Anda di halaman 1dari 19

PEMILIK PROYEK KONTRAKTOR

PT. PESONA MITRA KEMBAR MAS

Pekerjaan : Pondasi Bored Pile

PERSETUJUAN METODE PELAKSANAAN (PMP)


LOKASI
NO URAIAN EVALUASI KETERANGAN
PEMASANGAN
1 Metode Kerja Pelaksanaan Bored Pile Podomoro Park Bandung

KESIMPULAN HASIL EVALUASI : .................

No. PMP : Tanggal Diajukan : Persetujuan Owner Diperiksa / dievaluasi oleh : Diajukan oleh :
12 Desember 2022 Perencana Kontraktor
PT. PESONA MITRA KEMBAR MAS
PT GEC PT.Pakubumi Semesta
Nama METODE Tanggal Disetujui :
PELAKSANAAN

Iskandar Suhud
Project Manager Site Manager
V
JEMBATAN MOBIL & PUMP ROOM
PODOMORO PARK BANDUNG

PO Number :

Kontraktor Pondasi : PT PAKUBUMI SEMESTA

BORED-PILE METHOD STATEMENT

Code Description
A Disetujui
B Disetujui dengan catatan
C Tidak disetujui revisi & resubmit
D Cancelled
E Diterima sebagai Informasi
Name: Signature:

0.1 Issued For Approval 12 DES 22 ISKANDAR

Rev Issue Purpose Date Author Checked Approver

OWNER Doc Number CONSTRUCTION CONTRACTOR Doc Number


X-333004-023
2924-PKBM-11861-MTD-0001
Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
Revision History
Revision Amender
Amendment Date Amendment
Number Name
5 july 2021 01 Iss Part 15, paragraph 2

Holds
Hold Section
Short description of hold
No Number

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 2 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

1 PENDAHULUAN........................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang Proyek ......................................................................................................... 4
1.2 Lokasi Proyek ....................................................................................................................... 4
1.3 Referensi Dokumen ............................................................................................................. 4
2 Umum 5
3 Konstruksi Bored-Pile...............................................................................................................5
4 Referensi Dokumen .................................................................................................................5
5 Poin - Poin Utama Quality Control Pada Pekerjaan Bored-Pile.................................................7
6 Jadwal Rencana Pekerjaan .......................................................................................................9
7 Rencana Man Power & Peralatan ............................................................................................9
7.1 Man Power List .................................................................................................................... 9
7.2 Rencana Peralatan ............................................................................................................. 10
8 Surveying and Setting-Out ..................................................................................................... 11
8.1 Pembuatan Titik Kontrol .................................................................................................... 11
8.2 Menentukan Koordinat Tiang ............................................................................................ 11
9 Pengeboran Lubang Bored-Pile .............................................................................................. 12
9.1 Selection of Main Construction Machines and Tools ............. Error! Bookmark not defined.
10 Pengeboran ........................................................................................................................... 13
11 Monitoring Tinggi Endapan .................................................................................................... 14
12 Pengecoran Menggunakan Ready-Mix ................................................................................... 14
12.1 Beton Ready-Mix ............................................................................................................... 14
12.2 Pengiriman Readymix ke Site............................................................................................. 14
12.3 Persiapan Pemasangan tremie dan keranjang besi ........................................................... 15
12.4 Pengecoran kedalam lubang.............................................................................................. 16
13 Mencabut Casing Setelah Pengecoran ................................................................................... 18
13.1 Pembersihan Tremie dan Pembersihan Casing .................................................................. 18
14 Quality Control and Inspection Program of Piling Works ....................................................... 18

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 3 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Proyek


Podomoro Park merupakan mahakarya terbaru persembahan Agung Poodmoro Land
yang terletak di tengah keindahan alam Bandung. Berdiri di lahan seluas lebih dari 100
hektare, Podomoro Park memiliki keunggulan konsep dengan mengusung “harmony with
nature”, kawasan hunian ini mengutamakan keselarasan dengan alam dan
mengembalikan keasrian Bandung tempo dulu..
PT. Agung Podomoro Land sebagai pengembang Podomoro Park bermaksud akan
melaksanakan pembangunan konstruksi Jembatan Mobil & Pump Room pada area
kawasan Podomoro Park Buah Batu Bandung.
PT. Pakubumi Semesta (Kontraktor Pondasi) dipercayakan oleh PT. Agung Podomoro
Land untuk melaksanakan pekerjaan pondasi dalam (Bored-Pile) untuk Proyek Jembatan
Mobil dan Pump Room Podomoro Park Buah Batu Bandung

