Anda di halaman 1dari 1

DASAR HUKUM PENGELOLAAN BMN & BMD Pemerintahan Daerah adalah penyelenggaraan urusan pemerintahan oleh pemerintah

UU NO 1 TAHUN 2004 daerah dan dewan perwakilan rakyat daerah menurut asas otonomi dan tugas
PP NO 27 TH 2014 pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara
PERMENDAGRI 17 Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang Dasar
TAHUN 2007 Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UU No.23 Tahun 2014 ttg Pemerintahan Daerah).
• BMD adalah Semua barang yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Pemerintah Daerah adalah kepala daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan
Belanja Daerah [APBD] atau perolehan lainnya yang sah. Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan yang menjadi kewenangan
1. barang yang diperoleh dari hibah/sumbangan atau yang sejenis; daerah otonom.
2. barang yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari perjanjian/kontrak; Dewan Perwakilan Rakyat Daerah adalah lembaga perwakilan rakyat daerah yang
berkedudukan sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah.
3. barang yang diperoleh berdasarkan ketentuan undang-undang; atau
Perangkat Daerah adalah unsur pembantu kepala daerah dan DPRD dalam
4. barang yang diperoleh berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan
penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi kewenangan Daerah.
hukum tetap Urusan Pemerintahan adalah kekuasaan pemerintahan yang menjadi kewenangan
Alasan Mengapa BMD perlu dikelola Presiden yang pelaksanaannya dilakukan oleh kementerian negara dan penyelenggara
1. Kejelasan status kepemilikan BMD Pemerintahan Daerah untuk melindungi, melayani, memberdayakan, dan
2. Inventarisasi kekayaan daerah dan masa pakai BMD menyejahterakan masyarakat
3. Optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan untuk peningkatan PAD FUNGSI DPRD Fungsi dijalankan dalam kerangka representasi rakyat di Daerah/DPRD
4. Antisipasi kondisi BMD dalam fungsi pelayanan publik menjaring aspirasi masyarakat
5. Pengamanan barang daerah 1)MEMBENTUK PERDA
6. Dasar penyusunan neraca 2)ANGGARAN
7. Kewajiban untuk melaporkan kondisi dan nilai BMD secara berkala 3)PENGAWASAN
8. Sebagai pertanggung jawaban pimpinan (pengguna anggaran dan kuasa pengguna penyelenggaraan pemerintahan daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya
kesejahteraan masyarakat melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan, dan peran
anggaran)
serta masyarakat, serta peningkatan daya saing daerah
PEJABAT PENGELOLA BMD
DPRD dan kepala daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintahan daerah
GUBERNUR=pemegang kekuasaan pengelolaan bmd merupakan mitra sejajar
SEKDA= PENGELOLA BMD STRUKTUR KETATANEGARAAN RI SEBELUM PERUBAHAN UUD 1945 : MPR >> MA,DPA,
KA. DPPKA= Pembantu pengelola BMD Presiden, DPR, BPK
KEPALA SKPD= Pengguna BMD STRUKTUR KETATANEGARAAN RI SESUDAH PERUBAHAN UUD 1945 : UUD 1945 >>
KEPALA UPTD= Kuasa pengguna BMD KPU,BPK,BANK SENTRAL, PRESIDEN, DPR, MPR, DPD, MA, MK, KY.
STAF SKPD/UPTD= Penyimpan BMD UNTUK MENJAMIN PELAKSANAAN TUGAS2NYA, DPR DIBERI BERBAGAI HAK DAN
STAF SKPD/ UPTD= Pengurus BMD KEWAJIBAN OLEH UUD 1945.
PP 6 Th. 2006 HAK DPR
• Perencanaan Kebutuhan dan Penganggaran; 1. Hak petisi (hak mengajukan pertanyaan bagi setiap anggota)
• Pengadaan; 2. Hak budget (hak untuk menetapkan anggaran pendapatan dan belanja
negara/daerah)
• Penggunaan;
3. Hak interpelasi (untuk meminta keterangan terutama pada eksekutif)
• Pemanfaatan; 4. Hak amandemen (untuk mengadakan perubahan peraturan)
• Pengamanan dan Pemeliharaan; 5. Hak angket (untuk mengadakan penyelidikan karena diduga terlibat kasus)
• Penilaian; 6. Hak inisiatif (mengajukan rancangan uu)
• Penghapusan; 7. Hak untuk mengajukan pernyataan pendapat
• Pemindahtanganan KEWAJIBAN DPR
• Penatausahaan; 1. Mempertahankan pancasila dan uud 1945
• Pembinaan, Pengawasan dan pengendalian 2. Menyusun anggaran pendapatan dan belanja negara/daerah
