Anda di halaman 1dari 7

DEPARTEMEN TEKNIK ELEKTRO DAN ELEKTRONIKA

FAKULTAS VOKASI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA


APLIKASI KOMPUTER PADA ANALISIS SISTEM TENAGA LISTRIK
Sistem Unbalance Load Flow 2 X 50
Semester 4
Menit
JOBSHEET/DKO/6216/01 Revisi: 01 Tgl: 29 Februari 2024 Hal 1-17

LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM UNBALANCE LOAD FLOW

A. Tujuan
Berdasarkan kegiatan praktikum sistem unbalance load flow, maka
mahasiswa diharapkan akan memiliki kemampuan dalam:
1. Merangkai sistem tenaga listrik pada perangkat lunak ETAP dengan
baik dan benar sesuai modul pembelajaran.
2. Melakukan simulasi rangkaian sistem unbalance load flow pada
perangkat lunak ETAP.
3. Mampu mengetahui pengaturan data komponen sistem tenaga listrik
pada rangkaian sistem unbalance load flow.
4. Mampu menganalisis sistem tenaga listrik yang awalnya seimbang
dan diubah menjadi unbalance, untuk mensimulasikan unbalance
load flow.
5. Mempelajari dan memahami lebih lanjut tentang sistem pemantauan
dan kontrol pada sistem tenaga listrik.
B. Alat dan Bahan

Untuk mengoptimalkan kegiatan praktikum yaitu simulasi pada


perangkat lunak ETAP maka dibutuhkan peralatan dan bahan sebagai
berikut:

a) Alat
- Laptop
- Alat tulis
b) Bahan
- Katalog komponen
- Modul pembelajaran
- Perangkat lunak ETAP
C. Langkah Kerja
1. Buatlah rangkaian pada perangkat lunak ETAP sesuai dengan modul
pembelajaran.
2. Masukkan nilai beban sesuai instruksi dari dosen pengampu.
3. Amati nilai yang keluar pada beban.
4. Analisis hasil yang keluar pada beban.
5. Membuat laporan praktikum sesuai format yang diberikan.
D. Gambar Perancangan
Berdasarkan praktikum yang sudah dilakukan, berikut merupakan
hasil praktikum sistem unbalance load flow pada perangkat lunak ETAP

Gambar 1. Hasil percobaan rangkaian


Gambar 2. Hasil percobaan rangkaian
Gambar 3. Rangkaian pada Network
E. Analisis Hasil Praktikum
Berdasarkan hasil praktikum yang sudah dilakukan, didapatkan
nilai aliran daya rangkaian pada setiap percobaan, makaa simulasi
unbalance load flow dengan gangguan fault insertion open phase A,
sehingga dapat diketahui perbedaan nilai antara percobaan-percobaan
tersebut serta dapat dianalisis hasil nilainya nya. Pada praktikum yang sudah
dilakukan, Gambar 1 didapatkan nilai hasil yang ada di atas dengan ada 3
tambahan beban dari sesuai NIM, dan didapatkan hasil pada gambar 1,
Simulasi tersebut memiliki data-data yang ada pada komponen yang
digunakan, antara lain :
a) Power Grid, 125 kV
b) Bus 1,125 kV; Bus 2, 75 kV; Bus 3, 75 kV; Bus 4, 10 kV; Bus 5, 10
kV; Bus 6, 0,12 kV; Bus 7 0,12 kV
c) Motor 1, 250 HP; Motor 2, 11 HP; Motor 3, 175 HP, Motor 4, 11
HP, Motor 5, 250 HP
d) Static Load 1, 2 MVA/10 kV; Static Load 2, 0.2 MVA/20 kV
e) Kabel 1000 m 16 mm² 1-3/C; Kabel 2, 1000 m 16 mm² 1-3/C; Kabel
1000 m 16 mm² 1-3/C
f) Trafo 1, 125 kV/75 kV 45 MVA; Trafo 2, 75 kV/10 kV 25 MVA;
Trafo 3, 75 kV/20 kV 15 MVA

Bedasarkan data tersebut maka dapat disimulasikan unbalance load flow


dengan hasil yang dapat dilihat pada gambar 1, dan di dapatkan hasil summary yaitu
:

