PENGETAHUAN BAHAN
BANGUNAN
DISUSUN OLEH :
4.2.1 PENDAHULUAN……………………………………………………………………
4.2.2 PHOTOVOLTAIC DAN SEL SURYA………………………………………………
4.2.3 PLAT DAN GENTENG PV………………………………………………………….
4.2.4 PHOTOVOLTAIC GLAZING……………………………………………………….
4.2.5 SOLAR COLLECTOR……………………………………………………………….
4.2.6 WIND
CATCHER…………………………………………………………………….
4.2.7 LIGHT PIPE………………………………………………………………………….
4.2.8 WARKA TOWER…………………………………………………………………….
4.2.9 ICE STUPA…………………………………………………………………………...
4.2.10 MATERIAL HEMAT
ENERGI………………………………………………………
4.2.11 KESIMPULAN……………………………………………………………………….
4.2.12 DAFTAR
PUSTAKA…………………………………………………………………
4.1 TIMBER AND TIMBER PRODUCT
❏ Kayu Damar
Penilaian kekuatan
5. Finger jointing
6. Perencanaan laminasi
7. Aplikasi perekat
8. Pengepresan dan pengawetan
9. perencanaan dan penyelesaian
Gambar 1.6.4 Balok Struktural Glued anggota
Laminated Timber
10. Pengemasan dan pelabelan.
1. BLOCKBOARD
Blockboard merupakan sebuah bahan
olahan dari sebuah kayu yang dibuat
dengan cara dipadatkan oleh mesin,
ditempelkan menjadi satu dan diberikan
bahan pelapis untuk menjadi sebuah
lembaran yang menyerupai papan. Setelah
papan direkatkan dengan menggunakan Gambar 1.7.3 Ranjang blockboard material
lem khusus, barulah melalui proses
pengeringan untuk mengurangi kandungan
air yang terdapat di dalamnya 10 hingga KELEBIHAN
12% supaya papan bisa lebih awet, tidak
busuk dan mampu untuk bertahan dalam • Daya dukung pada arah melintang
waktu yang lama. serat kayu sangat lemah
• Bentuknya tidak bisa dilengkungkan
karena keras dan kaku
• Dibutuhkan lem kayu untuk
memperkuat sambungannya
• Kualitas potongan-potongan kayu
penyusunnya tidak seragam
• Cepat rusak apabila terkena air atau
udara yang lembab
Gambar 1.7.1 Material blockboard
KEKURANGAN
• Lebih ringan dalam berat (penggunaan
kayu lunak)
• Stabilitas dimensi yang baik
Pengaplikasian Blockboard Dalam • Kecenderungan yang lebih rendah
Arsitektur: untuk melorot atau menekuk
a. Digunakan Untuk Pembuatan Kitchen • Biaya Lebih Murah
Set • Lebih Baik daripada Papan Partikel
dan bahkan MDF KEKURANGAN
• Tidak sekuat kayu lapis atau kayu solid KELEBIHAN
berkualitas baik
• Paku terkadang dapat memasuki celah. • Memiliki tingkat kestabilan kualitas
yang sangat baik.
• Harga tidaklah mahal.
• Kayu yang sudah dikeringkan
memiliki ketahanan lebih tinggi.
2. PARTICLE BOARD • Konstruksinya yang padat dan tidak
Terbuat dari partikel kayu yang sangat ringkih
kecil (serbuk gergaji dan serpihan kayu • Bobotnya yang ringan akan
kecil) – partikel kayu dicampur dengan mempermudah untuk memasang dan
lem (Resin formaldehida Urea) – membuat furniture sendiri
campuran ditekan dengan kuat
menggunakan mesin hot-press Properti - KEKURANGAN
Usia biasanya tidak lebih dari 5 tahun -
Sangat sensitif terhadap air dan bahkan • Menahan beban menjadi lebih
kelembaban - Sangat ringan - Ramah berkurang
lingkungan karena dibuat untuk limbah • Proses pemasangan sekrup dan baut
partikel kayu. harus dilakukan secara perlahan
• Apabila proses pemadatan dan
pengeleman dari kayu dilakukan secara
kurang tepat maka akan terjadi
kemungkinan papan menjadi mudah
terkelupas dan rusak.
• Jika kayu yang digunakan memiliki
kualitas yang rendah, maka serangga
seperti rayap akan dengan mudahnya
menyerang dan merusak papan kayu
tersebut.
