Anda di halaman 1dari 13

Pengaruh Musik terhadap Konsentrasi Belajar

BAB 1 : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Musik dapat meningkatkan fokus dan konsentrasi ketika Anda sedang belajar. Namun,
beberapa orang justru tidak bisa belajar dengan baik ketika mendengarkan musik.Namun
ternyata, musik yang dipilih akan berpengaruh pada kemampuan berkonsentrasi saat
belajar.Untuk lebih jelasnya, ketahui pengaruh musik terhadap konsentrasi belajar dan
cara meningkatkan konsentrasi berikut ini.
Pengaruh musik terhadap konsentrasi belajar masih diperdebatkan.
Pasalnya, beberapa ahli menyebutkan bahwa musik dapat meningkatkan fungsi kognitif,
termasuk konsentrasi. musik dapat memengaruhi fokus dan konsentrasi secara positif dan
negatif. Bahkan, salah penelitian menunjukkan bahwa belajar sembari mendengarkan
musik klasik saat belajar dapat meningkatkan performa siswa ketika ujian dibandingkan
dengan siswa yang tidak mendengarkan musik.

Namun, mendengarkan lagu dengan lirik dapat menurunkan konsentrasi. Bahkan, orang-
orang yang bekerja sambil mendengarkan lagu dengan lirik akan lebih mudah terdistraksi
dan mengalami masalah dengan konsentrasi. Kemampuan otak untuk bekerja dan
membaca juga akan bertambah buruk sehingga Anda akan lebih sulit untuk memahami
sesuatu yang dibaca. Ada beberapa jenis musik yang dapat meningkatkan konsentrasi
ketika belajar, seperti:
Musik klasik atau instrumental dengan gitar atau instrumen senar lainnya
Musik dengan tempo yang tidak terlalu cepat
Musik yang tidak memiliki lirik
Musik dengan volume yang tidak terlalu keras
Bukan musik swelling orchestra yang memiliki pergantian tempo yang signifikan atau
yang tiba-tiba cepat dan tiba-tiba berganti menjadi terlalu lambat,
Selain memengaruhi konsentrasi, mendengarkan musik ketika sedang belajar, yakni
dengan mengurangi stres dan meningkatkan motivasi belajar. Untuk mendapatkan manfaat
tersebut, Anda dapat memilih jenis musik yang disukai dan tidak memiliki lirik yang dapat
memecah konsentrasi. Namun, Anda juga bisa belajar tanpa mendengarkan musik jika
merasa terganggu dan tidak dapat berkonsentrasi. Penelitian Raharja berjudul “Efek
Musik terhadap Prestasi Anak Usia
Prasekolah; Studi Komparasi Efek Lagu Anak, Dolanan Jawa, dan Musik
Klasik” menghasilkan hasil bahwa perlakuan mendengar musik yang sudah
Akrab dengan anak memiliki efek positif, sedangkan musik yang belum akrab
Dapat mengganggu konsentrasi anak dalam menyelesaikan tugasnya. Lagu
Anak memiliki pengaruh positif paling kuat, dolanan jawa memiliki pengaruh Positif agak
lemah, dan musik klasik memiliki pengaruh positif. Pengaruh Tersebut disebabkan oleh
faktor lingkungan, seperti lingkungan keluarga dan
Sekolah. Seringkali, tidaknya lingkungan memperdengarkan musik
Menyebabkan anak menjadi akrab atau tidak dengan musik yang bersangkutan,
Yang berdampak pada penggunaan musik untuk memanipulasi situasi.
Dilanjutkan Campbell, sangat penting untuk menentukan kapan musik latar
Belakang akan diputar di kelas. Seringkali, para siswa menjadi lebih efektif
Ketika mereka masuk ke kelas, membaca dengan hati-hati, bekerja secara
Individual, menghadapi ujian, dan kembali ke mata pelajaran. Jika guru ingin
Berbicara ketika musik sedang diputar, volume harus diatur sehingga tidak
Mengganggu pembicaraan. Hal ini menunjukkan bahwa memastikan volume
Rendah saat memutar musik sangat penting karena guru juga harus
Mempertimbangkan apakah informasi yang mereka berikan kepada siswa
Disampaikan dengan baik.
Dalam menyiasati hal tersebut, peneliti akan
Memutarkan musik selama pembelajaran berlangsung dari awal hingga akhir,
Dengan catatan volume dipasang sangat rendah saat guru sedang menerangkan
Dan bisa sedikit ditingkatkan kembali ketika siswa dalam kondisi kegiatan
Mandiri seperti mengerjakan latihan dan lainnya. Menurut Darmansyah, hasil belajar akan
meningkat ketika pembelajaran Didukung oleh lingkungan yang baik. Berbagai
komponen, seperti sirkulasi Udara dalam ruangan, pencahayaan, dan efek musik dalam
suasana Pembelajaran, sebagian besar memengaruhi suasana. Hal ini disebabkan oleh
fakta bahwa suasana belajar yang positif dan menyenangkan dapat mendorong
Siswa untuk lebih fokus dalam memahami berbagai pelajaran yang diberikan Oleh guru
dan membuat mereka lebih mudah mengolah dan merespon topik
Bahasan yang dibahas dalam pelajaran.
14 Menurut De Porter et al., musik
Bermanfaat untuk (1) menata suasana hati, (2) meningkatkan hasil belajar yang
Diinginkan, dan (3) menekankan hal-hal yang penting. Dengan kata lain,
Suasana hati memengaruhi hasil belajar. Jika Anda merasa senang, nyaman, Dan santai,
Anda dapat membantu otak Anda bekerja lebih cepat dan mengingat Lebih mudah.