1.2 Lokasi Proyek

Figure 1. Project Location

1.3 Referensi Dokumen


Dokumen dibawah ini meupakan dikumen quality control yang harus diterapkan dalam pelaksanaan
pekerjaan.
Table 1-1 Reference Document

NO NAME DESCRIPTION
1 ITP PLAN
2 PROJECT QUALITY PLAN

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 4 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

2 Umum
a. Metode pekerjaan tiang pancang bor di bawah ini menjelaskan seluruh prosedur konstruksi
termasuk material dan peralatan yang diperlukan untuk konstruksi tiang bor dan pengecoran
di tempat
b. Detail prosedur yang terkandung dapat ditinjau secara berkala dan dimodifikasi berdasarkan
kebutuhan aktual
c. Tiang pancang yang akan dikerjakan berdiameter nominal tertentu, dibor dari atas tanah
untuk mencapai lapisan batuan dasar (tanah keras) atau tetap berada didalam tanah sampai
kedalaman rencana dengan friction sebagai tahanannya ataupun N-Bearing (tahanan ujung)
d. Tiang pancang dirancang oleh Insinyur untuk menahan beban tekan aksial

3 Konstruksi Bored-Pile
a. Pelaksanaan pengeboran tiang harus dilakukan dengan menggunakan Rotary Driling RIg
yang sesuai tergantung pada diameter, kedalaman, dan kondisi tanah serta metode
konstruksi yang direcnanakan.
b. Jika perlu, lubang bor harus distabilkan dengan selubung sementara (casing) di lapisan atas
(tergantung kondisi tanah dan lokasi).
c. Panjang casing akan ditentukan dari kondisi tanah aktual di lokasi.

4 Referensi Dokumen
Project Specifications
2924-PKBM-11681-ITP Inspection and Test Plan

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 5 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
SNI
SNI 15-2049-2004 Portland Cement
SNI 07-2052-2002 Reinforcement steel for Concrete
SNI 03-2847-2002 Indonesian Standard Code for Concrete
SNI 03-2843-1993 Concrete Mix Design
SNI 03-2493-1991 Making and Curing Concrete Sample

American Society for Testing and Materials

ASTM C33 Standard Specification for Concrete Aggregates


ASTM Standard Specification for Chemical Admixture for
Concrete
ASTM D1143 Standard Method of Testing Piles under Static Axial

ASTM D3689 Standard Test Method for Individual Piles under Static Axial
Tensile Load
ASTM D3966 Standard Test Method for Piles under Lateral Loads
ASTM D5882 Standard Test Method for Low Strain Impact Integrity
Testing of Deep Foundations

IK-PBS-76M Company Work Instruction for Pile Driving Analysis Test

PBS-BU-01-2012 Work Procedure of Piling Work and Loading Test

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 6 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
5 Poin - Poin Utama Quality Control Pada Pekerjaan Bored-Pile
Untuk memastikan penyelesaian Proyek yang berkualitas tinggi dan efisien, prosedur dan poin – poin
penting, harus terkontrol dan termonitor secara benar selama proses konstruksi berlangsung.
Langkah – langkah dibawah ini merupakan poin – poin utama untuk konstruksi tiang bored-pile.
Construction Key points for technical quality
Main measures
link control
 Material harus sesuai spesifikasi  Material yang dating haru di check fisik dan
yang disyaratkan kondisinya oleh Quality Control bersama pihak
pengawas
Raw materials  Kualitas Material harus mengacu
minimal pada Standar National  Material yang datang harus diambil sample
Indonesia maupun Standard yang dan dilakukan pengetestan spesifikasi di
diberikan laboratorium independent yang disepakati..
 Deviasi Pada koordinat Bored Pil  Menggunakan alat yang terkalibrasi;
Surveying and
setting out  Deviasi pada elevasi vertical  Pengawasan Engineering dalam melakukan
Bored Pile pekerjaan.
 Kondisi Kedalaman, Verticalitas  Inspeksi Oleh Pengawas
dibawah casing ;
 Pengukuran diameter lubang;
 Posisi Koordinat tiang Bored-pile;
 penyesuaian peralatan bor dengan kondisi
 Ukuran Diameter Bored-Pile; lapisan tanah;
Pengeboran
Lubang  Kedalaman Lubang  melakukan pre inspeksi internal, sebelum
dilakukan inspeksi external oleh pihak
 Verticalitas Lubang;
pengawas, untuk selanjutnya disetujui oleh
 Jenis tanah pada kedalaman engineering terkait
tertentu untuk menganalisa tebal
sediment
 Kualitas material besi;
 inspeksi saat kedatangan material besi,
 Kualitas pengelasan; serta melakukan test di laboratorium yang
 Kesesuaian panjang pembesian; telah disepakati
Fabrikasi
 Kesesuaian diameter pembesian  Melakukan pengukuran dan pemeriksaan
Pembesian
; setelah pembesian bored pile selesai
diproduksi;
 Jarak antara tulangan utama;
 Panjang penjangkaran.

