Nama : Ahmad Arif Nasution

NIM : 20010002

Matkul : English Practice

Apa tes TOEFL? Kenapa kau membutuhkannya?

Jika anda seorang pembicara bahasa inggris non-asli dan anda berpikir tentang belajar di
negara berbahasa inggris, anda mungkin telah mendengar tentang tes yang disebut "TOEFL."
Tapi apa tes TOEFL, tepatnya, dan apa yang anda butuhkan untuk mengetahui tentang hal itu?

Jika kau punya pertanyaan tentang TOEFL, maka kau datang ke tempat yang tepat! Panduan ini
akan membawa anda melalui apa yang TOEFL adalah, bagaimana cara kerjanya, apakah anda
akan perlu untuk mengambilnya, dan bagaimana mempersiapkan diri untuk itu. Jadi mari kita
mulai.

Apa TOEFL itu?

TOEFL (" Test of English as a Foreign Language ") adalah tes standardisasi yang mengukur
penguasaan ayat penguasaan penguasaan bahasa inggris. Nilai TOEFL terutama digunakan oleh
universitas sebagai bagian dari proses penerimaan.

Biasanya, mereka yang TOEFL mengambil ingin masuk universitas atau sekolah pascasarjana di
luar negeri. Tapi siapa pun yang perlu menunjukkan penguasaan bahasa inggris untuk tujuan
akademik dapat mengambil TOEFL tersebut. Ini termasuk siapa saja yang mendaftar ke sekolah
tinggi asing, program pertukaran, community college, atau untuk visa mahasiswa.

TOEFL berfokus pada bagaimana bahasa inggris digunakan dalam lingkungan akademis, itulah
sebabnya sekolah dan universitas menggunakan skor TOEFL untuk tujuan penerimaan. Bagian
pembacaan di TOEFL menggunakan bahasa formal, akademis dan kosakata tingkat tinggi
daripada bahasa inggris santai atau percakapan.

TOEFL vs TOEIC

Meskipun populer, TOEFL bukan satu-satunya tes bahasa inggris sebagai bahasa asing. Bahkan,
ada beberapa tes yang berbeda untuk bahasa inggris sebagai bahasa asing, dan salah satu yang
anda pilih akan mengambil akan bergantung pada akademis dan tujuan karir anda. Jika anda
seorang mahasiswa, maka anda mungkin akan berakhir mengambil TOEFL tersebut. Tapi, jika
anda menerapkan untuk visa kerja, TOEFL mungkin tidak tes yang tepat untuk anda.

Jika anda berusaha membuktikan keterampilan bahasa inggris anda untuk pekerjaan
atau visa kerja, maka anda mungkin perlu mengikuti ujian bahasa inggris untuk
komunikasi internasional (TOEIC) alih-alih TOEFL. Tes bahasa sehari-hari dan bahasa
bisnis, bukan bahasa akademis, dan karenanya lebih cocok untuk lingkungan kerja.

Siapa yang harus mengambil TOEFL?

TOEFL ditujukan terutama bagi siswa yang ingin mengikuti program universitas atau lulusan
sekolah di negara berbahasa inggris. Tetapi orang-orang juga dapat mengambil TOEFL untuk
tujuan lain. Mereka yang mungkin mengambil TOEFL mencakup:

 Siswa masuk ke sekolah tinggi di negara berbahasa inggris

 Mahasiswa menghadiri program kuliah komunitas selama 2 tahun di negara berbahasa
inggris
 Orang-orang yang ingin mendapatkan lisensi atau sertifikat di bidang tertentu
 Orang-orang yang perlu menunjukkan penguasaan mereka bahasa inggris untuk tujuan
imigrasi
 Mereka yang hanya ingin menilai keterampilan bahasa inggris mereka dalam pengaturan
formal

Pencipta tes merekomendasikan bahwa siswa setidaknya berada di kelas 11 (atau 17 tahun)
sebelum mencoba untuk mengambil TOEFL. Ujian menuntut anda untuk membaca beberapa
petikan yang sulit dan familier dengan beberapa kosakata tingkat tinggi dan sebagian besar siswa
tidak terpapar pada jenis bahasa ini sebelum kelas 11.

