1. Lingkungan pasar perusahaan Yaitu mencakup interaksi antara perusahaan dengan
berbagai pihak yang terjadi melalui mekanisme pasar atau berbagai persetujuan tertentu antara perusahaan dengan pihak tersebut, misalnya kontrak penjualan antara penjual dengan pembeli (sumber hal 69) 2. Nilai adalah kumpulan manfaat (utility yang dapat diberikan oleh suatu produk. Nilai suatu barang dapat dilihat dari dua perspektif , yaitu nilai dilihat dari sudut pandang konsumen dan nilai dlIlihat dari sudut pandang perusahaan.(Sumber hal60) 3. Lingkungan umum perusahaan terdiri dari berbagai kekuatan (forces) yang akan memengaruhi perusahaan-perusahaan secara umum dan memengaruhi kemampuan perusahaan-perusahaan tersebut untuk memperoleh sumber daya ekonomi.(Sumber hal67) Lingkungan khusus perusahaan terdiri dari pemangku kepentingan diluar perusahaan (outside stakeholders) yang secara langsung memengaruhi kemampuan organisasi untuk memperoleh sumber daya ekonomi yang dapat memengaruhi kinerja perusahaan .(Sumber hal65) 4. Lingkungan perusahaan dapat memengaruhi penciptaan nilai pada tahap input dengan memperlihatkan bagaimana perusahaan memperoleh faktor-faktor produksi dari lingkungan perusahaan berupa bahan baku,modal,sumber daya manusia,informasi,pengetahuan,teknologi,dll. (Sumber hal61) 5. Setelah input diperoleh dari perusahaan , maka selanjutnya perusahaan melakukan proses mengubah input tersebut menjadi output berupa barang dan jas. Bagaimana kualitas produk yang di hasilkan , berapa besar biaya yang di perlukan untuk memproduksi suatu produk , keunggulan apa yang dimiliki produk perusahaan dibandingkan produk pesaing sangat ditentukan oleh proses penciptaan nilai pada tahap konversu atau tahap aktivitas operation. Maka pada tahap ini perusahaan menggunakan berbagai keunggulan teknologi produksi dan juga kemampuan sumber daya manusia untuk menghasilkan produk yang unggul di banding produk pesaing. (Sumber hal63) 6. Pengaruh lingkungan perusahaan dalam tahap penciptaan nilai output yaitu bagaimana melakukan distribusi produk dan pelayanan pada konsumen.berbagai layanan yang diberikan perusahaan seperti layanan purnajual (aftersales service) atau pengiriman barang yang tepat waktu yang dapat menciptakan nilai bagi konsumen/pelanggan.(Sumber hal63-64) 7. Lingkungan non pasar perusahaan (nonmarket environment) meliputi berbagai tatanan sosial ,poilitik dan hukum yang berinteraksi diluar lingkungan pasar , tetapi memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap pasar dan berbagai transaksi yang terjadi dilingkungan pasar.lingkungan nonpasar menentukan interaksi antara perusahaan dengan individu-individu,kelompok kepentingan(interest group), pemerintah dan publik. 8. Perkembangan dilingkungan non pasar dapat membentuk lingkungan pasar tertentu bagi perusahaan. Misalnya peraturan emisi gas buang yang ditetapkan pemerintah (lingkungan nonpasar) akan mengakibatkan perubahan pada desai dan spesifikasi produk otomotif yang akan berpengaruh terhadap harga jual produk otomotif tersebut(lingkungan pasar) 9. Ya, terdapat perbedaan antara pengaruh lingkungan perusahaan terhadap perusahaan secara keseluruhan dengan pengaruhnya terhadap bagian-bagian perusahaan secara fungsional. Pengaruh terhadap perusahaan secara keseluruhan dapat mencakup faktor- faktor seperti regulasi pemerintah, kondisi ekonomi global, dan tren industri yang dapat mempengaruhi strategi keseluruhan, tujuan, dan kinerja perusahaan.Di sisi lain, pengaruh terhadap bagian-bagian perusahaan secara fungsional lebih terfokus pada aspek-aspek seperti operasi, pemasaran, manufaktur, dan sumber daya manusia. Lingkungan dapat memengaruhi bagaimana setiap fungsi dalam perusahaan beroperasi, seperti bagaimana teknologi baru mempengaruhi proses produksi, bagaimana perubahan regulasi memengaruhi departemen kepatuhan, atau bagaimana tren pasar memengaruhi strategi pemasaran. Oleh karena itu, penting bagi perusahaan untuk memahami pengaruh lingkungan baik secara keseluruhan maupun pada setiap fungsi fungsional agar dapat merespon dengan tepat dan efektif. 10. Analisis lingkungan perusahaan sangat penting untuk dilakukan oleh perusahaan dalam menyusun rencana strategis karena beberapa alasan. Pertama, analisis ini membantu perusahaan untuk mengidentifikasi tantangan dan peluang potensial di pasar yang dapat mempengaruhi operasi dan profitabilitas perusahaan. Kedua, analisis ini juga membantu perusahaan untuk memahami tren dan perubahan di dalam lingkungan bisnis mereka, sehingga perusahaan dapat menyesuaikan rencana dan strategi mereka sesuai. Ketiga, analisis ini membantu perusahaan untuk memahami kekuatan dan kelemahan mereka dalam konteks lingkungan bisnis mereka, sehingga mereka dapat memanfaatkan kekuatan mereka dan mengatasi kelemahan mereka untuk mencapai tujuan mereka. Jadi, analisis lingkungan perusahaan sangat penting dalam perencanaan strategis perusahaan.
Bisnis Adalah Suatu Kegiatan Usaha Individu Yang Terorganisasi Untuk Menghasilkan Dan Menjual Barang Dan Jasa Guna Mendapatkan Keuntungan Dalam Memenuhi Dan Memuaskan Kebutuhan Dari Masyarakat