MODUL AJAR

BAB I: PENGUKURAN DALAM KEGIATAN KERJA ILMIAH

A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : Rizki Nur Hidayah, M.Pd.
Satuan Pendidikan : SMK Keperawatan Gigi Bina Medi Karya
Kelas/ Fase : X (Sepuluh)/ E
Mata Pelajaran : Fisika
Prediksi Alokasi Waktu : 12 JP (12 x 40 menit)
Tahun Penyusunan : 2023/2024

B. Target Peserta Didik

Peserta didik reguler.

C. Jumlah Peserta Didik

11 Peserta didik

D. Model Pembelajaran:

Discovery Learning, Project Based Learning (PjBL), dan Problem Based Learning (PBL).

E. Media Pembelajaran:
1. Gawai
2. Laptop/computer PC
3. Akses Internet
4. Buku Teks
5. Papan Tulis/ White Board
6. Lembar Kerja
7. Infokus/ Proyektor Pointer
8. Referensi yang mendukung
F. KOMPONEN INTI

Capaian Pembelajaran Fase E

Pada akhir fase E, peserta didik memliki kemampuan untuk responsif terhadap isu-isu global dan
berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan tersebut antara lain mengamati,
mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan melakukan penelitian, memproses dan
menganalisis data dan informasi, mengevaluasi dan merefleksi, dan mengkomunikasikan dalam
bentuk proyek sederhana atau simulasi visual menggunakan aplikasi teknologi yang tersedia terkait
dengan energi alternatif, pemanasan global, pencemaran lingkungan, nanoteknologi, bioteknologi,
kimia dalam kehidupan sehari-hari, pemanfaatan limbah dan bahan alam, pandemi akibat infeksi
virus. Semua upaya tersebut diarahkan pada pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan
(SDGs). Melalui pengembangan sejumlah pengetahuan tersebut dibangun pula berakhlak mulia dan
sikap ilmiah seperti jujur, objektif, bernalar kritis, kreatif, mandiri, inovatif, bergotong royong, dan
berkebhinnekaan global.

Elemen Capaian Pembelajaran

Pemahaman Sains Pada akhir fase E, peserta didik mampu
mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan
kerja ilmiah dalam pengukuran, energi alternatif
dan pemanfaatannya, serta memahami struktur
atom dan aplikasinya dalam nanoteknologi.
Keterampilan Proses 1. Mengamati
Mampu memilih alat bantu yang tepat untuk
melakukan pengukuran dan pengamatan.
Memperhatikan detail yang relevan dari
obyek yang diamati.
2. Mempertanyakan dan Memprediksi
Mengidentifikasi pertanyaan dan
permasalahan yang dapat diselidiki secara
ilmiah. Peserta didik menghubungkan
pengetahuan yang telah dimiliki dengan
pengetahuan baru untuk membuat prediksi.
3. Merencanakan dan Melakukan
Penyelidikan
Peserta didik merencanakan penyilidikan
ilmiah dan melakukan langkah-langkah
operasional berdasarkan referensi yang
benar untuk menjawab pertanyaan. Peserta
 didik melakukan pengukuran atau
membandingkan variabel terikat dengan
menggunakan alat yang sesuai serta
memperhatikan kaidah ilmiah.
4. Memproses dan Menganalisis Data dan
Informasi
Menafsirkan informasi yang didapatkan
dengan jujur dan bertanggung jawab.
Menganalisis menggunakan alat dan metode
yang tepat, menilai relevansi informasi yang
ditemukan dengan mencantumkan referensi
rujukan, serta menyimpulkan hasil
penyelidikan.
5. Mengevaluasi dan Refleksi
Mengevaluasi kesimpulan melalui
perbandingan dengan teori yang ada.
Menunjukkan kelebihan dan kekurangan
proses penyelidikan dan efeknya pada data.
Menunjukkan permasalahan pada
metodologi dan mengusulkan saran
perbaikan untuk proses penyelidikan
selanjutnya.
6. Mengkomunikasikan Hasil
Mengkomunikasikan hasil penyelidikan
secara utuh termasuk di dalamnya
pertimbangan keamanan, lingkungan, dan
etika yang ditunjang dengan argumen,
bahasa serta konvensi sains yang sesuai
konteks penyelidikan. Menunjukkan pola
berpikir sistematis sesuai format yang
ditentukan.
Tujuan Pembelajaran 1. Mengklasifikasikan macam-macam alat
ukur berdasarkan besaran yang diukur.
2. Mengukur dengan menggunakan alat ukur
yang sesuai.
3. Melakukan pengelolahan data hasil
pengukuran dengan menggunakan angka