1.2. Rumusan Masalah


 Apakah mendengarkan musik berpengaruh terhadap konsentrasi belajar?
 Bagaimanakah pengaruh mendengarkan musik terhadap konsentrasi belajar?

1.3 Tujuan

 Untuk mengetahui apakah mendengarkan musik berpengaruh terhadap konsentrasi


belajar siswa-siswi .
 Untuk mengetahui bagaimana pengaruh mendengarkan musik terhadap konsentrasi
belajar siswa-siswi.
1.4 Manfaat
 Agar dapat mengerti dan memahami pengaruh mendengarkan musik terhadap
konsentrasi belajar.
 Agar dapat mengerti dan memahami bagaimana pengaruh mendengarkan musik
terhadap konsentrasi belajar.
BAB 2 : LANDASAN TEORI
2.1. Musik
Musik secara umum adalah waktu dalam bunyi. Musik adalah bunyi yang diterima oleh
individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera seseorang.
Pengertian musik pun dikenal cukup bermacam-macam.

Pengertian musik adalah seni yang terbentuk dari kumpulan suara dan irama yang selaras
atau harmonis. Dalam pengertian musik dapat dipahami, terdapat suara-suara dengan nada
yang sudah disusun sesuai komposisi tertentu, sehingga terdengar merdu dan indah di
telinga.

Pengertian musik adalah cabang seni yang timbul dari pikiran dan perasaan manusia yang
dapat dimengerti dan dipahami berupa nada atau suara yang disusun sedemikian rupa
sehingga mengandung irama lagu dan keharmonisan sebagai suatu ekspresi diri.

Pengertian Musik Menurut Para Ahli:


1. Lexicographer

Pengertian musik adalah kombinasi nada, vokal, dan instrumental yang harmoni untuk
mengekspresikan segala sesuatu yang bersifat emosional.

2. David Ewen

Pengertian musik adalah ilmu pengetahuan serta seni mengenai kombinasi ritmik dan
beberapa nada, baik vokal ataupun instrumental yang mencangkup melodi serta harmoni
sebagai ekspresi dari segala sesuatu hal yang menginginkan diungkapkan terlebih dalam
segi emosional.

3. Aristoteles

Pengertian musik adalah curahan kemampuan tenaga penggambaran yang berasal dari
gerakan rasa dalam satu rentetan nada (melodi) yang memiliki irama.

4. Adjie Esa Poetra

Pengertian musik adalah kesenian yang bersumber dari bunyi. Ada empat unsur dalam
musik yaitu dinamik (kuat lemahnya bunyi), nada (bunyi yang teratur), unsur waktu
(panjang pendek suatu bunyi yang ditentukan dari hitungan atau ketukan nada), dan
timbre (warna suara).

5. Suhastjarja
Pengertian musik adalah ungkapan rasa indah manusia dalam bentuk konsep pemikiran
bulat dalam wujud nada dan bunyi yang mengandung ritme dan harmoni serta mempunyai
bentuk dalam ruang waktu yang dikenal di masyarakat.

