MAKALAH

PEMBELAJARAN IPS ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS

DOSEN PENGAMPU :

Dr. Damri, M.Pd

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 3

1. Annisa Fuziah 21003182

2. Arsil Yosi 21003185
3. Refa Julianti Putri 21003048
4. Selvi Rahmawati 21003052
5. Wirdani Yusnita Siregar 21003245
6. Zuri Aqti Aqyun 21003247

PENDIDIKAN LUAR BIASA

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2024

i
 KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa. Atas rahmat dan hidayah Nya,
penulis dapat menyelesaikan tugas makalah Pembelajaran IPS Anak Berkebutuhan
Khusus dengan tepat waktu. Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk
memenuhi tugas Mata kuliah Pembelajaran IPS Anak Berkebutuhan Khusus.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Damri, M.Pd, selaku dosen
Mata kuliah Pembelajaran IPS Anak Berkebutuhan Khusus. Ucapan terima kasih juga
disampaikan kepada semua pihak yang telah membantu menyelesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, saran dan kritik
yang membangun diharapkan demi kesempurnaan makalah ini.

Padang, 18 Maret 2024

Kelompok 3

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................................. ii

DAFTAR ISI ............................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN ........................................................................................ 1

A. Latar Belakang ............................................................................................ 1

B. Rumusan Masalah ....................................................................................... 1
C. Tujuan ........................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN ......................................................................................... 2
1. Memilih dan menentukan media ……………............................................ 2
2. Membuat alat bantu pengajaran sederhana untuk IPS ABK………….. 3
3. Menggunakan media pengajaran IPS ABK……………………………… 3
4. Pemilihan metode dan KBM IPS di SDLB ABK………………………… 3
5. Perencanaan Program IPS ABK............................ ………………………. 4
BAB III PENUTUP ...................................................................................................5
A. Kesimpulan ....................................................................................................5
B. Saran ...............................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................6

iii
 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pengajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) membutuhkan penggunaan beragam
sarana atau media untuk memfasilitasi proses pembelajaran. Sarana atau media tersebut
dapat berupa alat-alat visual, audio, atau interaktif lainnya yang dirancang untuk
membantu siswa dalam memahami konsep-konsep IPS secara lebih baik. Penggunaan
media dalam pengajaran IPS sangat penting untuk mengaktifkan siswa, memperjelas
konsep, dan meningkatkan keterlibatan dalam pembelajaran.
Sementara itu, pemilihan metode pengajaran juga merupakan faktor krusial dalam
proses pembelajaran IPS. Berbagai metode dapat diterapkan, seperti ceramah, diskusi
kelompok, pembelajaran berbasis proyek, atau pembelajaran berbasis masalah. Pemilihan
metode harus mempertimbangkan kebutuhan, karakteristik, dan keberagaman siswa,
termasuk siswa dengan kebutuhan khusus.
Perencanaan program IPS juga menjadi bagian penting dalam memastikan kesuksesan
pembelajaran. Program harus dirancang dengan memperhatikan standar kurikulum yang
berlaku serta mengakomodasi kebutuhan siswa secara inklusif. Program tersebut harus
menetapkan tujuan pembelajaran yang jelas, mengidentifikasi strategi pengajaran yang
sesuai, dan mengevaluasi pencapaian hasil pembelajaran secara berkala.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah Memilih dan menentukan media?
2. Bagaimanakah Membuat Alat bantu pengajaran sederhana untuk IPS ABK?
3. Bagaimanakah Menggunakan Media Pengajaran IPS ABK? yo
4. Bagaimanakah Pemilihan Metoda dan KBM IPS di SDLB ABK?
5. Bagaimanakah Perencanaan Program IPS ABK ?

C. Tujuan
Untuk memberikan pemahaman baru kepada para pembaca terkait dengan media,
sarana, metode, dan perencanaan pengajaran untuk penyusunan program IPS ABK,
sehingga pembaca dapat mengembangkan dan memodifikasi kurikulum IPS ABK.

