SKPI sebagai pelengkap ijazah yang menerangkan capaian pembelajaran dan
prestasi pemegang Ijazah selama masa studi Diploma Supplement provides a description of Learning Outcomes and Achievements of Diploma Holder in the Study Period
01. Informasi tentang identitas diri pemegang SKPI
01. Diploma Supplement Holder Identity Nama Lengkap Donatila Yolita Full Name Tempat dan Tanggal Lahir Sei Bandung, 8 Juli 1999 Place and Date of Birth Nomor Induk Mahasiswa 190307097 Student Identification Number Tanggal – Bulan - Tahun Masuk 26 Agustus 2019 Date – Month - Year of Entry Tanggal – Bulan - Tahun Lulus 7 Desember 2023 Date – Month - Year of Completion Nomor Ijazah Diploma Serial Number Gelar dan Singkatan Sarjana Pendidikan (S. Pd) Degree Bachelor of Education 02. Informasi tentang Identitas Penyelenggara Program 02. Institution Identity Nama Perguruan Tinggi STKIP Persada Khatulistiwa Sintang Name Of The College Status Akreditasi PT saat SKPI C ditandatangani Status of Accreditation of Higher Education when Diploma Supplement is signed Nomor SK Akreditasi PT saat SKPI Surat Keputusan BAN-PT No. 0068/SK/BAN-PT/ ditandatangani Akred/PT/II/2016 Number of Accreditation of Higher Education when Diploma Supplement is signed SK Pendirian Perguruan Tinggi SK Menteri Pendidikan Nasional Nomor 189/D/O/2006 Decree of University Establishment Nama Perguruan Tinggi STKIP Persada Khatulistiwa Sintang Name of University Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Study Program Status Akreditasi Program Studi saat Baik Sekali SKPI ditandatangani Status of Study Program Accreditation when Diploma Supplement is signed Nomor SK Akreditasi PT saat SKPI Surat Keputusan Dewan Eksekutif BAN-PT No. ditandatangani 8370/SK/BAN-PT/Ak.KP/S/X/2022 Number of Study Program Accreditation when Diploma Supplement is signed Jenis dan Jenjang Pendidikan Akademik/Sarjana (S1) Type and Level of Education Academic/Bachelor’s Degree Jenjang Kualifikasi Sesuai KKNI Level 6 National Qualification Framework of 6th Level Indonesia Persyaratan Penerimaan Lulus pendidikan menengah atas/sederajat Admission Requirements Senior High School Graduates and the equivalent Bahasa Pengantar Kuliah Indonesia Language of Instruction Indonesian Sistem penilaian Skala 1-4; A=4, B=3, C=2, D=1, E=0 Grading System Scale 1-4; A=4, B=3, C=2, D=1, E=0 Lama studi regular 9 semester Length of Study 9 semesters Jenis dan jenjang pendidikan lanjutan Program Magister & Doktoral Further Education Master’s & Doctoral Programs Status profesi (bila ada) Professional Status (if applicable) 03. Informasi tentang Kualifikasi dan Hasil yang Dicapai 03. Qualifications and Achievements A. CAPAIAN PEMBELAJARAN A. LEARNING OUTCOMES Sarjana Pendidikan (KKNI Level 6) Bachelor of Education (Level 6 in the National Qualification Framework of Indonesia) 1. Pengetahuan a. Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan pendidikan bahasa inggris secara umum maupun khusus dalam bidang pengetahuan secara mendalam b. Mampu menentukan, menerapkan, mengelola, menganalisis serta melakukan evaluasi atau perbaikan belajar dan pembelajaran bahasa Inggris untuk tujuan umum maupun khusus. c. Mengembangkan kemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkaitan dengan desain belajar dan pembelajaran bahasa Inggris sebagai bahasa asing pada lingkup yang lebih luas. d. Mampu mengatasi masalah belajar dan pembelajaran bahasa Inggris sebagai bahasa asing dalam lingkup sederhana terkait teori, pendekatan, konsep, atau prinsip yang berkaitan dengan desain dan model pembelajaran. e. Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi. 2. Sikap a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius; b. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika; c. Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila; d. Berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa; e. Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal orang lain; f. Bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan; g. Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. h. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik. i. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri. j. Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan. 3. Keterampilan Umum a. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya; b. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur; c. Mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik seni; d. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi; e. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data; f. Mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya. g. Mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada dibawah tanggung jawabnya; h. Mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri; i. Mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi; 4. Keterampilan Khusus a. Mampu merencanakan, mengevaluasi, menciptakan, dan menerapkan konsep dan model pembelajaran bidang pendidikan bahasa Inggris. b. Mampu mengidentifikasi karakteristik dan mengakomodir kebutuhan peserta didik secara individual maupun kelompok. c. Menguasai konsep teoritis penerjemahan dan mampu mengaplikasikannya baik secara lisan maupun tulisan dengan penuh tanggung jawab. d. Memiliki kecakapan dalam pengelolaan bidang pendidikan bahasa Inggris. e. Mampu menyediakan layanan khusus bidang pendidikan Bahasa Inggris. f. Memiliki keterampilan Public Speaking.