6. Soeharto

Pengertian musik adalah ungkapan gagasan melalui bunyi yang unsur dasarnya berupa
melodi, irama, dan harmoni dengan unsur pendukung berupa sifat dan warna bunyi.

7. Shcopenhauer

Seorang filsuf asal Jerman ini berpendapat bahwa, pengertian musik adalah melodi yang
syairnya berupa alam semesta.

8. Dello Joio

Komponis dari Amerika ini menyatakan bahwa mengenal pengertian musik bisa
menambah pengetahuan dan pandangan, selain juga mengenal banyak hal lain di luar
musik.

9. Merriam

Pengertian musik adalah suatu lambang dari hal-hal yang berkaitan dengan ide dan
perilaku masyarakat.

10. Sylado

Pengertian musik adalah waktu yang memang pada dasarnya untuk didengar. Musik ialah
wujud waktu yang hidup, yang juga merupakan sekumpulan ilusi & alunan suara.
Sebuah alunan musik yang isinya serangkaian nada yang mempunyai jiwa yang mampu
mengguga ataupun menggerakkan hati yang mendengarkannya.

11. Hardjana

Pengertian musik adalah permainan waktu dengan mengadopsi bunyi sebagai materinya.

12. Tchaikovsky

Pengertian musik adalah ilham yang menurunkan kepada kita keindahan yang tiada
taranya. Musik adalah logika bunyi yang tidak seperti sebuah buku teks atau sebuah
pendapat. Ia merupakan suatu susunan vitalitas, suatu mimpi yang kaya akan bunyi, yang
terorganisasi dan terkristalisasi.

13. Herbert Spencer


Filsuf Inggris mempertimbangkan pengertian musik sebagai seni murni tertinggi yang
terhormat. Dengan demikian musik adalah pengalaman estetis yang tidak mudah
dibandingkan pada setiap orang.

14. Machlis

Pengertian musik adalah sebagai bahasa emosi-emosi yang tujuannya sama seperti bahasa
pada umumnya, yaitu untuk mengkomunikasikan pemahaman. Sebagai bahasa musik juga
memiliki tata bahasa, sintaksis, dan retorika, namun tentunya musik merupakan bahasa
yang berbeda.

15. Jamalus

Pengertian musik adalah suatu hasil karya seni berupa bunyi dalam bentuk lagu atau
komposisi yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-unsur
pokok musik yaitu irama, melodi, harmoni, dan bentuk atau struktur lagu serta ekspresi
sebagai suatu kesatuan.

Unsur-Unsur Musik:
1. Suara

Suara adalah unsur paling dasar dari seni musik. Menurut seorang ahli, suara adalah
perubahan getaran udara yang memiliki panjang gelombang maupun periode dalam
frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam seni musik dapat dibagi menjadi beberapa
bagian yaitu tala (tinggi nada), durasi (berapa lama suara dikeluarkan), intensitas, dan
timbre (warna bunyi).

2. Melodi

Salah satu unsur-unsur musik adalah melodi, merupakan tinggi, rendah dan panjang
pendeknya nada yang terdapat di dalam musik. Melodi adalah kesatuan frase yang sudah
disusun dari nada dengan urutan, interval serta tinggi yang sudah diatur. Dengan adanya
melodi, maka akan membuat musik semakin berwarna. Sehingga dapat didengar dan
dinikmati oleh masyarakat pendengarnya.

3. Birama

Unsur-unsur musik selanjutnya adalah birama, atau sebuah ketukan secara berulang-ulang.
Ketukan birama ini hadir dalam waktu yang bersamaan dan merupakan salah satu unsur
pembentuk sebuah karya seni musik. Biasanya birama ini dituliskan dengan menggunakan
angka seperti 2/4, 2/3, ¾, begitu seterusnya, angka yang berada di atas tanda ‘/’ itu
menunjukkan nilai nada dalam satu ketukan. Birama ini terbagi dalam 2 jenis jika dilihat
dari bilangan penyebutnya. Akan disebut birama bainar jika nilai penyebutnya genap,
sementara yang berpenyebut ganjil disebut birama tenair.

4. Irama atau Ritme


Berikutnya ada ritme atau irama yang juga merupakan unsur-unsur musik. Ritme atau
irama ini adalah rangakaian gerak beraturan yang menjadi unsur dasar dari sebuah musik.
Tak hanya itu, ritme atau irama ini juga memiliki arti lain yakni pergantian panjang
pendek, tinggi rendah serta keras lembut nada atau bunyi dalam satu kesatuan rangkaian
musik. Memang jika didengarkan secara sekilas ritme musik tidak dapat dirasakan, perlu
dilakukan pengulangan pendengaran agar dapat mengetahui struktur iramanya.