1
 BAB II
PEMBAHASAN

1. Model dan Metode Pembelajaran

Menurut Sa’dun Akbar (2013:49) Model pembelajaran adalah pola dalam
merancang pembelajaran, dapat juga didefinisikan sebagai langkah pembelajaran dan
perangkatnya untuk mencapai tujuan pembelajaran. Model pembelajaran yang digunakan
guru IPS dalam kegiatan belajar mengajar dikelas inklusi adalah bermacam-macam
menyesuaikan materi saat itu, model diseimbangkan dengan kemampuan anak baik anak
berkebutuhan khusus maupun anak reguler sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai
dengan sempurna.
Model cooperative learning yaitu model Belajar dengan cara berkelompok
sehingga dapat Melatih dan membiasakan peserta didik saling Berinteraksi terkhusus juga
untuk anak Berkebutuhan khusus, berbaur dengan teman-Temannya untuk berbagi
pengetahuan, Pengalaman, tugas, tanggung jawab dan saling Membantu karena koperatif
adalah Miniature/tiruan dari hidup bermasyarakat. Sedangkan dalam penerapan metode
Pembelajaran dikelas inklusi guru tetap Menggunakan metode ceramah, demonstrasi,
Tanya jawab, presentasi, pemberian tugas, diskusi Kompok dan berbasis masalah.

2. Alat bantu pengajaran sederhana untuk IPS ABK

Membuat alat bantu pengajaran sederhana untuk Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) bagi
anak berkebutuhan khusus (ABK) memerlukan pendekatan yang memperhatikan
kebutuhan dan karakteristik khusus mereka. Berikut ini adalah contoh alat bantu
pengajaran sederhana untuk IPS ABK:
a Kartu Gambar Interaktif
Buatlah serangkaian kartu gambar yang menggambarkan konsep-konsep
IPS secara sederhana dan jelas. Pastikan gambar-gambar tersebut mudah
dipahami oleh siswa ABK. Misalnya, gambar peta untuk mempelajari geografi,
gambar bendera untuk memahami konsep negara dan identitas, atau gambar
keluarga untuk mempelajari tentang hubungan sosial.
b Puzzle Tematik
Buatlah puzzle yang berhubungan dengan tema-tema IPS. Potonglah
kertas karton menjadi bentuk-bentuk puzzle sederhana dan gambarlah gambar-
gambar yang relevan dengan materi IPS. Siswa ABK dapat merakit puzzle
tersebut sambil belajar tentang konsep-konsep IPS yang terkait.
c Kartu Kata Bergambar
Buatlah kartu kata yang berisi kata-kata kunci dalam IPS beserta gambar
yang mengilustrasikan maknanya. Misalnya, kata "sungai" disertai dengan
gambar sungai, kata "pemerintah" disertai dengan gambar gedung pemerintah,
dan sebagainya. Kartu kata bergambar ini dapat membantu siswa ABK dalam
memahami kosakata IPS dengan lebih baik.

2
 d Buku Cerita Interaktif
Buatlah buku cerita sederhana yang mengangkat tema-tema IPS. Cerita-
cerita tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan minat siswa ABK.
Pastikan cerita-cerita tersebut mengandung nilai-nilai IPS yang dapat
diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

3. Media Pembelajaran IPS ABK

Media merupakan sarana guru dalam Menyampaikan materi pembelajaran.
Trianto (2010:113) mengemukakan bahwa media adalah Sesuatu yang digunakan oleh
manusia sehingga Memungkinkan mempengaruhi orang lain yang Tidak mengadakan
kontak langsung dengannnya. Pemilihan media pembelajaran yang tepat dan Sesuai
dengan kebutuhan peserta didik dapat Membantu mencapai tujuan pembelajaran secara
Efektif. Dengan demikian, proses pembelajaran Maupun hasilnya menjadi lebih
berkualitas dan sempurna.
Menyesuaikan dengan Materi pembelajaran seperti media yang kongkrit Dan
mudah dipahami seperti papan tulis, kertas Gambar, LCD, Laptop, alat peraga,
menempel, Mind mapping, globe, ular tangga, monopoli , Penayangan gambar video dan
masih banyak Lainnya sehingga dengan begitu akan cepat Ditangkap oleh para peserta
didik khususnya Anak-anak berkebutuhan khusus.