 Kuat tekan beton sebesar Fc 25  saat melakukan pengecoran diambil sample


Beton Mpa; benda uji seanyak spesifikasi untuk dilakukan
(Readymix pengetestan kuat tekan beton minimal pada
 Spesifikasi lainnya untuk material
Concrete) umur 7,14 dan 28 hari
beton mengacu pada SNI
 Slump test dilakukan untuk memastikan
sesuai dengan spesifikasi teknis.
 Mengukur tinggi endapan;  Inspeksi tinggi endapan secara berkala

Pengecoran  Pemasangan Keranjang Besi;  Besi yang dipasang pada luban harus
Tiang sesuai dengan design dan spesifikasi baik
 Pengukuran kenaikan beton
panjang maupun tipe pembesian;
 Pile top elevation;;

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 7 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
 Penarikan Casing Setelah  kenaikan beton diukur berdasarkan
Pengecoran Selesai. perhitungan teoritis dan disesuaikan terhadap
pengukuran aktual
 Casing harus dicabut perlahan agar tidak
merusak sisi atas tiang
.

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 8 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
6 Jadwal Rencana Pekerjaan

Berdasarkan actual analisa persiapan dan keselruhan pekerjaan, pelaksanaan pekerjaan pondasi
bored-pile akan memerlukan waktu 45 hari, diluar pekerjaan persiapan (Join Survey, Test Material
besi, Test Material Beton)
Rencana Man Power yang akan didatangkan ke site sebanyak 30 orang (Maximal)

7 Rencana Man Power & Peralatan

7.1 Man Power List

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 9 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

7.2 Rencana Peralatan

Drilling Rig
1 Unit Drilling Rig

Figure 2. Bor Rig

Service Crane
1 Unit Service Crane Hitachi 112

Figure 3. Service Crane

Excavator
1 Unit Excavator Kobelco 120

Figure 4. Service Crane

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 10 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
8 Surveying and Setting-Out

Figure 5. Surveyor setting-out

8.1 Pembuatan Titik Kontrol


Bagian-bagian penting seperti titik kontrol sumbu tiang pondasi dan titik acuan elevasi
(Bench Mark) yang disediakan menggunakan patok
Mengacut titik referensi asli, garis referensi dan elevasi referensi yang diberikan secara
tertulis, untuk mempermudah konstruksi, titik kontrol survei harus dibuat. Jumlah titik kontrol
tidak kurang dari 3 sesuai kebutuhan. Titik kontrol harus stabil. Tetapkan di tempat yang
tidak terpengaruh oleh pekerjaan pondasi, tindakan perlindungan yang ketat harus
dilakukan, untuk mencegah gangguan mekanis atau personel, dan inspeksi ulang harus
dilakukan dari waktu ke waktu. Apabila terjadi kelainan atau penyimpangan diluar
persyaratan standar harus segera diperbaiki.
Titik kontrol survei dibuat sebelum dimulainya konstruksi, dan harus dicheck secara berkala
oleh pengawas untuk dapat digunakan.

8.2 Menentukan Koordinat Tiang


(1) Instrumen yang digunakan untuk menentukan posisi tiang dan pengukuran elevasi
menggunakan total station. Instrumen yang digunakan diverifikasi kualifikasinya dengan
kalibrasi oleh departemen terkait sebelum digunakan dan masih dalam masa berlaku

Figure 6. Pile position surveying and setting out and elevation measurement

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 11 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
(2) Mengacu pada gambar dan data koordinat shop drawing yang telah disetujui, surveyor
melakukan penentuan titik menggunakan Total Station, pada titik yang sudah ditentukan
tersebut akan dipasang patok penanda untuk selanjutnya dilakuan pengeboran.
(3) Posisi tiang pancang ditandai dengan paku payung/kayu/besi, dan kedalaman tanah tidak
kurang dari 30 cm.