Pengetahuan Prasyarat dan Konsepsi
Pertanyaan Pemantik
penting.
4. Menuliskan hasil pengukuran dengan
menggunakan aturan penulisan notasi
ilmiah.
5. Memahami penentuan nilai ketidakpastian
pada pengukuran berulang.
Pertemuan 1:
1. Peserta didik telah mempelajari Langkah-
langkah pada metode ilmiah
2. Peserta didik telah mempelajari pengukuran.
Pertemuan 2:
1. Peserta didik telah mempelajari Langkah-
langkah pada metode ilmiah.
2. Peserta didik telah mempelajari pengukuran.
3. Peserta didik cenderung mengalami
miskonsepsi pembacaan skala utama
bergeser/ mengacu pada nol skala nonius.
4. Peserta didik cenderung mengalami
miskonsepsi skala nonius tidak dikalikan
dengan 0,01.
5. Peserta didik cenderung mengalami
miskonsepsi satuan jangka sorong dan
mikrometer sekrup tidak tepat
Pertemuan 3:
1. Peserta didik telah mempelajari langkah-
langkah pada metode ilmiah
2. Peserta didik telah mempelajari pengukuran.
3. Peserta didik cenderung mengalami
miskonsepsi pada peran angka nol sebagai
angka penting dan angka tidak penting.
4. Peserta didik cenderung mengalami
miskonsepsi pada aturan pembulatan angka.
Pertemuan 4:
1. Peserta didik telah mempelajari langkah-
langkah pada metode ilmiah
2. Peserta didik telah mempelajari pengukuran,
1. Apa saja alat ukur yang sering kamu jumpai
 dalam kehidupan sehari-hari?
2. Apa tujuan digunakannya alat ukur?
3. Apa saja faktor yang bisa menyebabkan
kekeliruan hasil pengukuran?
4. Sebutkan apa saja alat ukur dalam bidang
kesehatan!
Profil Pancasila 1. Beriman bertakwa kepada Tuhan yang Maha
Esa dan berakhlak mulia
2. Berbhinekaan Global
3. Mandiri
4. Bernalar
5. Kritis
6. Kreatif
Kata Kunci Besaran, besaran pokok, besaran turunan,
satuan, dimensi, angka penting, notasi lmiah,
jangka sorong, mikrometer sekrup, pengukuran
tunggal, pengukuran berulang, kesalahan
pengukuran, ketidakpastian pengukuran.

Langkah-Langkah Pembelajaran

Pertemuan 1: Macam-Macam Alat Ukur, Besaran, Satuan, dan Dimensinya.

