Anda di halaman 1dari 9

KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN

2.1 Keistimewaan Ramadhan

a. Pada bulan Ramadhan diturunkan Al-Qur’an sebagai petunjuk bagi umat manusia dan
pembeda antara yang hak dan yang bathil.

Firman Allah dalam Al-Qur’an surat Al-Baqoroh ayat 185.

‫َفَم ن َش ِهَد ِم نُك ُم‬ ‫َش ۡه ُر َر َم َض اَن ٱَّلِذٓي ُأنِز َل ِفيِه ٱۡل ُقۡر َء اُن ُهٗد ى ِّللَّناِس َو َبِّيَٰن ٖت ِّم َن ٱۡل ُهَد ٰى َو ٱۡل ُفۡر َق اِۚن‬
‫ُد‬. ‫ٱۡل ُيۡس َر َو اَل ُيِر ي‬ ‫ة ِّم ۡن َأَّياٍم ُأَخ َۗر ُيِر يُد ٱُهَّلل ِبُك ُم‬ٞ ‫ٱلَّشۡه َر َفۡل َيُصۡم ُۖه َو َم ن َك اَن َم ِر يًضا َأۡو َع َلٰى َس َفٖر َفِع َّد‬
١٨٥ ‫ِبُك ُم ٱۡل ُع ۡس َر َو ِلُتۡك ِم ُلوْا ٱۡل ِع َّدَة َو ِلُتَك ِّبُروْا ٱَهَّلل َع َلٰى َم ا َهَد ٰى ُك ۡم َو َلَع َّلُك ۡم َتۡش ُك ُروَن‬
Artinya: Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan Al Quran sebagai petunjuk
bagi manusia dan pembeda antara yang hak dan yang bathil.

b. Pada bulan ini tedapat Lailatul Qodar (Malam Mulia) yaitu malam yang lebih baik
daripada seribu bulan, malam dimana pintu-pintu langit terbuka, do’a dikabulkan.

Nabi SAW bersabda:

‫ﻤﻦﻗﺎﻢﻠﻴﻠﺔﺍﻠﻗﺪﺮﺍﻴﻤﺎﻨﺎﻮﺍﺣﺗﺴﺎﺒﺎﻏﻔﺮﺍﷲﻠﻪﻤﺎﺗﻘﺪﻢ‬

)‫ﻤﻦﺬﻨﺒﻪ(ﻤﺗﻔﻕﻋﻠﻴﻪ‬

Artinya:

Barang siapa mendirikan sholat pada lailatul qodar karena iman dan mengharap pahala,
niscaya diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. (HR. Bukhari dan Muslim).

c. Pada bulan ini pintu-pintu Surga dibuka, pintu-pintu Neraka ditutup dan para setan
diikat.

d. Sabda Nabi SAW yang artinya:

Pada bulan Ramadhan umatku diberi lima keutamaan yang tidak diberikan kepada Nabi
sebelumku.

· Dimalam pertama bulan Ramadhan Allah memandang mereka.

· Bau mulut mereka di sore hari lebih harum disisi Allah dari pada aroma kesturi.

· Para malaikat memohonkan ampunan bagi mereka siang dan malam.

· Allah menyuruh surga-Nya dengan berfirman


“Bersiap-siaplah dan berhiaslah untuk hamba-hambaku, hampir tiba saatnya mereka istirahat
dari keletihan dunia dan beralih menuju sisiku dan kemuliaanku”.

· Pada malam terakhir bulan Ramadhan Allah mengampuni mereka semua.

2.2 Peristiwa Bersejarah di Bulan Ramadhan

v 17 Ramadhan tahun pertama kenabian.

Awal mula turunnya rangkaian wahyu dari langit kepada Rasululloh SAW. Firman itu
menjadi sebuah kitab suci terakhir bagi umat Islam dan manusia secara umum, karena tidak
akan diturunkan lagi kitab suci sesudahnya.

v 17 Ramadhan 2 H/13 Maret 623 M.

Kemenangan umat Islam dalam perang Badar Raya. Peristiwa ini merupakan tonggak
eksistensi bagi da’wah Islam dan bukti kekuatan umatnya yang lebih dari 13 tahun ditindas
oleh Musyrikin Quraisy.

v 10 Ramadhan 8 H / 1 Januari 630 M.