Tidak semua perguruan tinggi atau universitas menuntut siswa internasional yang datang untuk
mengambil TOEFL. Mereka yang biasanya meminta TOEFL jika:

 Bahasa inggris bukan bahasa utama anda

 Jika bahasa utama anda belum bahasa inggris selama setidaknya lima tahun
 Beberapa sekolah akan membebaskan kebutuhan bagi anda untuk mengambil ujian
TOEFL jika anda memiliki:
 Dicetak persentil tertentu pada bahasa inggris, membaca, dan menulis bagian dari
pertunjukan atau SAT
 Mengambil TOEFL kadang-kadang dalam dua tahun terakhir
 Memperoleh ijazah atau gelar dari negara berbahasa inggris

Mengapa mengambil TOEFL?

Bahasa akademik sering padat dan formal, sehingga bahkan orang yang telah belajar bahasa
inggris selama bertahun-tahun dapat berjuang dalam lingkungan akademis inggris. Sebelum
universitas menerima anda ke dalam program akademik, dewan penerimaan ingin tahu bahwa
anda dapat menangani beban program berbasis bahasa inggris: mereka menggunakan nilai
TOEFL anda sebagai standar untuk keterampilan bahasa inggris anda.
 Jika anda seorang siswa internasional mendaftar ke sekolah di negara di mana bahasa utamanya
adalah bahasa inggris, anda kemungkinan besar akan diperlukan untuk mengambil TOEFL
sebagai bagian dari aplikasi anda. Banyak sekolah menerima nilai dari tes bahasa inggris lainnya
juga, tetapi TOEFL saat ini merupakan tes penilaian bahasa inggris yang paling populer.

9.000 universitas di 130 negara menerima nilai TOEFL, termasuk as, kanada, inggris, Australia,
dan selandia baru. Semua sekolah di 100 universitas terbaik di dunia menerima TOEFL. Jika
anda tertarik untuk masuk universitas bahasa inggris, kemungkinan besar sekolah pilihan anda
akan memerlukan atau menerima skor TOEFL.

Persyaratan sekolah

Banyak sekolah akan memberikan nilai minimum yang harus anda peroleh di TOEFL untuk
diterima. Semua sekolah memiliki cutoffs berbeda, tetapi anda akan membutuhkan setidaknya 70
untuk penerimaan tanpa syarat di hampir semua sekolah as. Akan tetapi, sekolah yang lebih
selektif cenderung menuntut penggunaan TOEFL dengan nilai cutoffs yang lebih tinggi, karena
mereka memiliki standar akademis yang lebih tinggi dan menuntut para siswa untuk menguasai
atau mendekati penguasaan bahasa inggris

Ingatlah bahwa aplikasi anda secara keseluruhan masih merupakan faktor yang paling penting
untuk diterima oleh universitas, jadi jangan terlalu khawatir mengenai nilai TOEFL yang tepat.
Selama anda bertemu atau melebihi nilai minimum untuk sekolah anda, anda tidak perlu
khawatir tentang memiliki skor TOEFL tinggi. Misalnya, jika skor TOEFL sekolah anda adalah
90 dan anda mendapat 91, jangan mengambil tes lagi hanya untuk mendapatkan nilai yang lebih
tinggi. Kau sudah bertemu ambang pintu. Sekarang saatnya untuk fokus pada bagian lain dari
aplikasi anda, seperti esai anda atau skor SAT/ACT anda.

Jika anda merasa gugup untuk mengambil TOEFL itu, mungkin akan membantu anda
memikirkan tes sebagai alat untuk membantu anda daripada sebuah hambatan untuk diatasi. Tes
ini membantu anda mencari tahu lebih awal jika pengaturan universitas berbahasa inggris akan
cocok untuk anda.