Tujuan Pembelajaran:

1. Menyebutkan macam-macam alat ukur di sekitarnya

2. Mengklasifikasikan alat ukur dalam bidang kesehatan sesuai tujuan pengukuran.

Tahapan Pembelajaran:

Pendahuluan (10 menit):

1. Guru membuka pembelajaran dengan salam, doa, dan absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat yamg didapat dari pembelajaran pada
topik
3. Guru melakukan asesmen awal untuk mengetahui sejauh mana bekal peserta didik pada meteri
yang akan dipelajari dengan pertanyaan asesmen awal sebagai berikut:
 Apakah alat ukur yang sering kalian jumpai dalam kehidupan sehari-hari?
  Apa saja yang menjadi faktor penentu dalam pemilihan alat ukur dalam kehidupan sehari-
hari?
4. Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar
Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2)
mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang
merupakan salah satu kriteria standar kelulusan dalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti (95 menit)

1. Guru menayangkan foto-foto alat ukur yang familiar bagi peserta didik dan alat ukur yang akan
peserta didik jumpai dalam pembelajaran kejuruannya, yaitu keperawatan gigi.
2. Peserta didik mengajukan pendapat atau pertanyaan terkait tayangan foto atau bahan ajar.
3. Peserta didik menyimak penjelasan singkat dari guru tentang pengukuran ilmiah, macam-macam
alat ukur, besaran, satuan, dan dimensi dengan materi yang dapat diakses pada link:
4. Peserta didik menyelesaikan permasalahan yang diberikan melalui lembar kerja peserta didik
(LKPD) mengenai besaran, satuan , dan dimensi.
5. Peserta didik diberikan kebebsasan dalam berdiskusi untuk menyelesaikan peramsalahan pada
LKPD.
6. Peserta didik menyampaikan hasil penyelesaian permasalahan pada LKPD secara bergantian dan
saling memberikan feedback kepada teman sejawat.
7. Guru memberikan penguatan dan meluruskan konsep yang kurang tepat.
8. Peserta didik diberi kesempatan mengajukan pertanyaan, terkait dengan hal-hal yang belum
dipahaminya

Penutup (15 menit)

1. Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran bersama.

2. Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian
proses pembelajaran dan perbaikan.
3. Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat belajar
dan diakhiri dengan berdoa.

Pertemuan 2: Pengukuran dengan Alat Ukur Panjang Jangka Sorong dan Mikrometer Sekrup

Tujuan Pembelajaran:

1. Menjelaskan cara mengukur menggunakan alat ukur panjang

2. Melakukan pengukuran dengan alat ukur panjang.

Tahapan Pembelajaran:
Pendahuluan (10 menit):

1. Guru membuka pembelajaran dengan salam, doa, dan absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat yamg didapat dari pembelajaran pada
topik pengukuran dengan alat ukur panjang.
3. Guru melakukan asesmen awal untuk mengetahui sejauh mana bekal peserta didik pada meteri
yang akan dipelajari dengan pertanyaan asesmen awal sebagai berikut:
 Apakah alat ukur yang tepat jika kita ingin menghitung ketebalan pelat besi?
 Apakah mistar dapat membantu kita menentukan ketebalan suatu benda yang cukup tipis?
4. Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar
Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2)
mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang
merupakan salah satu kriteria standar kelulusan dalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti (95 menit)

1. Guru mengarahkan peserta didik bahwa sebelum memilih alat ukur mana yang cocok
digunakan untuk mengukur suatu pelat besi, peserta didik perlu memahami terlebih dahulu
informsi mengenai alat uurnya, komponen-komponennya, dan cara menggunakannya.
2. Guru mengarahkan peserta didik utuk melakukan pengukuran menggunakan laboratorium
virtual, yang dapat dilihat pada link Vernier Calipers (Simulator) : Class 11 : Physics : Online
Labs for schools - Developed by Amrita Vishwa Vidyapeetham and CDAC Online Lab
(olabs.edu.in) untuk pengukuran dengan jangka sorong, dan pada link Screw Gauge
(Simulator) : Class 11 : Physics : Amrita Online Lab (olabs.edu.in) untuk pengukuran dengan
mikrometer sekrup.
3. Peserta didik melakukan percobaan pengukuran menggunakan jangka sorong dan mikrometer
sekrup sesuai arahan guru.
4. Peserta didik diberikan kebebasan untuk melakukan diskusi dengan teman sekelasnya terkait
percobaan yang telah diarahkan guru.
5. Peserta didik melaporkan hasil pengukuran menggunakan laboratorium virtual yang telah
dilakukan.