5. Tempo

Tempo merupakan ukuran kecepatan biram lagu yang juga menjadi salah satu unsur-unsur
musik. Jika lagu dimainkan dengan cara semakin cepat, maka semakin tinggi atau besar
pula nilai tempo musik tersebut. Tempo sendiri memiliki beberapa bagian kategori antara
lain, lambat sekali (largo), lebih lambat (lento), lambat (adagio), sedang (andante), sedang
sedikit cepat (moderato), cepat (allegro), lebih cepat (vivace) dan yang terakhir adalah
cepat sekali (presto).

6. Tangga Nada

Tangga nada merupakan urutan dari suatu nada yang sudah disusun hingga membentuk
tangga. Umumnya nada terbagi menjadi dua yakni diatonik dan pentatonik. Nada diatonik
adalah tangga nada yang terdiri dari 7 buah nada dengan jenis jarak (1/2 dan 1). Berbeda
dengan tangga nada pentatonik yang memiliki nada pokok sebanyak lima saja. Tangga
nada memiliki satu nada dasar yang diikuti oleh nada lain (tinggi atau rendah) dengan pola
interval tertentu hingga menimbulkan ciri khas.

7. Harmoni

Harmoni merupakan keselarasan paduan nada yang dimainkan dalam suatu musik atau
sekumpulan nada yang jika dimainkan secara bersama-sama akan mampu menghasilkan
bunyi yang terdengar indah. Harmoni juga memiliki arti lain yakni rangkaian akor akor
yang disusun selaras dan dimainkan sebagai iringan musik. Akor tersebut lah yang pada
nantinya akan dijadikan pengiring melodi.

8. Timbre

Selanjutnya ada timbre yang merupakan kualitas atau warna bunyi terdapat dalam sebuah
karya seni musik. Misalnya timbre yang dihasilkan dari alat musik tiup akan berbeda dari
timbre yang dihasilkan alat musik petik, meski dimainkan pada nada yang sama.

9. Dinamika

Dinamika adalah tanda untuk memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut.
Dinamika juga merupakan salah satu dari unsur-unsur musik. Dinamika memliki fungsi
penting yaitu menunjukkan nuansa lagu, bisa sedih, senang, agresif dan lain sebagainya.
Dinamika ini merupakan salah satu unsur-unsur musik yang dapat menggambarkan emosi
dan menyampaikan perasaan pada sebuah lagu.

10. Ekspresi

Kemudian adapula unsur-unsur musik yang terakhir yaitu ekspresi, yang dapat diartikan
sebagai ungkapan perasaan hati. Unsur ekspresi ini pada nantinya akan dituangkan ke
dalam sebuah pertunjukkan saat memainkan musik.

Jenis-Jenis Musik:
1. Musik Klasik

Jenis musik pertama yang bisa kalian ketahui yaitu musik klasik. Jenis musik yang satu ini
rupanya sudah diketahui kebanyakan orang. Musik klasik sendiri merupakan jenis musik
yang memiliki nilai seni yang tinggi. Diketahui, jenis musik ini sudah ada sejak lama dan
masih diminati hingga sekarang. Adapun karakteristik jenis musik klasik yaitu susunan
not dan nada yang indah sehingga banyak orang yang mengidolakan jenis musik ini.
Contoh musik klasik seperti musik karya Mozart yaitu Symphony No.40, Piano Sonata
No.16 in C Major, Piano Concerto No.21 dan masih banyak lagi.

2. Jazz

Selanjutnya, jenis musik yang perlu kalian ketahui yaitu jenis musik jazz. Diketahui music
jazz ini pertama kali muncul di Amerika dengan menggabungkan beberapa alat musik
sehingga menghasilkan bunyi baru. Musik jazz sendiri penggabungan dari blues, ragtime,
dan music-musik Eropa. Banyak orang yang menyukai jenis musik ini karena memiliki
kesan tenang dan berkelas. Ada banyak musisi jazz terkenal di dunia seperti Louis
Armstrong, John Coltrane, Miles Davis, Charlie Parker, Duke Ellington, Gill Evans, dan
lainnya.