Jika mungkin, cobalah untuk mengambil jauh di muka aplikasi anda. Dengan cara ini, jika anda
tidak mendapatkan nilai yang baik pertama kali anda mengikuti tes, semua itu memberitahu anda
adalah bahwa anda perlu lebih banyak latihan sebelum anda membuat langkah besar untuk
belajar di luar negeri. Kau diizinkan untuk mengambil tes TOEFL beberapa kali. Jadi, jika anda
kecewa dengan nilai anda, ambillah kesempatan untuk belajar dari kesalahan anda dan bersiap
untuk tes berikutnya.

Apa struktur tes TOEFL?

 TOEFL adalah tes yang panjang dan rumit, tetapi mengetahui cara kerjanya adalah langkah
pertama untuk menaklukkan itu. Jadi mari kita lihat pada berbagai jenis tes TOEFL yang tersedia
dan bagaimana tes terstruktur.

Tipe TOEFL

Mayoritas (97%) dari semua TOEFLs yang diambil adalah tes (IBTs) berbasis internet. Untuk
IBT TOEFL, siswa mengambil tes pada komputer yang disediakan di ruang pengujian, biasanya
di sebelah beberapa orang lain juga mengambil tes.

Minoritas (3%) dari semua TOEFLs adalah tes berbasis kertas (PBTs). PBT tidak menguji
kemampuan bicara siswa, jadi para peserta tes secara bertahap melakukan jenis tes ini. Pada
tahun 2016, anda hanya dapat mengambil PBT di pusat tes di mana tes internet tidak tersedia.

Banyak universitas hanya akan menerima IBT TOEFL skor. Jadi pastikan untuk memeriksa
ulang halaman penerimaan internasional sekolahmu jika kau mengambil PBT.

Tidak peduli jenis TOEFL anda ambil, anda dapat mengambil tes sebanyak yang anda inginkan.
Satu-satunya pengecualian untuk aturan ini adalah bahwa anda tidak dapat mengambil tes lagi
jika anda telah mengambil TOEFL setiap saat dalam 12 hari terakhir.

Struktur uji ketinggian

Tes ini memiliki empat bagian dan biasanya mengambil total 4,5 jam untuk menyelesaikan.
Keempat bagian ini adalah: membaca, mendengarkan, berbicara, menulis Setiap bagian dinilai
dari 30. Skor bagian ini kemudian ditambahkan bersama untuk nilai final dan total 120 poin.

Bagian 1: membaca

Bagian pembacaan TOEFL adalah pilihan ganda. Setiap bagian membaca akan memiliki tiga
atau empat petikan tertulis dengan 12 — 14 pertanyaan untuk setiap petikan. (biasanya, tes
dengan tiga bagian tertulis akan memiliki lebih banyak pertanyaan per petikan daripada tes
dengan empat petikan tertulis.) Membaca bagian dapat berkaitan dengan topik akademis apa pun,
termasuk sains, sejarah, atau sastra.

Bagian 2: mendengarkan

Bagian mendengarkan TOEFL juga sepenuhnya pilihan ganda. Setiap bagian mendengarkan
akan mencakup empat sampai enam ceramah dengan enam pertanyaan masing-masing dan dua
atau tiga percakapan dengan lima pertanyaan.

Bagian 3: berbicara
 Bagian berbicara TOEFL sedikit lebih rumit daripada bagian membaca atau mendengarkan.
Tapi, untungnya, setiap bagian berbicara akan selalu mengikuti pola yang sama, sehingga anda
dapat mempersiapkan diri untuk itu.

Di bagian berbicara, anda akan mendapatkan enam dorongan berbicara, atau "tugas." Dua tugas
pertama akan mandiri dan meminta anda untuk berbicara mengenai pemikiran dan pengalaman
anda sendiri. Keempat tugas terakhir akan menjadi tugas terpadu, di mana anda harus menjawab
pertanyaan berdasarkan percakapan atau sepotong teks yang diberikan.

Mari kita bahas setiap pembicaraan tugas satu-per-satu.