Penutup (15 menit)

1. Guru dan peserta didik menyimpulkan tahapan yang benar dalam mengukur menggunakan
alat ukur panjang sederhana, hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mengukur, keakuratan
dalam pengukuran, dan cara melaporkan hasil pengukuran ilmiah dengan baik dan benar.
2. Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian
proses pembelajaran dan perbaikan.
 3. Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat
belajar dan diakhiri dengan berdoa.

Tugas 1 : Menentukan Hasil Pengukuran Menggunakan Jangka Sorong dan Mikrometer

Sekrup

Guru memberikan persoalan dalam bentuk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) mengenai
pengukuran menggunakan jangka sorong dan mikrometer sekrup yang dapat dilihat pada link:
https://drive.google.com/file/d/1ReCGHSsHG2oge0tin3zK7wZzRtOkSqqt/view?usp=sharing

Pertemuan 3: Aturan Angka Penting dan Notasi Ilmiah

Tujuan Pembelajaran:

1. Melakukan pengolahan data hasil pengukuran dengan menggunakan aturan angka penting.
2. Menuliskan hasil pengukuran dengan menggunakan aturan penulisan notasi ilmiah.

Tahapan Pembelajaran:

Pendahuluan (10 menit):

1. Guru membuka pembelajaran dengan salam, doa, dan absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat yamg didapat dari pembelajaran pada
topik aturan angka penting dan notasi ilmiah.
3. Guru melakukan asesmen awal untuk mengetahui sejauh mana bekal peserta didik pada meteri
yang akan dipelajari dengan pertanyaan asesmen awal sebagai berikut:
 Berapakah hasil dari 3,12 x 20,40? Bagaimana hasilnya jika dilakukan pembulatan dengan
syarat hanya boleh ada dua angka di belakang koma yang tersisa?
 Mengapa harus ada aturan pembulatan angka hasil pengolahan data?
4. Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar
Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2)
mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang
merupakan salah satu kriteria standar kelulusan dalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti (95 menit)

1. Guru mengarahkan peserta didik untuk menyimak materi yang dapat dilihat pada link berikut:
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk mengerjakan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
tentang pengolahan data hasil pengukuran dan pelaporan hasil pengukuran ilmiah sesuai dengan
aturan angka penting dan notasi ilmiah.
3. Peserta didik diberikan kebebasan dalam berdiskusi bersama teman sekelasnya dalam
menyelesaikan permasalahan yang ada dalam LKPD.
4. Peserta didik menyampaikan hasil penyelesaian LKPD yang ditemukannya.

Penutup (15 menit)

1. Guru dan peserta didik menyimpulkan mengenai materi yang dipelajari, yaitu tentang aturan
angka penting dan notasi ilmiah, serta pentingnya memperhatikan aturan angka penting dan
notasi ilmiah dalam menuliskan hasil pengukuran ilmiah.
2. Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian
proses pembelajaran dan perbaikan.
3. Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat belajar
dan diakhiri dengan berdoa.

Pertemuan 4: Nilai Ketidakpastian pada Pengukuran Berulang

Tujuan Pembelajaran:

1. Menentukna nilai ketidakpastian pada pengukuran berulang.

2. Merancang percobaa untuk menyelidiki kasus terkait pengukuran

Tahapan Pembelajaran:

Pendahuluan (10 menit):

1. Guru membuka pembelajaran dengan salam, doa, dan absensi.

2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaat yamg didapat dari pembelajaran pada
topik nilai ketidakpastian pengukuran berulang.
3. Guru melakukan asesmen awal untuk mengetahui sejauh mana bekal peserta didik pada meteri
yang akan dipelajari dengan pertanyaan asesmen awal sebagai berikut:
 Apakah angka hasil pengukuran selalu tepat dan teliti?
 Apakah yang menyebabkan hasil pengukuran tersebut bisa keliru? Bagaimana solusinya?
4. Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai dengan Profil Pelajar
Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan berakhlak mulia, 2)
mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong, dan 6) berkebinekaan global, yang
merupakan salah satu kriteria standar kelulusan dalam satuan pendidikan.