3. Country

Musik country merupakan jenis musik yang kental dengan nada yang ringan, ceria, dan
santai. Musik country ini masih berkembang hingga saat ini, terutama di negara Amerika.
Hingga kini masih banyak penyanyi dan band yang mengusung musik country untuk
setiap karya-karyanya. Ciri dari jenis music yang satu ini yaitu memiliki nada yang ringan,
santai, dan ceria. Musik country dari musisi Amerika bisa didapatkan dari karya-karya
Little Big Town, Luke Bryan, Roller Coaster, Shania Twain dan masih banyak lagi.

4. Rock

Siapa sih yang nggak mengetahui jenis musik rock? Jenis musik yang satu ini memang
sangat populer san banyak sekali pencintanya. Diketahui musik rock mulai dikenal pada
tahun 1940-an dan hingga sekarang masih banyak yang menggemari jenis musik ini.
Musik rock biasanya khas dengan suara gitar listrik yang menjadi instrumen utama dalam
setiap karya genre musik ini. Belum lagi ditambah dengan instrument suara bass, drum,
dan instrument lainnya yang semakin menambah kesan menarik dalam musik rock.
Adapun jenis karya musik rock dalam karya-karyanya Gun N Roses, Queen, Nirvana,
Meat Loaf dan masih banyak lagi.

5. Pop

Jenis musik selanjutnya adalah musik pop. Jenis musik yang satu ini identik dengan
memiliki nada dan lirik yang sederhana. Musik pop cenderung mudah dicerna dan mudah
untuk dinyanyikan. Musik pop yang bisa diterima semua orang ini menjadikan musik pop
adalah musik yang universal. Selain itu, jenis musik populer ini juga lebih mudah
dipahami dan cocok untuk dinyanyikan atau disenandungkan.

6. Blues

Selanjutnya, jenis musik yang tak kalah banyak penggemarnya yaitu musik blues. Blues
sendiri merupakan sebuah aliran instrumental musik vocal yang berasal dari penduduk
Afro-Amerika. Perlu kalian ketahui jika nama blues sendiri tercipta dari konotasi perasaan
frustasi dan melankolis. Blues awalnya berkembang sebagai musik puji-pujian bagi para
budak Afrika di Amerika. Selain itu, jenis musik ini seringkali banyak dipopulerkan
musisi dunia sebagai penyampaian bentuk protes untuk hak-hak kemanusiaan. Bisa
dikatakan jika musik blues memiliki kesan yang sedih.

7. Reggae

Musik reggae menjadi salah satu jenis musik yang mempunyai ciri khas dengan ritme
backbeat dan progresif kord sederhana. Meskipun unsur utama Reggae dari ska dan
rocksteady, salah satu jenis musik ini juga mengadopsi jazz, R&B dan Jamaican mento.
Musik yang berasal dari Jamaika ini memuat atau menyampaikan pesan perdamaian
hingga keseimbangan alam. Musik ini mempunyai alunan beat yang berdentum dengan
khas. Penyanyi genre reggae yang terkenal meliputi Bob Marley, Toots Hibbert dan
Jimmy Cliff.

8. Hip Hop

 Terakhir, jenis musik yang perlu kalian ketahui yaitu jenis musik hip-hop. Musik
yang berasal dari timur Amerika ini dianggap menjadi subgenre dari musik RnB.
Jenis musik ini biasanya identik dengan lantunan lirik rap, atau lirik panjang yang
diucapkan dengan cepat mengikuti beat musik hip hop itu sendiri.

Unsur-Unsur Musik
Dengarkan Musik yang Menggugah Semangat
Ilustrasi Mendengarkan Musik. Credit: unsplash.com/OneBrand
1. Suara
Suara adalah unsur paling dasar dari seni musik. Menurut seorang ahli, suara adalah
perubahan getaran udara yang memiliki panjang gelombang maupun periode dalam
frekuensinya. Aspek-aspek dasar suara dalam seni musik dapat dibagi menjadi beberapa
bagian yaitu tala (tinggi nada), durasi (berapa lama suara dikeluarkan), intensitas, dan
timbre (warna bunyi).

2. Melodi

Salah satu unsur-unsur musik adalah melodi, merupakan tinggi, rendah dan panjang
pendeknya nada yang terdapat di dalam musik. Melodi adalah kesatuan frase yang sudah
disusun dari nada dengan urutan, interval serta tinggi yang sudah diatur. Dengan adanya
melodi, maka akan membuat musik semakin berwarna. Sehingga dapat didengar dan
dinikmati oleh masyarakat pendengarnya.

