Pajak yang diterima pemerintah akan digunakan untuk membiayai berbagai kegiatan pemerintah.
Di negara-negara yang sudah maju pajak adalah sumber utama dari perbelanjaan pemerintah.
Berdasarkan kepada alasan yang baru diterangkan diatas, fungsi pengeluaran pemerintah adalah
seperti yang digambarkan dibawah ini, yaitu ia sejajar dengan sumbu datar dan dengan demikian
besarnya tidak tergantung kepada pendapatan nasional. Ini berarti, seperti dengan sifat
pengeluaran untuk investasi, perbelanjaan pemerintahan adalah perbelanjaan ekonomi.
Perubahan-perubahan perbelanjaan pemerintah digambarkan dalam bentuk perpindahan fungsi
pengeluaran pemerintah ke atas atau ke bawah. Sebagai contoh, misalkan dalam suatu periode
tertentu pengeluaran pemerintah adalah sebanyak G rupiah. Maka dalam grafik fungsi
Pengeluaran pemerintah adalah seperti ditunjukkan oleh fungsi G. pada periode berikut misalkan
berlaku pengangguran yang sangat buruk dan untuk mengatasinya pemerintah melakukan
perbelanjaan yang lebih banyak, yaitu sebanyak G1. Langkah ini memindahkan fungsi G ke atas.
Sebaliknya, apabila ekonomi menghadapi masalah inflasi, pemerintah berusaha menurunkan
pengeluarannya dan perubahan ini digambarkan oleh perpindahan fungsi perbelanjaan
pemerintah dari G menjadi G2.