3. Memperhatikan aspirasi masyarakat
PP 27 Th. 2014
ADA 3 FUNGSI DPR:
• Perencanaan Kebutuhan dan Penganggaran;
1. FUNGSI LEGISLASI (MEMBUAT PERATURAN2)
• Pengadaan; 2. FUNGSI BUDGETING (MENETAPKAN APBN)
• Penggunaan; 3. FUNGSI PENGAWASAN (MENGAWASI EKSEKUTIF)
• Pemanfaatan;
• Pengamanan dan Pemeliharaan;
• Penilaian;
• Pemindahtanganan;
• Pemusnahan;
• Penghapusan;
• Penatausahaan;
• Pembinaan, pengawasan dan pengendalian.
GUB./BUPATI/WALIKOTA
1.Menetapkan kebijakan pengelolaan BMD; 2.Menetapkan penggunaan, pemanfaatan atau
pemindahtanganan tanah dan/atau bangunan; 3.Menetapkan kebijakan pengamanan dan
pemeliharaan BMD; 4.Menetapkan pejabat yang mengurus dan menyimpan BMD; 5.Mengajukan
usul pemindahtanganan BMD yang memerlukan persetujuan DPRD; 6.Menyetujui usul
pemindahtanganan, pemusnahan, dan penghapusan BMD sesuai batas kewenangannya;
7.Menyetujui usul pemanfaatan BMD berupa sebagian tanah dan/atau bangunan dan selain
tanah dan/atau bangunan; dan 8.Menyetujui usul pemanfaatan BMD dalam bentuk Kerja Sama
Penyediaan Infrastruktur.
SEKRETARIS DAERAH
1.Meneliti dan menyetujui rencana kebutuhan BMD; 2.Meneliti dan menyetujui rencana
kebutuhan pemeliharaan/perawatan BMD; 3.Mengajukan usul Pemanfaatan dan
Pemindahtangan BMD yang memerlukan persetujuan Gub/Bupati/Walikota; 4.Mengatur
pelaksanaan penggunaan, pemanfaatan, pemusnahan, dan penghapusan BMD; 5.Mengatur
pelaksanaan pemindahtanganan BMD yang telah disetujui oleh gubernur/bupati/walikota atau
DPRD; 6.Melakukan koordinasi dalam pelaksanaan inventarisasi BMD; 7. Melakukan pengawasan
dan pengendalian atas pengelolaan BMD.
KEPALA SKPD
1.Mengajukan rencana kebutuhan dan penganggaran BMD bagi SKPD yang dipimpinnya;
2.Mengajukan permohonan penetapan status penggunaan BMD yang diperoleh dari beban APBD
dan perolehan lainnya yang sah; 3.Melakukan pencatatan dan inventarisasi BMD yang berada
dalam penguasaannya; 4.Menggunakan BMD yang berada dalam penguasaannya untuk Hubungan Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
kepentingan penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD yang dipimpinnya.; 5.Mengamankan dnn
memelihara BMD yg berada dlm penggunaanya; 6.Mengajukan usul pemanfaatan dan
pemindahtanganan BMD berupa tanah/bangunan yg tidak memerlukan persetujuan DPRD dan
BMD selain tanah bangunan ; 7.Menyerahkan BMD berupa tanah / bangunan yg tidak digunakan
untuk kepentingan penyelenngaraan tugas pokok dan fungsi SKPD yg di pimpinnya dan sedang
tidak di manfaatkan pihak lain kepada Gubernur/Bupati./walikota melalui Pengelola barang.;
8.Mengajukan usul pemusnahan dan penghapusan BMD; 9. Melakukan pembinaan, pengawasan
dan pengendalian atas penggunaan BMD yang berada dalam penguasaannya; dan 10. Menyusun
dan menyampaikan Laporan Barang Pengguna Semesteran (LBPS) dan Laporan Barang Pengguna
Tahunan (LBPT) yang berada dalam penguasaannya kepada pengelola barang.
KEPALA UPTD
a. mengajukan rencana kebutuhan BMD bagi unit kerja yang dipimpinnya kepada Kepala SKPD;
b. melakukan pencatatan dan inventarisasi BMD yang berada dalam penguasaannya; c.
menggunakan BMD yang berada dalam penguasaannya untuk kepentingan Tupoksi unit kerja
yang dipimpinnya; d. mengamankan dan memelihara BMD yang berada dalam penguasaannya;
e. melakukan pengawasan dan pengendalian atas penggunaan BMD yang ada dalam
penguasaannya; f. menyusun dan menyampaikan Laporan Barang Kuasa Pengguna Semesteran
(LBKPS) dan Laporan Barang Kuasa Pengguna Tahunan (LBKPT) yang berada dalam
penguasaannya kepada Kepala SKPD yang bersangkutan.
Pengelolaan Barang Milik Daerah menurut Permendagri 17/2007
1. perencanaan kebutuhan dan penganggaran
2. Pengadaan
3. Penerimaan, penyimpanan dan penyaluran
4. Penggunaan
5. penatausahaan
6. pemanfaatan
7. Pengamanan dan pemeliharaan
8. penilaian
9. penghapusan
10. pemindahtanganan
11. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian
12. pembiayaan

Anda mungkin juga menyukai