B. AKTIVITAS, PRESTASI DAN PENGHARGAAN
B. ACTIVITIES, ACHIEVEMENT AND AWARDS a. Peserta kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) tahun akademik 2019/2020 dengan tema “menciptakan generasi cerdas berjiwa Pancasila di tengah kebhinekaan” b. Peserta Seminar Nasional dengan tema “Relevansi Pemindahan Ibu Kota terhadap Kultur dan Filosofi Masyarakat Asli Kalimantan” 21 November 2019. c. Peserta upacara dalam rangka Hari Kesaktian Pancasila tahun 2021. d. Peserta kegiatan Seminar dalam rangka peringatan Hari Kartini dengan tema “Membangkitkan semangat Kartini Masa Kini yang inspiratif, inovatif dan kreatif dalam berkarya” pada tanggal 22 April 2022. e. Juara 1 lomba video ucapan delam rangka memperingati hari sumpah pemuda pada tanggal 28 oktober 2019. f. Peserta lomba Peksiminas 2020 tangkai lomba Keroncong puteri pada tanggal 14 November 2020 g. Sebagai pengurus HMPS Pendidikan Bahasa Inggris Periode 2021/2022 h. Anggota English Language Learning Students Association (ELLSA) tahun 2021/2022. i. Panitia Friendship Day/PKKMB lanjutan bagi mahasiswa baru Pendidikan Bahasa Inggris tahun 2021. j. Panitia ELLSA’S Leadership Training pada tahun 2022 k. Anggota UKM Kmk. l. Anggota UKM Olahraga. m. Peserta dalam kegiatan diklat penelitian dan penulisan karya tulis ilmiah STKIP Persada Khatulistiwa Sintang tahun akademik 2022/2023. n. Peserta Praktik Program Latihan Profesi (PLP) dan KKM Terpadu di SMP Negeri 03 Belimbing Hulu di Desa Tiong Keranjik Kecamatan Belimbing Hulu Kabupaten Melawi tahun 2022 dan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) di Desa Tiong Keranjik Kecamatan Belimbing Hulu Kabupaten Melawi tahun 2022. 04. Program Pendidikan Tinggi di Indonesia dan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia 04. Qualifications and Achievements Pendidikan tinggi terdiri dari (1) pendidikan akademik yang memiliki fokus dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan (2) pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada persiapan lulusan untuk mengaplikasikan keahliannya. Institusi Pendidikan Tinggi yang menawarkan pendidikan akademik dan vokasi dapat dibedakan berdasarkan jenjang dan program studi yang ditawarkan seperti universitas, institut, sekolah tinggi, politeknik, akademi dan akademi komunitas. Universitas adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam berbagai rumpun Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi dan jika memenuhi syarat, Universitas dapat menyelenggarakan pendidikan profesi. Institut adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam sejumlah rumpun Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi tertentu dan jika memenuhi syarat, Institut dapatmenyelenggarakan pendidikan profesi Sekolah Tinggi adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan akademik dan dapat menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam satu rumpun Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi tertentu dan jika memenuhi syarat, Sekolah Tinggi dapat menyelenggarakan pendidikan profesi. Politeknik adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam berbagai rumpun Ilmu Pengetahuan dan/atau Teknologi dan jika memenuhi syarat, Politeknik dapat menyelenggarakan pendidikan profesi. Akademi adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasi dalam satu atau beberapa cabang ilmu pengetahuan dan atau teknologi tertentu. Akademi Komunitas adalah Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan pendidikan vokasi setingkat diploma satu dan atau diploma dua dalam satu atau beberapa cabang ilmu pengetahuan dan atau teknologi tertentu yang berbasis keunggulan lokal atau untuk memenuhi kebutuhan kusus.