3. Birama

Unsur-unsur musik selanjutnya adalah birama, atau sebuah ketukan secara berulang-ulang.
Ketukan birama ini hadir dalam waktu yang bersamaan dan merupakan salah satu unsur
pembentuk sebuah karya seni musik. Biasanya birama ini dituliskan dengan menggunakan
angka seperti 2/4, 2/3, ¾, begitu seterusnya, angka yang berada di atas tanda ‘/’ itu
menunjukkan nilai nada dalam satu ketukan. Birama ini terbagi dalam 2 jenis jika dilihat
dari bilangan penyebutnya. Akan disebut birama bainar jika nilai penyebutnya genap,
sementara yang berpenyebut ganjil disebut birama tenair.

4. Irama atau Ritme

Berikutnya ada ritme atau irama yang juga merupakan unsur-unsur musik. Ritme atau
irama ini adalah rangakaian gerak beraturan yang menjadi unsur dasar dari sebuah musik.
Tak hanya itu, ritme atau irama ini juga memiliki arti lain yakni pergantian panjang
pendek, tinggi rendah serta keras lembut nada atau bunyi dalam satu kesatuan rangkaian
musik. Memang jika didengarkan secara sekilas ritme musik tidak dapat dirasakan, perlu
dilakukan pengulangan pendengaran agar dapat mengetahui struktur iramanya.

5. Tempo

Tempo merupakan ukuran kecepatan biram lagu yang juga menjadi salah satu unsur-unsur
musik. Jika lagu dimainkan dengan cara semakin cepat, maka semakin tinggi atau besar
pula nilai tempo musik tersebut. Tempo sendiri memiliki beberapa bagian kategori antara
lain, lambat sekali (largo), lebih lambat (lento), lambat (adagio), sedang (andante), sedang
sedikit cepat (moderato), cepat (allegro), lebih cepat (vivace) dan yang terakhir adalah
cepat sekali (presto).

6. Tangga Nada

Tangga nada merupakan urutan dari suatu nada yang sudah disusun hingga membentuk
tangga. Umumnya nada terbagi menjadi dua yakni diatonik dan pentatonik. Nada diatonik
adalah tangga nada yang terdiri dari 7 buah nada dengan jenis jarak (1/2 dan 1). Berbeda
dengan tangga nada pentatonik yang memiliki nada pokok sebanyak lima saja. Tangga
nada memiliki satu nada dasar yang diikuti oleh nada lain (tinggi atau rendah) dengan pola
interval tertentu hingga menimbulkan ciri khas.

7. Harmoni

Harmoni merupakan keselarasan paduan nada yang dimainkan dalam suatu musik atau
sekumpulan nada yang jika dimainkan secara bersama-sama akan mampu menghasilkan
bunyi yang terdengar indah. Harmoni juga memiliki arti lain yakni rangkaian akor akor
yang disusun selaras dan dimainkan sebagai iringan musik. Akor tersebut lah yang pada
nantinya akan dijadikan pengiring melodi.

8. Timbre

Selanjutnya ada timbre yang merupakan kualitas atau warna bunyi terdapat dalam sebuah
karya seni musik. Misalnya timbre yang dihasilkan dari alat musik tiup akan berbeda dari
timbre yang dihasilkan alat musik petik, meski dimainkan pada nada yang sama.

9. Dinamika

Dinamika adalah tanda untuk memainkan nada dengan volume nyaring atau lembut.
Dinamika juga merupakan salah satu dari unsur-unsur musik. Dinamika memliki fungsi
penting yaitu menunjukkan nuansa lagu, bisa sedih, senang, agresif dan lain sebagainya.
Dinamika ini merupakan salah satu unsur-unsur musik yang dapat menggambarkan emosi
dan menyampaikan perasaan pada sebuah lagu.

10. Ekspresi

Kemudian adapula unsur-unsur musik yang terakhir yaitu ekspresi, yang dapat diartikan
sebagai ungkapan perasaan hati. Unsur ekspresi ini pada nantinya akan dituangkan ke
dalam sebuah pertunjukkan saat memainkan musik.

Jenis-Jenis Musik
Ilustrasi lagu, musik
Ilustrasi lagu, musik. (Sumber: Unsplash)
1. Musik Klasik

Jenis musik pertama yang bisa kalian ketahui yaitu musik klasik. Jenis musik yang satu ini
rupanya sudah diketahui kebanyakan orang. Musik klasik sendiri merupakan jenis musik
yang memiliki nilai seni yang tinggi. Diketahui, jenis musik ini sudah ada sejak lama dan
masih diminati hingga sekarang. Adapun karakteristik jenis musik klasik yaitu susunan
not dan nada yang indah sehingga banyak orang yang mengidolakan jenis musik ini.
Contoh musik klasik seperti musik karya Mozart yaitu Symphony No.40, Piano Sonata
No.16 in C Major, Piano Concerto No.21 dan masih banyak lagi.
2. Jazz

Selanjutnya, jenis musik yang perlu kalian ketahui yaitu jenis musik jazz. Diketahui music
jazz ini pertama kali muncul di Amerika dengan menggabungkan beberapa alat musik
sehingga menghasilkan bunyi baru. Musik jazz sendiri penggabungan dari blues, ragtime,
dan music-musik Eropa. Banyak orang yang menyukai jenis musik ini karena memiliki
kesan tenang dan berkelas. Ada banyak musisi jazz terkenal di dunia seperti Louis
Armstrong, John Coltrane, Miles Davis, Charlie Parker, Duke Ellington, Gill Evans, dan
lainnya.

3. Country

Musik country merupakan jenis musik yang kental dengan nada yang ringan, ceria, dan
santai. Musik country ini masih berkembang hingga saat ini, terutama di negara Amerika.
Hingga kini masih banyak penyanyi dan band yang mengusung musik country untuk
setiap karya-karyanya. Ciri dari jenis music yang satu ini yaitu memiliki nada yang ringan,
santai, dan ceria. Musik country dari musisi Amerika bisa didapatkan dari karya-karya
Little Big Town, Luke Bryan, Roller Coaster, Shania Twain dan masih banyak lagi.

4. Rock

Siapa sih yang nggak mengetahui jenis musik rock? Jenis musik yang satu ini memang
sangat populer san banyak sekali pencintanya. Diketahui musik rock mulai dikenal pada
tahun 1940-an dan hingga sekarang masih banyak yang menggemari jenis musik ini.

Musik rock biasanya khas dengan suara gitar listrik yang menjadi instrumen utama dalam
setiap karya genre musik ini. Belum lagi ditambah dengan instrument suara bass, drum,
dan instrument lainnya yang semakin menambah kesan menarik dalam musik rock.
Adapun jenis karya musik rock dalam karya-karyanya Gun N Roses, Queen, Nirvana,
Meat Loaf dan masih banyak lagi.

5. Pop

Jenis musik selanjutnya adalah musik pop. Jenis musik yang satu ini identik dengan
memiliki nada dan lirik yang sederhana. Musik pop cenderung mudah dicerna dan mudah
untuk dinyanyikan. Musik pop yang bisa diterima semua orang ini menjadikan musik pop
adalah musik yang universal. Selain itu, jenis musik populer ini juga lebih mudah
dipahami dan cocok untuk dinyanyikan atau disenandungkan.

6. Blues

Selanjutnya, jenis musik yang tak kalah banyak penggemarnya yaitu musik blues. Blues
sendiri merupakan sebuah aliran instrumental musik vocal yang berasal dari penduduk
Afro-Amerika. Perlu kalian ketahui jika nama blues sendiri tercipta dari konotasi perasaan
frustasi dan melankolis. Blues awalnya berkembang sebagai musik puji-pujian bagi para
budak Afrika di Amerika. Selain itu, jenis musik ini seringkali banyak dipopulerkan
musisi dunia sebagai penyampaian bentuk protes untuk hak-hak kemanusiaan. Bisa
dikatakan jika musik blues memiliki kesan yang sedih.

7. Reggae

Musik reggae menjadi salah satu jenis musik yang mempunyai ciri khas dengan ritme
backbeat dan progresif kord sederhana. Meskipun unsur utama Reggae dari ska dan
rocksteady, salah satu jenis musik ini juga mengadopsi jazz, R&B dan Jamaican mento.
Musik yang berasal dari Jamaika ini memuat atau menyampaikan pesan perdamaian
hingga keseimbangan alam. Musik ini mempunyai alunan beat yang berdentum dengan
khas. Penyanyi genre reggae yang terkenal meliputi Bob Marley, Toots Hibbert dan
Jimmy Cliff.