Gambar 4. Hasil summary

Dari hasil summary dapat dilihat nilai daya setiap bus hampir sama atau
seimbang, akan tetapi ada perbedaan nilai yang masih pada batas toleransi yaitu
tidak sampai berbeda jauh nilai dari ketiga tersebut. Apabila dilihat dari Gambar 1
Percobaan pertama, maka juga dapat diketahui nilai tegangan pada setiap bus pada
terjadi keseimbangan nilai, akan tetapi ada beberapa komponen yang mengalami
gangguan atau tidak berfungsi secara maksimal, seperti pada hasil report berikut :

Dari hasil percobaan tersebut juga dapat dilakukan perhitungan secara


teori agar dapat diketahui nilai yang dihasilkan dari setiap komponen,
seperti pada kasus tegangan yang keluar dari setiap bus, maka dapat
𝑉 𝑏𝑢𝑠𝑏𝑎𝑟
dihitung dengan menggunakan rumus, 𝑉 𝑝ℎ𝑎𝑠𝑒 = maka akan
√3
diperoleh nilai tegangan busbar pada setiap phase Perhitungannya sebagai
berikut:
a. Diketahui:
Bus 1 = 125 kV
3 phase = √3
Ditanya: Tegangan setiap phase?
Penyelesaian:
120 𝑘𝑉
𝑉 𝑝ℎ𝑎𝑠𝑒 =
√3
𝑉 𝑝ℎ𝑎𝑠𝑒 = 72,2 𝑘𝑉
Maka nilai tegangan busbar 1 pada setiap phase sebesar 72,2 kV.

F. Kendala Gangguan dan Solusi


Berdasarkan praktikum yang sudah dilakukan, terdapat beberapa kendala
atau gangguan yang terjadi yaitu :
1. Terjadi ganguan pada bus 6 dan bus 7 didalam network
2. Masih belum diketahui cara memperbaiki komponen yang ada
pada composit network sehingga beberapa komponen masih
terjadi gangguan seperti pada kabel dan busbar masih berwarna
merah.

Dari permasalahan tersebut maka solusi yang bisa dilakukan yaitu dengan
mengubah nilai yang ada pada composit network masih belum ditemukan cara
perbaikannya, maka akan dipelajari lebih dalam terkait penggunaan komponen
yang ada dalam composit network agar tidak terjadi kesalahan yang sama
G. Pertanyaan
1. Mengapa saat beban Unbalance Tegangan phase yang terkena gangguan
bernilai 0 ?
Jawab :
Berdasarkan simulasi yang sudah dilakukan, beban unbalance tegangan
phase jika terkena gangguan tidak bernilai 0, akan tetapi nilai yang keluar
akan berkurang dari nilai yang tidak terkena gangguan, dapat dilihat pada
analisis percobaan kedua sesudah perbaikan.
2. Apa saja pengaruhnya jika ada beban Unbalance terhadap Sistem Tenaga
Listrik ?
Jawab :
Pengaruhnya yaitu akan terjadi ketidakseimbangan dan akan menimbulkan
gangguan pada komponen lainnya seperti pada kabel, dan busbar maka nilai
yang keluar akan menurun.

H. Kesimpulan
Berdasarkan hasil praktikum sistem unbalance load flow maka dapat
disimpulkan bahwa:
1. Berdasarkan praktikum sistem unbalance load flow yang
disimulasikan pada perangkat lunak ETAP dapat dipahami
untuk mengoperasikan dan mengatur komponen sesuai
kebutuhan yang akan digunakan.
2. Pada praktikum sistem unbalance load flow dapat dilakukan
perhitungan secara teori untuk membandingan nilai tegangan
yang keluar saat simulasi dengan hasil perhitungan.
3. Hasil analisis dan perhitungan pada laporan praktikum dapat
diketahui apabila nilai tegangan berbeda dengan nilai simulasi
yang diterapkan pada perangkat lunak ETAP pada saat
rangkaian diberikan gangguan fault insertion open phase A.
4. Pada komponen trafo dapat dilakukan perubahan nilai Current
Unbalanced (Branch) pada kotak LIUR untuk memperbaiki
ketidakseimbangan yang terjadi pada trafo.

Anda mungkin juga menyukai