Rasululloh SAW dan para sahabat nulai bergerak dari Madinah ke kota Mekkah untuk
melaksanakan pembebasan kota Mekkah pada tahun ke-8 H.

v 26 Ramadhan 9 H / 5 Januari 631 M

Rasululloh SAW kembali dari perang Tabuk. Pada saat itu terjadi peristiwa diboikotnya Kaab
bin Malik dan dua orang temannya.

v 18 Ramadhan 21 H / 20 Agustus 642 M.

Wafatnya pahlawan Islam yang gagah berani Khalid bin Walid. Beliau bergelar “Pedang
Alloh yang Terhunus”, beliau meninggal dalam peperangan dan jihad di jalan Alloh SWT.

v 17 Ramadhan 40 H / 12 Agustus 660 M.

Syahidnya khlifah terakhir dari 4 orang Khulafaur-Rasyidin, Ali bi Abi Thalib. Beliau
dikenal pemuda yang gagah dan pemberani, fasih berbahasa dan luas ilmunya.

v 4 Ramadhan 65 H / 4 November 683 M.

Wafatnya Marwan bin Al-Hakam, pendiri Daulah Umayah kedua. Salah seorang tokoh
penaklukan Islam di berbagai peradaban dunia.

v 8 Ramadhan 83 H / 5 Oktober 702 M.


Lahirnya Imam Ja’far As-Shadiq, salah seorang ulama dari kalangan Tabi’in dan seorang
imam mujtahid.

v 28 Ramadhan 92 H / 18 Juli 711 M.

Panglima Thariq bin Ziad berhasil mengalahkan lawannya dalam perang Syazunah.
Kemenangan ini babak baru masuknya Islam ke Spanyol.

v 21 Ramadhan 95 H / 9 Juni 714 M.

Wafatnya Al-Hajjaj bin Yusuf Ats-Tsaqafi, beliau seorang petinggi Daulah Umayah dan
tokoh dalam sejarah Islam.

v 17 Ramadhan 218 H / 12 Agustus 838 M.

Umat Islam menetapkan kemenangan atas Byzantium dalam perang Amoria dibawah
kepemimpinan Khalifah Al-Mitashimbillah.

v 30 Ramadhan 256 H / 31 Agustus 869 M.

Imam Bukhori tokoh terbesar dalam ilmu hadis meninggal dunia. Beliau sering disebut
sebagai “Amirul Mukminin dan Imamul Muhaddisin”.

v 22 Ramadhan 273 H / 20 Februari 886 M.

Wafatnya seorang Muhaddits terkenal, Ibnu Majah. Beliau penyusun kitab keenam kitab
utama dalam rujukan hatits-hadits Nabawi.

v 9 Ramadhan 297 H / 22 Mei 910 M.

Wafatnya tokoh ulama dari Mazhab Zhahiri Muhammad bin Daud bin Ali Az-Zhahiri. Beliau
termasuk tokoh fiqih ketiga Hijriyah.

v 7 Ramadhan 361 H / 22 Juni 971 M.

Mesjid Al-Azhar di Mesir dibuka kembali oleh Jauhar Ash-Shaqli setelah ditutup beberapa
tahun. Semenjak itu Al-Azhar menjadi tonggak penyebaran ilmu-ilmu ke-Islaman di dunia
Islam.

v 30 Ramadhan 384 H / 7 November 994 M.

Lahirnya Ibnu Hazm, seorang imam besar dan tokoh ulama di abad ke-5 H. Beliau seorang
faqih dalam cabang ilmu seperti: fiqih, tarikh, perbandingan agama.

v 25 Ramadhan 544 H / 26 Januari 1150 M.


Lahirnya tokoh Mufassir kenamaan Fakhrudin Ar-Razi. Beliau menyusun kitab tafsir yang
berjudul "Mafatihul Ghaib".

v 25 Ramadhan 658 H / 3 September 1260.

Umat Islam mencatat kemenangan dalam pertempuran dahsyat pada perang Ain Jalut di
Palestina. Perang ini berhasil mempertahankan peradaban Islam dari kehancuran.

v 5 Ramadhan 666 H / 9 Mei 1268 M

Umat Islam berhasil merebut kembali kota Antokia dari tangan penguasa salibis setelah
dikuasai selama 170 tahun.

2.3 Kiat Menghidupkan Ramadhan

v Shiyam (puasa).

Shaum atau syiam bermakna menahan, dan menahan itulah sktivitas inti dari puasa. Menahan
makan dan minum serta segala macam yang membatalkannya dari terbit fajar sampai
tenggelam matahari dengan diiringi niat, serta mampu mengendalikan diri dari segala hal
yang diharamkan Alloh.

Hikmah dan manfaat puasa:

· Aspek kejiwaan.

