Anda di halaman 1dari 5

BAHAN AJAR

Pertemuan 1

MATA KULIAH : Pengembangan Bahasa Asing Lanjut


PRODI : Pendidikan Bahasa Inggris
SEMESTER : V(Empat)
PENYUSUN : Aulfa Reyza Ayuni Prestika, M.Pd

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA LAMPUNG

2020/2021
PERTEMUAN I
a. Pendahuluan
TOEFL adalah kepanjangan dari Test of English as a Foreign Language (Test Bahasa
Inggris sebagai bahasa asing), yang dibuat oleh ETS (Educational Testing Service),
sebuah lembaga di Amerika Serikat.
Tes TOEFL ini diperlukan untuk persyaratan masuk kuliah pada hampir semua
universitas di Amerika Serikat dan Kanada yang kemudian juga bagi mahasiswa yang
mendaftar ke universitas Eropa dan Australia. Tes ini program undergraduate (S-1)
maupun graduate (S-2 atau S-3).

b. Tujuan Pembelajaran :
Setelah kegiatan perkuliahan, mahasiswa diharapkan dapat :

1. Menjelaskan makna dari TOEFL


2. Menjelaskan Jenis-jenis TOEFL
3. Membandingkan antara 3 Jenis TOEFL

c. Materi :
Pengertian TOEFL
TOEFL (Test of English as a Foreign Language) merupakan test yang digunakan
untuk mengetahui tingkat kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. Test ini
ditujukan bagi orang yang tidak menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa ibu atau
dengan kata lain orang-orang di negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai
bahasa asing atau kedua. Umumnya, test ini digunakan sebagai salah satu prasyarat
bagi seseorang yang ingin melanjutkan studi atau bekerja di suatu negara yang
menggunakan Bahasa Inggris dalam komunikas sehari-hari. Selain TOEFL, masih ada
beberapa jenis test lain yang hampir sama, yaitu IELTS, TOEIC dan ESOL. TOEFL
dikembangkan dan dikeluarkan oleh ETS (Educational Testing Service) yang berpusat
di New Jersey, USA. Test ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1963.

Jenis-Jenis TOEFL
Saat ini ada 3 macam test TOEFL yang dikeluarkan oleh ETS, yaitu PBT (Paper
Based Test) TOEFL, CBT (Computer Based Test) TOEFL dan iBT (internet Based
Test) TOEFL. Dari tiga tipe ini, yang sering digunakan adalah PBT dan iBT.

a. PBTTOEFL
PBT merupakan bentuk TOEFL Test yang menggunakan lembar jawaban berupa
kertas. Ini merupakan sistem test pertama yang dikeluarkan oleh ETS. Dalam PBT,
test yang dilakukan meliputi listening, structure dan reading. Rentangan skor yang
diberikan adalah 310-677. Selain itu, waktu yang diberikan untuk mengerjakan test ini
sekitar 2-2,5 jam. Tapi, sejak bulan April 2006, test ini sudah tidak digunakan lagi di
Indonesia. Saat ini, test ini masih digunakan di negara yang belum memiliki sistem
test iBT.
b. CBTTOEFL
CBT merupakan test yang tak lagi menggunakan kertas. Semua test dilakukan dalam
suatu komputer menggunakan software tertentu. Sistem test ini muncul pada tahun
1998. Kemampuan yang diujikan meliputi listening, structure, reading dan writing.
Pada sistem ini, rentangan skornya adalah 0-300 dengan waktu pengerjaan antara 2-
2,5 jam.

c. iBTTOEFL
Test dengan sistem iBT merupakan test yang paling populer dan banyak digunakan.
Sistem test ini juga berbasis komputer, hanya saja test ini terhubung dengan jaringan
internet, dengan demikian, test dilakukan secara online. Sistem test ini mulai
dipublikasikan dan digunakan pada tahun 2005, tapi baru digunakan di Indonesia pada
tahun 2006. Kemampuan yang diujikan meliputi reading, listening, writing dan
speaking. Walau sistem ini banyak digunakan, tapi masih ada beberapa negara yang
menggunakan sistem PBT.

Apa Perbedaan Tiga Jenis Tes TOEFL?


1. PBT (Paper Based Test) TOEFL
PBT-TOEFL adalah jenis TOEFL Test yang pertama kali dikeluarkan oleh ETS.
Sistem tes pada PBT-TOEFL menggunakan paper atau lembaran-lembaran kertas
soal dan lembar jawaban yang harus diisi dengan pensil 2B. Materi yang diujikan
adalah:
 Listening
 Structure
 Reading
Score range 217 – 677.
Lama waktu tes adalah 2 – 2,5 jam.

2. CBT (Computer Based Test) TOEFL


CBT-TOEFL adalah jenis kedua, menggantikan PBT-TOEFL. Sistem tes CBT-TOEFL
tidak lagi menggunakan paper, tapi langsung dengan komputer. Semua soal menggunakan
software dan setiap soal langsung dijawab /dikerjakan di komputer. CBT pertama kali
dikeluarkan pada tahun 1998. Namun di beberapa negara di Asia, khususnya Indonesia
masih diperkenankan untuk menggunakan PBT (ITP-TOEFL) sebagai
standar International TOEFL Test. Sehingga pamor CBT di Indonesia sangat minim.
Bahkan hingga sekarang masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak mengetahui apa
itu CBT-TOEFL.
Materi yang diujikan adalah:
 Listening
 Structure
 Reading
 Writing
Score range 0 – 300.
Lama waktu test adalah 2 – 2,5 jam.
3. iBT (internet Based Test) TOEFL
iBT-TOEFL atau yang juga dikenal dengan Next Generation (NG) TOEFL adalah jenis
TOEFL Test terbaru yang dikeluarkan ETS dan mulai diperkenalkan sejak tahun 2005,
tetapi di Indonesia, baru mulai diberlakukan sejak tahun 2006 sebagai
standar International TOEFL Test yang diakui di dunia. ETS banyak melakukan
perubahan pada format dan system TOEFL Test terbaru ini. iBT-TOEFL juga
menggunakan media komputer, hanya saja system test pada iBT menggunakan internet.
Dengan demikian peserta tes langsung online dengan ETS dan menjawab soal-soal tes
juga secara online.
Materi yang di tes adalah:
 Listening
 Speaking
 Writing
 Reading
Score range of iBT is 0 -120.
Lamanya waktu tes adalah 4 jam.

Rangkuman
TOEFL (Test of English as a Foreign Language) merupakan test yang digunakan untuk
mengetahui tingkat kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. Saat ini ada 3 macam
test TOEFL yang dikeluarkan oleh ETS, yaitu PBT (Paper Based Test) TOEFL, CBT
(Computer Based Test) TOEFL dan iBT (internet Based Test) TOEFL. Dari tiga tipe ini,
yang sering digunakan adalah PBT dan iBT.

Soal Latihan

1. Jelaskan apa yang dimaksud TOEFL!


2. Jelaskan Penting nya TOEFL menurut anda!
3. Sebutkan Jenis-jenis TOEFL?
4. Sebutkan Bagian-bagian dalam TOEFL?
5. Jelaskan pendapatmu tentang manfaat mengikuti TOEFL !
DAFTAR PUSTAKA

Anda mungkin juga menyukai