Anda di halaman 1dari 1

Ramadhan Barometer Kesuksesan Setahun ke Depan

‫َع ِن اْب ِن َع َّباٍس َع ْن َر ُسوِل ِهَّللا َص َّلى ُهَّللا َع َلْي ِه َو َس َّلَم َأَّن ُه َك اَن َأْج َو َد الَن اِس‬
‫ َو َك اَن َأْج َو َد َم ا َي ُك وُن ِفي َش ْه ِر َر َمَض اَن‬، ‫ِباْلَخ ْي ِر‬
Artinya, “Dari Ibnu Abbas ra, dari Rasulullah saw, bahwa Nabi saw adalah orang yang paling
dermawan memberikan kebaikan. Dan, Nabi paling dermawan ketika bulan Ramadhan.” (HR Al-
Bukhari).

Ramadhan Penentu dalam Satu Tahun Syekh Abdurrahman bin Abdussalam bin Utsman As-
Shafuri Asy-Syafi’i (wafat 894 H) dalam salah satu kitabnya mengatakan bahwa memaksimalkan
ibadah dan ketaatan, serta menjalin hubungan baik dengan sesama menjadi tolok-ukur dalam
satu tahun ke depan.

Jika di bulan Ramadhan ini kita berhasil dalam melaksanakan segala kewajiban dan tanggung
jawab dengan baik dan benar, maka hal itu menunjukkan bahwa satu tahun ke depan kita juga
akan berhasil dalam menjalankan semuanya dengan baik. Dalam kitabnya disebutkan:

‫ ِإَذ ا َس ِلَم َسِلَم ْت الَّس َن ُة ُك ُّلَه ا‬،‫َر َمَض اُن َقْلُب الَّس َن ِة‬
Demikian pentingnya menjaga segala kewajiban selama bulan Ramadhan, mulai dari kewajiban
terhadap Allah, maupun kewajiban secara sosial kepada sesama manusia. Kewajiban ibadah
kepada Allah mari kita maksimalkan, dan kewajiban kepada sesama manusia mari kita
laksanakan. Dengan harapan bisa meraih keberkahan bulan Ramadhan, dan menjadi jaminan
perihal kebaikan kita semua selama satu tahun ke depan.

Anda mungkin juga menyukai