9 Pengeboran Lubang Bored-Pile

9.1 Peralatan Utama Pekerjaan Bored Pile

Figure 7. Auger , Bucket Drilling , Bucket Cleaning

Figure 8. Measurement of casing deviation


(1) casing terbuat dari pelat baja dengan tebal 10 mm dengan diameter sisi dalam lebih besar
100 mm dari diameter lubang bor, pada proyek ini digunakan casing diameter 1000 dan
600:
(2) Rencana Casing yang digunakan 6 m, mengacu pada data bor hole, casing akan dipasang
setelah dilakukan preboring menggunakan auger oleh alat Rig-Bor
(3) Casing harus terhindar dari material sisa pengecoran, dan kotoran tanah

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 12 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

10 Pengeboran
(1) Sebelum melaksanakan pengeboran engineer akan memastikan design (Koordinat, Posisi,
Nomor pile, panjang pengeboran, tipe pembesian) diajukan dalam izin pelaksanaan pada
hari sebelumnya.
(2) melakukan pengeboran menggunakan rotary drilling rig
(3) Penggunaan jenis mata bor (bucket) akan menyesuaikan dengan kondisi lapisan tanah
serta kedala yang dialami selama pengeboran berlangsung, tidak menutup kemungkinan
selama proses pengeboran akan dilakukan beberapa kali penggantian jenis bucket jika
ditemukan kendala

Figure 9. Drilling in of rotary drilling rig

(4) selama pengeboran vertikalitas akan dijaga dan dimonitor, pada alat Rig Bor yang akan
digunakan sudah terpasang sensor vertikalitas, sebagai tambahan dapat juga digunakan
pendulum yang akan dimonitor oleh tim surveyor sampai kedalaman rencana tecapai
(5) Setelah kedalaman lubang bor tercapai, akan dilakukan pelaporan kepada supervisor untuk
selanjutnya dilakukan pengukuran kedalaman lubang, setelah itu supervisor akan
melakukan pelaporan kepada inspector pengawas untuk mendapatkan approval. Jika sudah
dilakukan prosedur tersebut maka dapat dilanjutkan dengan memasang pembesian untuk
selanjutnya dilakukan pengecoran.
(6) selama pengeboran akan dilakukan supply air kedalam lubang bor untuk menjaga
ketinggian air pada lubang sama dengan ketinggian air tanah. Hal ini untuk menghindari
ketidakstabilan dinding lubang yang diakibatka oleh tekana air tanah.

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 13 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
11 Monitoring Tinggi Endapan

Figure 10. Cleaning bore hole with bucket cleaning and control sediment

Untuk memastikan tinggi endapan tidak melebihi spesifikasi teknis yang disyaratkan,
prosedur yang akan dilakukan adalah ;
(1) siapkan bucket cleaning untuk dipasang pada alat Rig Bor, atau peralatan compressor
air lifting.
(2) jika saat pengukuran sedimen melebihi batas yang disyaratkan maka akan digunakan
cleaning menggunakan bucket. Jika pembesian belum dipasang kedalam lubang bor.
Namun bila lubang yang diukur sudah dalam terpasang pembesian maka dilakukan
prosedur air lifting.
Selama pengeboran dilakukan pencatatan pada bor record untuk mengetahui perubahan
atau anomaly pada lapisan tanah, bore record harus diisi dengan seksama dan aktual.

12 Pengecoran Menggunakan Ready-Mix

12.1 Beton Ready-Mix


Untuk pengecoran akan digunakan beton Ready-mix fc 25 Mpa, Non Fly Ash, slump 16 +-
2cm (Cast in situ) dengan besar agregat, penggunaan semen, dan water semen ratio sesuai
spesifikasi yang disyaratkan

12.2 Pengiriman Readymix ke Site


(1) Beton akan dikirim menggunakan truk mixer sesuai dengan permintaan order oleh pihak
kontraktor, order akan dilakukan saat pemasangan tremie sehingga diharapkan saat
selesai pemasangan tremie, tidak menunggu lama untuk kedatangan readymix

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 14 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

Figure 14. Slump and temperature inspection

(2) Setelah Truk Mixer datang ke site, maka akan dilakukan slump test dan pembuatan benda
uji, jumah benda uji mengacu pada spesifikasi yang telah ditentukan.
(3) pengetestan slump harus memenuhi 16 +- 2 cm