2 tugas berbicara independen:

 Tugas 1 akan menanyakan minat anda atau pemikiran anda mengenai topik tertentu.
 Tugas 2 akan meminta anda untuk memberikan pendapat anda dan memilih antara dua
pilihan yang diberikan.
4 tugas berbicara terpadu:
 Tugas 3 meminta anda untuk membaca teks singkat dan kemudian mendengarkan dialog
antara dua pembicara
 Tugas 4 memberikan dua ceramah tentang topik yang sama — satu lisan dan satu tertulis.
Anda kemudian akan meringkas informasi dari setiap ceramah atau menjawab pertanyaan
yang lebih spesifik.
 Tugas 5 anda telah mendengarkan percakapan antara dua orang yang membahas masalah
dengan dua kemungkinan solusi. Anda kemudian akan meringkas isi dan memberikan
pendapat anda (tidak ada teks untuk dibaca). (perhatikan bahwa tugas 5 sering kali adalah
tugas mendengarkan yang paling sulit karena anda harus membahas tiga hal: apa yang
siswa katakan, solusi yang disarankan bagi siswa untuk suatu masalah, dan solusi apa
yang anda sukai dan mengapa.
 Tugas 6 meminta anda untuk mendengarkan sebuah monolog dan kemudian meringkas
atau menjawab pertanyaan yang lebih spesifik mengenai informasi (tidak ada teks untuk
dibaca).

Bagian 4: menulis

Ada dua bagian untuk menulis TOEFL: satu tugas terpadu dan satu tugas independen.

1 tugas penulisan terintegrasi (20 menit)

 Untuk bagian ini, anda berdua harus membaca bagian singkat dan mendengarkan
ceramah. Anda kemudian akan menanggapi/meringkas pembahasan.

1 tugas penulisan independen (30 menit)

  Untuk bagian ini, anda biasanya akan diminta untuk memilih antara dua pilihan dan
memberikan alasan anda dan contoh mengapa anda memilih cara yang anda lakukan.
Misalnya, "apakah anda setuju atau tidak setuju bahwa kebanyakan orang tua terlalu
mengendalikan anak - anak mereka? "Atau" apakah anda percaya bahwa pada dasarnya
manusia adalah pribadi yang 'baik' atau 'jahat'? '

6 kiat agar sukses di TOEFL

Sekarang anda tahu apa TOEFL digunakan untuk dan apa tes, kami akan menutupi strategi
untuk melakukannya dengan baik. Bahkan jika kemampuan bahasa inggrismu di atas rata-rata,
adalah ide yang baik untuk memasukkan beberapa tips dan strategi ke dalam studi dan
pengambilan sampel. Dengan begitu kau bisa melakukan yang terbaik saat ujian.

Jadi mari kita pergi melalui beberapa tips TOEFL.

#1Tentukan apakah anda bahkan perlu untuk mengambil TOEFL tersebut

Beberapa sekolah tidak membutuhkan TOEFL skor, sehingga anda mungkin bahkan tidak perlu
mengikuti tes!

Nilai TOEFL anda valid untuk dua tahun. Jadi jika anda saat ini bimbang tentang rencana
akademik masa depan anda dan anda memiliki beberapa waktu (dan uang) untuk cadangan, maka
anda mungkin ingin berpikir tentang mengambil tes, terlepas. Ini akan memberi anda beberapa
fleksibilitas untuk masa depan akademis anda, apakah anda berpikir anda membutuhkan skor
TOEFL sekarang.

Akan tetapi, jika anda merasa seolah-olah anda tidak punya waktu untuk belajar atau enggan
mengikuti tes itu untuk alasan apa pun, periksalah kembali apakah anda harus mengambil
TOEFL itu. Jika anda dapat menghindari mengambil TOEFL tersebut, anda akan menghemat
waktu dan usaha yang cukup.

Pertama-tama, buatlah daftar semua perguruan tinggi atau universitas yang ingin anda ajukan.
Berikutnya, pergilah langsung ke situs web mereka atau Google "[nama perguruan tinggi] +
penerimaan internasional."

