Nim : P07125123059
Prodi : D3 Kesehatan Gigi
Tugas MKGM
Rencana Aksi Nasional Kesehatan Gigi dan Mulut
Kasus No 1-2:
Sarana dan prasarana kesehatan gigi masih terbatas, baik pengadaan sumber dana APBN
maupun APBD. Hal ini terbukti masih banyak puskesmas dan rumah sakit belum memiliki alat
kesehatan gigi dan mulut yang memadai.
Pertanyaan :
1. Apa yang mempengaruhi alat-alat di puskesmas dan rumah sakit belum bias memadai ?
A. Harga alat-alat dan bahan kesehatan gigi yang mahal
B. Jawaban A,C,E benar
C. Perencanaan pengajuan pengadaan alat kesehatan gigi yang masih kurang
D. Jumlah tenaga kesehatan gigi dan mulut dirasakan masih kurang
E. Pembiayaan baik di puskesmas maupun di RS masih sangat kurang
Jawaban :
B. Jawaban A,C,E benar
Dari survei tersebut juga terungkap bahwa permasalahan ini bukan sekadar tentang
kesehatan gigi dan mulut itu sendiri. "Memengaruhi juga kemampuan belajar dan percaya diri
seorang anak," kata Mirah. Gara-gara sakit gigi, lanjut Mirah, ada 29 persen anak mengalami
gangguan tidur, "Kita saja yang dewasa kalau sakit gigi bisa uring-uringan, apalagi anak-anak."
Lebih lanjut, 37 persen anak absen dari sekolah dua kali dalam setahun, 38 persen tidak aktif
berpartisipasi di sekolah, 39 persen sulit berkonsentrasi di kelas, dan 48 persen tidak percaya diri
berbicara di kelas, "Untuk yang absen dua kali per tahun itu, bagaimana kalau sakitnya pas
ujian? Ketinggalan deh ujiannya," kata Mirah. "Anak-anak yang bermasalah dengan gigi dan
mulut cenderung dua kali lebih rentan untuk mengalami krisis kepercayaan diri, bahkan menolak
untuk memperlihatkan senyum mereka dibanding anak-anak dengan gigi dan mulut yang sehat,"
katanya.
Pertanyaan :
3. Dibawah ini Negara-negara yang memperoleh nilai merah mengenai permasalahan gigi pada
anak?
4. Cap nilai merah didapat karena hasilnya sungguh mengejutkan. Hasil survei tersebut
menyatakan bahwa ada berapa persen anak Indonesia mengalami keluhan sakit gigi selama
satu tahun terakhir?
A. 55 persen anak
B. 75 persen anak.
C. 64 persen anak
D. 90 persen anak
E. 84 persen anak
Jawaban :
C. 64 persen anak
Pertanyaan :
5. Upaya yang dilakukan dalam Rencana Aksi Nasional (RAN) pelayanan kesehatan gigi dan
mulut 2015-2019, kecuali....
A. Pemeriksaan kehamilan
B. Pelayanan gigi bagi bayi
Jawaban :
D. Pemeriksaan psikiatri
6. Apa tujuan penyusunan RAN pelayanan kesehatan gigi dan mulut, kecuali…
A. Untuk memperkuat pelayanan kesehatan guna mendukung tercapainya Indonesia sehat
karang gigi 2030
D. Terjadinya Sinergi atas kegiatan kegiatan yang dilaksanakan oleh berbagai pemangku
kepentingan dalam memperkuat pelayanan kesehatan gigi dan mulut
E. Tersedianya acuan untuk mengembangkan dan melaksanakan berbagai kegiatan untuk
mempercepat pencapaian target pelayanan kesehatan gigi dan mulut
Jawaban :
A. Untuk memperkuat pelayanan kesehatan guna mendukung tercapainya Indonesia sehat
karang gigi 2030