8. Hip Hop

Terakhir, jenis musik yang perlu kalian ketahui yaitu jenis musik hip-hop. Musik yang
berasal dari timur Amerika ini dianggap menjadi subgenre dari musik RnB. Jenis musik
ini biasanya identik dengan lantunan lirik rap, atau lirik panjang yang diucapkan dengan
cepat mengikuti beat musik hip hop itu sendiri.

Advertisement

Fungsi Musik:
Fungsi musik memiliki tujuan yang berbeda-beda, tergantung dari alasan pemakaian
musik itu sendiri. Berikut 10 fungsi musik menurut Allan P. Meriam dalam buku The
Anthropology of Music:

1. Fungsi seni musik sebagai mekanisme emosional bagi sebuah kelompok besar dengan
tindakan yang sama

Sebagai contoh, kasus suku Indian Flathead dan mungkin banyak juga suku Indian
Amerika lainnya yang masih melestarikan lagu dan tarian tertentu, meskipun kejadian asli
dari penampilan mereka tersebut sudah lama punah.

2. Fungsi seni musik sebagai pemuas estetika.

Masalah estetika yang berkenaan dengan musik bukanlah hal yang mudah. Termasuk di
dalamnya estetika dari sudut pandang pencipta ataupun penikmatnya dan jika
dipertimbangkan dengan salah satu fungsi utamanya, musik harus dapat didemonstrasikan
bagi budaya selain budaya kita sendiri.

3. Fungsi seni musik sebagai hiburan dalam semua lapisan sosial

Hanya perlu diperjelas di sana perbedaan hiburan murni yang tampaknya merupakan fitur
musik masyarakat barat, dengan hiburan yang telah dikombinasikan dengan fungsi lainnya
yang mungkin merupakan ciri masyarakat non-literasi yang bersifat lebih umum.
4. Fungsi seni musik sebagai alat berkomunikasi

Selagi kita mengetahui bahwa masalah utama adalah musik menyampaikan sesuatu, kita
tidak mengetahui seberapa jelas apa, bagaimana, dan untuk siapakah pesan tersebut.
Musik bukan merupakan bahasa universal, melainkan bentuk dari segi budaya
sebagaimana musik adalah satu bagiannya.

5. Fungsi seni musik sebagai representasi simbolis

Terdapat sedikit keraguan bahwa fungsi musik didalam semua lapisan masyarakat
merupakan representasi simbolis dari hal, ide dan perilaku lain.

6. Fungsi seni musik sebagai respon fisik

Masih diragukan fungsi musik ini untuk diperkenalkan karena masih dipertanyakan
apakah respon fisik dapat atau harus dicantumkan dalam apa yang pada dasarnya ada
didalam sebuah grup dan fungsi sosial. Bagaimanapun, fakta bahwa musik dapat
memancing respons fisik dapat diperhitungkan fungsinya di dalam sosialisasi manusia,
walaupun respons fisik yang lahir akan berbentuk melalui adat istiadat itu sendiri.

7. Fungsi seni musik sebagai penguat kesesuaian dalam norma sosial

Lagu-lagu yang dapat mengatur kontrol sosial memainkan peran penting dalam beberapa
budaya, lewat peringatan secara langsung atau tidak langsung kepada perilaku yang
dianggap seharusnya diterapkan.

8. Fungsi senis musik sebagai validasi instuisi sosial dan ritual keagaman

Ketika musik digunakan dalam situasi sosial dan keagamaan, terdapat beberapa informasi
untuk mengindikasikan sejauh mana musik cenderung menvalidasi instuisi dan ritual
tersebut.

9. Fungsi seni musik sebagai kontribusi terhadap stabilitas budaya

Jika musik memungkinkan pengekspresian emosional, memberikan kenikmatan estetika,


menghibur, mengkomunikasikan, memancing respon fisik, menguatkan keselerasan norma
dan memvalidasi instuisi sosial dan ritual keagamaan.

10. Fungsi seni musik sebagai kontribusi integrasi sosial

Dengan pandangan bahwa kita telah menantikan fungsi ini di dalam musik di paragraf-
paragraf sebelumnya memperjelas bahwa musik menyediakan solidaritas kepada anggota
yang berkumpul didalam masyarakat, musik memang memiliki fungsi untuk
mengintegrasi kehidupan sosial.

Anda mungkin juga menyukai