Hampir selalu, link pertama yang muncul akan menjadi halaman anda cari. Di sini, anda dapat
memeriksa untuk melihat apakah siswa internasional harus mengambil TOEFL atau uji
pemahaman bahasa inggris lainnya.

Sebagian besar universitas besar menerima TOEFL, tetapi anda akan selalu ingin memeriksa
ulang untuk memastikan. Jika sekolah tidak mengatakan apakah menerima TOEFL di halaman
penerimaan atau tidak, maka hubungi kantor penerimaan sekolah secara langsung. Lagi pula,
kamu tidak mau belajar dan membayar untuk ujian jika sekolah pilihanmu tidak mau
menerimanya!
 Beberapa sekolah membutuhkan TOEFL, beberapa tidak, dan beberapa akan melepaskan
persyaratan jika anda memenuhi kriteria lain. Selalu, selalu periksa apa yang dibutuhkan sekolah
sebelum kau melamar!

#2: bertukarlah percakapan dan menulis topik sebelum TOEFL

Sangat mudah untuk menemukan bahwa anda tidak dapat untuk datang dengan sesuatu untuk
mengatakan ketika anda diminta untuk berbicara tentang diri anda. Sayangnya, kau akan diminta
untuk berbicara dan menulis tentang dirimu beberapa kali selama ujian.

Sebelum ujian, buatlah daftar hobi yang anda sukai (atau hanya memiliki kosakata untuk
dibicarakan). Dengan cara ini, anda dapat merasa lebih santai dan siap pergi ke tes. Anda bahkan
tidak perlu mengatakan kebenaran dalam pemulangan ini hanya ingin melihat apakah anda dapat
berbicara artikulatif — jadi jangan ragu untuk membuat jawaban anda!

Untuk mempersiapkan lebih lanjut, anda bahkan dapat menciptakan beberapa ungkapan
template yang dapat anda cocokkan dengan topik-topik yang berbeda. Bahkan persiapan kecil
dan frasa pra-persiapan yang kecil dapat memberi anda lebih banyak confi

(catatan: berhati-hatilah agar tidak berlebihan dengan templat anda! Anak kelas anda ingin
melihat seberapa lancar tutur kata anda, dan berusaha untuk menyesuaikan beberapa kalimat
yang telah dipersiapkan sebelumnya dengan topik yang akan terdengar canggung.)

Untuk pola anda, temukan beberapa ungkapan transisi yang kemudian dapat anda selesaikan
dengan topik pembicaraan spesifik anda, daripada mencoba membentukkan dan menyesuaikan
kalimat lengkap. Misalnya, salah satu tugas mendengarkan saudara akan selalu membahas
pendapat seorang siswa tentang suatu masalah dan dua kemungkinan solusi. Dari informasi ini,
anda dapat membuat diri anda beberapa kerangka kalimat, seperti:

"Pembicara memiliki dua pilihan untuk _ dan masing-masing memiliki nilai …" [jelaskan dua
pilihan dan perasaan pembicara], "mengenai pilihan yang akan saya sarankan …"

Dan seterusnya.

#3: mencatat selama TOEFL

Ketika anda pergi melalui tes, jangan takut untuk coretan seluruh kertas goresan anda. Bahkan
jika diperlukan beberapa detik bagi anda untuk menuliskan catatan, itu akan membantu
menghemat waktu di kemudian hari.

Tulislah beberapa kata Kata ungkapan kunci yang anda dengar dalam bagian berbicara dan
Garis bawahi kata-kata dan ungkapan-ungkapan penting dalam sepotong teks di bagian bacaan.
Membuat catatan dan tanda seperti ini juga akan membantu menyelamatkan anda dari pikiran
anda akan kosong ketika tiba saatnya untuk menjawab dorongan.
 Sebelum anda memberikan jawaban anda dalam bagian berbicara dan menulis, luangkan waktu
untuk memikirkan beberapa topik dan ungkapan. Jika saudara punya waktu, saudara bahkan
dapat membuat rangka untuk tutur kata saudara di bagian khotbah. Dan pasti butuh satu atau dua
menit untuk membuat esai sebelum kau mulai menulis!