3. PLYWOOD
Gambar 1.7.4 Proses pabrikasi particle board
KELEBIHAN
• Daya tahannya sangat baik, terutama
terhadap penyusutan kayu
• Tersedia dalam berbagai pilihan
ketebalan yang bisa disesuaikan
dengan kebutuhan
• Sangat mudah diolah dalam proses
pembuatan furnitur
• Permukaannya rata dan halus,
Gambar 1.7.5 Proses pabrikasi plywood
sehingga mudah di-finishing
menggunakan cat atau HPL
Pengaplikasian Plywood Dalam • Memiliki ketahanan dan kekuatan
Arsitektur: lebih baik jika dibandingkan dengan
kayu olahan lainnya
a. Untuk membuat dinding partisi
atau dinding eksternal
KEKURANGAN
b. Untuk membuat bekisting, atau
cetakan untuk beton basah • Tidak cocok digunakan di luar
c. Untuk membuat furnitur, seperti ruangan, jadi lebih baik digunakan
lemari untuk keperluan dalam ruangan
d. Untuk bagian dari sistem lantai (indoor) saja.
parquet kayu • Meskipun daya tahan terhadap
penyusutan kuat, plywood tidak kuat
terhadap cuaca dan air yang dapat
menjadikan material ini rusak.
• Tidak terlalu cocok digunakan sebagai
material utama pembuatan pintu,
sebaiknya menggunakan kayu solid.
4. FIBERBOARD
Fiberboard adalah salah satu jenis produk digunakan sebagai dinding dan
komposit yang bahannya terbuat dari partisi dengan hasil akhir
partikel-partikel kayu, kemudian diikat permukaan yang cukup baik serta
dengan menggunakan perekat sintesis proses pemasangan yang lebih
maupun bahan perekat lainnya. Fiber cepat karena berbentuk lembaran
board mempunyai sifat yang fleksibel atau board.
sehingga membuatnya mudah dibentuk.
Meski teksturnya fleksibel, namun fiber
board tingkat ukuran dan kekuatan fiber
board ini sudah terbukti konsisten. Dari
segi bobot, mungkin fiberboard ini
memang lebih berat dibanding lainnya.
4.1.9 KESIMPULAN
Kayu yang merupakan material alami yang
pertama kali digunakan manusia sebagai
konstruksi bangunan, seiring
perkembangan ilmu pengetahuan &
teknologi material kayu terus mengalami
perkembangan dan inovasi, material kayu
yang awalnya hanya terbatas berupa papan
dan balok kayu kini telah banyak produk-
produk turunan dari kayu yang beragam
Gambar 1.7.12 pengaplikasian wood wool panel
sebagai pelapis dinding
baik dari fungsi serta ketahanannya.
Material kayu juga memiliki banyak
keunggulan seperti Material yang ramah
lingkukan, terbaharukan, biaya produksi
6. STEKO BLOCKS yang relative murah, dan hemat energi.
Steko blok merupakan salah satu bentuk
inovasi dalam system dinding kayu, yang
menggunakan blok kayu berongga besar 4.1.10 DAFTAR PUSTAKA
yang direkayasa dengan sangat akurat
dengan menumpuknya menjadi satu Timber. Diakses pada tanggal 15,
kesatuan tanpa menggunakan paku atau September 2022 dari
pun lem. https://www.youtube.com/watch?
v=5EXdyNB5iaw
Cross-laminated timber. Diakses pada
tanggal 15, September 2022 dari
https://en.wikipedia.org/wiki/Cross-
laminated_timber
4.2 ENERGY-SAVING MATERIAL AND
COMPONENT
4.2.1 PENDAHULUAN
Seiring dengan pesatnya kemajuan 4.2.2 PHOTOVOLTAIC DAN SEL
teknologi khususnya dalam bidang SURYA
arsitektur kesadaran akan energi dan
keberlangsungan alam sekitar telah Photovoltaic merupakan sebuah proses
menghasilkan fokus yang lebih besar fisika yang berubah radiasi matahari /
untuk diciptakannya bahan dan komponen energi cahaya menjadi energi listrik.
yang hemat energi. Hal inilah yang Ditemukan Oleh Henry Becquerel (1839).
mondorong terciptanya perangkat yang Efek photovoltaic merupakan fenomena
dapat menghemat energi seperti fotovoltik munculnya voltase listrik akibat kontak
(PV) dan kolektor surya, yang masing- dua elektorda yang dihubungkan dengan
masing dapat mengkonversi energi sistem padatan atau cairan saat diexpose di
matahari menjadi listrik dan pemanas air, bawah energi cahaya.
selain itu ada ada juga Light tube dan
Wind Catcher merupakan sebuah
perangkat hemat energi yang dapat
membantu mengurangi konsumsi energi Gambar 1.2.1 Lapisan solar sel Gambar 1.2.1 Solar sel
pada sebuah bangunan dalam konteks
strategi efisiensi energi holistic. Dalam
upaya untuk mengatasi kesulitan air bersih
di daerah gurun dan pegunungan terdapat 4.2.3 PLAT DAN GENTENG PV
beragam inovasi diantaranya warka tower
dan stupa es. Dalam perkembangannya Sel PV (Solar
sel) dapat digunakan sebagai bahan
penutup atap yang terkoneksi dengan
sistem solar panel standar. Genteng
Photovoltaic berupa lembaran fiber semen
dan dilapisi dengan lapisan polos yang
Gambar 1.1.1 Panel surya Gambar 1.1.2 Light pipe mengkilap. Untuk menghasilkan daya
listrik 1 kW setidaknya diperlukan 10 s/d
16 m2 atap PVs.