Puasa membiasakan kesabaran, menguatkan kemampuan dan membantu untuk menguasai


diri serta mewujudkan dan membentuk ketaqwaan yang kokoh dalam diri.

Taqwa merupakan hikmah puasa yang paling utama.

Termasuk manfaat puasa adalah mempersempit jalan aliran darah yang merupakan jalan
setan pada diri anak adam.

· Aspek sosial.

Puasa membiasakan umat berlaku disiplin, bersatu, cinta keadilan dan persamaan, juga
melahirkan perasaan kasih sayang dalam diri orang-orang beriman dan mendorong mereka
berbuat kebajikan.

· Aspek kesehatan.

Puasa dapat membersihkan dan memperbaiki kerja pencernaan seperti usus, lambung, perut,
membersihkan tubuh dari sisa-sisa dan endapan makanan, mengurangi kegemukan dan
kelebihan lemak diperut.
FALSAFAH DAN RAHASIA PUASA

Ø Menguatkan iman.

Ø Mendidik kemauan.

Ø Menyehatkan badan.

Ø Mengenal nilai kenikmatan.

Ø Merasakan penderitaan orang lain.

v Tidak berbuka tanpa alasan yang dibenarkan oleh syariat Islam.

Seorang muslim berbuka tanpa alasan syar'i maka ia telah melakukan dosa besar, karena
puasa Ramadhan adalah salah satu dari rukun Islam.

v Bersahur.

Makan pada waktu sahur adalah berkah, bagi orang yang hendak berpuasa disunahkan untuk
makan sahur pada saat sebelum tiba waktu subuh.

v Ifthar.

Menyegerakan berbuka puasa ketika waktu magrib telah tiba.

v Berdo'a.

Rasululloh mensyari'atkan agar orang-orang yang berpuasa banyak memanjatkan do'a, sebab
do'a mereka akan dikabulakan oleh Alloh.

v Berinteraksi dengan Al-Qur'an.

Pada bulan Ramadhan umat Islam benar-benar berinteraksi dengan Al-Qur'an untuk meraih
keberkahan hidup dan meniti jenjang menuju umat yang terbaik dengan petunjuk Al-Qur'an.

v Qiyam Ramadhan (shalat tarawih).

Ibadah yang sangat ditekan Rasululloh SAW di malam Ramadhan adalah Qiyamu Ramadhan
yang diisi dengan shalat malam dan trawih.

v Memperbanyak dzikir, do'a dan istigfar.

Aktifitas yang sangat penting dan berbobot tinggi namun ringan dilakukan oleh umat Islam
adalah memperbanyak dzikir do'a dan istigfar. Do'a orang yang berpuasa sangat mustajab,
maka perbanyaklah do'a untuk kebaikan dirinya dan umat Islam yang lain.

v Umroh.
Umroh pada bulan rmadhan sangat baik. Rasululloh SAW bersabda yang artinya : "Umroh
dibulan Ramadhan sama dengan Haji atau Haji bersamaku".

v I'tikaf.

I'tikaf adalah puncak ibadah dibulan Ramadhan. Karena pada hakekatnya inti ibadah
Ramadhan adalah upaya menahan diri dari makan dan minum dan segala sesuatu yang
membatalkannya di siang hari dengan harapan dapat menahan diri dari segala yang
diharamkan Allah.

v Mencari Lailatul Qodar.

Malam kemuliaan itu waktunya dirahasiakan Allah SWT oleh karena itu rasululloh
menganjurkan untuk mencarinya. Untuk meraih Lailaitul Qodar terutama pada malam-malam
ganjil pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan.

2.4 Amaliyah Pasca Ramadhan

v Zakat Fitrah.

Zakat fitarah adalah zakat yang disyariatkan dengan berakhirnya bulan Ramadhan sebagai
pembersih dari hal-hal yang mengotori shaum dan santunan yang mencukupi fakir miskin di
hari Raya Fitri.

v Takbiran di Hari Iedul fitri.

Takbiran pada Iedul Fitri merupakan Taqorrub pada Allah SWT sebagai rasa syukur atas
nikmat dan petunjuk yang diberikan oleh Allah SWT kepada kita.

v Hari Raya Iedul Fitri.

Hari Raya Iedul Fitri adalah saat-saat umat Islam mensyukuri atas kesuksesan mereka
melaksanakan ibadah Ramadhan. Hari berbahagia dan bersuka cita, mereka berhasil
menyempurnakan ibadahnya dan memperoleh pahala amalnya untuk mendapatkan anugrah
dan ampunan-Nya.

v Shalat Hari Raya Iedul Fitri.