Jenjang Pendidikan dan Syarat Belajar
Institusi pendidikan tinggi menawarkan berbagai jenjang pendidikan baik berupa pendidikan akademik maupun pendidikan vokasi. Perguruan tinggi yang memberikan pendidikan akademik dapat menawarkan jenjang pendidikan Sarjana (S1), Magister (S2), dan Program Doktoral (S3). Sedangkan pendidikan vokasi menawarkan program Diploma I, yang menyiapkan mahasiswa untuk pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu sampai program sarjana terapan. SKS dan Lama Studi SKS adalah singkatan dari satuan kredit semester. Dengan sistem ini, mahasiswa dimungkinkan untuk memilih sendiri mata kuliah yang akan diambil dalam satu semester. SKS digunakan sebagai ukuran: 1. Besarnya beban studi mahasiswa. 2. Besarnya pengakuan atas keberhasilan usaha belajar mahasiswa. 3. Besarnya usaha belajar yang diperlukan mahasiswa untuk menyelesaikan suatu program, baik program semesteran maupun program lengkap. 4. Besarnya usaha penyelenggaraan pendidikan bagi tenaga pengajar. Nilai 1 (satu) SKS pada proses pembelajaran berupa kuliah, responsi, atau tutorial, terdiri atas: 1. Kegiatan tatap muka 50 (lima puluh) menit per minggu per semester; 2. Kegiatan penugasan terstruktur 60 (enam puluh) menit per minggu per semester; misalnya menyelesaikan pekerjaan rumah, tugas pembuatan referat, menerjemahkan suatu artikel dan sebagainya. 3. Kegiatan mandiri 60 (enam puluh) menit per minggu per semester; misalnya membaca buku rujukan, memperdalam materi, menyiapkan tugas dan sebagainya. Seorang mahasiswa dapat dinyatakan lulus apabila telah menyelesaikan jumlah SKS tertentu. Untuk menyelesaikan pendidikan Sarjana (S1), seorang mahasiswa diwajibkan untuk menyelesaikan beban studi program sarjana sekurang-kurangnya 144 (seratus empat puluh empat) SKS dan sebanyak-banyaknya 160 (seratus enam puluh) SKS yang dijadwalkan untuk 8 (delapan) semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dan 8 (delapan) semester dan selama-lamanya 14 (empat belas) semester setelah pendidikan menengah. Pada jenjang Magister (S2), seorang mahasiswa harus menyelesaikan beban studi sekurang-kurangnya 36 (tiga puluh enam) SKS dan sebanyak-banyaknya 50 (lima puluh) SKS yang dijadwalkan untuk 4 (empat) semester dan dapat ditempuh dalam waktu kurang dan 4 (empat) semester dan selama-lamanya 10 (sepuluh) semester termasuk penyusunan tesis, setelah program sarjana, atau yang sederajat. Sedang untuk jenjang doktoral (S3) ada beberapa jenis beban, disesuaikan dengan riwayat pendidikan sarjana (S1) dan magister (S2)-nya. (a) Beban studi program doktorbagi peserta yang berpendidikan sarjana (S1) sebidang sekurang-kurangnya 76 (tujuh puluh enam) SKS yang dijadwalkan untuk sekurang-kurangnya 8 (delapan) semester dengan lama studi selama-lamanya 12 (dua belas) semester. (b) Beban studi program doktor bagi peserta yang berpendidikan sarjana (S1) tidak sebidangsekurang-kurangnya 88 (delapan puluh delapan) SKS yang dijadwalkan untuk 9 (sembilan) semester dan dapat ditempuh kurang dan 9 (sembilan) semester dengan lama studi selama- lamanya 13 (tiga belas) semester. (c) Beban studi program doktor bagi peserta yang berpendidikan magister (S2) sebidang sekurang-kurangnva 40 (empat puluh) SKS yang dijadwalkan untuk 4(empat) semester dan dapat ditempuh kurang dari 4 (empat) semester dengan lama studi selama- lamanya 10 (sepuluh) semester.(d) Beban studi program doktor bagi peserta yang berpendidikan magister (S2) tidak sebidang sekurang-kurangnya 52 (lima puluh dua)SKS yang dijadwalkan untuk 5 (lima) semester dan dapat ditempuh kurang dari 5 (lima) semester dengan lama studi selama-lamanya 11(sebelas) semester.Calon mahasiswa D1, D2, D3, D4 dan S1 harus menamatkan pendidikan menengah atas atau yang sederajat dan lulus pada ujian masuk masing-masing perguruan tinggi. Kandidat mahasiswa S2harus memiliki ijazah Sarjana (S1) atau yang sederajat dan lulus ujianseleksi masuk perguruan tinggi. Untuk S3, Mahasiswa harusmemiliki Ijazah S2 atau yang sederajat dan lulus seleksi masuk.
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia
(KKNI) Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) adalah kerangka penjenjangan kualifikasi dankompetensi tenaga kerja Indonesia yang menyandingkan, menyetarakan, dan mengintegrasikan sektor pendidikann dengan sektor pelatihan dan pengalaman kerja dalam suatu skema pengakuan kemampuan kerja yang disesuaikan dengan struktur di berbagai sektor pekerjaan. KKNI merupakan perwujudan mutu dan jati diri Bangsa Indonesia terkait dengan sistem pendidikan nasional, sistem pelatihan kerja nasional serta sistem penilaian kesetaraan capaian pembelajaran (learning outcomes) nasional, yang dimiliki Indonesia untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang bermutu dan produktif. KKNI merupakan sistem yang berdiri sendiri danmerupakan jembatan antara sektor pendidikan dan pelatihan untuk membentuk SDM nasional berkualitas dan bersertifikat melalui skema pendidikan formal, non formal, in formal, pelatihan kerja atau pengalaman kerja. Jenjang kualifikasi adalah tingkat capaian pembelajaran yang disepakati secara nasional, disusun berdasarkan ukuran hasil pendidikan dan/atau pelatihan yang diperoleh melalui pendidikan formal, nonformal, informal, atau pengalaman kerja seperti yang ditunjukkan pada Gambar 1. KKNI terdiri dari 9 (sembilan) jenjang kualifikasi, dimulai dari kualifiaksi 1 sebagai kualifiaksiterendah hingga kualifikasi 9 sebagai kualifikasi tertinggi.
04. Pengesahan SKPI
04. Diploma Supplement Verification Sintang, 23 Januari 2024 Ketua STKIP Persada Khatulistiwa Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris