Anda di halaman 1dari 8

Kondisi Internal:

Jumlah keseluruhan anggota bidang II angkatan 19 (Semester 5) ada 14 Orang (5 aktif,


9 kurang aktif). Anggota angkatan 20 (semester 3) ada 16 Orang (1 kurang aktif, 15
aktif semua)
Anggota aktif adalah mereka yang ikut serta secara penuh dalam kegiatan mulai dari
persiapan hingga pelaksanaannya. Sedangkan, anggota tidak aktif adalah mereka
belum pernah mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh HMP PBSI dalam
setengah periode.
Alasan ketidakaktifan Namun, kemungkinan disebabkan oleh faktor dari dalam diri
mereka sendiri, misalnya karena mereka ingin lebih fokus pada kuliah dan memiliki
kesibukan diluar kampus.

Kondisi Eksternal:
Bidang II PPSDM HMP PBSI juga mengadakan koordinasi yang bersifat ekternal. Hal
ini dimaksudkan untuk menjalin kerja sama sehingga dapat mempermudah dan
menyukseskan acara tersebut. setiap akan melaksanakan kegiatan, kami selalu
berkonsultasi dengan prodi terlebih dahulu, meminta masukan dan saran, serta
mengundang mereka dalam kegiatan yang kami lakukan. Dalam melakasanakan
beberapa kegiatan seperti PPKM dan PIMPEL, kami mengadakan kerja sama
sponsorship dengan pihak lain.

1. Kegiatan Inti
a. Penelitian
Penelitian adalah program kerja inti dari Bidang II HMP PBSI FKIP
UMS. Program kerja ini merupakan salah satu program kerja yang
dikoordinasikan langsung oleh BEM FKIP UMS. Dengan luaran berupa artikel
ilmiah yang nantinya diunggah pada jurnal sinta 2. Penelitian ini dilakukan oleh
beberapa anggota bidang II.
Pelaksanaan
Kegiatan Penelitian HMP PBSI FKIP UMS terlaksana pada:
Waktu : 28 April 2021 – 30 November 2021
Tempat: Dalam Jaringan
Luaran : Artikel Ilmiah
Judul : Perilaku Ghosting Mahasiswa dalam Pembelajaran Daring.
Problematika yang terdapat pada proker Penelitian adalah sebagai berikut:
a. Penelitian dilakukan dalam masa pandemi sehingga tidak bisa melakukan
penelitian dalam ranah pendidikan formal secara langsung.
b. Penelitian dilakukan dalam masa pandemi sehingga proses pembuatan
proposal sampai luaran bersama anggota lebih condong dilakukan
secaradaring maka kurangnya pengakraban antar anggota
c. Kesulitan dalam mencari waktu berkumpul bersama antar anggota
penelitian
d. Kesalahpahaman alur pembuatan proposal sampai pada luaran
menyebabkan ketidaksesuaian konsep awal dengan dosen pembimbing
e. Pembatasan dana pencairan yang dibatasi sehingga tidak mampu
menerbitkan jurnal yang dituju

Solusi:
a. Penelitian yang biasanya diarahkan untuk ranah pendidikan beralih
menjadi penelitian dalam ranah bahasa atau sastra
b. Pengakraban selalu dilakukan secara daring dengan komunikasi yang rutin
antar anggota
c. Waktu berkumpul secara luring menyesuaikan antar anggota satu sama
lain
d. Konsep diubah mengikuti aturan dan diambil jalan tengah
e. Pencairan jurnal yang dituju dirubah dan dicari sesuai dengan dana
maksimal yang dianggarkan

b. Pelatihan Program Kreativitas Mahasiswa (PPKM)


Pelatihan PKM adalah program kerja inti dari bidang II HMP PBSI FKIP
UMS yang waktu pelaksanaannya bersamaan dengan program kerja insidental
yaitu Soft Skill. Sasaran dalam kegiatan ini adalah mahasiswa PBSI pada
khususnya dan mahasiswa UMS secara umum, kegiatan ini diikuti oleh 172
mahasiswa.
Pelaksanaan
Pelatihan PKM dan Soft Skill, terlaksana pada:
Hari, tanggal : Minggu, 23 Mei 2021
Waktu : 08.30-12.00 WIB
Media : Zoom Meeting
Peserta : 172 Mahasiswa dan 35 panitia
Tema :“Meningkatkan Kreativitas Mahasiswa Generasi Milenial
Melalui PPKM dan Soft Skill”

Problematika yang terdapat pada proker Pelatihan Program Kreativitas


Mahasiswa adalah sebagai berikut:
a. Koordinasi antara anggota kepanitiaan kurang maksimal.
b. Ketidaksesuaian waktu pelaksanaan dengan jadwal yang ditentukan.
c. Kurangnya antusias dari peserta.
d. Pengatur live streaming youtube terjadi sedikit kendala yang dimana ruang
zoom meeting tidak bisa terkoneksi dengan akun youtube HMP PBSI FKIP
UMS.
e. Masih banyak peserta yang tidak on camera.