Kegiatan Inti (95 menit)

1. Guru mengarahkan peserta didik untuk menyimak materi yang dapat dilihat pada link berikut:
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk menjawab persoalan yang ditampilkan pada video
pembelajaran.
3. Peserta didik diberikan kebebasan dalam berdiskusi bersama teman sekelasnya dalam
menyelesaikan permasalahan yang ada pada video pembelajaran.
4. Peserta didik menyampaikan hasil penyelesaian persoalan yang diberikan.

Penutup (15 menit)

1. Guru dan peserta didik menyimpulkan mengenai materi yang dipelajari,.

2. Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui ketercapaian
proses pembelajaran dan perbaikan.
3. Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
4. Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat belajar
dan diakhiri dengan berdoa.

G. ASSESMEN/ PENILAIAN

Sikap
 Observasi selama kegiatan belajar mengajar berlangsung.
 Melakukan penilaian sejawat.
 Mengamati refleks peserta didik
Pengetahuan
 Memberikan tugas tertulis, lisan, dan tes tertulis.
Keterampilan
Presentasi
Proyek
Praktikum
H. PENGAYAAN DAN REMEDIAL

Pengayaan
 Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran
yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai tujuan pembelajaran.
 Guru memberikan soal mengenai pengukuran ilmiah, yang dapat diakses pada link berikut:
https://drive.google.com/file/d/1wobCfKhqg2r7yFLUTftz6Xg3Ltqj7-qp/view?usp=sharing dan
peserta didik diharuskan mengerjakan soal yang diberikan secara mandiri.
Remedial

 Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum tuntas dalam mencapai tujuan
pembelajaran pada materi yang diberikan.
 Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang belum tuntas.
 Guru akan memberikan penugasan kepada peserta didik yang belum tuntas dalam bentuk
pembelajaran ulang, bimbingan perorangan, belajar kelompok, dan pemanfaatan tutor sebaya.
I. REFLEKSI

 Guru menjelaskan bahwa peserta didik perlu melakukan refleksi atas apa yang telah dipelajari.
 Guru menjelaskan bahwa refleksi yang dilakukan tidak hanya penting bagi mereka tetapi juga
penting bagi guru, karena refleksi peserta didik memberikan gambaran bagi guru bagaimana
perasaan peserta didik tentang materi yang sudah dijelaskan, cara guru menyampaikan
pembelajaran, dan hal-hal yang sudah dipelajari peserta didik.
 Guru meminta peserta didik menuliskan hal-hal yang tidak dipahami dari materi pelajaran yang
telah mereka pelajari.
 Guru meminta peserta didik melakukan refleksi poin-poin atau hal-hal yang sudah dipelajari
pada bab ini.
 Guru menginformasikan pada peserta didik bahwa refleksi yang mereka lakukan mengikuti
arahan yang disediakan pada buku siswa.

Mengetahui, Palembang, Oktober 2023

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Irma, M.Pd. Rizki Nur Hidayah, M.Pd.

 DAFTAR PUSTAKA
Ayuk Ratna Puspaningsih, E. T. (2021). Buku Panduan Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMA Kelas X.
Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan
kementerian Pendidikan, Kebudayaan, riset, dan Teknologi.
Ayuk Ratna Puspaningsih, E. T. (2021). Ilmu Pengetahuan Alam untuk SMA Kelas X. Jakarta : Pusat
Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian
Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Wahono, E. (2013). Big Bank Soal+ Bahas Fisika SMA/MA Kelas 1,2, & 3. Jakarta : Wahyumedia.