Dosen Prodi BK IKIP Siliwangi PENGERTIAN BK PERKEMBANGAN
• Uman Suherman (2007: 25) • Perbedaan antara bimbingan konseling
mendefinisikan bimbingan dan konseling konvensional dengan bimbingan dan perkembangan sebagai suatu rangkaian konseling perkembangan terdapat pada bimbingan dan konseling secara layanan dan prinsip yang mengembangkan bertanggung jawab dalam memfasilitasi perkembangan peserta didik pada semua secara menyeluruh dan kolektif dan tidak aspek kehidupannya, sehingga mereka bersifat kasuistis dan secara pasif. dapat berfungsi dan berperan aktif selama Bimbingan dan konseling perkembangan siklus kehidupannya, terutama menjamin bersifat responsif dan proaktif dengan eksistensi dirinya sebagai individu atau asumsi bahwa individu mempunyai anggota masyarakat yang bermartabat keunikan dan cenderung untuk berkembang. TUJUAN BIMBINGAN DAN KO NSEL ING P ER KEMB ANGAN
Pendekatan perkembangan ini dipandang sebagai pendekatan yang tepat
digunakan dalam tatanan pendidikan sekolah karena pendekatan perkembangan memberikan perhatian kepada tahap-tahap perkembangan siswa, kebutuhan dan minat serta membantu siswa mempelajari keterampilan hidup (Myrick:1993 dalam Muro & Kottman,1995:25). Pendekatan perkembangan merupakan pendekatan yang lebih mutakhir dan proaktif. Pembimbing yang menggunakan pendekatan ini beranjak dari pemahaman tentang keterampilan dan pengalaman khusus yang dibutuhkan siswa untuk mencapai keberhasilan sekolah dan dalam kehidupan. FUNGSI BIMBINGAN DAN KONSELING PERKEMBANGAN
Fungsi dari bimbingan dan konseling 3. Pencegahan, yaitu memberi kekuatan
perkembangan menurut Siti Sir’atun pada individu untuk tidak terpengaruh (2005:25) antara lain: oleh hal-hal buruk yang dapat menggangu atau menghambat proses 1. Pemahaman, yaitu memahami setiap perkembangan dan lebih lanjut agar individu adalah unik yang terus menerus individu memiliki keyakinan yang kuat berkembang kondisi psikologisnya dan berkaitan dengan nilai-nilai keagamaan mampu memahami keadaan diri maupun dan kemasyarakatan. lingkungannya. 4. Kuratif, yaitu memberikan intervensi- 2. Pengembangan, yaitu mengembangkan intervensi yang diperlukan individu minat, potensi dan kondisi psikologis sesuai dengan kesulitan perkembangan individu serta mengakselerasikan yang dihadapinya. perkembangan melalui pemberian pengalaman belajar yang kaya dan tepat.