12.3 Persiapan Pemasangan tremie dan keranjang besi


Sebelum melaksanakan pengecoran tim cor kontraktor akan melaksanakan persiapan
pemasangan tremie, tremie yang diguanakan berdiameter 10 “ untuk bored-pile d1000 dan

Figure 15. Duct and three-point lifting of steel cage

8” untuk bored pile d600, dengan sistem sambungan berulir. Rencana konfigurasi tremie
yang akan digunakan adalah
10” : 6m, 6m, 6m, 6m. 6m. 6m, 3m, 3m
8” : 6m, 6m, 6m, 3m, 3m
Pemasangan tremie dan keranjang besi akan dilakukan menggunakan Crane Service
Pemasanan keranjang besi dilakukan dengan metode three point lifting (terlampir gambar).
Untuk menghindari besi berubah bentuknya saat diangkat dan dimasukan kedalam lubang
bor

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 15 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
Penyambungan pembesian akan dilakukan menggunakan metode tack Weld

Figure 16.Hook with out safety pin


Keranjang besi akan dipasang menggunakan hook tanpa safety pin jika COL pembesian
berada di dalam tanah, hal ini untuk memudahkan melepaskan ikatan hook dari dalam
lubang bor

Figure 17.Positioning wheels and lowering of steel cage with double lifting bars

12.4 Pengecoran kedalam lubang

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 16 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung

Figure 19. Concrete grouting

a. Setelah diijinkan untuk dilakukan pengecoran, maka tim cor akan mengarahkan truk
mixer mendekati lubang bor. Dan memposisikan corong output beton berada di atas
corong tremie. Bila diperlukan akan diaplikasikan Water Stopper dengan cara
memasukan bola plastic kedalam pipa tremie, diameter bola tersbut harus seukura
dengan diameter pipa tremie, hal ini bertujuan agar beton pertama tidak bercampur
dengan sisa endapan maupun air dan langsung masuk kedalam ujung lubang bor

b. Setelah itu beton dituangkan kedalam lubang, jika beton didalam tremie sudah penuh
maka akan dilakukan gerakan mengangkat dan menurunkan tremie agar beton di dalam
tremi bisa mengalir kedalam lubang bor

Figure 20. Initial concrete grouting Figure 21. Concrete surface


measurement
c. Pengeoran harus dilakukan secara continue untuk menjaga kemonolitan beton

d. Saat pengecoran berlangsung dilakukan pengukuran kenaikan beton,per volume satu


truk mixer yang dituangkan. Bila volume pengecoran hanya menggunakan 1 truk mixer
maka pengukuran dilakukan setelah volume pada mixer sudah tertuang 50 %

e. Pengecoran dilakukan sampai elevasi 1 m diatas COL ( 1 m beton kotor diatas COL)

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 17 of 18 Rev No: 00


Jembatan Mobil & Pump Room
Podomoro Park Buah Batu - Bandung
13 Mencabut Casing Setelah Pengecoran
Setelah pengecoran selesai dilaksanakan, bibir casing akan dibersihkan menggunakan air
dari sisa sisa beton, lalu casin akan dipasang sling dan dicabut menggunakan Crane
Service,
Casing dicabut dengan perlahan tidak boleh lansung, untuk menghindar runtuhnya dinding
lubang sepanjang casing.

13.1 Pembersihan Tremie dan Pembersihan Casing


Tremie yang telah selesai digunakan harus langsung dibersihakn (dicuci) pembersihan
tremien tidak oleh dicuci dalam keadaan tremie masih tertanam. Sangat dihindrakan
mencuci corong tremie dalam posisi saluran tremie masih tetanam karena akan
mengakibatka tiang donat
Tremie akan diangakat terlebih dahulu untu dicuci di area lain setelah digunakan..

14 Quality Control and Inspection Program of Piling Works


Ada beberapa pemeriksaan yang harus dilakukan sebelum pelaksanaan pekerjaan pengeboran untuk
mencapai mutu sesuai spesifikasi. Daftar di bawah ini mencakup ruang lingkup pekerjaan
pengeboran yang dilaksanakan oleh Kontraktor Bored-Pile
1. Topographical Survey
2. Persiapan lahan
3. Pekerjaan Bored-Pile
4. Pekerjaan Pembesian
Lingkup pengendalian mutu pekerjaan tersebut adalah pemeriksaan mutu, pengendalian, yang
didokumentasikan & dilaporkan dengan acuan Inspection Test Plan.

2924-PKMB-11681-MTD-0001 Page 18 of 18 Rev No: 00

Anda mungkin juga menyukai