di awal
paragraf.
 Paragraf Induktif
Paragraf Induktif adalah paragraf yang letak gagasan utama berada di akhir
paragraf
 Paragraf Ineratif
Paragraf ineratif adalah paragraf yang letak gagasan utamanya berada ditengah
paragraf
 Paragraf Campuran
Paragraf campuran adalah paragraf yang letak gagasan utama berada di awal dan
juga akhir paragraf.

3. Jenis Paragraf Berdasarkan Isinya


 Paragraf Eksposisi
Paragraf eksposisi adalah paragraf yang isinya bertujuan untuk memberikan
penjelasan atau pengertian secara singkat dan padat.
Contohnya : kegiatan dalam merayakan ulang tahun TNI ke 72 tanggal 5 Oktober
2017 di lapangan blang padang banda aceh. Seluruh warga banda aceh ikut hadir
menyaksikan serangkaian acara ulang tahun TNI ke 72 dengan berbagai ragam
acara seperti : Drumband, Tari Saman dan acara lainnya.
 Paragraf Deskripsi
Paragraf ini adalah suatu kalimat yang memaparkan isi gambaran pada suatu
keadaan atau suatu peristiwa yang berbentuk tulisan sehingga seolah-olah
pembaca dapat melihat, mendengar dan merasakan serta mengalami peristiwa
tersebut.
Contohnya : saat brownis coklat buatan ibuku dihidangkan untukku, wangi
brownis coklatnya langsung tersium enak oleh hidungku. Saat aku mencoba
bermitra, bentuk dan rasa manisnya langsung membuat lidahku
bergoyang. Sungguh, ibuku sangat pandai sekali membuat brownis coklat ini.
 Paragraf Persuasi
Paragraf persuasi adalah paragraf yang isinya dapat mempengaruhi atau
membujuk pembaca untuk tertarik dengan gagasan atau ajakan yang dibuat.
Contohnya :
Membaca memang merupakan faktor penting dalam menguasai berbagai ilmu
pengetahuan. karena seseorang tidak memiliki niat untuk membaca pasti tidak
memiliki banyak tingkat pengetahuan. Karena ilmu pengetahuan biasanya
bersumber dari buku.
Anak yang pandai dalam pelajaran, biasanya dia akan menjadi kutu buku. Bagi
siapa saja yang tidak memiliki niat untuk membaca pasti pengetahuannya tidak
luas dan terbatas. Oleh karena itu membaca menjadi hal yang penting dan
biasakanlah membaca buku.
 Paragraf Argumentasi
Paragraf ini adalah suatu kalimat paragraf yang isinya dapat menyakinkan pembaca
sehingga memperoleh dan menerima ide dalam sebuah karya yang ditulis oleh
penulis.
Contohnya : membaca memang merupakan faktor penting dalam menguasai berbagai
ilmu pengetahuan. Seorang penasihat hukum pasti selalu membaca buku-buku yang
terkait dengan hukum, karena jika tidak membaca buku hukum pasti ia akan merasa
kesulitan dan tidak tahu apa saja pasal-pasal yang tercantum dibuku hukum.
Seorang siswa, tidak mau membaca buku maka akan mengalami kesulitan dalam
menjawab soal-soal dari dosen.
 Paragraf Narasi
Paragraf ini adalah suatu kalimat paragraf yang isinya menceritakan suatu peristiwa
atau suatu masalah, sehingga membuat pembaca menjadi tehibur atau terharu.
Contohnya : beberapa hari yang lalu kami pergi ke sebuah pusat wisata yang berada
di Jakarta. Kami pergi dengan 2 mobil pribadi. Mobil kami melaju cukup cepat secara
beriringan dengan mobil lainnya. Perjalanan menjadi sangat menyenangkan, semua
orang tampak gembira. Cahaya sinar matahari menyinari kami sehingga membuat
pemandangan dari dalam kacamata mobil cukup indah.

Ciri Ciri Paragraf


 Pada kalimat pertama atau paragraf utama harus masuk ke dalam dengan beberapa
ketukan spasi. Ketukan spasi dalam paragraf sekitar lima ketukan, biasanya ketukan
lima spasi ini digunakan untuk jenis kalimat atau karangan yang biasa.
 Paragraf biasanya digunakan sebagai pikiran utama dalam sebuah kalimat atau topik
yang telah ditentukan oleh penulis.
 Kalimat topik dan kalimat pengembang dalam paragraf memiliki fungsi dalam
penulisan dimana fungsi tersebut dapat menjelaskan atau menerangkan pikiran
utama penulis dalam menuliskan sebuah karya atau karangan dalam sebuah kalimat
topik.
 Keempat paragraf juga memakai sebuah kalimat penjelas dalam tulisan dimana
kalimat penjelas tersebut berisi tentang kedetailan dari kalimat topik. Paragraf
memang bukan kumpulan dari kalimat topik, tetapi paragraf disini berisi beberapa
kalimat penjelas dan hanya satu kalimat topik.

Anda mungkin juga menyukai