Anda di halaman 1dari 15

Dasar-dasar Konstruksi

Bangunan dan Teknik


Pengukuran Tanah

Memahami spesifikasi dan


karakteristik kayu
TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Dengan rasa ingin tahu melalui kajian referansi, peserta didik dapat mengidentifikasi

sifat-sifat kayu.

2. Dengan rasa ingin tahu melalui kajian referansi, peserta didik dapa mengkategorikan

karakteristik kayu.

3. Dengan menggali informasi, peserta didik dapat menjelaskan spesifikasi dan

karakteristik kayu dengan baik .


WHAT IS
WOOD...!
Kayu adalah bagian batang atau
cabang serta ranting tumbuhan yang
mengeras karena mengalami lignifikasi
(pengayuan). Kayu digunakan untuk
berbagai keperluan, mulai dari
memasak, membuat perabot (meja,
kursi), bahan bangunan (pintu, jendela,
rangka atap), bahan kertas, dan
banyak lagi.
SIFAT UMUM KAYU

Kayu berasal dari berbagai jenis pohon yang memiliki sifat-sifat yang berbeda-
beda. Bahkan dalam satu pohon, kayu mempunyai sifat yang berbeda-beda. Dari
sekian banyak sifat-sifat kayu yang berbeda satu sama lain, ada beberapa sifat
yang umum terdapat pada semua jenis kayu yaitu ….
01
SUSUNAN SEL
Kayu tersusun dari sel-sel yang memiliki tipe
bermacam-macam dan susunan dinding selnya
terdiri dari senyawa kimia berupa selulosa dan
02
ANISOTROIK
Semua kayu bersifat anisotropik, yaitu
memperlihatkan sifat-sifat yang berlainan jika
diuji menurut tiga arah utamanya (longitudinal,
hemi selulosa (karbohidrat) serta lignin (non radial dan tangensial).
karbohidrat).

03
HIGROSKOPIS
Kayu merupakan bahan yang bersifat
higroskopis, yaitu dapat menyerap atau
melepaskan kadar air (kelembaban) sebagai
04
DISERANG HAMA
. Kayu dapat diserang oleh hama dan penyakit
dan dapat terbakar terutama dalam keadaan
kering.
akibat perubahan kelembaban dan suhu udara
disekelilingnya.
MACAM-MACAM KAYU
BERDASARKAN
KARAKTERISTIK
TERTENTU
Jenis
Kayu Jati
Kayu Jati dikenal dunia internasional
selain karena keindahannya, juga
karena daya tahan yang sangat kuat.
Karena keunggulannya, kayu jati
menjadi salah satu jenis kayu paling
mahal yang ada di pasaran, dan hanya
bisa diperoleh oleh
distributor yang disetujui pemerintah.
Jenis
Kayu Merbau
Tingkat kekerasan yang dimiliki
kayu Merbau membuatnya banyak
dimanfaatkan sebagai bahan
pembuat furniture minimalis. Kayu
jenis ini memiliki warna coklat
kemerahan dan cukup tahan
terhadap serangan serangga.
Jenis Kayu
Mahoni
Kayu Mahoni memiliki tone warna di
kisaran merah hingga merah muda.
Memiliki tekstur yang halus, serta
mudah dipotong dan
dibentuk. Namun kurangnya daya tahan
terhadap rayap harus diwaspadai.
Jenis Kayu
Sonokeling
Keunikan kayu Sonokeling dari kayu
lainnya adalah warna hitam
keunguan dengan tekstur yang
indah. Dengan harga yang jauh
lebih murah daripada kayu jati,
kayu Sonokeling sangat awet dan
tahan terhadap rayap.
Jenis
Kayu Mindi
Merupakan jenis kayu yang memiliki
tingkat ketahanan sedang, atau kurang
lebih setara dengan kayu Mahoni. Tidak
terlalu kuat menghadapi rayap dan
serangga, Kayu Mindi umumnya
memiliki rentang warna coklat
muda hingga merah, dengan
serat yang lurus.
Jenis Kayu
Pinus
Teksturnya yang terbilang halus serta
warna yang cenderung terang, membuat
kayu pinus cocok digunakan untuk
membuat furnitur dalam ruangan. Kayu
pinus rentan terhadap perubahan
suhu dan kelembaban,
serta lemah terhadap
jamur dan mudah lapuk.
Jenis Kayu
Sungkai
Salah satu jenis kayu yang paling
familiar di Indonesia, karena kualitas
kayu Sungkai memenuhi standard petukangan.
Sayangnya, tingkat kekerasan kayu
Sungkai terlalu tinggi sehingga sangat
rentan untuk retak
dan tingkat keawetan kayu jenis ini
sendiri tidak terlalu baik. Kombinasi
warna putih dan kuning serta tekstur
yang agak kasar menjadi
kekhasan kayu ini
Bagian-bagian
Kayu
nk Yo u !
Tha

Anda mungkin juga menyukai