Solusi:
a. Koordinasi dan komunikasi dari seluruh kepanitiaan agar tidak terjadi
misscommunication.
b. Panitia, petugas, dan peserta mempersiapkan diri sebelumnya untuk persiapan
kegiatan berlangsung, alangkah baiknya 15 menit sebelum kegiatan berlangsung
semua panitia, petugas, dan peserta sudah siap di dalam ruang zoom meeting.
c. Adanya sesi tanya jawab antara pembicara dengan peserta yang dibuka dua
sesi untuk setiap penyampaian materi.
d. Pengaturan zoom meeting untuk streaming di youtube bisa dilakukan satu hari
sebelumnya.
e. Semua panitia dan peserta diwajibkan menyalakan kamera agar lebih sopan,
jadi tidak hanya pembicara saja.

c. Pekan Ilmiah Mahasiswa dan Pelajar (PIMPEL)


Pekan ilmiah mahasiswa dan pelajar merupakan program kerja inti dari
Bidang II HMP PBSI FKIP UMS. Pada kegiatan ini kami mengadakan beberapa
cabang lomba diantaranya lomba cipta puisi untuk tingkat SMP, lomba menulis
cerpen untuk tingkat SMA, dan lomba video kreatif untuk tingkat mahasiswa
umum. Setelah rangkaian kegiatan lomba selesai dilaksanakan, kemudian
dilanjutkan dengan acara penutup dari kegiatan PIMPEL yaitu Seminar Daring
Nasional yang dilaksanakan memlaui zoom meeting. Sasaran dari kegiatan
PIMPEL adalah pelajar SMP-SMA/ sederajat, mahasiswa, dan umum.
Pelaksanaan:
Hari, tanggal pelaksanaan : Senin dan Sabtu, 13 dan 18 September 2021
Pukul : 08.00 WIB-selesai
Media : Google Formulir dan Zoom Meeting
Peserta : 216 peserta
Tema : “Mewujudkan Pelajar dan Mahasiswa yang
Berkualitas dan Berintegritas Melalui Bahasa Sastra”.
Problematika yang terdapat pada proker Pekan Ilmiah Mahasiswa dan
Pelajar adalah sebagai berikut:

a. Kurangnya relasi dengan pihak-pihak luar dari universitas.

b. Peserta yang mendaftar seminar lebih banyak dari peserta yang mendaftar pimpel

c. Peserta yang mendaftar seminar lebih banyak dari peserta yang mengikuti seminar.

d. Adanya gangguan sinyal saat moderator menyampaikan curriculum vitae pembicara.

e. Pada saat pembicara menyampaikan materi tiba-tiba pembicara izin sebentar untuk
menghadiri acara yang lain disaat yang bersamaan.

f. Pengiriman sertifikat pada peserta yang seharusnya dikirim secara otomatis ada sebagian yang
tidak bisa terkirim secara otomatis.

Solusi:
1. Panitia harus menyiapkan segala rencananya secara matang.
2. Panitia hendaknya melakukan rapat koordinasi sebelum melaksanakan
kegiatan.
3. Memperbanyak relasi dengan pihak-pihak luar universitas.
4. Penitia dan pembicara hendaknya saling berkomunikasi sebelum kegiatan,
sehingga jika ada kendala pada pembicara panitia dapat langung membantu.
5. Mempersiapkan diri karena ini merupakan kegiatan yang melibatkan banyak
orang.

d. Semarak Bulan Bahasa (SBB)


Semarak bulan bahasa adalah program kerja inti dari Bidang II HMP PBSI
FKIP UMS yang dilaksanakan setiap bulan Oktober bertepatan dengan hari
Sumpah Pemuda untuk memperingati bulan bahasa. Namun pada tahun ini
kegiatan SBB dilaksanakan pada hari Minggu, 28 November 2021. Kegiatan ini
dilaksanakan secara luring (luar jaringan) di Panti Yatim Piatu dan Dhuafa An-
Nisa dan daring (dalam jaringan) melalui media Google Meet. Sasaran dalam
kegiatan ini adalah anak yatim piatu dan dhuafa An-Nisa.

Problematika yang terdapat pada proker Semarak Bulan Bahasa adalah


sebagai berikut:
a. Mundurnya waktu pemubukaan kegiatan yang tidak sesuai jadwal.
b. Video sambutan dari Ketua Prodi PBSI yang tidak terdengar jelas suaranya
c. Keterbatasan tempat untuk melakukan permainan.
d. Perubahan beberapa konsep acara
e. Jumlah kepanitiaan yang hadir sempat berubah sebelum hari H, dikarenakan ada
perubahan kebijakan dari Rumah Yatim Piatu dan Dhuafa An-Nisa.
Solusi:
1. Panitia dan peserta sebelum kegiatan mempersiapkan diri dan memaksimalkan
pengkondisian.
2. Peralatan yang digunakan hendaknya dapat mengecak dahulu kondisi laptop yang
dipakai.
3. Sebelum acara dilaksanakan hendaknya panitia dapat memastikan dan membuat
beberapa pilihan berkenaan dengan tempat permainan di luar ruangan.
4. Pantia hendaknya menyiapkan beberapa konsep untuk mengantisipasi jika ada
perubahan konsep.
5. Dalam melakukan kegiatan offline perlu dijaga komunikasi dengan yang
bersangkutan agar tidak ada salah terima informasi.