Shalat hari raya Iedul Fitri hukumnya Sunnah Muaqqadah, sebagian Ulama mengatakan fardu
kifayah dan sebagian lain mengatakan Fardhu 'ain.

v Silaturrahmi, Halal Bil Halal dan Ziarah.


Silaturrahmi adalah upaya seorang muslim untuk menyambung tali kerabat dengan
memberikan kebaikan dan menolak keburukan dengan potensi yang dimiliki.

Halal Bil halal dilakukan dalam suatu acara pertemuan yang menghadirkan keluarga besar,
tetangga, sahabat dan handai tolan.

Ziarah yang terkait saat Iedul Fitri adalah ziarah pada kaum muslimin yang masih hidup baik
yang memiliki hubungan kerabat atau tidak.

v Puasa Enam Hari di Bulan Syawal.

Filosofi puasa enam hari di bulan Syawal setelah puasa sebulan penuh di bulan Ramadhan
sama dengan puasa setahun, karena setiap kebaikan diganjar sepuluh kali lipatnya.

BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 Kesimpulan

Bulan Ramadhan adalah bulan penuh ibadah yang dilakukan oleh orang-orang beriman
selama sebulan. Ibadah Ramadhan yang kita lakukan harus dapat merubah dan memberikan
Output yang positif. Perubahan pribadi, keluarga, masyarakat dan perubahan sebuah bangsa.
Keistimewaan Ramadhan diantaranya:

1. Pada bulan Ramadhan diturunkan Al-Qur'an sebagai petunjuk bagi umat manusia.

2. Pada bulan ini terdapat Lailatul Qadar (malam mulia).

3. Pada bulan ini pintu-pintu Surga dibuka dan pintu Neraka ditutup.

4. Pada bulan ini banyak berkah dan kebaikan.

Peristiwa bersejarah di bulan Ramadhan:

1. 17 Ramadhan tahun pertama kenabian.

2. 17 ramadhan 2 H/13 Maret 623 M

3. 10 Ramadhan 8 H/1 Januari 630 M

4. 26 Ramadhan 9 H/5 Januari 631 M

5. 18 Ramadhan 21 H/20 Agustus 642 M

6. 17 Ranadhan 40 H/12 Agustus 660 M

7. 4 Ramadhan 65 H/14 Nopember 683 M

8. 8 Ramadhan 83 H/5 Oktober 702 M

9. 28 Ramadhan 92 H/18 Juli 711 M

10. 21 Ramadhan 95 H/9 Juni 714 M

11. 17 Ramadhan 218 H/ 12 Agustus 838 M

12. 30 Ramadhan 256 H/ 31 Agustus 869 M

13. 22 Ramadhan 273 H/20 Pebruari 886 M

14. 9 Ramadhan 297 H/22 Mei 910 M

15. 7 Ramadhan 361 H/22 Juni 971 M

16. 30 Ramadhan 384 H/7 Nopember 994 M

17. 25 Ramadhan 544 H/26 Januari 1150 M

18. 25 Ramadhan 658 H/3 September 1260 M

19. 5 Ramadhan 666 H/19 Mei 1268 M

Menghidupkan bulan Ramadhan dengan cara:

v Shiyam (puasa).
v Tidak berbuka tanpa alasan yang tepat.

v Bersahur.

v Ifthar.

v Berdo'a.

v Berinteraksi dengan Al-Qur'an.

v Qiyam Ramadhan (Sholat Tarawih).

v Memperbanyak do'a, dzikir dan istigfar.

v Umroh.

v I'tikap.

v Mencari Lailatul Qodar.

Amaliyah pasca Ramadhan:

v Zakat fitrah.

v Takbiran dihari Idul Fitri.

v Hari Raya Idul Fitri.

v Sholat Hari Raya Idul Fitri.

v Silaturrahmi, halal bil halal dan ziarah.

v Puasa enam hari dibulan Syawal.

3.2 Saran

Kepada seluruh umat Islam mari kita sambut Ramadhan yang akan datang dengan kegiatan-
kegiatan yang bermanfaat, karena semua manfaat itu akan mengkrucut menjadi satu yaitu
tercapainya Visi Ramadhan, sebagaimana yang disebutkan dalam Al-Qur'an.

ööNä3ª=yès9 tbqà)Gs?

"Semoga kamu bertaqwa" Wallahu A'lam Bishawaab.

Anda mungkin juga menyukai