#4Memasukkan (lebih) bahasa inggris ke dalam kehidupan sehari-hari anda

Betapapun banyak bahasa inggris yang anda gunakan dan pelajari dalam kehidupan sehari-hari
anda, lihat apakah anda dapat dengan nyaman melipatnya. Jika anda tidak menggunakan banyak
bahasa inggris dalam kehidupan sehari-hari anda, kemudian mulai memasukkan bahasa itu ke
dalam rutin harian anda sedikit demi sedikit.

Tonton acara TV dan film dan video Youtube dalam bahasa inggris. Bacalah artikel berita,
majalah, buku, buku pelajaran, atau blog dalam bahasa inggris. Lihat apakah anda dapat
menemukan seseorang dengan siapa anda dapat berlatih berbicara bahasa inggris.

Jika anda menemukan seorang teman berbahasa inggris, pastikan orang itu adalah seseorang
yang anda percaya untuk memiliki pemahaman yang kompeten bahasa inggris. Dan pastikan itu
juga seseorang yang bersedia untuk memperbaiki kesalahanmu bila diperlukan.

#5 Latihan berbicara dan menulis bahasa inggris dalam lingkungan yang mengganggu

Kau kemungkinan besar akan mengambil IBT TOEFL, yang berarti kau harus mengambil tes di
ruangan yang sama dengan orang lain yang mengambil TOEFL. Selama tes, akan ada banyak
orang di sekitar anda berbicara pada saat yang sama. Ini dapat membuat beberapa orang gugup
atau merasa seperti mereka tidak dapat mengingat apa yang harus dikatakan.

Meskipun anda akan mengenakan headset sementara anda mengambil bagian mendengarkan,
berbicara, dan menulis, anda kemungkinan besar masih mendengar orang lain berbicara. Untuk
meniru lingkungan yang mengganggu seperti ini, berlatihlah berbicara bahasa inggris dengan
seorang teman di lokasi yang padat. Dari restoran ke pesta ke acara lain di mana banyak orang
berkumpul dan berbicara akan membantu anda menciptakan suasana tes.

#6Latihan berbicara dan menulis dengan Timer

45-60 detik untuk berbicara atau 20 menit untuk menulis esai mungkin terdengar seperti waktu
yang lama, tapi kau akan terkejut. Sewaktu anda menjawab pertanyaan, anda mungkin mendapati
bahwa sulit untuk cocok dengan semua yang ingin anda katakan.

Untuk berlatih untuk bagian berbicara, carilah beberapa TOEFL berbicara dan menulis
pertanyaan. Jawablah pertanyaan tersebut sementara dengan ketat mengikuti petunjuk waktu
persiapan dan waktu berbicara/menulis. Ini akan membantu anda terbiasa untuk mempersiapkan
diri dan menjawab pertanyaan pada waktu yang tepat.
Selalu praktik berbicara dan menulis esai dengan waktu ujian yang tepat sehingga anda dapat
menyempurnakan jawaban dan strategi waktu anda.

Kesimpulan:

Setengah pertempuran mengambil ujian standar seperti TOEFL (aka tes bahasa inggris sebagai
bahasa asing) adalah dalam memahami hal itu. Mungkin anda menemukan bahwa TOEFL bukan
tes yang tepat untuk anda. Atau mungkin anda telah menemukan bahwa anda harus
membawanya untuk masuk ke sekolah impian anda. Jika itu terjadi, maka sedikit perencanaan
akan membantu anda melalui.

Terlepas dari apakah anda baru mulai untuk belajar untuk TOEFL, atau jika anda tentang
mengambil untuk 10 kalinya, semakin anda tahu tentang tes, lebih baik siap anda akan. Semoga
berhasil!