2. Kegiatan Insidental
a. Softskill
Ikut PPKM

b. Gerakan Pena Sastra Ilmiah


Gerakan Pena Sastra Ilmiah (GPSI) dimulai dengan adanya seminar pelatihan
penulisan karya sastra melalui media zoom meeting yang dilaksanakan pada 27
Maret 2021 dengan tema “Meningkatkan Eksistensi Karya Sastra Melalui
Kreativitas Menulis Sastra”. Kemudian dilanjutkan dengan mengunggah karya
berupa puisi dari dilaksanakan setiap hari Rabu, yang dimulai sejak tanggal 31
Maret 2021. Dengan mengunggah karya berupa puisi dari anggota bidang II
terlebih dahulu yang kemudian karya puisi tersebut dibuat dalam bentuk video
untuk diunggah di youtube HMP PBSI FKIP UMS, apabila ada anggota bidang
lain ingin menyalurkan karyanya dari kami akan menerima dan mengunggahnya
sesuai dengan jadwal. Kegiatan ini dikhususkan untuk anggota HMP PBSI FKIP
UMS dalam menyalurkan karya-karyanya.

Problematika yang terdapat pada proker Gerakan Pena Sastra Ilmiah


adalah sebagai berikut:
a. Rendahnya minat peserta yang mengikuti Gerakan Pena Sastra Ilmiah.
b. Kebocoran suara yang menyebabkan suara bercampur antara peserta dengan
pembicara.
c. Ada beberapa peserta dalam membuat puisi yang temanya masih mengandung
unsur SARA ataupun politik.
d. Adanya kesulitan dalam membuat desain pamflet.
e. Adanya kesulitan dalam pembuatan video puisi.

Solusi:
a. Memberikan pemahaman kepada peserta untuk lebih berani dalam menunjukkan
karyanya.
b. Host atau co-host dalam zoom meeting untuk selalu waspada apabila terdapat
microphone peserta yang menyala saat penyampaian materi dan sebelum sesi
tanya jawab dibuka, host atau co-host dapat mematikan microphone peserta
tersebut dan sebaiknya peserta dan panitia memakai earphone.
c. Menciptakan sebuah karya dengan melihat referensi dari buku atau kehidupan
sehari-hari dan suasana hati yang sedang dirasakan.
d. Perlunya mempelajari bagaimana cara membuat pamflet tersebut, dengan melihat
beberapa referensi yang terdapat di internet.
e. Perlunya memperlajari bagaimana cara pembuatan video puisi dengan melihat
beberapa referensi yang terdapat di internet.

c. Program Pelatihan Lanjutan


Program Pelatihan Lanjutan (PPL) adalah program kerja baru di Bidang II pada
periode 2021. Program Pelatihan Lanjutan merupakan kegiatan yang menjadi
luaran setelah diadakannya kegiatan PPKM dan Soft skill, mahasiswa yang
kerangka PKM mendapat juara 1, 2, dan 3 akan dibimbing kembali, sehingga
kerangka PKM tersebut dapat diarahkan ke kegiatan PIMPEL yang diadakan BEM
FKIP UMS dan untuk dapat disubmit ke jurnal.

Problematika yang terdapat pada proker PPL adalah sebagai berikut:


a. Koordinasi antar anggota kurang.
b. Peserta masih kesulitan dalam mencari jurnal tujuan
c. Peserta masih kesulitan dalam memahami konsep, isi, dan sistematika jurnal yang
dituju
d. Terkendala sinyal, waktu, dan tempat dalam pelatihan serta pembuatan artikel
e. Dosen pembimbing sedikit sulit dihubungi

Solusi:

a. Pengarahan koordinasi selalu dilakukan agar seluruh kegiatan berjalan dengan


lancar dan tidak ada miskomunikasi serta lebih terjalin kerjasama antar anggta
dalam proses pembuatan artikel.
b. Pencairan jurnal diarahkan oleh panitia dan dibimbing oleh dosen pembimbing
c. Panitia mengadakan bimbingan dan arahan terkait konsep, isi, sistematika jurnal
serta mendapat perbaikan dari dosen pembimbing
d. Pelatihan dilakukan dengan melakukan koordinasi dengan anggota agar mendapat
waktu dan sinyal yang tepat
e. Dosen pembimbing senantiasa diingatkan dalam melakukan perbaikan dan
perevisian artikel

Anda mungkin juga menyukai