Anda di halaman 1dari 1

KONEKSI ANTAR MATERI

Agis Hilmi R ( 2315123 )

Culturally Responsive Teaching (CRT) atau Pengajaran yang


Responsif terhadap Budaya adalah pendekatan pengajaran yang
mengakui pentingnya referensi budaya siswa dalam semua aspek
pembelajaran. Pendekatan ini menekankan bahwa guru harus
memahami dan menghormati latar belakang budaya siswa mereka,
dan menggunakan pengetahuan iniuntuk merancang
pembelajaran yang relevan dan bermakna bagi mereka.

PRINSIP-PRINSIP CRT MELIPUTI:


Menghargai perbedaan budaya: Guru harus menghargai dan menghormati
perbedaan budaya siswa mereka.
Membangun pengetahuan dan pemahaman budaya: Guru harus membangun
pengetahuan dan pemahaman mereka tentang budaya siswa mereka.
Menggunakan materi pembelajaran yang relevan dengan budaya: Guru harus
menggunakan materi pembelajaran yang relevan dengan budaya siswa mereka.
Menciptakan lingkungan belajar yang inklusif: Guru harus menciptakan
lingkungan belajar yang inklusif di mana semua siswa merasa diterima dan
didukung.
Membangun hubungan yang kuat dengan siswa dan keluarga: Guru harus
membangun hubungan yang kuat dengan siswa dan keluarga mereka untuk
memahami kebutuhan dan latar belakang mereka dengan lebih baik.

MEMBERIKAN INFORMASI DENGAN JELAS


Meningkatkan hasil belajar siswa: Siswa yang belajar dalam lingkungan yang responsif terhadap
budaya mereka lebih cenderung untuk terlibat dalam pembelajaran dan mencapai hasil belajar
yang lebih baik.
Meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa: Siswa yang merasa dihormati dan dihargai di
sekolah lebih cenderung untuk termotivasi dan terlibat dalam pembelajaran.
Meningkatkan pemahaman siswa tentang budaya mereka sendiri dan budaya orang lain: Siswa
yang belajar dalam lingkungan yang responsif terhadap budaya mereka memiliki kesempatan
untuk belajar lebih banyak tentang budaya mereka sendiri dan budaya orang lain.
Meningkatkan rasa percaya diri dan harga diri siswa: Siswa yang belajar dalam lingkungan yang
responsif terhadap budaya mereka lebih cenderung merasa percaya diri dan memiliki harga diri
yang tinggi.

BERIKUT ADALAH BEBERAPA CONTOH STRATEGI CRT YANG DAPAT DIGUNAKAN GURU:
Gunakan berbagai metode pembelajaran: Guru dapat menggunakan berbagai metode pembelajaran untuk mengakomodasi
perbedaan gaya belajar siswa. Misalnya, guru dapat menggunakan metode pembelajaran visual, auditori, dan kinestetik.
Gunakan materi pembelajaran yang bermakna: Guru dapat menggunakan materi pembelajaran yang bermakna bagi siswa
mereka. Misalnya, guru dapat menggunakan materi pembelajaran yang relevan dengan minat dan kebutuhan siswa mereka.
Berikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara kolaboratif: Guru dapat memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar
secara kolaboratif. Misalnya, guru dapat meminta siswa untuk bekerja sama dalam proyek atau presentasi.
Adakan kegiatan budaya: Guru dapat mengadakan kegiatan budaya untuk merayakan keberagaman budaya di sekolah mereka.
Misalnya, guru dapat mengadakan festival budaya atau pameran seni.
Bangun hubungan yang kuat dengan siswa dan keluarga: Guru dapat membangun hubungan yang kuat dengan siswa dan keluarga
mereka untuk memahami kebutuhan dan latar belakang mereka dengan lebih baik. Misalnya, guru dapat mengadakan pertemuan
orang tua-guru atau mengunjungi rumah siswa.

Anda mungkin juga menyukai