4. Sumber belajar
Menurut Abdullah (2012:219) sumber Belajar adalah semua sumber seperti pesan,
Bahan, alat, teknik dan latar yang dimanfaatkan Peserta didik sebagai sumber untuk
kegiatan Belajar dan dapat meningkatkan kualitas Belajarnya. Sumber belajar yang
digunakan oleh Guru IPS adalah buku paket yang diberikan oleh Sekolah kepada peserta
didik sebagai pegangan Utama, sedangkan pegangan sekundernya adalah Internet.
Lingkungan sekitar juga menjadi Sumber belajar bagi para peserta didik
Berkebutuhan khusus karena berdasarkan Pengamatan peneliti, anak-anak berkebutuhan
Khusus akan cenderung lebih cepat bosan berada Di kelas maka dari itu ketika anak
berkebutuhan Khusus sudah mulai tidak bisa menerima Pembelajaran di kelas makai akan
di tarik oleh Guru pembimbing khusus di ruang ilmu, disitulah Sumber belajar untuk anak
berkebutuhan khusus Beragam meliputi piano, drum, computer, mesin Jahit dan beberapa
anak lebih memilih merawat Tanaman diluar ruangan

3
 5. Perencanaan program IPS ABK
Perencanaan program Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) untuk anak berkebutuhan khusus
(ABK) memerlukan pendekatan yang inklusif dan memperhatikan kebutuhan serta
potensi individu siswa. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam merencanakan
program IPS untuk ABK:
a. Identifikasi Kebutuhan Individu
Lakukan evaluasi menyeluruh terhadap kebutuhan dan kemampuan siswa
ABK dalam konteks IPS. Identifikasi area-area yang perlu diperhatikan seperti
komunikasi, keterampilan sosial, pemahaman konsep IPS, dan lainnya.
b. Tetapkan Tujuan Pembelajaran yang Jelas
Tentukan tujuan pembelajaran yang spesifik dan terukur sesuai dengan
kebutuhan dan potensi siswa ABK. Tujuan ini harus dapat diukur untuk
memastikan pencapaian yang sesuai.
c. Pilih Kurikulum yang Sesuai
Pilihlah kurikulum atau bahan ajar yang sesuai dengan kebutuhan dan
karakteristik siswa ABK. Sesuaikan materi pembelajaran dengan tingkat
perkembangan dan minat siswa agar pembelajaran menjadi lebih relevan dan
menarik.
d. Rancang Pembelajaran yang Inklusif
Rancanglah strategi pembelajaran yang inklusif untuk memastikan bahwa
semua siswa ABK dapat mengakses pembelajaran secara efektif. Gunakan
berbagai metode pengajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi belajar
siswa.
e. Evaluasi dan Revisi
Lakukan evaluasi berkala terhadap progres siswa ABK dalam mencapai
tujuan pembelajaran. Gunakan hasil evaluasi untuk mengevaluasi efektivitas
program dan melakukan revisi jika diperlukan agar program menjadi lebih efektif.

4
 BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam pengajaran IPS, penggunaan sarana atau media serta pemilihan metode
pengajaran yang tepat dapat meningkatkan efektivitas pembelajaran. Penggunaan media
membantu memperjelas konsep dan mengaktifkan siswa dalam pembelajaran,
sementara pemilihan metode yang sesuai dapat meningkatkan keterlibatan siswa dan
memfasilitasi pemahaman konsep yang lebih baik.
Selain itu, perencanaan program IPS yang baik akan memastikan bahwa
pembelajaran berlangsung secara terstruktur dan sesuai dengan kebutuhan serta potensi
siswa. Program yang dirancang dengan baik akan memberikan pengalaman
pembelajaran yang inklusif dan mendukung perkembangan komprehensif siswa dalam
bidang IPS. Dengan demikian, penggunaan media, metode pengajaran, dan perencanaan
program yang tepat akan menjadi kunci keberhasilan dalam pembelajaran IPS.

B. Saran
Semoga makalah ini dapat berguna bagi para pembaca dan dapat dijadikan suatu
pedoman atau acuan dalam proses meningkatkan keterampilan-keterampilan proses
belajar mengajar, dan penulis sadar makalah ini masih banyak kesalahannya mungkin
kesalahan pada penulisan ejaan maupun pemilihan kata yang kurang tepat. Oleh karena
itu saya memohon kritik dan saran dari Dosen dan teman-teman sekalian.

5
 DAFTAR PUSTAKA

Hamalik, Oemar. 2010. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: PT Bumi

Aksara. . 2009. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta. Bumi Aksara.

Sanjaya, Wina. 2012. PenelitianTindakan Kelas. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.

Simonsen, E., & Sugai, G. (2013). Schoolwide positive behavior support: Implementers'
blueprint and self-ass
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Pendidikan.Bandung: Alfabeta

Sudjana, Nana. 2012. Cara Belajar Siswa Aktif Dalam Proses Belajar Mengajar.
Bandung: Sinar Baru Algensindo

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu, Konsep, Strategi dan Implementasinya

Dalam KTSP. Jakarta: Bumi Aksara.